Anda di halaman 1dari 94

Dr. HERLIN, S.

Ked
PROGRAM STUDI D-III REKAM MEDIS DAN
INFORMASI KESEHATAN
POLITEKNIK BAUBAU
2022
 Kongenital
 Inflamasi
 Trauma
 Neoplasma
 Degeneratif
 Neurologis
 Tulang
 Sendi
 Ligamentum
 Otot dan tendon
 Pembuluh darah
 Syaraf
 Fungsi organ ~ lokomotor

 Kerja otot, tendon


 Gerakan sendi
 Fungsi syaraf
 Aliran darah
 Dll
PATOLOGI SISTEM
SKELETAL
Penyakit Spesifik

6
1
PENYAKIT
GENETIK/DEVELOPMENTA
L
OSTEOGENESIS
IMPERFECTA
• Disebabkan mutasi gen COL1A1 dan COL1A2 yang
mengkodekan prokolagen tipe I
• Menyebabkan tulang menjadi rapuh dan mudah patah
• Diturunkan dengan pola autosomal dominan
• Terdapat 8 jenis OI
• Gejala dan tanda : kecacatan pada tulang, tubuh kecil dan
pendek, kulit mudah memar, sendinya longgar, dan gejala-
gejala lain
• Dapat diketahui dengan biopsi dan tes darah
• Belum ada obat
• Hal yang dapat dilakukan adalah mencegah atau
mengontrol gejala OI, memaksimalkan pergerakan, dan
menjaga massa tulang serta kekuatan otot
8
MARFAN’S SYNDROM

• Sindrom marfan adalah kelainan yang mempengaruhi


jaringan ikat
• Disebabkan mutasi pada gen FBN1 yang berfungsi dalam
pembuatan fibrilin-1
• Diturunkan dengan pola autosomal dominan
• Gejala :
1. Rangka = tulang lebih panjang
2. Jantung dan pembuluh = bocor pada katup jantung dan
sobek pada pembuluh darah
3. Mata = rabun jauh, glukoma, atau katarak
4. Kulit = mengalami hernia
5. Sistem syaraf = seiring bertambahnya umur, jaringan
melemah dan meregang
6. Paru-paru = kantung udara mengalami kekakuan
9
MARFAN’S SYNDROM

• Dapat diketahui melalui catatan medis, silsilah keluarga,


pemeriksaan fisik, mata, dan jantung
• Belum ada obat untuk kelainan ini
• Hal yang dapat dilakukan adalah melakukan pemeriksaan
rutin tahunan untuk masalah tulang, jantung, pembuluh
darah, dan mata
• Penderita kelainan ini disarankan untuk tidak merokok
• Untuk masalah syaraf, penderita dapat minum obat untuk
sakit punggung

10
Penyakit kongenital
sistem muskuloskeletal
 Deformitas kaki :
 Equinus (talus)
 Medial deviation (neck of talus)
 Outward rotation (talar body to calcaneus)
 Medial shift & supination (navicular+fore foot)
 kulit & jar. Lunak pendek tidak berkembang
 kemungkinan kelainan kongenital lain.
 Spina bifida
 Arthrogryphosis
 Derajat rigiditas deformitas
 Ringan
 Sedang
 Berat
 Usia saat pertama datang berobat
 Dini
 Lanjut
 Penanganan :
 Kelainan kongenital lain
 Derajat rigiditas
 Usia saat berobat

 Konservatif : serial cast + brace


 Operatif :
 Jaringan lunak
 Tulang
 Prognosis : ( Bentuk normal dan tidak nyeri untuk berjalan
)
 Derajat deformitas dan rigiditas
 Usia penderita
PATOLOGI SISTEM
SKELETAL
Permasalahan umum dan serius

16
STRAIN DAN SPRAIN
LOWER BACK PAIN
DEGENERATIVE
ARTHRITIS
DEGENERATIVE
ARTHRITIS
People may experience:

Pain areas: di sendi, tangan, pinggang, lutut, punggung atau leher


Pain types: kadang parah di persendian
Joints: kaku, bengkak
Hand: pertumbuhan tulang
Also common: perubahan bentuk sendi dan pincang
OSTEOMALASIA/RAKHITIS
• Rakhitis adalah kondisi yang menyebabkan tulang
menjadi lunak dan lemah sehingga dapat terjadi
perubahan bentuk tulang
• Osteomalasia adalah rakhitis yang terjadi pada orang
dewasa
• Disebabkan kekurangan kalsium dan vitamin D
• Gejala dan tanda : nyeri, otot lengan dan paha
melemah dan kaku, kesulitan untuk berdiri dari posisi
duduk atau naik tangga, rasa lelah, dan tulang mudah
patah
• Tes : biopsi tulang, tes darah dan urine, x-ray, dan
pemeriksaan kepadatan mineral tulang
• Pengobatan : makan makanan kaya akan vitamin D
dan kalsium, pola makan, dan berjemur
22
2
PENYAKIT IMFLAMASI
CEDERA PADA SENDI

Patela kondromalasia

Sindrom plica

Keseleo
Rotator Cuff Injury (Shoulder)
24
TANDA, GEJALA DAN
PENGOBATAN CEDERA
SENDI
Tanda dan gejala :
Pengobatan :

Nyeri pada sendi


Inflamasi, bengkak, dan warna
Inflamasi kemerahan dapat dikurangi dengan
Muncul warna kemerahan mengompres bagian yang cedera dengan
Kaku es batu atau air dingin
Menjadi lemas Kekakuan dapat dikurangi dengan terapi
Tidak stabil panas
Bengkak  Bantuan medis oleh tenaga kesehatan

Berkurangnya jangkauan gerakan


CEDERA PADA OTOT

Tendovaginitis
Tendonitis  Siku tenis

Groin Strain Achilles Tendonitis Pain  Shin Splints


26
TANDA, GEJALA DAN
PENGOBATAN CEDERA
OTOT Pengobatan :
Tanda dan gejala :

Bengkak Bengkak dan nyeri dengan mengompres


Terjadi hemotoma bagian yang cedera dengan es batu atau air
dingin
Sakit ketika digerakkan sampai
jangkauan tertentu Kekakuan dapat dikurangi dengan terapi
panas
Menjadi lemas
Bantuan medis oleh tenaga kesehatan
Kaku
Tidak adanya daya tahan otot
Tidak stabil
LOW BACK PAIN

• Merupakan rasa nyeri pada punggung bagian bawah


• Semua orang dapat menderita sakit punggung
• Faktor peningkat resiko penyakit : usia, kebugaran fisik yang
buruk, obesitas, dan faktor lainnya
• Jenis : akut dan kronis
• Penyebab : masalah mekanis, penyakit, dan stress
• Penyakit ini dapat dideteksi dengan x-ray, MRI, CT, dan tes darah
• Pengobatan dapat dilakukan untuk sakit punggung akut dan kronis
• Akut : minum obat,melakukan gerakan yang dapat mengurangi
nyeri, dan tidak disarankan untuk berolahraga serta operasi
• Kronis : kompres, olahraga, minum obat, latih bagian punggung,
mengubah gaya hidup, dan operasi

28
GOUT

Asam urat adalah gangguan metabolisme di mana tubuh tidak memetabolisme protein
purin dengan benar. Akibatnya, terjadi peningkatan jumlah asam urat, yang merupakan
produk akhir metabolisme purin.

Sebagai hasil dari hyperuricemia, kristal asam urat terakumulasi di persendian, paling
umum adalah jempol kaki (podagra), yang menyebabkan rasa sakit saat sendi bergerak.
Asam urat dibersihkan dari tubuh melalui ginjal. Pasien ini juga dapat mengembangkan batu
ginjal karena asam urat mengkristal di ginjal.

Seseorang mungkin juga mengalami gout sekunder. Hal ini disebabkan oleh proses
penyakit lain atau penggunaan obat-obatan, seperti diuretik thiazide atau beberapa agen
kemoterapi.
GOUTY ARTHRITIS
ARTRITIS AKUT

• Merupakan inflamasi pada sendi


• Gejala dan tanda :
a. Nyeri, muncul warna kemerahan, rasa
panas, dan bengkak di sendi
b. Susah bergerak
c. Demam
d. Berat badan turun
e. Masalah pernafasan
f. Ruam dan gatal
• Penyebab : gen dan lingkungan
• Tes : tes di labotarium dan x-ray
• Pengobatan : minum obat dan operasi

32
ARTRITIS AKUT

• Merupakan inflamasi pada sendi


• Gejala dan tanda :
a. Nyeri, muncul warna kemerahan, rasa
panas, dan bengkak di sendi
b. Susah bergerak
c. Demam
d. Berat badan turun
e. Masalah pernafasan
f. Ruam dan gatal
• Penyebab : gen dan lingkungan
• Tes : tes di labotarium dan x-ray
• Pengobatan : minum obat dan operasi

33
SKOLIOSIS DAN KIFOSIS
• Gangguan pada bentuk tulang belakang
• Skoliosis dapat berbentuk S atau C
• Kifosis menyebabkan pembungkukan
• Dapat terjadi pada semua orang
• Perempuan beresiko daripada laki-laki
• Cenderung terjadi bila ada anggota keluarga yang
mengalami
• Gejala : bahu tidak rata, kepala tidak terletak di tengah, sisi
tubuh tidak sejajar, dan salah satu tulang rusuk lebih tinggi
ketika membungkuk ke depan
• Klasifikasi : struktural dan non-struktural
• Tes : catatan medis, pemeriksaan fisik, dan x-ray
• Pengobatan : observasi, pemasangan alat penopang, dan
operasi
34
Penyakit inflamasi
sistem muskuloskeletal
OSTEOMIELITIS

•  Infeksi tulang yang disebabkan oleh bakteri


Staphylococcus aureus
• Ada dua jenis osteomielitis, yaitu akut dan kronis
• Gejala dan tanda :
a. Untuk akut : nyeri tulang, demam, pembengkakan,
kemerahan pada area yang terinfeksi, dan
pembengkakan kelenjar getah bening
b. Untuk kronis : nyeri tulang, pembengkakan, lelah
tanpa alasan, menggigil, mengeluarkan keringat
berlebihan, perubahan kulit, serta mengalirnya nanah
dari saluran sinus ke tulang
• Tes : CT scan, MRI scan, USG, biopsi tulang, dan rontgen
• Pengobatan : antibiotik, obat-obatan, dan pembedahan

36
 Primer
 Anak anak
 Hematogenik
 Septik artritis

 Sekunder
 Post fraktur terbuka
 Post internal fiksasi
 Osteomyelitis Primer
 Hematogenik
 Abses
 Fistel
 Squester
 Involukrum
 Osteomyelitis Sekunder
 Post fraktur terbuka
 Luka
 Infeksi

 Post fiksasi interna


 Luka
 Implant
 infeksi
 Diagnosis
 Infeksi tempat lain, trauma, fraktur
terbuka
 Nyeri / peradangan
 Bisul hilang timbul
 Fistel, keluar tulang
 Fraktur patologis
 Pemeriksaan penunjang
 Laboratorium
 Tanda tanda infeksi
 X-ray
 Squester
 Involukrum
 Penanganan
 Infeksi
 Kultur
 Antibiotika
 Imobilisasi
 Operasi
 Fraktur
 Debridement ~ squestrektomi
 Fiksasi
 Bone graft
 Prognosis
 Umur
 Gizi
 Jenis kuman
 Fraktur / (-)
 Penanganan
Trauma sistem muskuloskeletal
 Anatomi
 Fisiologi
FRAKTUR

• Biasa disebut patah tulang


• Jenis :
a. Tertutup
b. Terbuka
c. Transversal
d. Miring
e. Kominuta
• Penyebab : trauma, osteoporosis, atau dipakai berlebihan
• Dapat terjadi pada semua orang
• Gejala dan tanda : bengkak dan nyeri di sekitar luka, memar,
dan ada perubahan bentuk
• Tes : x-ray
• Pengobatan : gips, pemasangan cetakan, penarikan, fiksasi
eksternal, dan fiksasi internal
46
 Diagnosis
 Trauma / (-)
 Tanda tanda fraktur
 Nyeri, edema, luka
 Deformitas
 Angulasi
 Rotasi
 Discrepancy
 Gangguan neurovaskular
 Pemeriksaan penunjang
 Laboratorium
 Perdarahan ~ Anemia
 Infeksi

 X-ray :
 2 proyeksi
 2 sendi
 Jaringan lunak
 Tulang
 Sendi
 Lurus, kuat, pipih + bantalan
 Stabil
 Aman
 Immobilisasi
 Mencakup 2 sendi
 3 dimensi
 Alignment / posisi anatomi
 Kondisi syaraf dan vaskular
 Penanganan
4R:
 Recognition ~ diagnosis
 Reposition
 Retaining ~ imobilisasi
 Rehabilitation
FRAKTUR TIBIAL PLATEAU
 Prognosis
 Umur
 Tempat fraktur
 Jenis fraktur
 Cidera penyerta
 Penanganan ( 4 R )
KANKER
METASTATIK
TULANG

Metastatik tulang atau ‘bone


mets’ terjadi ketika sel kanker
pindah ke tulang dari tumor
asalnya.
Penyakit neoplasma
sistem muskuloskeletal
 Malignan
 Osteosarcoma
 Chondrosarcoma
 Synoviosarcoma
 Dll
 Benign
 GCT
 Chondroma
 Osteochondroma
 Dll
 Diagnostic : ( klinis, radiologis, PA )
 Identitas : kelamin, usia
 Letak lesi : metafisis, diafisis
 Keadaan lokal : edema, venektasi, ulkus
 Radiologis : Ro, CT, MRI, bone scan
 PA : jenis, diferensiasi
 Penanganan : ~ modalitas
 Chemotherapi
 Radiasi
 Bedah : Reseksi + rekonstruksi
 Prognosis :
 Jenis
 Dini / lanjut
 Penanganan
OSTEOSARKOMA
OSTEOSARKOMA
Faktor penyebab:
Sindrom turunan, termasuk retinoblastoma
 Terapi radiasi untuk mengobati kanker jenis lain
 Osteokondroma atau penyakit Paget
 Pertumbuhan tulang secara cepat

Gejala:
 Benjolan yang bisa diraba
 Anemia
 nyeri sendi atau tulang
 Kelelahan
 Demam
 Bengkak
 Nyeri saat ditekan
 Turunnya berat badan tanpa sebab jelas
Penyakit degeneratif
sistem muskuloskeletal
 Penyakit Reumatik ~ nyeri sendi ?
 Jenis jenis :
 Inflamasi
 Infeksi
 Auto imun
 Metabolik
 Degeneratif
 Primer
 Sekunder
Osteoartritis
Osteoartritis adalah penyakit sendi degeneratif yang disebabkan oleh keausan
tulang rawan artikular. Sebagai tulang rawan sendi protektif sudah aus, tulang yang
mendasari terpapar, menyebabkan tulang yang terpapar menggosok.

Perubahan degeneratif dalam jaringan tulang menghasilkan daerah kecil yang


tumbuh kembali, menyebabkan ruang sendi bergerigi dan tonjolan tulang. Daerah
kasar ini preoject keluar ke jaringan lunak atau ruang sendi, menyebabkan rasa
sakit.
 Degenerasi
 Tulang rawan
 Ligamen
 Kapsul sendi
 Otot
 Tulang
 Patofisiologi
 Kerusakan tulang rawan sendi
 Struktur tulang rawan
 Elastisitas & daya tahan
 Beban berlebihan
 Beban berat
 Aktifitas berat
 Pergerakan yang tidak normal
 Subluksasi
 Malalignment
 Diagnosis
 Nyeri sendi
 Berhubungan dengan aktifitas
 Riwayat trauma, infeksi dll
 Usia
 Pemeriksaan penunjang
 Laboratorium
 Normal
 Penyebab lain

 X-ray
 Penyempitan celah sendi
 Sklerotik tulang subkhondral
 Osteofit
 Kista subkhondral.
 Penanganan
 Pengertian penderita
 Mengurangi keluhan
 Mencegah progresifitas penyakit
 Penanganan
 Pengurangan beban
 Latihan otot
 Obat
 simptomatis,
 metabolisme tulang rawan
 Alat bantu
 Stabilitas
 Mengurangi beban
 Operasi
 Realignment
 Manipulasi tulang rawan
 Ganti sendi
 Prognosis
 Derajat kerusakan
 Pengertian & Kepatuhan penderita
OSTEOPOROSIS
OSTEOPOROSIS
• Kondisi di mana tulang menjadi lebih rapuh dan
mudah patah
• Disebabkan oleh menurunnya kepadatan tulang
• Faktor pendukung :
1. Tidak dapat diubah : umur, ras, gender, dan
riwayat keluarga
2. Dapat diubah : minuman beralkohol, diet,
hormon, obat-obatan, aktivitas fisik, merokok,
dan berat badan
• Disebut “silent disease” karena tidak mempunyai
gejala sampai terjadi patah tulang
• Tes : tes kepadatan tulang
• Pengobatan : makan makanan yang kaya akan kalsium
dan vitamin D, olahraga, pola hidup sehat, dan obat-
obatan untuk mencegah osteoporosis 74
1 Artritis rematoid

Artritis Reumatoid atau Rheumatoid arthritis (RA) adalah penyakit


autoimun sistemik.

RA merupakan salah satu kelainan multisistem yang etiologinya belum diketahui
secara pasti dan dikarateristikkan dengan destruksi sinovitis.

Penyakit ini merupakan peradangan sistemik yang paling umum ditandai dengan
keterlibatan sendi yang simetris.

Penyakit RA ini merupakan kelainan autoimun yang menyebabkan inflamasi


sendi yang berlangsung kronik dan mengenai lebih dari lima sendi (poliartritis).
Saraf median yang melewati terowongan karpal di pergelangan tangan
anterior dikompresi, mengakibatkan rasa sakit dan sensasi kebas terhadap
tumbal, dan jari telunjuk, dan aspek lateral jari keempat tangan.

Hal ini sering merupakan hasil dari gerakan tangan yang berulang dan
mungkin berhubungan dengan pekerjaan atau hobi. Sindrom terowongan
kapral cenderung lebih sering terjadi pada wanita
2
PATOLOGI SISTEM
MUSKULAR
Permasalahan umum dan serius

79
ATROFI OTOT
DISTROFI OTOT
PENYAKIT SISTEM
SARAF
 Masalah dengan cara sistem saraf berkembang, seperti spina bifida.

 Penyakit degeneratif, dimana sel saraf rusak atau mati, seperti penyakit Parkinson
dan penyakit Alzheimer.

 Penyakit pembuluh darah yang memasok otak, seperti stroke.

 Cedera pada sumsum tulang belakang dan otak

 Gangguan kejang, seperti epilepsi.

 Kanker, seperti tumor otak

 Infeksi, seperti meningitis


PARKINSON
STROKE
EPILEPSI
4
PATOLOGI SISTEM
MUSKULUS
Penyakit Spesifik

86
1
PENYAKIT GENETIK/DEVELOPMENTAL
DUCHENNE
DYSTROPHY

 DMD adalah gangguan resesif X-linked dalam bentuk distrofi otot,


yang mempengaruhi sekitar 1 dalam 3.600 anak laki-laki, yang
menghasilkan degenerasi otot dan akhirnya berujung pada kematian.
Kelainan ini disebabkan oleh mutasi pada distrofin gen, yang terletak di
manusia kromosom X.
MYOTONIC
DISTROPHY

Seperti bentuk-bentuk lain dari distrofi otot, distrofi myotonic menyebabkan kelemahan otot
yang semakin memburuk dari waktu ke waktu. Tetapi biasanya mempengaruhi otot kecil,
seperti:

wajah
leher
tangan
2
PENYAKIT INFLAMATORI / DEGENERATIF
PENYAKIT
AUTOIMUN
 Sklerosis ganda
Orang dengan sklerosis ganda dapat menunjukkan gejala seperti koordinasi
yang buruk, kelumpuhan, otot menegang, mati rasa, dan lemah

 Lupus
Orang dengan lupus dapat mengalami gejala, seperti kelelahan, nyeri atau
bengkak pada sendi dan otot,sakit dada, sakit kepala, dan kejang.
METABOLIC
MYOPATHY

 Metabolic myopathies mengacu pada sekumpulan kelainan otot akibat


kecacatan enzim tertentu yang dipengaruhi faktor genetic. Kondisi ini
membuat otot mengalami defisiensi metabolism.
MYASTHENIA GRAVIS

Anda mungkin juga menyukai