PEMBIMBING :
DR. EKA M, SP.OT., SH., MKES., MHKES
BAB I
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. Ratmah
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 58 tahun
Alamat : Jl. Sukamulya Rt 09/04,
Kelurahan Wanasari, Kecamatan Purwadadi
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Status Perkawinan : Sudah menikah
Suku Bangsa : Sunda
Agama : Islam
ANAMNESA
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis pada
tanggal 30 Januari 2014
Keluhan Utama :
Terdapat luka borok pada jempol kaki kanan dan
kiri
Keluhan Tambahan :
Baal, luka bernanah dan berbau
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
3 bulan SMRS : pasien mengaku kedua
kakinya merasa baal dari telapak kaki
sampai mata kaki.
Fungsi ginjal
Hasil laboratorium darah pada
tanggal 24 Januari 2014
Hemoglobin : 9.0 g/dl MCV : 85,3 m
Hematokrit :28.4 % MCH : 27 g
Leukosit : 21.000 /L MCHC : 31,7 g/dl
Trombosit : 438.000 /L RDW : 12,1 %
Eritrosit : 3.330.000 /L GDS : 139 mg/dl
Diff Count : Ureum : 38 mg/dl
Limfosit : 11,5 % Creatinin : 1.0 mg/dl
Monosit : 5,3 %
Granulosit : 82,6%
DIAGNOSIS KERJA
Diabetic foot at regio digiti I pedis dextra dan
sinitra wagner grade IV
USULAN PEMERIKSAAN
Foto Rontgen pedis
RENCANA PENATALAKSANAAN
Stress berulang
Trauma panas
Iatrogenik
- Oklusi vaskular
Kondisi kulit atau kuku
PATHOGENESIS
DIABETES MELLITUS
Pemeriksaan pulsasi
Khusus :
Strategi
pencegahan
Penanganan Ulkus
PENCEGAHAN
Setiap infeksi meskipun kecil merupakan masalah
penting sehingga menuntut perhatian penuh.
Kaki harus dibersihkan secara teliti dan dikeringkan
dengan handuk kering setiap kali mandi.
Kaki harus diinspeksi setiap hari termasuk
telapaknya, dapat dengan menggunakan cermin.
Kaki harus dilindungi dari kedinginan.
Kaki harus dilindungi dari kepanasan,batu atau pasir
panas dan api.
Sepatu harus cukup lebar dan pas.
Dianjurkan memakai kaus kaki
setiap saat.
Kaus kaki harus cocok dan
dikenakan secara teliti tanpa
lipatan.
Alas kaki tanpa pegangan, pita
atau tali antara jari.
Kuku dipotong secara lurus.
Berhenti merokok.
PENANGANAN ULKUS
PROGNOSIS
Prognosis tergantung dari
usia