OLEH:
PUTRI JUSTICARICI N
(1102014213)
PEMBIMBING:
D R . A B I D I N , S P. O T
DEFINISI
suatu proses inflamasi akut ataupun kronis dari tulang dan struktur-struktur disekitarnya
akibat infeksi dari kuman-kuman piogenik
ETIOLOGI
Paling sering disebabkan oleh kuman Staphylococcus aureus (89-90%)
Osteomielitis hematogenus akut Osteomielitis langsung
Pemeriksaan
Kultur Foto polos
darah lengkap
MRI
TERAPI
SESUAI GAMBARAN RONTGEN DAN HASIL KULTUR
1. Bila ada fistel dan reaksi periosteal : beri antibiotik sesuai kultur dan di
tunggu sampai 1 minggu, bila tidak ada reaksi, baru lakukan tindakan
operasi berupa debridement + guttering (buat parit di daerah tibia,
kerok sumsum tulang, irigasi lalu beri antibiotik). Reaksi periosteal dilihat
dari keluar atau tidaknya discharge, hasil lab LED, leukosit dan keluhan
pasien.
2. Bila ada squester / involucrum : Langsung berikan antibiotik sesuai
kultur, debridement + squestrectomy lalu fiksasi luar.
3. Bila ada fratur patologis : berikan antibiotik sesuai kultur, debridement +
fiksasi luar (traksi + gips)
4. Bila sudah metaplasia : beri antibiotik sesuai kultur, debridement + eksisi
luas / amputasi
DIAGNOSIS BANDING
Histiocytosis
Ewing
Osteomielitis sel
Sarkoma
Langerhans
• Jaringan • Tidak terlihat • Jaringan
lunak terjadi secara lunaknya
pembengkak signifikan terlihat
an yang pembengkak sebuah
difus an jaringan massa
• 4-6 minggu lunak atau • 4-6 bulan
untuk massa untuk
menghancur • 7-10 hari menghancur
kan tulang untuk kan tulang
menghancur
kan tulang
KOMPLIKASI
• Kematian tulang (osteonekrosis)
• Infeksi pada tulang dapat menghambat sirkulasi darah dalam tulang, menyebabkan kematian
tulang. Jika terjadi nekrosis pada area yang luas, kemungkinan harus diamputasi untuk
mencegah terjadinya penyebaran infeksi.
• Arthritis septic
• Dalam beberapa kasus, infeksi dalam tuolang bias menyebar ke dalam sendi di dekatnya.
• Gangguan pertumbuhan
• Pada anak-anak lokasi paling sering terjadi osteomielitis adalah pada daerah yang lembut,
yang disebut lempeng epifisis, di kedua ujung tulang panjang pada lengan dan kaki.
Pertumbuhan normal dapat terganggu pada tulang yang terinfeksi.
• Kanker kulit
• Jika osteomielitis menyebabkan timbulnya luka terbuka yang menyebabkan keluarnya nanah,
maka kulit disekitarnya berisiko tinggi terkeba karsinoma sel skuamosa.
• Dalam kepustakaan lain, disebutkan bahwa osteomielitis juga dapat menimbulkan komplikasi
berikut ini:
Abses tulang
Bakteremia
Fraktur