Anda di halaman 1dari 24

kuliah ke tujuh

tgl 4 April 2022 (kls DA)


tgl 5 April 2022 (kls DB)

no 24-47
BILL OF LADING (BL)
Budiarto.SAd.MM
staf pengajar Universitas Airlangga
hp 0857.3041.3041
e-mail budiartobudi290@gmail.com
JENIS PENGANGKUTAN EKSPOR
1. melalui laut (Bill Of Lading)
2. melalui Udara (Air Will Bill)
3. melalui darat (Letter Of Way)

3
BILL OF LADING (BL)
Surat perjanjian
pengangkutan brg
ant. Eksportir dgn
persh pelayaran
(EMKL) yg disetujui
kedua belah pihak
dgn ongkos angkut dr
pel.muat sampai
kenegara tujuan
AIR WILL BILL
Surat perjanjian
pengangkutan brg
ant. Eksportir dgn
persh penerbangan
(EMKU) yg disetujui
kedua belah pihak
dgn ongkos angkut dr
air port sampai
kenegara tujuan
LETTER OF WAY
surat perjanjian ant.
Pengusaha (eksportir)
dgn perusahaan
pengangkutan mel.
Darat yg disetujui oleh
ke dua belah pihak
sampai ditempat
tujuan
Componen Bill Of Lading
1.INVOICE
2.PEB (Pemberitahuan Ekspor Barang)
3.SKA (Surat Keterangan Asal)
4.Packing List
5.Net Weight (berat bersih) & Gross Weight (berat
kotor)
6.Sales Contract Ekspor
7.Letter Of Credit (LC)
invoice
Dok. yg diterbitkan
eksportir mengenai
harga dan uraian
barang sesuai dgn
jenis yg tercantum
dlm sales contract
PACKING LIST
Carton,papan,plastik dibuat
dan ditulis dlm daftar
mengenai uraian brg,jumlah,
ukuran, isi, volume, type, berat
bersih dan kotor serta asal
negara (made in) kecuali brg
dlm bentuk cair nomor Packing
list pd no countainer
PEMBERITAHUAN EKSPOR BARANG (PEB)

mrpkan dok. penyerta brg


ekspor yg memuat antara lain
: nama eksportir ,importir,
negara ,pelabuan
tujuan,perkiraan tgl ekspor,
jenis komoditi, no invoice, Bill
of laoding, berat bersih dan
kotor, yg diterbitkan Kantor
Pelayanan Bea Cukai serta
ditanda tangani dan stempel
Istilah pengangkutan melalui laut
 Stuffing, pemuatan barang kedlm container
 Stripping, bongkar brg dari Container.
 Lift On – Lift Off, menaikkan-menurunkan container
ke/dari atas alat angkut
 Container Yard, tempat penumpukan container
 Container Freight Station, gudang tempat stuffing
 Detention, pemungutan biaya krn pemilik brg
mengembalikan container melewati batas free time.
 Demurage, pemungutan biaya dikrnkan pemilik brg
mengambil container di pelabuhan setelah melewati free
time.
Biaya administrasi di pelabuhan
secara umum
Demorage
jasa yg dibebankan kpd eksportir importir apabila
pengambilan countainer terlambat dgn waktu yg
ditentukan
Jasa Labuh
jasa yg dikenakan thd kapal yg akan berlabuh (biaya
tambat, bongkar muat)
Jasa Pelayanan air bersih
mengalirkan air bersih dr darat ke kapal untuk keperluan
kapal & anak buah kapal
Jasa Pandu
mrpkan jasa pemanduan sewaktu kapal memasuki
alur pelayaran menuju dermaga
Jasa tunda
jasa yg dikenakan waktu mengikat & melepaskan
tali kapal waktu sandar & berangkat
Jasa tambat
jasa yg dikenakan kapal pd waktu tambat &
penjaminan bahwa kapal aman untuk bongkar nuat
DWELLING TIME
waktu yang dihitung mulai dr petikemas
(kontainer) dibongkar dan diangkat
(unloading ) dari kapal sampai
petikemas tsb, meninggalkan
(World Bank, 2011) terminal
pelabuhan melalui pintu utama.
alur tahapan bongkar muat di
pelabuhan (DWELLING TIME)
1, Pre Clearance (dokumen)
2. Customs Clearance (jalur bea cukai)
3. Post Clearance (alih driver)

15
DWELLING TIME (hari Pertama)
1. Kapal datang Importir menyiapkan PIB
2. Importir menyerahkan seluruh Dok. Kpd Bea
Cukai
3. Dok. Lengkap pembongkaran & penetapan jalur
4. jalur merah menunggu pemeriksaan
5. Jalur hijau terbit Surat Pemb.Pengel.Brg (SPPB)
6. Importir menginapkan brg nunggu angkutan
DWELLING TIME (hari Kedua)
1. Pemeriksaan Dok jalur merah Bea
Cukai
2. Dok lengkap keluar Surat
Pemb.Peng.Brg (SPPB)
3. Brg tetap ditahan menunggu
pemeriksaan fisik
4. pemeriksaan fisik brg yg melibatkan
surveyor
DWELLING TIME (hari Ketiga)
1. Pemeriksaan Phisik selesai
2. Keluar Surat Pemb.Peng.Brg (SPPB)
3. Brg bisa diambil oleh Importir
4. Sebaliknya apabila brg belum tuntas hrs
menginap di Tempat Penampungan
Sementara (TPS)
JALUR PEMERIKSAAN DI
PELABUHAN

• JALUR
MERAH
• JALUR HIJAU
• JALUR Kuning
• Jalur Prioritas
JALUR MERAH
1.Importir Baru & berisiko tinggi (asal
negara)
2.Brg impor sementara or re impor
3.Brg terkena pemeriksaan acak
4.Brg terkena dibatasi tata niaga
impornya
JALUR HIJAU
diberikan kpd importir yg memp.reputasi
baik dan memenuhi persyaratan yg
ditentukan shg importnya hanya
dilakukan penelitian dok.sebelum
dikeluarkan Surat Pemberitahuan
Pengeluaran Barang (SPPB)
JALUR KUNING
1.pemeriksaan Dokumen thd importir
2.verifikasi sebelum dikeluarkan Surat
Pembeeritahuan Pengeluaran
Barang (SPPB)
JALUR PRIORITAS
diberikan kepada importir yg memp.
reputasi sangat baik & ditetapkan
untuk mendapatkan pelayanan
khusus, shg penyelesaian impornya
dpt dilakukan dgn lebih sederhana
dan cepat
sekian, mas budi

Anda mungkin juga menyukai