Anda di halaman 1dari 8

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA


BALITA

KELOMPOK 6

ARFIANTI (A1C222070)
INDRIANI RASYID (A1C222061)
KAFITA KRISNA MURTI (A1C220061)
IRNA AGUSTIANI (A1C220006)
RISKA FIDYA (A1C220013)
Sampel ASI Kejadian Sampel ASI Kejadian
Eksklusif Stunting Eksklusif Stunting
1. 1 1 11. 2 1

2. 1 1 12. 2 2
Ket :
3. 1 2 13. 2 2
ASI Eksklusif :
4. 2 1 14. 1 1 1 : Iya
2 : Tidak
5. 2 2 15. 1 1
Kejadian Stunting :
6. 1 1 16. 2 2
1 : Normal
7. 1 1 17. 1 1 2 : Stunting

8. 1 1 18. 1 1

9. 1 1 19. 1 1

10. 1 1 20. 2 2
HIPOTESIS

Ha : Ada hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada balita

Ho : Tidak ada hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada
balita
OUTPUT SPSS UJI CHI-SQUARE
Hasil uji SPPS (Uji Chi-Square)
INTERPRETASI

Berdasarkan tabel Analisis Uji Chi-Square menunjukkan bahwa dari 13


orang yang mendapatkan ASI eksklusif sebanyak 12 orang (92,3%) yang
tidak mengalami stunting dan sebanyak 1 orang (7,7%) yang mengalami
stunting. Sedangkan dari 7 orang yang tidak mendapatkan ASI eksklusif
sebanyak 2 orang (28,6%) yang tidak mengalami stunting dan sebanyak 5
orang (71,4%) yang mengalami stunting.
KESIMPULAN HIPOTESIS

Berdasakan hasil penelitian didapatkan hasil uji chi-square p-value


= 0.007 (0.007 < 0.05) sehingga Ha di terima dan Ho di tolak, hal ini
menunjukkan ada hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian
stunting pada balita.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai