KASUS YANG MENYALAHI ETIK LEGAL

KEPERAWATAN DAN PENYELESAIANNYA SESUAI

KODE ETIK KEPERAWATAN

OLEH KELOMPOK 1:
1.ANISA RAHMI (2102001)
2.AL AINI WULANDARI (2102014)
3. AMARA LEGIA UTAMI (2102015)
4.AGUS SARAH HAREFA (2102012)
5.AISYAH OKTAVINA (2102013)
6.CINDY YOLANDA (2102002)
7.CITRA GUSTRIANI (2102016)
8.FEBY RAHMADHANI (2102003)
9.LARA PUTRI YENTI (2102004)

Dosen Pembimbing: NS. PUTRI MINAS SARI ,M.Kep

 CONTOH KASUS

Di suatu Rumah Sakit Umum Daerah Pasirian Lumajang di duga telah

salah memberikan obat kepada pasien probable atau kemungkinan tertular
covid 19 yang di rawat di ruang isolasi. Kasus salah pemberian obat ini
terjadi kepada pasien yang Bernama Asmuni pada 24 November 2020
lalu,Pihak keluarga curiga melihat reaksi pasien yang justru bertambah
parah. Setelah di cek ternyata obat yang di berikan perawat adalah milik
orang lain.
 TINDAKAN DARI KASUS
SESUAI KODE ETIK
KEPERAWATAN

Berdasarkan kasus tersebut terdapat pelanggaran kode etik

keperawatan bab 2 pasal 2 yang berbunyi “ Perawat senantiasa
memelihara mutu pelayanan keperawatan yang tinggi di sertai kejujuran
professional yang menerapkan pengetahuan serta keterampilan
keperawatan sesuai dengan kebutuhan klien”. Serta bab 2 pasal 4 yang
berbunyi “Perawat senantiasa memjunjung tinggi nama baik profesi
dengan selalu menunjukan prilaku professional”.
 ANALISIS KASUS

Berdasarkan kasus tersebut terdapat pelanggaran kode etik profesi

terhadap prilaku professional perawat. Tidak selayak nya perawat
lalai dalam memberikan asuahan keperawatan pada pasien,pemberian
obat yang salah pada pasien berdampak buruk pada kondisi fisik dan
ketidakpuasan pasien dalam pelayanan kesehatannya juga dapat
berdampak buruk pada citra perawat dan rumah sakit di mata
masyarakat .Pasien akan berfikir perawat tersebut tidak melaksanakan
tugasanya dengan professional.
 Solusi dan Penyelesaian

Perlu adanya upaya peningkatan pembinanaan dan

pengawasan mutu tenaga Kesehatan adanya evaluasi kinerja
tenaga Kesehatan di Rumah Sakit,da adanya penerapan dan
sanksi yang tegas kepada pelanggar kode etik sesuai dengan
hukum yang berlaku untuk menimbulkan efek jera dan
meminimalisir terjadinya pelanggaran kode etik yang dapat
merugikan pasien.
THANK YOU