PERPUSTAKAAN
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN DI BARAT DAN
ASIA
• Manusia purba: batu-batuan, lempengan tanah liat, papyrus (rumput), daun lontar,
parkamen, vellum (kulit binatang)
• Sumeria dan Babylonia
– Perpustakaan kerajaan (rekening, jadual kegiatan, IP)
– Lempengan tanah liat (pictograph -> cuneiform)
– Raja Ashurbanipal dari Assyria ( 668-626 SM) – ibukota Nineveh
– Sistem subyek dan tanda pengenal pada tempat penyimpanan
– Terbuka untuk anggota kerajaan
• Mesir
– Rumput papirus
– Kuil karena hanya pendeta yang mengerti tulisan hieroglyph (pengumuman
resmi, agama, filsafat, sejarah, IP)
– Raja Khufu, Khafre, Rameses II (1200 SM)
– Perpustakaan raja Rameses II : Sekitar 20.000 buku
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN DI BARAT DAN
ASIA (LANJUTAN)
Yunani
Cikal bakal alphabet
Perpustakaan berkembang di masa Raja Pericles (5 SM)
Aristoteles orang I -> pustakawan
Alexander Agung ->
Perpustakaan I: Alexandria – Mesir: 200.000 > 700.000 gulungan papyrus (pustakawa: ilmuwan ulung)
Pergamun di Asia Kecil: 100.000 gulungan papyrus, parchmen/parkamen
Roma
Perpustakaan pribadi -> untuk umum
Codex (kumpulan parkamen)
Roma jatuh -> tinggal perpustakaan biara
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN DI BARAT DAN
ASIA (LANJUTAN)
Byzantium
Perpustakaan kerajaan, perpustakaan gereja
Renaissance
Perpustakaan biara dan universitas
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERPUSTAKAAN DI INDONESIA