Mikroflora Saliva

drg. Diana Puspa Indah

Mikroflora Normal Saliva

 Adalah mikoorganisme yg ditemukan setiap saat secara konsisten dan dlm jumlah yg signifikan dalam sampel saliva  Bersifat apatogen tidak menimbulkan penyakit dlm keadaan tertentu patogen menimbulkan penyakit

Mikroflora Normal Saliva


Mikroorganisme dlm saliva berasal dr permukaan RM ( permukaan lidah, karang gigi) Kelompok mikroflora normal saliva :
1. Asli / menetap 2. Sementara tdk selalu ditemukan, jml sedikit

Komposisi mikroorganisme dlm saliva orang dewasa :

        Streptococcus sp. Peptostreptococcus sp. Veillonella sp. Enterococus Basil + Gram Corynecbacterium sp. Neisseria sp. Nocardia sp.

Komposisi mikroorganisme dlm saliva orang dewasa :

      
Fusobacterium sp. Bacteroides sp. Lactobacillus sp. Actinomyces sp. Sprirochaeta sp. SelSel-sel ragi Protozoa

Distribusi Mikroorganisme
 Yg paling banyak (20%) dr populasi mikroflora normal saliva : Streptococcus salivarius dan streptococcus mistis    
15% : basil gram + 10% : Veillonella 8% : streptococcus sanguins < 1% : spesies lain

Distribusi Mikroorganisme ( dipengaruhi asalnya)

 Streptococcus salivarius : sebagian besar berasal dari permukaan lidah, sedikit berasal dr plak gigi  Streptococcus sanguins : terutama berasal dari permukaan gigi, sedikit dr permukaan lidah.

Sel Ragi
 Sekitar 90% sel ragi adalah candida albicans  Sisanya terdiri dari :
 Candida tropicalis  Candida stellatoidea  Candida pseudotropicalis

Protozoa
 Yg berhasil diisolasi : Trichomonas tenax dan entamoeba gingivalis

Faktor hospes yg mempengaruhi distribusi mikroflora saliva :

 Pemakaian antibiotika dosis tinggi dlm jangka waktu lama  Kelaianan hormonal  Pemakaian obat kortikosteroid  Obat-obatan imunosupresif Obat Pasien immunocompromized  Individu dgn karies tinggi

Mikroflora saliva
 Saliva dan cairan saku gusi komponen ekosistem pengaruh besar thd mikroflora RM.  Aliran saliva pengaruh thd komposisi mikroflora RM  Contoh pd keadaan Serostomia

Mikroflora Saliva
 Terapi radiasi mengenai kel.saliva atropi kel. Saliva mengurangi aliran saliva dan menurunkan derajat keasaman lingkungan RM.  Serostomia dpt mengubah komposisi mikroflora RM. perubahan jml meningkat: S. mutans, S.mitis, lactobaccilus, candida, actinomyces

Mikroflora Saliva
 Perubahan jml menurun: S.sanguins, neisseria, Corrynebacteria, Fusobacterium, Veillonella

Mikroflora Saliva
 Kualitas dan kuantitas saliva metabolisme mikroflora RM  Kemampuan saliva berfungsi sbg larutan menetralisir asam  Saliva jg terdapat Nitrogen keadaan basa. dlm keadaan ini MO yg bersifat asidurik (lactobacillus dan bbrp streptococcus sp. ) terhambat pertumbuhannya.

Dampak menguntungkan dr mikroflora normal:

 Mencegah bbrp penyakit infeksi dan sifat antagonis bakteri  Merangsang peningkatan daya tahan tubuh host (antibodi sifatnya antigen)  Mensuplai zat makanan tertentu yg dibutuhkan host

Dampak merugikan :
 Menjadi sumber infeksi endogen  Menyebabkan host mudah terinfeksi oleh MO patogen