Anda di halaman 1dari 38

Analisa Perancangan Sistem Informasi

Pipin Anggaliya, S.Kom.,M.T


Email : pipinanggaliyatugas@gmail.com /
Wa : 081387615708
Silabus Bobot Penilaian

Pokok Pembahasan
a. Pertemuan 1 : Definisi dan Peran Sistem Informasi Absen 15%
b. Pertemuan 2 : Pengembangan Sistem Informasi
Tugas 10%
c. Pertemuan 3 : Business Requirement
d. Pertemuan 4 : Process Modeling
Quis 20%
e. Pertemuan 5 : Assignment
f. Pertemuan 6 : Process Modeling UTS 25%
g. Pertemuan 7-8 : Data Modeling
h. Pertemuan 9-11 : Information System Archtecture UAS 30%
i. Pertemuan 12-13 : Database SQL
j. Pertemuan 14 : IS Project Management
Flow Tugas
1. Tentukan KM
2. Buat kelompok : 1 kelompok 3 orang
Grade Skor
3. Tugas Sebelum UTS & sebelum UAS (Kelompok & Individu)
4. Quis : Random (Individu) A 85 - 100
5. UTS dan UAS tugas besar (Kelompok) AB 80 – 84
B 75 – 79
Pengumpulan tugas : BC 70 – 74
Kirim ke email saya : pipinanggaliyatugas@gmail.com C 60 – 69
Subject : Nama_Kelas_nama tugas D 50 – 59
Format file : PDF
File Name : Kelas_Tugas 1/2 or Quis 1/2 _ Nama Mahasiswa E 0 – 45
01 Sistem Informasi

c
Pengertian Sistem
● Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan dan
yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan(Amin widjaja)

● Sistem merupakan kumpulan dari komponen – komponen yang


memiliki unsur keterkaitan antara satu dan lainnya(Richardus Eko)

c
Karakteristik Sistem
● Suatu system memiliki karakteristik(sifat-sifat) sebagai
berikut:
a. Komponen – komponen(Components)
b. Batasan(Boundary)
c. Lingkungan luar(environments)
d. Penghubung(interface)
e. Masukan(Input)
f. Keluaran(Output)
g. Pengolah(Process) c
h. Tujuan Sistem(Goal)
i. Umpan balik(Feedback)
Komponen – komponen(Components)
- Sebuah system terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,
artinya bekerjasama membentuk satu kesatuan.
- Komponen – komponen system dapat berupa subsistem atau bagian-bagian
dari system tersebut. Sekecil apapun suatu system sudah pasti mengandung
komponen- komponen atau subsitem di bawahnya
- Subsistem adalah bagian dari system yang secara mandiri ini kedudukan dan
peranannya lebih kecil dari pada system pula.
- Setiap subsistem memiliki sifat – sifat dari system untuk menjalankan suatu
fungsi tertentu untuk mendukung proses system secara keseluruhan.suatu c
system dapat merupakan subsistem bagi system yang lebh besar yang
disebut supra system.
Subsistem

c
Contoh Sistem dan Subsistem

c
Batasan (Boundary)
● Daerah yang membatasi antara suatu
system dengan system yang lain atau
dengan lingkungan luarnya disebut
batasan system(Boundary)
● Batasan system ini memungkinkan suatu
system dipandang sebagai suatu
kesatuan. Batasan suatu system
menunjukkan ruang lingkup (scope) dari
system tersebut. c
● Batasan sebuah system dapat dikurangi
atau dimofidikasi
Lingkungan Luar(Environments)
● Lingkungan Luar(Environments) system adalah apapun
diluar batasan system
● Lingkungan Luar(Environments) system dapat bersifat
menguntungkan atau merugi
● Lingkungan Luar(Environments) system yang
menguntungkan ialah energy bagi system dengan
demikian harus tetap dijaga dan dipelihara sedangkan
lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan,
jika tidak akan mengganggu keberlangsungan hidup c
dari system tersebut.
Contoh Lingkungan Luar(Environments)

● Vendor
● Customer
● Government
● Bank
● Competitor

c
Penghubung (Interface)
● Media penghubung antara subsistem dangan subistem
yang lainnya.
● Interface ini memungkinkan sumber – sumber daya
mengalir dengan baik dari satu subsistem ke subsistem
yang lain.
● Ouput dari satu subsistem akan menjadi input bagi
subsistem yang lainnya melalui media penghubung
● Dengan penghubung satu subsistem dapat
berintegrasi dengan subsistem yang lainnya c
membentuk satu kesatuan system.
Masukan (Input)
● Input adalah energi yang dimasukkan kedalam system
● Masukan dapat berupa hal – hal berwujud (Tampak
secara fisik maupun yang tidak tampak). Contoh input
berwujud adalah bahan mentah dan contoh input yang
tidak berwujud adalah informasi(Permintaan
jasa,keadaan pasar dll)
● Input dapat berupa maintenance input dan signal input
- Maintenance input : adalah energy yang dimasukkan
agar system tersebut dapat beroperasi c
- Signal input : energy yang di proses untuk
memperoleh output.
Keluaran (Output)
● Output merupakan hasil dari pemprosesan.
● Output dapat merupakan input bagi subsistem yang
lain atau kepada supra system.
● Pada system informasi, output bisa berupa informasi,
saran, print laporan dll.

c
Pengolahan (Process)
● Suatu system mempunyai bagian pengolahan(Proses)
atau system itu sendiri sebagai pengolahnya yang
melakukan perubahan atau transpormasi dari input
menjadi output
● Sebagai contoh bagian produksi mengolah bahan
mentah menjadi sebuah produk.
● Pada system informasi, proses dapat berupa suatu
tindakan seperti :
● Data summary / Meringkas data c
● Counting/Perhitungan
● Sorting data/ Mengurutkan data
Tujuan(Goal)
● Suatu system pasti mempunyai Tujuan (goal).Jika
sebuah system tidak memiliki sasaran atau tujuan,
maka operasi system tidak ada gunanya
● Sasaran dari system sangat menentukan sekali input
yang dibutuhkan system dan output yang akan
dihasilkan system dikatakan berhasil bila tujuannya
tercapai.

c
Mekanisme Pengendalian dan Feedback
● Mekanisme pengendalian (Control Mechanism)
diwujudkan dengan menggunakan feedback yang
memberikan berupa output.
● Tujuan feedback adalah untuk mengatur agar system
berjalan sesuai dengan tujuan.
● Pada system informasi, feedback dapat diperoleh dari
setiap user
Contoh :
- Program yang salah diperbaiki c
- Program disesuaikan dengan ouput yang dikehendaki
Mekanisme Pengendalian dan Feedback

c
Sistem Informasi
- Sistem informasi adalah proses mengumpulkan, memproses, menganalisis dan
menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu (cegielski,2014). Selain itu sistem
informasi juga didefinisikan sebagai suatu sistem yang terdapat di dalam sebuah
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat managerial dan kegiatan dari suatu organisasi
(leitch,2011)

- Sistem informasi menurut O’brien(2011:62) adalah suatu kombinasi dari setiap


unit yang dikelola people, hardware, software, jaringan komunikasi data serta c
komputer maupun database yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan
informasi di dalam suatu bentuk organisasi.
Tujuan Sistem Informasi
● Tujuan utama dari sebuah system informasi ada tiga
maca, yaitu:
- Mendukung fungsi top manajemen
- Mendukung pengambilan keputusan manajemen
- Mendukung kegiatan operasi perusahaan
• Secara lebih spesifik, tujuan system informasi
bergantung pada kegiatan yang ditangani
• Contoh : Bank, Marketplace, Finance
c
Gambar Karakteristik Suatu Sistem

c
Klasifikasi Sistem
1. Sistem abstrak (Abstract system) dan sistem fisik (Physical system).
● Sistem Abstrak
- Sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
Contoh sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran
hubungan antara manusia dengan tuhan.
● Sistem Fisik
- Sistem yang ada secara fisik, kumpulan elemen-elemen berinteraksi satu
sama lain secara fisik serta dapat diidentifikasikan secara nyata tujuan –
tujuannya. c
Klasifikasi Sistem
2. Sistem alamiah (Natural system) dan sistem buatan
manusia (Human made system).
● Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi melalui
proses alam, tidak dibuat manusia.
● Dan sistem buatan manusia merupakan sistem yang
dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang
melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin
disebut dengan human-machine system.
● Artificial System merupakan salah satu contoh sistem c
buatan manusia.
Klasifikasi Sistem
3.Sistem tertutup (Closed system) dan sistem terbuka (Open system)
● Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh
dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya
campur tangan dari pihak luarnya. Tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang
benar-benar tertutup, yang ada hanyalah secara relatif tertutup (relative
closed).Contoh: Sistem Komputer
● Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh
dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan
keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.Contoh: Sistem c
informasi perusahaan
02 Tipe Data

c
Tipe Data
● Tipe data merupakan suatu ketentuan yang mengatur
jenis dan ukuran dari suatu data
● Pemilihan tipe data yang tepat akan menghasilkan
algoritma dan program yang lebih baik
● Jenis – jenis tipe data
1. Tipe data string
2. Tipe data numeric
3. Tipe data date
4. Tipe data boolean c
5. Tipe data binary
1. Tipe data string
String adalah tipe data yang digunakan pada
kolom yang menyimpan data dalam bentuk
huruf atau character, kalimat, text, dll.
Kolom yang diinisialisasikan tipe datanya
berupa string maka dapat juga menyiimpan
data dalam bentuk source code,HTML, XML
dll dengan format text tertentu

c
2. Tipe Data
Numeric /
Angka
Numeric, digunakan pada kolom yang
menyimpan data berupa angka. Tipe
data numeric memiliki beberapa format
penulisan misalkan bilangan desimal,
bilangan bulat dll

c
3. Tipe Data Date
(Waktu)
Date adalah tipe data untuk kolom
yang digunakan untuk menyimpan
data yang memiliki format waktu
bisa berupa tanggal ataupun jam

c
4. Tipe Data Binary
Binary adalah tipe data yang
memungkinkan suatu kolom database
dapat menyimpan suatu binary file,
Contoh :
1. Document : Text Document (*.doc,
*.odf), Sparesheet (*.xls, *.ods)
2. Multi Media : Gambar (*.jpg, *.png,
*.gif), video (*.mp4, *.mkv), music
(*.mp3, *.acc), c
5. Tipe Data Boolean
Tipe data boolean adalah suatu tipe yang sifatnya seperti
if – else atau if – else - if memungkinkan suatu kolom untuk
memiliki pilihan data untuk disimpan. Jadi dengan
penerapan tipe data boolean ini memungkinkan untuk
menolak insert atau yang nilainya diluar pilihan

c
Note
Pada umumnya masing –masing DBMS (Database Management System)
memiliki tipe data yang sama secara fungsional dan penggunaan, namun ada
juga beberapa DBMS lain yang memiliki nama tipe data berbeda dengan
fungsi yang sama. Contoh:

c
Mengidentifikasi Tipe Data / Atribut Suatu Tabel pada
Database
● Beberapa pertanyaan yang dapat membantu pemilihan tipe data
- Apakah data berupa angka ?
- Jika ya, apakah angka tsb bilangan bulat ?
a.Jika ya, maka tipe data yang tepat adalah INTEGER
b.Jika tidak, maka tipe data yang tepat adalah DOUBLE

- Apakah data berupa logika?


Jika ya, ,maka tipe data yang tepat adalah BOOLEAN
c
c
c
Referensi
1. Agustin, Hamdi (2019). Sistem Informasi Manajemen dalam Perspektif Islam (PDF).
Depok: PT Rajagrafindo Persada. ISBN 978-602-425-876-4.
2. Hutahaean, Jeperson (2014). Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish. ISBN 
978-602-280-368-3.
3. McLeod & Schell. 2007. Management Information Systems 10th edition. New Jersey:
Prentice Hall Mulyadi, A. 2008.
4. Mulyadi, A. 2008. Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
5. O’Brien, James A dan Markas, George M. 2011. Management Information System 10th
Edition. New York: McGraw-Hill.
6. Romney, Marshall B. dan Steinbart, Paul Jhon, (2016), Sistem Informasi Akuntansi,
Diterjemahkan oleh Kikin dan Novita, Salemba Empat, Jakarta.
7. Rusdiana, H. A., dan Irfan, M. (2014). Sistem Informasi Manajemen (PDF). Bandung:
CV. Pustaka Setia.
8. Susanto, Azhar (2017). Sistem Informasi Manajemen: Konsep dan Pengembangan
Secara Terpadu (PDF). Bandung: Lingga Jaya. ISBN 978-602-60978-2-8.

Anda mungkin juga menyukai