Disusun Oleh:
Kelompok 6
OPINI OPINI
kompleksitas keyakinan suatu individu penilaian suatu individu atau kelompok.
atau kelompok
OPINI
pendapat suatu individu atau seseorang
Faktor-faktor yang dapat
membentuk opini
A. KOMPONEN
• Komponen A: Affect (perasaan atau emosi). Komponen ini
berkaitan dengan rasa senang, suka, sayang, takut, benci, sedih,
dan kebanggan hingga muak atau bosanterhadap sesuatu, sebagai
akibat setelah merasakannya atau timbul setelah melihat dan
mendengarkannya.
• Komponen B: behaviour (tingkah laku). Komponen ini lebih
menampilkan tingkahlaku atau perilaku seseorang, misalnya
bereaksi untuk memukul, menghancurkan, menerima, menolak,
mengambil, membeli dan lain sebagainya.
• Komponen C: Cognition (pengertian atau nalar). Komponen
kognisi ini berkaitan dengan penalaran seseorang untuk menilai
suatu informasi, pesan fakta dan pengertian yang berkaitan
dengan pendiriannya.
B. TAHAPAN-TAHAPAN
● Proses waktu. Memerlukan proses waktu untuk membentuk consensus atas masing-
masing individu, dan berapa lama waktu yang diperlukan sangat tergantung pada
unsur emosi, kesamaan persepsi, kepercayaan atas suatu isu berita yang tengah
berkembang, tingkat pengalaman yang sama dan hingga tindakan yang dinbil oleh
narasumber berita.
● Cakupan (luasan publik). Konsensus atas masing-masing individu terhadap
pembentukan opini publik, biasanya berawal dari segmen yang paling minor (kecil),
kemudian cepat atau lambat menjadi segmen mayor atau berkoalisi dengan kelompok
yang lebih luas.
● Pengalaman masa lalu. Khalayak (audience) pada umumnya pernah memiliki
pengalaman terhadap isu tertentu yang sedang dibicarakan (diekspos). Makin intensif
hubungan antara audience dan isu sebagai obyek pembicaraan, maka semakin banyak
kesamaan pengalaman yang akan dirasakan oleh khalayak tersebut menjadi suatu
consensus.
● Tokoh (aktor pelaku). Hampir setiap kasus termasuk didalamnya kasus-kasus
kriminal yang terekspos keluar oleh media massa, sudah pasti akan selalu ada
”tokohnya” (actor), baik bersifat intelektual, politisi, eksekutif, tokoh keagamaan dan
masyarakat yang dapat membentuk consensus masyarakat.
● Media massa sebagai pembentuk opini publik. Berita yang ditampilkan atau diekspos
keluar oleh media massa merupakan cara efektif pembentukan opini publik atau
masyarakat umum
Efek Media Massa
2 dalam Pembentukan Opini Publik
Media massa merupakan tempat
penyampaian informasi kepada publik
memegang peranan penting dalam
membentuk opini publik. Deskripsi objek
media massa adalah opini publik yang
mengacu pada sesuatu yang beragam tetapi
akan menghasilkan sebuah informasi yang
salah. Media massa adalah alat yang
dipergunakan untuk menyampaikan informasi media massa menjadi bagian dari memberikan
dari sumber kepada publik melalui komunikasi solusi bagi penanganan pandemi ini. Salah
mekanis seperti surat kabar, film, radio dan satunya adalah meningkatkan kepahaman dan
edukasi kepada publik terkait masalah pandemi,
televisi dikarenakan media massa dari awal adanya
COVID-19 bagian terdepan dalam memberikan
informasi diseluruh plafform media massa.
3 Manfaat Opini Publik Di Era Digital
Media sosial merupakan sebuah media online, dengan para penggunanya bisa
dengan mudah berpartisipasi, berbagi dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring
sosial, wiki, forum dan dunia virtual Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik
untuk berpartisipasi dengan memberi kontribusi dan feedback secara terbuka, member
komentar serta membagi infromasi dengan waktu yang cepat dan tak terbatas. Saat
teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media sosial pun ikut tumbuh
dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atai twitter misalnya, bisa dilakukan
dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan mobile phone. dalam
penyebaran Media sosial memiliki cirri-ciri :
• Pesan yang disampaikan tidak hanya untuk satu orang saja namun bisa ke
berbagai banyak orang contohnya pesan melaui SMS ataupun internet.
TO BE CONTINUED