CARSINOMA BULI-BULI
Pembimbing:
dr. Wayan S. Sp. U
dr. Aristo, Sp.U
Fakultas Kedokteran Universitas TADULAKO
Ilustrasi Kasus
Seorang pasien laki-laki berusia 58 tahun datang dengan keluhan nyeri
perut sejak 1 tahun terakhir dan memberat beberapa minggu sebelumnya,
nyeri perut pada area perut tengah bawah dan menjalar tembus
kebelakang. Keluhan disertai kesulitan saat berkemih (+), nyeri saat
berkemih (+) disertai darah (+) nanah (-) nafsu makan berkurang, mual (-)
muntah (-) . BAK biasa
Primary Survey
• A : Airway & Cervical Control Adekuat
• B : Breath & Ventilasi 24x/menit
• C : Circulasi 84x/menit, reguler, isi dan tegangan cukup
• D : Disability GCS 15
• E : Didapatkan deformitas pada pergelangan tangan kiri
Identitas Pasien
• Nama : Tn. M
• Jenis Kelamin : laki-laki
• Umur : 58 tahun
• Tanggal Lahir : 19-08-1960
• Status Perkawinan : Menikah
• Pekerjaan : PNS
Anamnesis (Autoanamnesis)
Keluhan Utama
Nyeri perut
T1 A Invasi submukosa
M1 D2 Metastasis hematogen
Tanda Gejala
• Gejala pada kanker buli-buli tidaklah spesifik.
• Gejala pertama yang paling umum adalah adanya darah dalam urin
(hematuria).
• . Gejala seperti adanya iritasi pada urinasi juga dapat dihubungkan
dengan kanker kantung kemih, seperti rasa sakit dan terbakar ketika
urinasi, rasa tidak tuntas ketika selesai urinasi, sering urinasi dalam
jangka waktu yang pendek.
• Hematuria dapat terlihat dengan mata telanjang, ataupun berada
dalam level mikroskopik
Diagnostik
• Pemeriksaan laboratorium
• Sitologi urin,
• Antigen permukaan sel dan flow cytometri,
• Pemeriksaan Radiologi
• Sistoskopi dan biopsi
• CT scan atau MRI
Diagnosi Banding
• Tumor ginjal atau tumor ureter
• Endometriosis
• Benign Prostatic Hipertrofi
• Batu ginjal, ureter, buli
• Tuberculosis traktus urinarius
• Tumor cervix
Tatalaksana
Komplikasi