Anda di halaman 1dari 37

Pembelajaran

dan Penilaian yang


Menguatkan Literasi dan
Numerasi
Tujuan
Bimbinga
T
n eknis
Peserta bimbingan teknis atau pelatihan

atau Pelatihan
mampu
membuat Rencana Pelaksanaan
(RPP) yang dengan hasil asesmen
Pembelajaran
sesuai diagnostik kondisi dan kebutuhan
terhadap peserta menguatkan literasi dan
didik dan
numerasi.
Informasi apa yang harus dimiliki guru
terkait peserta didik agar dapat merancang
proses pembelajaran yang tepat?

Bagaimana guru bisa memperoleh informasi-


informasi tersebut dan memanfaatkannya bagi
peningkatan efektifitas pembelajaran?

Bagaimana mengembangkan pembelajaran yang


mengembangkan kemampuan Literasi dan
Numerasi
Proses Pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan
secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta PEMBELAJARAN
memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,
DAN PENILAIAN
kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,
minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta PADA KURIKULUM
didik. Untuk itu setiap satuan pendidikan melakukan 2013
perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses
pembelajaran serta penilaian proses pembelajaran
untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
ketercapaian kompetensi lulusan.
(Permendikbud No. 22 Tahun 2016)
Penilaian hasil belajar oleh pendidik bertujuan untuk
memantau dan mengevaluasi proses, kemajuan
belajar, dan perbaikan hasil belajar peserta didik
secara berkesinambungan.

Penilaian hasil belajar oleh pendidik digunakan


untuk:
Aa Bb
a.mengukur dan mengetahui
Cc
pencapaian kompetensi peserta didik;
Dd
b. memperbaiki proses pembelajaran;
c.menyusun laporan kemajuan hasil
belajar harian, tengah semester,
akhir semester, akhir tahun. dan
atau kenaikan kelas.
Alur Rencana Penyusunan Pembelajaran dan
Penilaian
Tujuan pembelajaran dirumuskan
Merumuskan
berdasarkan kompetensi dasar (KD),
dengan menggunakan kata kerja operasional yang Tujuan
dapat diamati dan diukur, yang mencakup sikap, Pembelajaran
pengetahuan, dan keterampilan (Permendikbud
No.22 Tahun 2016).

Perlu diingat, karena di dalam pembelajaran


tematik ada berbagai KD dari beberapa
muatan pelajaran, maka tujuan
pembelajaran harus mencakup KD-KD
tersebut sebagaimana tema/subtema
memayungi kegiatan pembelajaran
Rumusan Tujuan Pembelajaran:

1. Melalui kegiatan eksplorasi


siswa
dapat menyajikan informasi
mengenai sumber bentuk
dan secara tepat.
energi
2. Melalui pengamatan
terhadap
syair lagu “Matahari” siswa dapat
mengidentifikasi variasi pola
iramanya serta menyanyikan lagu
tersebut dengan percaya diri.
3.Melalui demosntrasi siswa
mampu menentukan durasi waktu
dengan teliti.
Penyesuaian Pembelajaran dan Penilaian dilakukan

berdasarkan hasil Asesmen Diagnostik yang

dilakukan guru terhadap peserta didik.


Mengapa Guru Harus
Melakukan Asesmen
Diagnostik?
LATAR
BELAKAN
G

TUJUAN
Pada tahap ini guru menyusun rencana untuk
Perencanaan, melakukan asesmen diagnostik. Asesmen Diagnostik di awal
suatu temadidapat
dilakukan awal pembelajaran dalam rangka mengetahui kesiapan
Pelaksanaan,
peserta didik untuk belajar tentang kompetensi yang akan dicapai pada
dan Pengolahan tema tersebut.
Kemudian guru menyusun instrumen dengan berpedoman
Asesmen
pada prinsip-prinsip penyusunan asesmen diagnostik.
Diagnostik Asesmen diagnostik ini hendaknya dilakukan secara berkala melalui
pelaksanaan asesmen formatif. Idealnya setiap akan mencapai tujuan
pembelajaran yang baru.
Setelah pelaksanaan asesmen diagnostik guru mengolah hasil
asesmen diagnostik dan menjadikannya dasar penyusunan
rencana pembelajaran dan penilaian yang akan dilaksanakan.
Pengembangan RPP
Perangkat Pembelajaran Inspirasi
Bagaimana penyesuaian
pembelajaran dapat dilakukan?
Catatan Pendidik cukup menyusun satu
RPP, untuk satu tujuan yang
akan dicapai dengan
mengakomodasi berbagai
macam karakteristik dan
kebutuhan peserta didik
Dalam melakukan penyesuaian pembelajaran
peran pendidik secara umum adalah sebagai
berikut:
STRATEGI
Aktif mencari dan mendengarkan pendapat, PENYESUAIAN
pertanyaan, sudut pandang, aspirasi dari peserta
didiknya. PEMBELAJARAN
Membuka kesempatan untuk eksplorasi diri DAN PENILAIAN
dan dunia dengan memberikan pertanyaan dan
tugas ‘terbuka’.

Memberikan pertolongan dan juga


tantangan bagi peserta didik yang
membutuhkan.

Memberikan umpan balik kepada diri dan satu


sama lain
Lanjutan

Melibatkan peserta didik untuk mengambil keputusan


untuk apa, mengapa, bagaimana mereka belajar. Peserta
didik berlaku sebagai kolaborator dalam komunitas STRATEGI
belajarnya.
PENYESUAIAN
Mengomunikasikan ekspektasi dengan jelas kepada
PEMBELAJARAN
peserta didik. Pemahaman yang ingin dipelajari,
keterampilan yang ingin dimiliki, dan profil pelajar yang
DAN PENILAIAN
dituju.

Membuat kesepakatan bersama dengan peserta didik


agar saling menghormati dan membangun rasa percaya
dengan satu sama lain.

Membangun rutinitas keseharian dengan membiasakan


budaya positif, dan konsisten menjadi teladan bagi
peserta didik.
1.Menyesuaika
n ruang
lingkup materi
pembelajaran
Lanjutan

Peserta didik yang belum menguasai


kompetensi
materi,
prasyaratdiberikan
atau belumkesempatan untuk dimempelajari
siap untuk belajar suatu
kompetensi
lingkup pada tingkat yang lebih rendah atau dengan
cakupan lingkup materi yang lebih sederhana.

Peserta didik yang sudah siap belajar diberikan


kesempatan untuk mempelajari seluruh lingkup materi
dengan penugasan yang sesuai.

Peserta didik yang memiliki tingkat penguasaan yang


tinggi dapat diminta untuk menyelesaikan tugas dengan
tingkat kesulitan yang lebih tinggi atau menantang.
2. Menyesuaikan Proses
Pembelajaran
Contoh:

Lanjutan
3. Menyesuaikan Tujuan: agar peserta didik bisa menunjukkan pemahaman dan
Produk penerapannya, memperlihatkan kepemilikan akan produknya,
Hasil Belajar merasa termotivasi serta bertanggung jawab dengan produk yang
dibuat.
Contoh penyesuaian produk
-Untuk kelompok peserta didik yang gemar menulis dan visual, bisa
dengan tugas menulis laporan dengan ilustrasi atau infografis.
-Untuk kelompok yang yang gemar bercerita tugas berupa membuat
rekaman sandiwara radio atau rekaman siaran tentang siklus air.
- Untuk kelompok peserta didik yang kinestetik, bisa melakukan
presentasi dalam bentuk drama singkat atau gerakan
yang menunjukkan siklus air.
Lanjutan

Strategi

Catatan: Diterapkan pada aktivitas belajar yang mensyaratkan


peserta didik menghasilkan produk. Penyesuaian disesuaikan
dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik mata pelajaran.

Pendidik juga menugaskan peserta didik untuk menyelesaikan


kegiatan yang menunjukkan penguasaan materi dan kompetensi
dengan cara yang sesuai dengan aktivitas pembelajaran.
Misalnya dilakukan dalam berbagai bentuk kegiatan seperti
proyek, laporan atau kegiatan lainnya.

Sumber: Panduan Pembelajaran dan Asesmen pada Pembelajaran Paradigma Baru, Pusmenjar
2021
Lanjutan
Dalam penyesuaian produk, aspek yang perlu diperhatikan yaitu pertama
menyediakan tantangan yang berbeda dalam bentuk penugasan untuk
peserta didik, kedua menyediakan ragam pilihan tugas untuk diambil oleh
peserta didik, sesuai dengan keterampilan mereka, ketiga, pendidik
memberikan kebebasan bagi peserta didik untuk menunjukkan
pemahaman melalui cara yang sesuai dengan ketertarikan dan
keahliannya, misal: membuat poster, bermain peran dll.

Ketika pendidik ingin menerapkan penyesuaian produk, perlu


memahami prinsip sebagai berikut:
1.Terlihat secara fisik. Contoh: brosur, presentasi,
poster. 2.Mencerminkan tingkat pemahaman peserta
didik.
3.Dapat digunakan sebagai bentuk asesmen sumatif
maupun formatif.
4.Mengondisikan Lingkungan
Belajar
Lanjutan
- Menyiapkan meja dan kursi peserta didik yang
mudah untuk dipindah tempatkan dan diatur tata
letaknya untuk menyesuaikan dengan aktivitas
pembelajaran
- Sediakan sudut baca kelas untuk mendekatkan peserta
Contoh didik pada buku sebagai salah satu sumber belajar.
- Buat jam kunjung perpustakaan, agar peserta
Pengondisian didik
Lingkungan dapat meluangkan waktu secara khusus
- mengakses
Gunakan tempat di sekolah
Belajar: informasi
semua dalam buku
memfasilitasi tanpa
untukterganggu
pembelajaran, tugaskantin
misal: atau
aktivitas
mengajarkan
untuk dan mencontohkan gaya hidup sehat, kebun
lainnya.
sekolah untuk pembelajaran IPA, dan lain-lain.
- Melibatkan peserta didik untuk membantu
mengatur,
menata, menyusun tempat yang aman dan nyaman dimana
mereka bisa mengakses dan memilih sumber belajar sesuai
dengan kebutuhan peserta didik dan berani
mencoba
aktivitas belajar baru.
Dari hasil asesmen formatif,
guru akan mendapatkan
umpan balik dan dicatat
sebagai bahan refleksi.

Berdasarkan refleksi
tersebut, guru memulai
kembali alur rencana
penyesuaian pembelajaran
dan penilaian pada
pertemuan berikutnya.
Lembar Kerja Materi Penyesuaian
Pembelajaran dan
Buatlah Rancangan Asesmen/Penilaian
Program Pembelajaran Tematik berdasarka
(RPP) n
kompetensi-kompetensi dasar yang sesuai dengan Permendikbud No.37
Tahun
2018.

Uraikan rencana-rencana penyesuaian terkait pembelajaran maupun proses


asesmen/penilaian, yang memfasilitasi keragaman kemampuan dan kebutuhan
peserta didik.
Terima

Kasih

Anda mungkin juga menyukai