Anda di halaman 1dari 3

Saat ini Anda telah memiliki profil peserta didik Anda.

Sekarang, buatlah rencana aksi nyata


mengenai strategi pembelajaran di kelas (mata pelajaran: matematika/Bahasa Indonesia/Biologi)
berdasarkan profiling yang telah Anda buat.

Jawaban :

Berdasarkan profiling peserta didik yang telah saya lakukan dengan cara melakukan observasi
serta pengisian lembar observasi, saya akan membuat rencana aksi nyata mengenai strategi
pembelajaran di kelas khususnya pelajaran Biologi :

1. Mempersiapkan lingkungan kelas yang aman dan nyaman cara menciptakanya


lingkungan yang aman dan nyaman adalah.dengan menciptakan lingkungan kelas yang
bersih, mengatur kelas agar lebih kondusif.

2. Melakukan persiapan sebelum melakukan aktivitas pembelajaran dalam kelas yaitu :

 Melihat indikator yang telah ditentukan pada topik yang akan dibahas lalu
menentukan indikator ketercapaian tujuan pemelajaran sesuai dengan tingkat
kemampuan anak-anak didalam kelas;

 Merencanakan alur pembelajaran yang dapat menstimulus keaktifan Peserta didik


dalam kelas serta dapat menerapkan profil pelajar Pancasila. Memberikan Peserta
didik pertanyaan-pertanyaan pemantik sebelum memulai topik pembelajaran,
menanyakan pendapat Peserta didik, membentuk Peserta didik dalam kelompok
agar mereka dapat bekerja bersama kelompok dan lainnya. Selain itu kita dapat
membiasakan Peserta didik untuk mengamalkan nilai-nilai dalam profil pelajar
Pancasila seperti berdoa sebelum memulai dan menutub pembelajaran, bekerja
sama dalam kelompok, membiasakan Peserta didik untuk mengemukakan
pendapatnya, menghargai setiap perbedaan yang ada dalam kelas, berkelakuan
baik, kreatif, dan lainnya;

 Memilih metode dan media pembelajaran yang tepat dalam setiap pembelajaran
yang dilakukan. Saya akan menggunakan metode-metode dan media
pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan keadaan kelas serta karakteristik
pembelajaran. berdasarkan hasil observasi yang saya lakukan anak tersebut
memiliki kemampuan yang rendah dalam pelajaran Biologi serta minat belajar
yang kurang dalam pelajaran tersebut. salah satu contoh pembelajaran yang saya
akan coba terapkan adalah dengan memberikan games atau lagu-lagu atau yel-yel
pada aktivitas icebreaking. Selain itu saya dapat menggunakan video-video dalam
pembelajaran dan lainnya.
 Merancangkan remedial dan pengayaan bagi Peserta didik yang tidak memenuhi
KKM dan pengayaan sebagai upaya guru untuk membantu peserta didik yang
sudah mencapai KKM untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan yang
telah dimilikinya.

 Merancangkan asesmen yang efektif.

a. Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran, fasilitasi


pembelajaran, dan penyediaan informasi yang holistik, sebagai umpan balik
untuk guru, Peserta didik, dan orang tua/wali agar dapat memandu mereka
dalam menentukan strategi pembelajaran selanjutnya.

Contoh:

 Guru menguatkan asesmen di awal pembelajaran yang digunakan


untuk merancang pembelajaran sesuai dengan kesiapan Peserta didik.

 Guru merencanakan pembelajaran dengan merujuk pada tujuan yang


hendak dicapai dan memberikan umpan balik agar Peserta didik
menentukan langkah untuk perbaikan ke depannya.

b. Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi asesmen tersebut,


dengan keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen
agar efektif mencapai tujuan pembelajaran.

Contoh:

 Guru memikirkan tujuan pembelajaran pada saat merencanakan


asesmen dan memberikan kejelasan pada Peserta didik mengenai
tujuan asesmen di awal pembelajaran.

 Guru menggunakan teknik asesmen yang beragam sesuai dengan


fungsi dan tujuan asesmen. Hasil dari asesmen formatif digunakan
untuk umpan balik pembelajaran, sementara hasil dari asesmen
sumatif digunakan untuk pelaporan hasil belajar.

c. Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat


dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan belajar, menentukan
keputusan tentang langkah selanjutnya, dan sebagai dasar untuk
menyusun program pembelajaran yang sesuai ke depannya.

Contoh:
 Guru menyediakan waktu dan durasi yang cukup agar
asesmen menjadi sebuah proses pembelajaran dan bukan hanya
untuk kepentingan menguji.

 Guru menentukan kriteria sukses dan menyampaikannya pada Peserta


didik, sehingga mereka memahami ekspektasi yang perlu dicapai.

d. Laporan kemajuan belajar dan pencapaian Peserta didik bersifat


sederhana daninformatif, memberikan informasi yang bermanfaat
tentang karakter dankompetensi yang dicapai, serta strategi tindak lanjut.

Contoh:

 Guru menyusun laporan kemajuan belajar secara


ringkas,mengutamakan informasi yang paling penting untuk
dipahami olehPeserta didik dan orang tua.

 Guru memberikan umpan balik secara berkala kepada Peserta


didik danmendiskusikan tindak lanjutnya bersama-sama, serta
melibatkan orangtua

e. Hasil asesmen digunakan oleh Peserta didik, guru, tenaga kependidikan, dan
orang tua/wali sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu
pembelajaran.

Contoh:

 Guru menyediakan waktu untuk membaca, menganalisis, dan


melakukan refleksi hasil asesmen.

 Guru menggunakan hasil asesmen sebagai bahan diskusi


untuk menentukan hal-hal yang sudah berjalan baik dan area
yang perlu diperbaiki.

 Satuan pendidikan memiliki strategi agar hasil asesmen


digunakan sebagai refleksi oleh Peserta didik, guru, tenaga
kependidikan, dan orang tua untuk meningkatkan mutu pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai