Anda di halaman 1dari 39

Asuhan kebidanan pada Nifas

Kelompok 8

Anggota :
1. Ibad badriyah nurhayati (180601008)
2. Mia nurlatipah (180601014)
PEMBAHASAN 1) Pengertian Menyusui
2) Gangguan pada payudara yang tidak menyusui
3) Posisi terpetis pada menyusui
4) Membangun kemampuan dan kepercayaan diri ibu dan
keluarga pada proses menyusui
5) Memerah mengeluarkan asi
6) Dukungan pada terapi manual menyusui
7) Praktek yang dapat mengganggu kesuksesan menyusui
8) Menyusui pada ibu bekerja
9) Pemberhentian menyusui
10)Masalah pada menyusui
11)Menyusui pada kondisi khusus
12)Susu Pengganti
Pengertian Menyusui

Menyusui merupakan suatu proses ilmiah, namun sering ibu-ibu tidak berhasil
atau menghentikan menyusui lebih dini dari semestinya (Depkes RI, 2008). Ibu
menyusui adalah ibu yang memberikan air susu kepada bayi dari buah dada (Kamus
Besar Bahasa Indonesia). ASI adalah cairan putih yang dihasilkan oleh kelenjar
payudara ibu melalui proses menyusui. ASI diproduksi dalam kelenjar-kelenjar susu
tersebut, kemudian ASI masuk ke dalam saluran penampungan ASI dekat putting
melalui saluran-saluran air susu (ductus), dan akan disimpan sementara dalam
penampungan sampai tiba saatnya bayi mengisapnya melalui putting payudara (Nur
Khasanah, 2011).
Gangguan pada payudara yang tidak menyusui
Payudara yang jarang dikeluarkan ASI-nya,
bahaya yang ditimbulkan saat tidak
lambat laun akan berhenti memproduksi ASI.
menyusui, yaitu sebagai berikut.
Produksi ASI sangat dipengaruhi oleh faktor
• Berisiko alami obesitas atau
permintaan si bayi; apabila sering disusui, produksi
ASI juga akan mengikuti. kelebihan berat badan;

Tidak menyusui anak tidak berdampak • Meningkatkan risiko osteoporosis


pada timbulnya suatu penyakit. Adapun ke depannya;
potensi penyakit yang mungkin terjadi pada
• Berisiko alami berbagai jenis
ibu-ibu yang menyusui antara lain mastitis
 (infeksi payudara, ditandai dengan nyeri penyakit, seperti diabetes
payudara) dan galaktokel (kantung yang gestasional, hipertensi, kanker
terbentuk dari kelenjar susu yang tersumbat,
ditandai dengan benjolan payudara). Hal ini payudara, hingga alzheimer;
tidak secara langsung berkaitan dengan • Dapat memperpendek jarak
ketidakaktifan menyusui satu payudara.
kelahiran.
.
Pembentukan dan persiapan ASI

Persiapan pemberian ASI dilakukan bersama dengan kehamilan .pada kehamilan


,payudara semakin padat karna retensi air,lemak serta perkembangan nya kelenjar
kelenjar payudara yang di rasakan tegang dan sakit.bersama dengan membesar nya
kehamilan,perkembangan dan persiapan unuk memberikan ASI makin
tampak,payudara makin besar ,puting susu semakin menonjol,pembuluh darah
makin tampak ,dan aerola mamae makin menghitam
Persiapan mempelancar pengeluaran ASI

Membersihkan putting susu dengan


Air atau minyak sehingga epitel
yang lepas tidak menumpuk

Puing susu di tarik tarik setiap mandi


sehingga menonjol untuk memudahkan
isapan bayi

Bila putting susu belum menonjol dapat


memakai pompa susu aau dengan jalan
oprasi.
Posisi dan perlekatan menyusui
Beberapa langkah-langkah menyusui yang benar adalah sebagai berikut:

Ibu menyentuh putting susu nya ke bibir bayi,

Pastikan bahwa sebagian besar areola masuk ke


Ibu mendekatkan bayi ke tubuhnya 5 dalam mulut bayi .
4 6
Lengan ibu menopong kepala,leher dan
seluruh badan bayi 3 7 Bayi di letakkan menghadap ke ibu

KEYS
Jika bayi sudah slesai menyusui ,ibu
Ibu harus mencari posisi nyaman 2 8 mengeluarkan putting dari mulut bayi

Cuci tangan yang bersih 1 9 Menyendawakan bayi


Maka akan memperlihatkan tanda tanda sebagai berikut.
• Bayi tampak tenang.
Cara pengamatan teknik
• Badan bayi menempel pada perut ibu. menyusui yang benar
• Mulut bayi terbuka lebar.
• Dagu bayi menempel pada payudara ibu.
• Sebagian aerola masuk ke dalam mulut bayi,aerola bawah lebih banyak yang masuk.
• Hidung bayi mendekati dan kadang-kadang menyentuh payudara ibu.
• Mulut bayi mencakup sebanyak mungkin aerola (tidak hanya putting saja),lingkaran aerola atas terlihat lebih
banyak bila di bandingkan dengan lingkara aerola bawah.
• Lidah bayi menopang putting dan aerola bagian bawah.
• Bibir bawah bayi melengkung ke bawah.
• Bayi tampak menghisap kuat dengan irama perlahan.
• Putting susu tidak terasa nyeri
• Telinga dan lengan bayi terletak pada garis lurus.
• Kepala bayi agak mengadah.
• Bayi menghisap kuat dan dalam secara perlahan dan kadang di sertai dengan berhenti sesaat.
Lama dan frekuensi menyusi

Sebaiknya tindakan menyusi bayi dilakukan di setiap saat bayi membutuhkan


karena bayi akan menentukan sendiri kebutuhannya.ibu harus menyusui bayinya
bila bayi menangis bukan karna penyebab lain (BAK,kepanasan/kedinginan,atau
sekedar ingin di dekap) atau ibu sudah merasa perlu menyusui bayinya,bayi yang
sehat dapat mengosongkan satu payudara sekitar 5-7 menit dan ASI dalam lambung
bayi akan kosong dalam waktu 2 jam.pada awalnya,bayi tidak memiliki pola yang
teratur dalam menyusi dan akan mempunyai pola tertentu setelah 1-2 minggu
kemudian.
Membangun kemampuan dan kepercayaan diri ibu dan
keluarga pada proses menyusui

• Bagi ibu dan bayi dalam menjalani proses menyusui. Pada masa ini akan muncul banyak masalah
baik pada ibu maupun bayi yang bila tidak tertangani dengan baik akan menimbulkan stress pada
ibu. Khawatir, stress dan rasa tidak bahagia pada masa menyusui mempunyai andil dalam
kegagalan proses menyusui (Mulyati, S & Waluyanti, FT, 2013).

• Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan rasa percaya diri ibu dalam proses menyusui. Dengan
bermodalkan rasa percaya diri maka ibu akan mempunyai komitmen yang kuat untuk menyusui
bayinya. Hal ini sangat penting karena proses menyusui merupakan tahapan dalam kehidupan
wanita yang cukup menguras banyak waktu dan tenaga.
Memerah mengeluarkan asi

• Memerah ASI diperlukan untuk merangsang pengeluaran ASI pada keadaan payudara sangat
bengkak, puting sangat lecet, dan pada bayi yang tidak dapat diberikan minum.

• ASI diperah bila ibu tidak bersama bayi saat waktu minum bayi.

• Untuk meningkatkan produksi ASI, payudara dikompres dengan air hangat dan dipijat dengan
lembut sebelum memerah ASI.

• Memerah yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan produksi ASI

• Bila ASI akan diperah secara rutin, dianjurkan menggunakan kantong plastik yang didisain untuk
menyimpan ASI, yang pada ujungnya terdapat perekat untuk menutupnya.
Kegunaan memerah ASI

Memberi makanan bayi lahir


Mengurangi bengkak, rendah/ bayi premature yang tidak
sumbatan,atau stasis ASI bisa menyusui

Memberi makanan bayi yang


mengalami kesulitan dalam
menghisap payudara Memberi makan bayi yang sakit
yang tidak dapat menghisap asi
dengan cukup.

Memberi makanan bayi


yang menolak menyusui
Alasan pemerasan ASI

Sebagai persediaan saat bayi dan ibu terpisah

Meningkatkan produksi ASI

Mencegah atau mengurangi pembengkakan


Memerah dengan tangan
• Cuci tangan.
• Kompres kedua payudara dengan air hangat selama 15 menit.
• Lakukan pemijatan ringan pada payudara, pijat perlahan ke arah bawah, lakukan gerakan melingkar
membuat spiral kea rahputting.
• Santai dan pikirkan sang bayi.
• Tempatkan tangan pada salah satu payudara, tepatnya tepi areola (area kehitaman di sekitarputing
susu).
• Posisi ibu jari terletak berlawanan dengan jari telunjuk. Letakkan ibu jari jam 12 dan jari telunjuk pada
jam 6.
• Tekan tangan kearah dada lalu tekan ibu jari dan telunjuk dengan lembut secara bersamaan.
Pertahankan jangan sampai menggeser keputing.
• Ulangi secara teratur untuk memulai aliran, ulangi payudara yang lain.
• Pijat payudara diantara waktu pemerahan, jangan meremas dan menggosok kulit payudara agar tidak
terjadi kerusakan jaringan.
• Diperlukan waktu sekitar 30 menit untuk memerah kedua payudara.
• Minum air putih setelah memerah ASI
Memerah dengan pompa ASI

• Cuci tangan

• Gunakan pompa ASI yang benar, elektrik atau manual yang berbentuk seperti piston atau suntikan
karena bagian dari pompa tersebut bisa dibersihkan.

• Pompa yang berbentuk corong atau bohlam tidak dianjurkan karena sulit dibersihkan dan tidak
bisa disterilisasi

• Minum air putih setelah memerah ASI

• Masukkan ASI perah kedalam botol yang steril masukkan dalam kulkas atau cooler bag sebelum
Dukungan pada terapi manual menyusui

Bersikap suportif Menemani ibu mendapatkan


informasi menyusui

Selalu memberikan
afirmasi positif dan pujian
ADD TITLE
Membantu menyiapkan
kebutuhan ibu

Membantu memberi ASI


Menyusui pada ibu bekerja
Ibu yang bekerja sebenernya tidak ada alasan menghentkan menyusui karena beerja untuk dapat
memberikan ASI dengan berhasil, maka ibu bekerja dapat melakukan langkah – langkah sebagai
berikut :
• Susuilah bayi sebelum berangkat kerja
• Peras atau pompa ASI yang berlebihan kemudian simpan di lemari pendingin untuk di berikan
pada bayi saat ibu bekerja.
• Selama ibu bekerja, ASI dapat di peras atau dipompa dan di simpan di lemari es di tempat kerja
atau diantar pulang.
• Beberapa kantor atau institusi menyediakan tempat penitipan bayi dan anak. Ibu dapat menitipkan
bayi ke tempat penitipan tersebut, sehingga ibu dapat tetap menyusui selagi bekerja.
• Setelah ibu d rumah perbanyak menyusui termasuk pada malam hari
• Sebaiknya ibu banyak beristirahat, banyak minum dan makan makanan dengan gizi yang cukup
untuk menambah produksi ASI.
Pemberhentian menyusui

A. Apa itu menyapih anak:

Menyapih adalah waktu ketika anak mulai belajar


makan makanan padat seutuhnya tanpa tambahan ASI
lagi.Seiring masa pemberian ASI, tak menutup
kemungkinan ada berbagai masalah ibu menyusui,
tantangan ibu menyusui, serta mitos ibu menyusui. Maka
itu, penting untuk selalu memeriksakan diri ke dokter saat
mengalami keluhan agar dokter dapat memberikan obat
yang aman untuk ibu menyusui.
Pemberhentian menyusui
B. Kapan bisa mulai menerapkan cara menyapih anak:

Tidak ada patokan usia tertentu kapan anak bisa mulai


disapih. Menyapih merupakan sebuah proses yang dilakukan
secara bertahap sampai anak benar-benar berhenti menyusu ASI
dari payudara ibu. Biasanya, menyapih dilakukan saat anak
hampir menginjak usia dua tahun. Namun, ada juga anak yang
sudah mulai diajarkan cara menyapih secara alami sejak berusia
sekitar enam bulan ke atas.
Tanda-tanda ketika bayi siap untuk disapih:

Bayi menyusui dalam waktu yang lebih pendek


Bayi mulai tampak tidak tertarik saat daripada biasanya
menyusu di payudara ibu.

Bayi mudah terganggu saat sedang


menyusu.

Bayi “bermain” dengan payudara


ibu

Bayi tetap rewel walaupun


sudah diberi ASI.
Bayi mungkin tetap menyusu di
payudara ibu, tapi hanya untuk
mencari kenyamanan.
Cara mudah menyapih anak agar tak menyusu ASI lagi
1) Komunikasi sebagai kunci cara menyapih
anak
2) Cara menyapih anak dengan mengubah
KEYS kebiasaan makannya
3) Cara menyapih anak dengan menawarkan
KEYS KEYS botol susu
KEYS
4) Persingkat waktu menyusui
KEYS 5) Tunda waktu anak menyusui
6) Kenakan pakaian yang berbeda
KEYS KEYS
7) Gendong anak Anda dengan cara yang
berbeda
KEYS
8) Gunakan berbagai hal yang bisa membuat si
kecil lupa
9) Cara menyapih anak dengan membiarkan ia
bermain
10) Mengubah kebiasaan tidur
Masalah pada menyusui
A. Masalah – masalah menyusui pada ibu

1) Stress
2) Putting susu datar atau terbenam
3) Puting susu lecet/nyeri
4) Payudara bengkak
5) Saluran ASI tersumbat
6) Mastitis / radang payudara
7) Abses payudara
8) ASI kurang atau Sindrom ASI kurang
9) Ibu melahirkan dengan bedah seksio
caesaria
10) Ibu sakit
11) Ibu dengan penyakit hepatitis dan HIV –
AIDS
Masalah pada menyusui
B. Masalah – masalah menyusui pada bayi

1. Bayi banyak menangis atau


rewel
2. Bayi tidak tidur sepanjang
malam
3. Bayi menolak menyusu
4. Bayi bingung putting
5. Bayi premature (BBLR)
6. Bayi kuning (Ikterus)
7. Bayi sakit
8. Bayi kembar
Menyusui pada kondisi khusus

ibu dengan bedah ibu mengidam


sesar hepatitis B

According to your need to draw the


text box size

ibu sakit
ibu mengidam
TBC
to draw the text box size
According to your need

According to your need to draw the


ibu mengidap HIV/ AIDS
text box size

(+)
ADD TITLE
Susu Pengganti
Pengganti Air Susu Ibu (PASI)

Pengganti ASI atau biasanya disebut dengan PASI merupakan


makanan bayi yang dapat memenuhi kebutuhan gizi untuk
pertumbuhan dan perkembangannya. PASI dapat diberikan dalam
keadaan dimana bayi harus dipisahkan dari ibunya. Misal jika ibu
menderita sakit parah atau menular atau produksi ASI tidak optimal.

Jenis-Jenis PASI
PASI atau Susu formula dibedakan menjadi dua jenis yaitu susu
formula dari susu sapi dan susu formula dari kedelai
a) Syarat Pemberian PASI
Dalam memberikan makanan pengganti air susu
ibu (PASI), seharusnya ibu memperhatikan hal-hal
berikut:
 Ibu sakit keras atau sakit menular
 Ibu memberikan PASI sesuai ketentuan petugas kesehatan
 Ibu menggunakan takaran dalam pengenceran PASI sesuai label
yang tertera pada kemasan PASI
 Air yang digunakan untuk mengencerkan PASI adalah air yang
sudah dimasak dan sudah mendidih
 Peralatan yang digunakan untuk mengencerkan dan memberikan
PASI dibilas dengan air panas yang telah mendidih
 Setelah ibu sembuh, sebaiknya ibu segera menyusui bayi
 Dalam pemberian PASI saat ibu sakit, hendaknya ibu tidak
menggunakan botol dan dot, tetapi gelas dan sendok.
Praktik Pemberian PASI

Pemberian Susu Formula Susu botol atau susu formula


untuk bayi kurang dari 6 bulan boleh diberikan jika ibu tidak
memungkinkan untuk menyusui bayi, misalnya terjadi produksi
ASI yang sangat sedikit. Hal ini terjadi karena adanya
ketidakmampuan kelenjar mammae (kelenjar pembentuk ASI)
untuk memproduksi ASI dalam jumlah yang cukup.
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw the According to your need to draw the
text box size text box size

ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw the According to your need to draw the
text box size text box size
ADD YOUR TITLE HERE

KEYS KEYS

KEYS
ADD YOUR TITLE HERE

Add your words here.according to your need to draw


the text box size.Please read the instructions and more
work at the end of the manual template.

Add your words here.according to your need to draw the text box size.Please read the instructions and more work at
the end of the manual template.

Add your words here.according to your need to draw the text box size.Please read the instructions and more work at
the end of the manual template.
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw the According to your need to draw the
text box size text box size

ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw KEYS According to your need to draw
the text box size the text box size

ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw According to your need to draw
the text box size the text box size
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE
Add your words here

TEXT

ADD TITLE
ADD TITLE
According to your need to Add your words here
draw the text box size
TEXT

TEXT ADD TITLE


Add your words here
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE
According to your need to draw the text box size

ADD TITLE
According to your need to draw the text box size

ADD TITLE
According to your need to draw the text box size

ADD TITLE
KEYS According to your need to draw the text box size
PART
04
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE ADD TITLE


Please read the instructions and more work Please read the instructions and more work
at the end of the manual template. at the end of the manual template.

ADD TITLE ADD TITLE


Please read the instructions and more Please read the instructions and more
work at the end of the manual template. work at the end of the manual template.
ADD YOUR TITLE HERE

75% 60% 90%


ADD TITLE ADD TITLE ADD TITLE
According to your need to draw the According to your need to draw the According to your need to draw the
text box size text box size text box size
ADD YOUR TITLE HERE

ADD TITLE ADD TITLE ADD TITLE ADD TITLE


According to your need to draw According to your need to draw According to your need to draw According to your need to draw
the text box size the text box size the text box size the text box size
ADD YOUR TITLE HERE

Average ratings Average ratings Average ratings

Add your words here.according to Add your words here.according to Add your words here.according to
your need to draw the text box size. your need to draw the text box size. your need to draw the text box size.
C U T E
THANK YOU
THE POWERPOINT TEMPLATE
ADD YOUR NAME

Anda mungkin juga menyukai