Anda di halaman 1dari 59

Panduan Dahsyat

Sukses ASI Ekslusif

Free “ selalu yang terbaik


edition untuk si kecil”
presented by Anna Bakery
Jilid 1 dan 2 | produsen makanan pelancar ASI
Pengantar
Halo Bunda, terima kasih telah mengunduh
ebook yang berisi sharing pengalaman dan sedikit
pengetahuan ini.

Setelah banyak ibu menyusui yang merasa


terbantu dengan munculnya ebook Panduan Dahsyat
Sukses ASI Ekslusif jilid 1, kini kami menerbitkan seri
kelanjutannya. Dalam seri ini, kami menggabungkan
ebook jilid sebelumnya ke jilid 2 ini. Dan masih tetap
sama, Bunda bisa menyedot seluruh isinya dengan
cuma-cuma.

Mari sama-sama belajar ya Bunda. Happy reading !


DISCLAIMER

Bunda darling, seperti yang saya sampaikan di


website dan ebook seri sebelumnya, saya menulis
ebook ini bukan selaku seorang profesional di bidang
spesialis anak maupun laktasi.
Barangkali akan lebih tepat jika dalam ebook ini kita
bahasakan dengan saling bertukar pengalaman dan
informasi.
Adapun jika Bunda memiliki permasalahan medis
dengan bayi Bunda maka saya sarankan untuk segera
menghubungi profesional medis.
Isi Ebook

Jilid 1

 Pentingnya ASI Ekslusif


 Persiapan pra-menyusui
 Perlekatan yang benar
 Tips tepat menyusui

Jilid 2

 Manajemen ASI Perah


 Masalah dalam menyusui
 Mitos dan fakta menyusui
Ebook ini dipublish dan disponsori
oleh http://pelancarasi.net/

Saya khawatir Bunda melewatkan informasi


penting lainnya terkait kesuksesan program ASI Ekslusif
yang Bunda impikan.

Bergabung dalam channel Telegram kami untuk selalu


update informasi terbaru. Klik logo Telegram di bawah ini
dan ikuti instruksi mudahnya.
Selamat bergabung !
BAB 1

Pentingnya ASI Ekslusif


Pentingnya ASI eksklusif
Pertama-tama, mari kita ketahui dulu ya, apa sih pengertian
dari ASI eksklusif itu sendiri ?
ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja sejak lahir sampai bayi
berusia 6 bulan.
Selama itu bayi diharapkan tidak mendapat tambahan cairan
apapun (susu formula, madu, teh, air jeruk, air putih) dan
makanan tambahan apapun (pisang, biskuit, bubur susu).
Setelah melalui masa ASI eksklusif selama 6 bulan, bayi baru
dapat diberi asupan makanan pendamping ASI, dan pemberian
ASI pun tetap dilanjutkan hingga usia 2 tahun atau boleh lebih.

Bunda-bunda tentunya sudah paham ya, jika ASI adalah asupan


terbaik bagi bayi, nah di sini mari kita bahas manfaat ASI bagi
buah hati kesayangan bunda.
2

Air Susu Ibu Zat-zat gizi yang berkualitas tinggi


(ASI) merupakan pada ASI banyak sekali terdapat
dalam kolostrum. Kolostrum
makanan yang
mengandung protein, vitamin A,
paling karbohidrat dan lemak rendah.
sempurna, yang
ASI juga mengandung asam amino
kandungan essensial yang sangat penting
gizinya sesuai untuk meningkatkan jumlah sel
untuk otak bayi yang berkaitan dengan
kebutuhan bayi. kecerdasan bayi (Depkes RI, 2005).
3

Komposisi protein yang lebih banyak whey sehingga lebih


mudah diserap oleh usus bayi.
Beberapa asam amino dan nukleotida yang berperan pada
perkebangan jaringan otak, saraf, kematangan usus, penyerapan
besi, dan daya tahan tubuh berada dalam jumlah yang lebih
besar dibanding dalam susu formula. (IDAI, 2013)
Lemak dalam ASI selain jumlahnya lebih besar, profilnya juga
berbeda dibanding lemak di dalam susu formula.
Lemak juga diperlukan untuk pertumbuhan jaringan saraf dan
retina mata. Disamping itu, ASI juga kaya akan vitamin dan
mineral yang sangat berguna untuk pembentukan sel dan
jaringan. (IDAI, 2013)
4

Selain kebaikan-kebaikan ASI dari aspek gizi, kebaikan ASI


ditinjau dari aspek psikologis yaitu dapat mendekatkan
hubungan ibu dan bayi, menimbulkan rasa aman bagi bayi,
mengembangkan dasar kepercayaan (basic sence of trust)
sehingga keterikatan (bonding) antara ibu dan bayi dapat lebih
erat.
Tahukah bunda? ASI juga berfungsi sebagai KB alami lho.
Dengan memberikan ASI, maka dapat menunda kembalinya
kesuburan, dan menjarangkan kehamilan.
Perlu bunda ketahui, hasil penelitian di Brazil (1982-2012) ASI
eksklusif dapat meningkatkan IQ anak, sehingga potensi untuk
mendapatkan pekerjaan yang lebih baik lebih besar karena
memiliki fungsi kecerdasan tinggi. Tentunya hal ini akan
meningkatkan potensi mendapatkan penghasilan yang lebih
optimal.
5

Selain itu pemberian ASI dapat mengurangi kerentanan ibu dan


bayi dari penyakit.
Dengan menyusui, dapat mencegah 1/3 kejadian infeksi
saluran pernapasan atas (ISPA), kejadian diare dapat turun
50%, dan penyakit usus parah pada bayi premature dapat
berkurang kejadiannya sebanyak 58%, serta dapat mengurangi
insiden kanker leher rahim dan kanker payudara, dan
mempercepat involusi dan uterus. (IDAI,2013)
Keuntungan dari meng-ASI-hi juga bisa berhemat ya bunda,
karena bunda tidak membeli susu formula dan bayi jarang sakit
sehingga biaya pengobatan pun dapat dihemat dan dapat
digunakan untuk keperluan lain, hehe.
Lebih lanjut mengenai hal ini, silahkan kunjungi :
Pentingnya ASI Ekslusif
6

“ Jika dilihat secara jangka panjang, pemberian ASI dapat


menurunkan angka kematian dan kesakitan anak, dan
meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa.Ternyata luar

biasa sekali ya manfaat ASI, bunda! ”


BAB 2

Persiapan pra-menyusui
Persiapan pra-menyusui

Sampailah kita di Bab 2 ya Bunda...

Nah, bunda sudah tau belum, persiapan menyusui


itu dilakukan bersamaan dengan kehamilan lho.
Pada masa kehamilan, payudara akan semakin padat
karena retensi air, lemak serta berkembangnya
kelenjar-kelenjar payudara yang sehingga biasanya
akan terasa tegang dan sakit.
Bersamaan dengan membesarnya kehamilan,
perkembangan dan persiapan untuk memberikan ASI
makin tampak. Payudara makin besar, puting susu
makin menonjol, pembuluh darah makin tampak,
dan aerola mamae makin menghitam.
9

Persiapan yang perlu bunda lakukan selama


kehamilan adalah :

1.Membersihkan puting susu dengan air atau


minyak, sehingga epitel yang lepas tidak
menumpuk, sehingga tidak menutup jalan untuk
keluarnya ASI.

2. Puting susu ditarik-tarik setiap mandi, sehingga


menonjol untuk memudahkan isapan bayi.

3. Bila puting susu belum menonjol dapat memakai


pompa susu, spuit (jarum suntik yang dibalik),
nipple puller, atau dengan jalan operasi (apabila
diperlukan).
10

Setelah mengetahui persiapan menyusui selama


kehamilan, mari kita ketahui persiapan sebelum bunda
menyusui buah hati Bunda ya.
Yang pertama harus diperhatikan adalah :
• Kebersihan
Selain mandi 2 kali sehari, yang penting dilakukan sebelum
menyusui adalah bunda diharuskan mencuci tangan
dengan sabun terlebih dahulu, pastikan sampai bersih ya
bun. Agar terbebas dari kuman berbahaya.
• Kompres hangat atau mandi air hangat
Kompres atau mandi dengan air hangat sebelum menyusui
berfungsi untuk memudahkan bayi mengisap (menangkap)
puting susu.
11

• Pijat tengkuk dan punggung


Bermanfaat untuk membuat bunda relaks dan mengurangi
rasa pegal yang kerap dirasakan, terutama pada ibu
menyusui.
• Pijatan ringan pada payudara
Lakukan pengurutan (massage) payudara yang dimulai dari
puting ke arah payudara, untuk mengurangi peningkatan
peredaran darah dan terjadinya statis di pembuluh darah dan
pembuluh getah bening dalam payudara
• Merangsang kulit puting
Yaitu dengan menggelitik puting hingga ASI menetes, hal ini
disebut Let Down Reflex (LDR). Lalu sebelum menyusui,
oleskan ASI di sekitar puting yang akan dihisap bayi. Hal ini
perlu dilakukan karena ASI mengandung zat anti bakteri, jadi
tidak perlu bunda mencuci puting sebelum bunda menyusui
sang bayi.
12

“Nursing does not diminish the beauty of a woman's


breasts; it enhances their charm by making them
look lived in and happy”

- Robert A. Heinlein -
BAB 3

Perlekatan yang benar


Perlekatan

Baik Bunda, selanjutnya adalah tahapan yang cukup krusial


dalam menyusui yang perlu bunda ketahui, yaitu perlekatan dan
posisi menyusui. Karena perlekatan yang benar adalah kunci
suskses menyusui.
Yuk, kita pelajari lebih lanjut...
Mari kita ketahui ya, bagaimana langkah-langkah perlekatan
yang benar :
1. Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan posisi sanggah
seluruh tubuh bayi, jangan hanya leher dan bahunya saja,
kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi ke dada ibu,
sehingga hidung bayi berhadapan dengan puting susu,
dekatkan badan bayi ke badan ibu,
menyetuh bibir bayi ke puting susunya dan menunggu
sampai mulut bayi terbuka lebar.
15

2. Segera dekatkan bayi ke payudara sedemikian


rupa sehingga bibir bawah bayi terletak di bawah
puting susu.
3. Cara melekatkan mulut bayi dengan benar yaitu
dagu menempel pada payudara ibu, mulut bayi
terbuka lebar dan bibir bawah bayi membuka
lebar.

(Perinasia,2004)
17

Pelekatan sempurna akan mendapatkan ASI yang baik &


banyak.
Pelekatan yang benar ditandai dengan TIDAK ADANYA RASA
SAKIT bila menyusui.
Tanda pelekatan yang benar :
• Mulut bayi terbuka lebar
• Areola bagian atas lebih banyak terlihat
• Dagu bayi menempel pada payudara ibu
• Suara bayi terdengar pelan. Apabila terdengar suara
“kecipyak” atau seperti mengecap maka posisi belum
benar
Berbagai posisi menyusui 18
19

Menyusui dengan teknik yang tidak benar dapat mengakibatkan


puting susu menjadi lecet, ASI tidak keluar optimal sehingga
mempengaruhi produksi ASI selanjutnya atau bayi enggan
menyusu.
Apabila bayi telah menyusui dengan benar maka akan
memperlihatkan tanda - tanda sebagai berikut :

1. Bayi tampak tenang


2. Badan bayi menempel pada perut ibu
3. Mulut bayi terbuka lebar
4. Dagu bayi menmpel pada payudara ibu.
5. Sebagian areola masuk kedalam mulut bayi, areola bawah
lebih banyak yang masuk
6. Bayi nampak menghisap kuat dengan irama perlahan
7. Puting susu tidak terasa nyeri
8. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus
9. Kepala bayi agak menengadah
Gambar perlekatan yang benar
21

“There are three reasons for breast-feeding: the milk


is always at the right temperature; it comes in
attractive containers; and the cat can't get it”

- Irena Chalmers -
BAB 4

Tips tepat menyusui


Tips seputar menyusui
Hal-hal yang perlu bunda ketahui untuk membantu keluarnya
ASI yaitu :
• Setelah lahir, Skin-to-skin kontak dan biarkan bayi mengisap
sedini mungkin. Letakkan bayi langsung di puting susu sang
ibu, yang biasa kita kenal dengan Inisiasi Menyusui Dini
(silahkan baca juga : Cara Inisiasi Menyusui Dini ).
• Biarkan bayi “mencari” putting kemudian mengisapnya, dan
bila perlu coba berbagai posisi untuk mendapat keadaan yang
paling nyaman bagi bunda dan bayi.
• Pastikan seluruh puting dan areola bisa masuk ke mulut bayi.
• Sering menyusui, lakukan pada kedua payudara. Susui bayi
kapanpun bayi membutuhkan dan susui sampai bayi puas dan
kenyang. Semakin sering menyusui, produksi ASI akan
semakin banyak.
24

• Rileks dan banyak beristirahat.


• Banyak makan makanan yang bergizi.
• Minum banyak air, 3 liter sehari dan minuman bergizi seperti
jus.
• Hindari minuma bersoda, kafein, dan alkohol.
• Sebisa mungkin hindari pemberian susu formula dan
penggunaan dot untuk menghindari bingung puting yang akan
menurunkan produksi ASI, kecuali dengan indikasi medis
sesuai saran dari dokter.
• Dan last but not least, hindari stress dan jaga mood agar
selalu happy ya bun!

Halaman selanjutnya : Jilid 2


KLIK
BAB 1

Manajemen ASI Perah


Manajemen ASI Perah

Air susu ibu perah atau ASIP didapatkan dengan cara


memerah ASI dari payudara untuk kemudian ditempatkan
dalam wadah-wadah untuk nantinya diberikan kepada
bayi. ASI perah umumnya diberikan ketika Anda berada
berjauhan dalam waktu lama dari bayi, misalnya saat Anda
pergi bekerja di kantor. ASI perah ini juga dapat dicampur
bersama makanan bayi untuk memperlancar pencernaan.
Mengapa ASI perlu diperah? Sebenarnya ASI perlu diperah
bukan hanya bagi working mom saja, yang meninggalkan
babynya untuk bekerja, tetapi perlu juga bagi mommy-
mommy yang selalu bersama babynya di rumah. Pastinya
urgensinya berbeda antara working mom dan stay at
home mom.
27

Perlunya ASI diperah yaitu agar mommy memiliki stok ASI


pada saat mommy berhalangan untuk menyusui pada saat
mommy dalam kondisi sakit yang tidak memungkinkan
untuk menyusui baby karena takut menularkan
penyakitnya, misalnya.
Selain itu, memerah ASI juga perlu untuk menjaga
kestabilan produksi ASI, bilamana kondisi payudara sudah
penuh namun baby enggan menyusu, atau baby sedang
tidur atau pada saat mommy tidak bersama dengan baby.
Apabila kondisi payudara yang penuh namun dibiarkan
terbendung dan tidak dikeluarkan, khawatir akan
mengakibatkan engorgement (pembengkakan payudara)
atau bahkan bisa menyebabkan mastitis atau peradangan
payudara.
ASI perah ini juga dapat dicampur bersama makanan bayi
untuk memperlancar pencernaan.
28

Cara memerah ASI

Pada umumnya Anda dapat memerah ASI dengan pompa


ataupun tangan. Terdapat dua macam pompa ASI, yaitu
pompa manual dan pompa listrik. Pompa yang cocok
dengan satu orang belum tentu cocok untuk orang lain,
sehingga lebih baik mencoba untuk menemukan
kecocokan.Dibandingkan dengan penggunaan pompa,
memerah dengan tangan (marmet) merupakan metode
yang paling efektif dalam pengeluaran ASI secara
maksimal.
Bahkan, praktik teknik marmet ini dipercaya berkaitan erat
dengan kelancaran ASI. Silahkan baca ulasan selengkapnya
di sini :
Panduan Lengkap Cara Melancarkan ASI
29

Memerah ASI dengan tangan dapat dilakukan dengan


langkah-langkah berikut ini, mom:
• Cuci tangan hingga bersih.
• Tempatkan botol atau wadah yang telah disterilkan di
bagian bawah payudara untuk menampung ASI yang
keluar.
• Pijat payudara secara perlahan-lahan.
• Posisikan jari-jari membentuk huruf C di sekitar areola
atau bagian gelap di sekitar puting. Tekan secara
perlahan-lahan, namun hindari untuk menekan puting.
Selain menimbulkan nyeri, tekanan pada puting justru
dapat menghalangi keluarnya ASI.
• Lepaskan tekanan, kemudian ulangi kembali.
30

• Jika aliran ASI sudah mulai berhenti, pijat bagian lain


hingga seluruh permukaan payudara telah terpijat.
Kemudian lakukan pada payudara yang satu lagi. Begitu
seterusnya hingga ASI benar-benar berhenti mengalir
dan payudara sudah tidak terasa penuh. Awalnya
memang hanya ada sedikit cairan ASI yang keluar, namun
lama-kelamaan jika dilakukan secara teratur aliran ASI
akan makin lancar dan deras.
31

Cara Menyimpan ASIP

• Penting untuk menempatkan ASIP di dalam botol kaca


atau plastik yang bebas Bisphenol-A (BPA) atau sering
kita dengan sebagai BPA Free, yang berisiko buruk bagi
bayi. Pastikan botol-botol tersebut sudah disterilkan atau
minimal dicuci dengan air hangat bersih. Hindari
menempatkan ASIP dalam botol sekali pakai yang
memang tidak diperuntukkan bagi pemakaian berulang.
• Beri label pada botol yang bertuliskan jam dan tanggal
ASI diperah. Jika ASIP ditempatkan bersamaan dengan
botol ASIP anak lain di tempat penitipan bayi atau
bersama teman sekantor, berikan nama pada labelnya
juga.
32

• Dalam perjalanan membawa ASIP dari satu tempat ke


tempat lain, biasanya botol ASIP dapat ditempatkan di
dalam tas isolasi khusus atau cooler bag. Sementara jika
ditempatkan dalam lemari pendingin, letakkan botol-
botol ASIP pada bagian paling dingin, yaitu di bagian
paling belakang chiller atau freezer. Mulailah mengambil
persediaan ASIP diawali dari yang paling dahulu diperas.

Catatan penting :
• Sebelum memasukkan ke freezer terlebih dahulu
masukkan ASIP ke kulkas bawah atau kulkas biasa selama
min. 1 jam.
• ASIP fresh atau ASI yang baru saja diperah adalah yang
paling baik kualitasnya untuk diminumkan kepada baby
ya mom, karena bagaimanapun juga, proses pendinginan
dan pemanasan dapat mengurangi kandungan nutrisi
yang terkandung dalam ASI.
33

Berapa lama ASIP dapat bertahan ?

• Daya tahan ASIP bergantung kepada letak ASI perah


tersebut disimpan.
• ASI yang baru saja diperah dapat bertahan dalam suhu
ruang hingga 4 jam.
• Jika disimpan dalam wadah tertutup dengan botol
khusus dengan menggunakan es atau ice gel, ASIP dapat
bertahan hingga 24 jam, pastikan ice gel tetap beku.
• ASIP yang disimpan dalam lemari pendingin dapat
bertahan hingga 3 hari.
• Sementara jika disimpan dalam freezer, ASIP dapat
bertahan hingga 6 bulan. Jika disimpan dalam deep
freezer (freezer es krim) ASIP dapat bertahan hingga 1
tahun lamanya.
• Buang ASIP yang sudah melewati batas waktu
penyimpanan untuk menghindari risiko.
34

Bagaimana Cara Memanaskan ASIP ?

Dalam memanaskan ASIP adalah hindari perubahan suhu


yang terlalu ekstrem karena akan mengurangi kandungan
nutrisi dan gizinya.
Meningkatkan suhu secara bertahap hanya akan
menghancurkan sedikit enzim saja di dalam ASI dan dapat
memanaskan ASI secara merata.
Berikut cara memanaskan ASIP yang benar yang perlu
mommy ketahui.

1. Botol atau kantung ASIP yang disimpan di freezer


ditempatkan dalam lemari pendingin terlebih dahulu
hingga mencair seluruhnya, kurang lebih dibutuhkan
waktu selama 8 jam. Atau bisa dengan mencairkannya
dengan mengalirkan botol dengan air dingin. Pastikan
tidak ada lagi gumpalan ASI yang masih beku ya, mom.
35

1. Apabila ASIP masih dalam kantong ASIP, pindahkan


dahulu ke botol, karena tidak semua kantong ASIP
aman untuk dipanaskan. Lalu tempatkan botol ASIP
dalam wadah berisi air hangat. Diamkan hingga suhu
ASIP cukup hangat untuk diminumkan kepada baby.
Suhu yang aman yaitu <40˚celcius. Untuk
mempermudah mommy juga bisa menggunakan
bottle warmer yang dapat juga digunakan untuk
menghangatkan makanan MPASI nantinya.

Catatan penting:
• Sebelum diberikan kepada baby, pastikan mommy cek ASIP terlebih
dahulu apakah ada perubahan aroma, tekstur, dan rasa. Apabila iya,
sebaiknya langsung buang dan jangan berikan kepada baby.
• Hindari memasukkannya kembali ke dalam lemari es setelah
dihangatkan.
• Hindari menggunakan microwave atau merebus langsung untuk
memanaskan ASIP karena dapat merusak kandungan vitamin di
dalamnya dan akan terasa terlalu panas untuk mulut bayi
BAB 2

Masalah Dalam Menyusui


Masalah Dalam Menyusui

Seringkali mommy menghadapi berbagai kesulitan dalam


menyusui. Mari kita bahas satu persatu masalah yang
kerap kali muncul dalam menyusui ya, mom.

1. Kurang istirahat
Sebagai seorang ibu sudah pasti akan selalu terbangun,
terutama di malam hari. Untuk mengganti popok, untuk
menenangkan baby yang tidak nyaman, dan pastinya
untuk menyusui. Hal tersebut merupakan hal yang lumrah,
mom. Jadi, sempatkanlah untuk beristirahat ketika baby
tidur untuk menjaga agar mommy tetap fit. Jangan lupa
untuk menjaga asupan makanan dan minuman yang
terbaik dan apabila perlu minum suplemen tambahan ya,
mom.
38

2. Puting lecet dan perih


Seringkali pada saat awal-awal menyusui puting mommy
lecet dan perih. Biasanya hal ini dikarenakan posisi
pelekatan yang belum sempurna atau baby sudah tumbuh
gigi dan memang sedang gemar menggigit. Maklum, baby
masih belajar menyusu pada mommy. Jangan berhenti
menyusui ya, mom meskipun perih, perbaiki posisi
pelekatan, dan konsul ke dokter atau konselor laktasi
untuk mengatasinya agar mommy dan baby nyaman saat
menyusui.
3. Payudara bengkak
Pasti mommy sering merasakan payudara bengkak.
Bahkan ada pula yang hingga merasa demam atau nyeri
sekujur badan. Hal ini disebabkan oleh tidak teraturnya
pengeluaran asi. Oleh karena itu, mommy seharusnya
menyusui bayi sesering mungkin. Jika bayi sedang tidur
dan payudara terasa penuh segeralah perah agar tidak
terjadi bendungan asi yang dapat berujung pada
peradangan payudara (mastitis)
39

4. Sakit pinggang dan punggung


Hal ini merupakan keluhan yang kerap kali muncul bagi
para busui. Hal ini sangat lazim terjadi akibat posisi
menyusui yang kurang nyaman dan karena kondisi
mommy yang lelah. Cobalah untuk melakukan pijat untuk
mengurangi rasa sakit dan sebagai relaksasi, mom.
5. ASI rembes
Ini sering terjadi saat payudara penuh namun asi tidak
dikeluarkan. Ini juga bisa terjadi saat Let Down Reflex, atau
asi menetes dengan sendirinya. Namun jangan khawatir,
mommy bisa menggunakan breast pad, baik yang sekali
pakai maupun yang dapat dipakai berulang kali.
40

6. Khawatir ASI tidak cukup

Seringkali mommy berpikir bahwa baby yang terus saja


rewel berarti baby lapar dan ASI mommy tidak cukup
untuk baby. Padahal belum tentu baby menangis rewel
dikarenakan masih lapar.

Dalam kondisi growth spurt memang permintaan baby


untuk menyusu akan meningkat lebih banyak dari pada
biasanya, mom. Dan solusinya adalah mommy harus selalu
siap sedia menyusui baby ya. Karena semakin sering baby
disusui akan semakin banyak produksi ASI, karena konsep
produksi ASI adalah supply by demand (diproduksi sesuai
permintaan).

Bunda tidak perlu khawatir akan hal ini. Silahkan ikuti


panduan berikut ini untuk kelancaran ASI Bunda :
Panduan Lengkap Cara Melancarkan ASI
41

7. Sulit mencari tempat menyusui

Meskipun pemerintah sudah mengeluarkan


ketetapan bagi kantor-kantor maupun fasilitas
umum lainnya untuk melengkapi fasilitas mereka
dengan nursery room, namun masih banyak
tempat yang tidak memiliki fasilitas ini.
Minimnya fasilitas ruangan bagi ibu menyusui
seringkali menjadi kendala bagi para busui untuk
menyusui dengan nyaman ya, mom. Namun,
dalam berbagai kondisi mommy harus tetap
menyusui baby, hal tersebut masih bisa diatasi
dengan menggunakan apron menyusui yang
dapat menutupi baby dan mommy pada saat
menyusui di tempat umum.
BAB 3

Mitos dan Fakta


Mitos dan Fakta
Mitos seputar menyusui 1 : Kolostrum atau ASI pertama
yang keluar adalah susu basi (faktanya kolostrum memiliki
kandungan zat imunitas dan protein yang cukup tinggi)
Mitos menyusui 2 : ASI eksklusif berarti tidak boleh
memberikan makanan, yang lain boleh (faktanya ASI
ekslusif berarti hanya memberikan ASI saja, yang lain tidak
boleh, termasuk air putih)
Mitos menyusui 3 : ASI eksklusif berarti tidak boleh
memberikan susu formula, lainnya boleh (faktanya ASI
eksklusif berarti hanya boleh memberikan ASI saja, yang
lain tidak boleh)
Mitos asi ekslusif 4 : ASI eksklusif tidak dapat dilakukan
jika ibu bekerja (faktanya ibu bekerja tetap dapat
memberikan ASI eksklusif)
Mitos menyusui 5 : Hingga usia 6 bulan, ASI saja tidak
cukup bagi bayi (faktanya semua kebutuhan bayi sampai
usia 6 bulan terpenuhi oleh ASI saja)
44

Mitos menyusui 6 : Pisang dapat menyembuhkan diare


pada bayi (faktanya akanan padat tidak dapat diolah oleh
usus bayi hingga usia 6 bulan)
Mitos menyusui 7 : Susu formula sama baiknya dengan
ASI (faktanya idak ada cairan lain apapun yang dapat
menggantikan ASI)
Mitos asi ekslusif 8 : Susu formula membuat bayi lebih
sehat (faktanya hanya jika diberikan ASI eksklusif sampai 6
bulan yang membuat bayi lebih sehat)
Mitos seputar menyusui 9 : Untuk perkembangan otak,
susu formula lebih baik daripada ASI (faktanya ASI
mengandung AA/DHA yang sangat penting bagi
pertumbuhan otak)
Mitos menyusui 10 : Kombinasi ASI dan formula adalah
yang terbaik bagi bayi
(faktanya yang terbaik bagi bayi hingga usia 6 bulan
adalah hanya bayi yang menerima ASI saja)
45

Mitos menyusui 11 : Jika ASI belum atau tidak lancar


dapat digantikan dengan susu formula (faktanya jika ASI
belum atau tidak lancar, bayi masih memiliki daya tahan
tubuh (tidak akan kelaparan) hingga 2×24 jam sejak lahir)
Mitos seputar asi 12 : Jika ASI belum keluar, tidak ada
gunanya menyusui bayi (faktanya jika ASI belum atau tidak
lancar, bayi masih memiliki daya tahan tubuh (tidak akan
kelaparan) hingga 2×24 jam sejak lahir, yang dibawa sejak
dalam kandungan)
Mitos menyusui 13 : Sementara ASI belum keluar, bayi
dapat diberikan susu formula atau madu (faktanya
pemberian makanan lain selain ASI meningkatkan risiko
terganggunya usus bayi yang masih belum siap)
Mitos menyusui 14 : Jika bayi terus menangis berati ASI-
nya kurang (faktanya bayi menangis belum tentu lapar)
Mitos menyusui 15 : Ibu yang banyak minum susu, akan
menghasilkan banyak ASI (faktanya banyaknya ASI yang
dihasilkan tidak dipengaruhi oleh makanan atau minuman
yang dikonsumsi ibu. Semakin sering bayi menyusu
semakin banyak ASI yang dihasilkan)
46

Mitos seputar menyusui 16 : Agar menghasilkan banyak


ASI, Ibu harus banyak makan sayuran (faktanya semakin
sering bayi menyusu, semakin banyak ASI yang dihasilkan)
Mitos menyusui 17 : Jika ibu sakit, bayi akan tertular
melalui ASI (faktanya ketika sakita, tubuh ibu membuat zat
kekebalan tubuh yang juga disalurkan kepada bayi melalui
ASI sehingga bayi tidak akan sakit)
Mitos menyusui 18 : Ibu yang kurang vitamin tidak dapat
menyusui bayinya (faktanya ibu yang kurus sekalipun
tetap dapat menghasilkan banyak ASI asalkan sering
menyusui)
Mitos menyusui 19 : Menyusui tidak boleh dilakukan
sambil berbaring (faktanya menyusui dapat dilakukan
sambil berdiri, duduk ataupun berbaring)
Mitos menyusui 20 : Bayi yang sedang sakit tidak boleh
disusui (faktanya bayi yang sedang sakit harus lebih sering
diberi ASI)
Mitos ke 21 hingga 33 silahkan cek di sini :
Mitos Fakta Seputar Menyusui
Milkies Lactation Cookies
Cookies Pelancar ASI

Selengkapnya klik di sini KLIK


Milkies Lactation Chocolate
Cokelat Pelancar ASI

Selengkapnya klik di sini KLIK


Lactabrown Lactation Brownies
Brownies Pelancar ASI

Selengkapnya klik di sini KLIK


Pesan dan Kesan

Jika Bunda memiliki pesan dan kesan selama


membaca ebook ini, bisa langsung disampaikan ke
saya melalui kontak berikut ini

WhatsApp
081287999849

Email
pelancarasi.net@gmail.com

Sampai bertemu di ebook seri selanjutnya 

Anda mungkin juga menyukai