SATUAN ACARA PENYULUHAN

Tema : Diet pada Diabetes Mellitus dan Hipertensi

Hari / Tgl : Jum’at, Mei 2018
Tempat : Bumi Perkemahan Jambusari
Sasaran : Masyarakat Desa Jambusari RW 10

I. Latar Belakang
Pola makan merupakan perilaku paling penting yang dapat
mempengaruhi keadaan gizi. Hal ini disebabkan karena kuantitas dan kualitas
makanan dan minuman yang dikonsumsi akan mempengaruhi tingkat
kesehatan individu dan masyarakat. Agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari
berbagai penyakit kronis atau penyakit tidak menular (PTM) terkait gizi, maka
pola makan masyarakat perlu ditingkatkan kearah konsumsi gizi seimbang.
Gizi yang baik membuat berat badan normal atau sehat, tubuh tidak mudah
terkena penyakit infeksi, produktivitas kerja meningkat serta terlindung dari
penyakit kronis dan kematian dini.
Gizi yang tidak optimal berkaitan dengan kesehatan yang buruk. Gizi
yang tidak baik adalah faktor risiko PTM, seperti penyakit kardiovaskular
(penyakit jantung dan pembuluh darah, hipertensi dan stroke), diabetes serta
kanker yang merupakan penyebab utama kematian di Indonesia. Lebih
separuh dari semua kematian di Indonesia merupakan akibat PTM. [Depkes,
2008]. Sebagian besar PTM terkait-gizi di atas berasosiasi dengan kelebihan
berat badan dan kegemukan yang disebabkan oleh kelebihan gizi. Kelebihan
gizi ini timbul akibat kelebihan asupan makanan dan minuman kaya energi,
kaya lemak jenuh, gula dan garam tambahan, namun kekurangan asupan
pangan bergizi seperti sayuran, buah buahan dan serealia utuh, serta kurang
melakukan aktivitas fisik. Oleh sebab itu maka diperlukan penyuluhan tentang
gizi  pada masyarakat desa Jambusari khususnya di RW 10.

II. Tujuan Penyuluhan

A. Tujuan Umum
Pada akhir penyuluhan gizi, masyarakat diharapkan dapat mengerti
mengenai diet untuk penderita diabetes mellitus dan hipertensi.

B. Tujuan Khusus
 Setelah penyuluhan ini, diharapkan peserta mampu :
1. Menjelaskan tujuan diet DM
2. 5 kunci sehat untuk diabetesi
3. Diet sehat DM dengan 3J (Jumlah, Jadwal, Jenis),
4. Indeks glikemik pada makanan
5. Pengaturan makan penderita DM (yang dianjurkan, dibatasi dan
dihindari)
6. Tujuan dan syarat diet hipertensi
7. Pengertian natrium
8. Cara mengatur diet
9. Pengaturan makan penderita Hipertensi (yang dianjurkan, dibatasi dan
dihindari)

III. Deskripsi Kegiatan

No Wakt
Tahap Materi Penyaji Target Sasaran
u
1 5 Pembukaan :  Menyampaikan :  Menjawab
menit a. Salam pembuka salam pembuka, salam
b. Perkenalan latar belakang dan
c. Menyampaikan tujuan serta  Memperhatika
maksud dan tujuan kontrak waktu n
d. Kontrak waktu pelaksanaan
e. Melakukan apersepsi kegiatan kepada  Mengikuti
peserta penyuluhan
penyuluhan
dengan bahasa
yang sopan dan
jelas serta
penggunaan kata
yang efisien.
 Menanyakan
beberapa
pertanyaan
seputar opini
peserta mengenai
topik, contoh :
apakah
mengetahui apa itu
diet DM dan
hipertensi?
2 30 Kegiatan Inti :  Menyampaikan  Menyimak
menit a. Penyampaian materi materi dengan dan
dengan metode jelas dan tepat memperhatik
ceramah sesuai dengan an
metode yang penyuluhan
b. Penguraian materi : dipilih dengan baik
 1. Menjelaskan  Menyampaikan dan antusias.
tujuan diet DM materi dengan
2. 5 kunci sehat efisien mencegah
untuk diabetesi kekurangan waktu
3. Diet sehat DM
dengan 3J (Jumlah,
Jadwal, Jenis)
4. Indeks glikemik
pada makanan
5. Pengaturan makan
penderita DM (yang
dianjurkan, dibatasi dan
dihindari)
6. Tujuan dan syarat
diet hipertensi
7. Pengertian natrium
8. Cara mengatur
diet
9. Pengaturan makan
penderita Hipertensi
(yang dianjurkan, dibatasi
dan dihindari)

3 5 Sesi tanya jawab :  Melalukan dialog  Peserta

menit a. Membuka pertanyaan interaktif dengan penyuluhan
atau peserta bertanya dan
b. Memberi pertanyaan penyuluhan. berdialog
 Menanyakan tentang
beberapa materi
pertanyaan singkat penyuluhan.
kepada pasien
tentang materi
penyuluhan untuk
mengetahui feed
back.
4 5 Diskusi :  Menjelaskan  Menjawab
menit a. Menjawab kembali materi studi kasus
pertanyaan peserta yang berkaitan dari peserta
penyuluhan yang dengan pertanyaan lain
berkaitan dengan  Mendiskusikan  Memperhatik
materi yang belum dengan peserta an penjelasan
jelas. lain : meminta penyaji/pesert
peserta lain untuk a lain
menjawab
5 5 Penutup :  Menyampaikan  Bersama
menit a. Menyimpulkan materi kesimpulan dengan penyaji
yang didiskusikan singkat dan jelas menyimpulka
b. Mengakhiri kegiatan n materi.
dengan salam  Membuat  Mengerti dan
kesepakatan mempunyai
pengetahuan
 Menyampaikan baru tentang
 salam penutup dan materi
ucapan terimakasih penyuluhan
dengan sopan dan  Menjawab
jelas. salam

IV. Materi

DIET DIABETES MELLITUS

1. Tujuan Diet Hipertensi

• Memberikan makanan sesuai kebutuhan
• Mempertahankan kadar gula darah sampai normal/mendekati normal
• Mempertahankan berat badan menjadi normal
• Mencegah terjadinya kadar gula darah terlalu rendah yang dapat
menyebabkan pingsan
• Mengurangi/ mencegah komplikasi
2. 5 kunci sehat ala diabetesi :
a. Diet Sehat DM (3J)
b. Olahraga
c. Hindari Stress
d. Cek kadar gula darah secara teratur
e. Menghindari terjadinya luka
3. Pola Makan dengan 3J :
a. Jumlah Kalori (Makanlah makanan sesuai dengan kebutuhan kalori tubuh)

Sayuran Karbohidrat

Protein Lemak
 b. Jadwal (Makan harus dikuti sesuai dengan jam makan)
Waktu makan bagi diabetesi lebih baik dengan porsi kecil namun dibagi
dalam beberapa waktu makan agar gula darah stabil

c. Jenis makanan (Makanan harus diperhatikan)

4. Indeks Glikemik pada Makanan
a. Indeks Glikemik Rendah :
Agar-agar, sereal/ oat ,kentang ,jagung ,singkong ,(umbi2an), apel, pir,
wortel, susu, susu kedelai, yoghurt, teh, jeruk, strawberry, roti gandum, telur.
b. Indeks Glikemik Sedang :
Nanas, pisang , anggur , pepaya, bubur polos, ubi jalar, roti tawar, cake.
c. Indeks Glikemik Tinggi :
Semangka, kurma, soda, soft drink, pasta, bihun, cookies, nasi putih, biskuit,
pizza.
5. Latihan Jasmani :
3 sampai 4 kali seminggu @30 menit, Olahraga disesuaikan dengan status
kesegaran jasmani, misalnya : Jalan, Sepeda santai, Jogging
6. Pengaturan Makan
 DIET HIPERTENSI
1. Tujuan
• Membantu menurunkan tekanan darah
• Membantu menghilangkan penimbunan cairan dalam tubuh atau edema atau
bengkak *)
2. Syarat
• Makanan beraneka ragam mengikuti pola gizi seimbang
• Jenis dan komposisi makanan disesuaikan dengan kondisi penderita
• Jumlah garam disesuaikan dengan berat ringannya penyakit dan obat yang
diberikan
3. Natrium ?
4. Pengaturan Makan Hipertensi
5. Cara Mengatur Diet
• Rasa tawar dapat diperbaiki dengan menambah gula merah, gula pasir,
bawang merah, bawang putih, jahe, kencur, salam dan bumbu lain yang tidak
mengandung atau sedikit garam Na.
• Makanan lebih enak ditumis, digoreng, dipanggang, walaupun tanpa garam
• Bubuhkan garam saat di atas meja makan, gunakan garam beryodium (30 –
80 ppm), tidak lebih dari ½ sendok teh/ hari
• Dapat menggunakan garam yang mengandung rendah natrium