7-1

BAB 7

KAS DAN PIUTANG

Akuntansi Keuangan Menengah

Edisi IFRS
Kieso, Weygandt, dan Warfield

7-2
 Tujuan Pembelajaran

1. Mengidentifikasi item yang dianggap kas.

2. Menunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item-item terkait.

3. Mendefinisikan piutang dan mengidentifikasi jenis piutang.

4. Menjelaskan isu-isu akuntansi terkait pengakuan piutang.

5. Menjelaskan isu-isu akuntansi terkait penilaian piutang.

6. Menjelaskan isu-isu akuntansi terkait pengakuan wesel tagih.

7. Menjelaskan isu-isu akuntansi terkait penilaian wesel tagih.

8. Memahami topik khusus terkait piutang.

9. Menjelaskan bagaimana melaporkan dan menganalisis piutang.

7-3
 Kas dan Piutang

Kas Piutang Usaha Wesel Tagih Isu-isu Khusus

Apakah kas itu? Pengakuan Pengakuan Opsi nilai wajar

Pelaporan kas Penilaian Penilaian Penghentian
Ringkasan item Proses evaluasi pengakuan piutang
terkait kas penurunan nilai Penyajian dan
analisis

7-4
 BAB 7

KAS DAN PIUTANG

Akuntansi Keuangan Menengah

Edisi IFRS
Kieso, Weygandt, dan Warfield

7-5
 Kas

Apakah Kas Itu?

Aset keuangan—yang juga instrumen keuangan.
Instrumen Keuangan - Setiap kontrak yang menimbulkan aset
keuangan pada satu entitas dan liabilitas keuangan atau
ekuitas pada entitas lain.
Ilustrasi 7-1
Jenis-jenis
Aset

7-6 TP 1 Mengidentifikasi item yang dianggap kas.

 Kas

Apakah Kas Itu?

► Aset yang paling likuid.

► Alat tukar standar.

► Dasar pengukuran dan akuntansi untuk semua item

lainnya.

► Aset lancar.
Contoh: koin, mata uang, dana yang tersedia dalam deposito
bank, wesel, cek bersertifikat, cek kasir, cek pribadi, cerukan
bank dan rekening tabungan.

7-7 TP 1 Mengidentifikasi item yang dianggap kas.

 Kas

Pelaporan Kas
Setara Kas
Investasi jangka pendek yang sangat likuid yang
(a) mudah dikonversi menjadi kas, dan

(b) sangat dekat jatuh tempo sehingga tidak ada risiko

signifikan dari perubahan suku bunga.

Contoh: surat perbendaharaan negara (SPN), surat berharga,

dan dana pasar uang.

7-8 TP 2 Menunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item-item terkait .

 Kas

Kas Terbatas (Restricted Cash)

Jika jumlahnya material:

Pisahkan kas terbatas dari kas “biasa”.

Aset lancar atau aset tidak lancar.

Contoh, terbatas untuk: (1) ekspansi (perluasan) pabrik, (2)

pelunasan utang jangka panjang, dan (3) saldo kompensasi.

7-9 TP 2 Menunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item-item terkait .

 Kas

Cerukan (Overdraft) Bank

Ketika sebuah perusahaan menulis cek yang jumlahnya

melebihi rekening kas.

Umumnya dilaporkan sebagai liabilitas lancar.

Offset terhadap akun kas hanya jika kas yang tersedia di

rekening lain dalam bank yang sama tempat overdraft
tersebut terjadi.

7-10 TP 2 Menunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item-item terkait .

 Kas

Ringkasan Item Terkait Kas

Ilustrasi 7-3

7-11 TP 2
 Kas

7-12
 Kas

7-13
 Kas

7-14
 Manajemen menghadapi dua masalah dalam akuntansi untuk
transaksi kas:

1. Membangun pengendalian yang tepat untuk mencegah

transaksi yang tidak sah oleh staf atau karyawan.

2. Memberikan informasi yang diperlukan untuk mengelola

kas dan transaksi kas dengan benar.

7-15 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Menggunakan Rekening Bank
Untuk mendapatkan tujuan pengendalian yang diinginkan,
perusahaan dapat memvariasikan jumlah dan lokasi bank serta
jenis rekening bank.
► Rekening giro umum

► Collection float

► Rekening lockbox

► Rekening bank imprest

7-16 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Sistem Kas Kecil Tetap
Untuk membayar dalam jumlah kecil atas biaya lain-lain.

Caranya:

1. Mencatat transfer dana ke kas kecil sebesar $300:

Kas Kecil 300

Kas 300

2. Pemegang kas kecil memperoleh tanda terima yang sudah

ditandatangani dari masing-masing individu kepada siapa
dia membayar kas.
7-17 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.
 Sistem Kas Kecil Tetap

Caranya:

3. Pemegang menerima cek perusahaan untuk mengisi

kembali dana kas kecil.
Beban Persediaan Kantor 42
Beban Ongkos Kirim 53
Beban Entertainment 76
Kas Lebih dan Kurang 2
Kas
173
7-18 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.
 Sistem Kas Kecil Tetap

Caranya:

4. Jika perusahaan menetapkan bahwa jumlah uang tunai

dalam dana kas kecil kelebihan $50, maka perusahaan
menurunkan saldo dana kas kecil sebagai berikut.

Kas 50
Kas Kecil
50

7-19 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Cash
Kas Kecil

Metode Imprest (imprest fund method) / Dana Tetap

adalah mekanisme kas kecil dimana dana dipertahankan tetap. Setiap ada
pengeluaran akan dibuat bukti pengeluaran tetapi tidak dibuat jurnal. Jika
jumlah kas kecil akan habis, maka akan dilakukan penggantian sejumlah
dana yang telah dipakai. Pada saat penggantian akan dibuat jurnal terkait
dengan pengeluaran tersebut dan mengurangi kas perusahaan.

Metode Fluktuasi (fluctuating fund method)

dana kas kecil tidak ditetapkan sejumlah tertentu sehingga saldonya
bervariasi dari waktu ke waktu. Saldo kas kecil akan berubah-ubah.

7-20 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Cash
Contoh Soal:

Transaksi untuk dana kas kecil pada perusahaan Maju Jaya pada bulan November
2017 sebagai berikut:

4 November 2017 : Diserahkan selembar cek sebesar Rp. 2.000.000,00 untuk

membentuk kas kecil.
7 November 2017      : Dibeli perlengkapan kantor Rp. 96.000,00
18 November 2017    : Dibayar biaya angkut sebesar Rp. 275.000,00
19 November 2017 : Dibayar uang makan untuk para karyawan yang lembur Rp.
150.000,00
22 November 2017    : Dibeli perlengkapan kantor Rp. 70.000,00
28 November 2017 : Dilakukan pertanggungjawaban atas pengeluaran
menggunakan kas kecil dan pengisian kembali dana kas kecil.

7-21 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Cash
Jawab: metode imprest

Pencatatan transaksi :

Setelah pengisian kembali dana kas kecil sebesar Rp. 591.000 maka jumlah
keseluruhan saldo kas kecil akan menjadi Rp. 2.000.000 seperti saldo disaat awal
pembentukan dana kas kecil.

7-22 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Cash
Jawaban metode fluktuasi

Pada metode fluktuasi, transaksi di atas akan dicatat kedalam buku kas kecil seperti berikut ini;

7-23 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Perlindungan Fisik atas Saldo Kas
Perusahaan harus
 Meminimalkan jumlah kas yang dipegang.
 Hanya memegang dana kas kecil, penerimaan pada hari tersebut.
 Menjaga dana dalam lemari besi, brankas, atau laci kas yang
dikunci.
 Mengirimkan penerimaan setiap harinya ke bank dengan utuh
sesegera mungkin.
 Secara berkala membuktikan saldo (rekonsiliasi) yang tertera di
buku besar.

7-24 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Rekonsiliasi Saldo Bank
Rincian yang menjelaskan perbedaan antara catatan
keuangan bank dan perusahaan.
Item Rekonsiliasi:
1. Setoran dalam perjalanan.

2. Cek beredar. Time Lags

3. Biaya dan kredit bank.

4. Kesalahan bank atau depositor.

7-25 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Rekonsiliasi

 Jika setiap penerimaan kas disetor ke bank dan setiap

pengeluaran kas (kecuali kas kecil) menggunakan cek
maka rekening kas akan dapat dibandingkan dengan
laporan Bank
 Rekonsiliasi laporan bank berguna untuk mencek
ketelitian pencatatan dalam rekening kas dan laporan
bank, dan juga untuk mengetahui penerimaan dan atau
pengeluaran yang sudah terjadi di bank ttp belum
dicatat oleh perusahaan
 Rekonsiliasi lap bank sebaiknya dibuat oleh pegawai
yg tdk mempunyai kepentingan thd kas.

7-26
 Hal yg menimbulkan perbedaan catan kas dengan
laporan bank

1. Elemen-elemen yg oleh perusahaan sudah dicatat

sbg penerimaan ttp belum dicatat oleh bank :
a. Setoran yg dikirimkan ke bank pd akhir bulan ttp blm
diterima oleh bank (setoran dlm perjalanan/Deposit In
Transit)
b. Uang tunai yg tidak disetor ke bank

2. Elemen yg sudah dicatat sbg penerimaan oleh bank ttp

belum dicatat oleh perusahaan
a. Bunga yg diperhitungkan oleh bank atas simpanan, ttp
belum dicatat oleh perusahaan (jasa giro)
b. Penagihan wesel oleh bank,sudah dicatat oleh bank
sbg penerimaan ttp perusahaan belum mencatatnya
7-27
 Rekonsiliasi

3. Elemen-elemen yg sudah dicatat oleh perusahaan sbg

pengeluaran ttp bank belum mencatatnya
a. Cek yg beredar (outstanding checks) yaitu cek yg sdh
dikeluarkan oleh perusahaan ttp belum diuangkan ke
bank shg bank belum mencatatnya sbg pengeluaran
b. Cek yg sudah ditulis dan sudah dicatat/dijurnal sbg
pengeluaran ttp belum diserahkan kepada yang dibayar
maka cek tsb belum merupakan pengeluaran

7-28
 Rekonsiliasi
4. Elemen -elemen yg sudah dicatat oleh bank sbg
pengeluaran ttp belum dicatat oleh perusahaan
a. Cek dari pelanggan yg ditolak oleh bank karena kosong
ttp belum dicatat oleh perusahaan
b. Bunga yang diperhitungkan atas overdraft (saldo kredit
kas) ttp belum dicatat oleh perusahaan
c. Biaya jasa bank yang belum dicatat oleh perusahaan

5. Kesalahan pencatatan baik oleh perusahaan maupun

oleh bank

7-29
 Bentuk Rekonsiliasi bank

1. Rekonsiliasi saldo akhir :

a.Lap rekonsiliasi saldo bank dan saldo kas untuk
menunjukkan saldo yang benar
2. Rekonsiliasi saldo awal,penerimaan,pengeluaran dan
saldo akhir yang dapat dibuat dalam 2 bentuk:
a.Rekonsiliasi saldo bank ke saldo kas 4 kolom
b.Rekonsiliasi saldo bank ke saldo kas utk menunjukkan
saldo yang benar 8 kolom

7-30
 Rekonsiliasi Saldo Bank

7-31 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

7-32
7-33
 Reconciliation of Bank Balances

7-34 LO 10 Explain common techniques employed to control cash.

 Reconciliation of Bank Balances

7-35 LO 10
 Rekonsiliasi Saldo Bank

7-36 TP 10
 Ilustrasi 7A-2

7-37 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Ilustrasi: Buatlah jurnal penyesuaian tanggal 30 November pada
buku Nugget Mining Company.

30 Nov. Kas 542

Beban kantor 18
Piutang usaha 220
Utang usaha
Pendapatan bunga
180
600

7-38 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Rekonsiliasi saldo akhir
Dari laporan bank
Jasa giro 8 900
Biaya jasa bank 1 600
Saldo bank 661 600
Data perusahaan
Setoran dalam perjalanan 180 000
Uang kas yang belum disetor 40 000
Cek-cek yang beredar
Nomor 0602 60 000
Nomor 0611 80 000
Nomor 0614 121 200
Kesalahan mencatat Penerimaan 101 200
dicatat 102 100

7-39 Saldo Perusahaan 614 000

 Rekonsiliasi Laporan Bank

Saldo bank 661 600 Saldo kas 614 000

Ditambah Ditambah
Setoran dlm 180 000 Jasa giro 8 900
perjalanan
Kas blm disetor 40 000 622 900
220 000 Dikurangi
881 600 Biaya jasa bank 1 600
Dikurangi cek Koreksi salah 900
beredar catat
No 0602 60 000 (2 500)
No 0611 80 000
N0 0614 121 200
(261200)
Saldo benar 620 400 Saldo benar 620 400
7-40
 Jurnal yg harus dibuat

Rekening Debet Kredit

Mencatat pendapatan jasa giro
Kas Rp 8 900
Pendapatan jasa giro Rp 8 900
Mencatat biaya bank
Macam-macam biaya Rp 1 600
Kas Rp 1 600
Mencatat koreksi kesalahan
penerimaan
Piutang Rp 900
Kas Rp 900

7-41
 Cash
Soal Rekonsiliasi

Bank ARTHA mengeluarkan rekening koran per tanggal 31 Desember 2017 yang
dikirim untuk PT. BIMA menunjukkan saldo sebesar Rp. 1.550.000,- .
Saldo kas di bank yang tercatat di buku besar PT. BIMA menunjukkan jumlah
sebesar Rp. 910.000,-.
Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata perbedaan saldo tersebut disebabkan karena
 adanya transaksi berikut:
1. Transfer (kiriman uang) dari langganan untuk pelunasan utangnya ke bank sebesar
Rp.750.000,-
2. Setoran Dalam Perjalanan (Deposit In Transit) sebesar Rp. 2.500.000,-
3. Cek yang ditarik PT. BIMA sebesar Rp. 815.000,- untuk dicairkan ke Bank sudah
dicatat dalam pembukuan perusahaan. Ternyata masih belum diuangkan ke Bank
oleh pegawai PT. BIMA karena terlambat.
4. Wesel tagih yang ditagihkan melalui Bank ARTHA telah dapat tertagih dan
dikreditkan dalam rekening PT BIMA sebesar Rp. 500.000,-
5. Setoran dana dari PT. BIMA ke bank sudah dibukukan sebesar Rp. 1.250.000,-
namun belum disetorkan oleh petugas perusahaan.

7-42 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Cash
6. Cek dari pelanggan yang dikliringkan ke Bank sebesar Rp. 825.000,- ternyata kosong (Non
Sufficient Cheque).
7. Bank ternyata salah mencatat pada pembukuan atas transaksi penarikan dana melalui cek
yang ditarik PT. BINTANG pada rekening PT. BIMA sebesar Rp. 525.000,-
8. Cek-cek yang ditarik PT. BIMAsebagai berikut:

Ternyata belum diuangkan oleh penerima cek tersebut.

9. Bank telah mendebit rekening PT. BIMA untuk beban cetak buku cek sebesar Rp. 100.000,-
10. Bank mengkredit rekening PT. BIMA atas pendapatan jasa giro bulan Agustus 2017 sebesar
Rp. 250.000,-
11. Beban administrasi bank telah dicatat oleh Bank sebesar Rp. 50.000 namun belum dicatat
PT. BIMA.

7-43 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Cash

Dari data di atas anda diminta:

1.Buatlah laporan rekonsiliasi bank PT. BIMA pada tanggal 31 Desember 2017
untuk mengetahui saldo yang benar.

2. Buatlah jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi yang terjadi dalam PT.
BIMA.

7-44 LO 2 Indicate how to report cash and related items.

 Jawab

7-45
 Jawab

7-46
 Rekonsiliasi 4 kolom

 Rekonsiliasi saldo awal, penerimaan, pengeluaran dan

saldo akhir.
 Rekonsiliasi spt ini biasanya dilakukan oleh auditor sbg
alat pengujian yg menyeluruh thd transaksi kas.
 Dlm bentuk ini selain saldo awal dan saldo akhir dapat
diketahui juga perbedaan jumlah penerimaan dan
pengeluaran antara catatan bank dan catatan kas

7-47
 CONTOH DATA KAS PT DD
Dari Catatan Kas
Saldo 31 Desember 2016 Rp 376 800

Penerimaan bulan Januari 2017 Rp 1 480 700

Jumlah Kas Rp 1 857 500
Pengeluaran selama Januari 2017 Rp 1 243 500
Saldo Kas 31 Januari 2017 Rp 614 000
Dari Laporan Bank
Saldo 31 Desember 2016 Rp 381 100
Penerimaan selama Januari 2017 Rp 1 408 700
Jumlah Rp 1 789 800
Pengeluaran selama Januari 2017 Rp 1 243 100
Saldo 31 Januari 2017 Rp 546 700

7-48
 Dari perbandingan laporan Bank dan Kas

31 Desember 2016 31 Januari 2017

(Rp) (Rp)
Setoran dalam perjalanan 160 000 180 000
Cek yg beredar 172 400 161 200
Jasa giro 6 000 8 000
Biaya bank 1 200 1 600
Uang kas yg tidak disetor 40 000
Cek kosong (NSF) 12 000 14 000
Koreksi penerimaan piutang Rp 900 -
101 200 dicatat sebesar Rp102
100

7-49
 Rekonsiliasi 4 kolom
Keterangan Sado 31 Des Penerimaan Pengeluaran Saldo akhir 31
2016 Januari 2017 Januari 2017 Januari 2018

Laporan Bank 381 100 1 408 700 1 243 100 546 700
SDP
31-12-2016 160 000 (160 000) - -
31-01-2017 - 180 000 - 180 000
CMB
31-12-2016 (172 400) - (172 400) -
31-01-2017 - - 161 200 (161 200)
Jasa giro
31-12-2016 (6 000) 6 000 - -
31-01-2017 - (8000) - (8000)

7-50
 Keterangan Sado 31 Des Penerimaan Pengeluaran Saldo akhir 31
2016 Januari 2017 Januari 2016 Januari 2017
Biaya bank
31-12-2016 12 00 - 1 200 -
31-01-2017 - - (1 600) 1 600
Kas yg blm
disetor
31Januari - 40 000 - 40 000
2017
Cek Kosong
31-12-2016 12 000 - 12 000 -
31-01-2017 - 14 000 - 14 000
Koreksi 900 900
penerimaan
Saldo kas 376 800 1480 700 1 243 500 614 000

7-51
 KETERANGAN

 Setoran dalam perjalanan : dicatat sbg penerimaan kas

bulan Desember shg termasuk dalam saldo kas bulan
Desember 2016. karena msh blm diterima oleh Bank s/d
tgl 31 Des 2016,maka tdk termasuk dlm saldo bank tgl
31 Des 2016. Jumlah 160.000 ini dicatat sbg
penerimaan bank bln Januari 2017 shg termasuk dalam
jumlah penerimaan 1.408.700.

 Disini saldo bank tgl 31 Desember 2016 ditambah dan

penerimaan bank bln Januari dikurangi sebesar 160.000
agar sesuai dengan catatan kas

7-52
  SDP tgl 31-1-2016,sdh dicatat sbg penerimaan kas
bulan Januari 2017 shg termasuk dlm saldo kas tgl 31
Jan 2017. Krn s/d 31-1-2017 blm diterima oleh bank
maka tdk termasuk dlm jumlah penerimaan 1 408 700,
dan tdk termasuk dlm saldo bank 31-1-2017.
 Jumlah 180.000 ini dicatat oleh bank sbg penerimaan
bln Februari. Karena itu so bank 31-1-2017 ditambah
180.000
 dst

7-53
 REKONSILIASI 8 KOLOM
 Prinsipnya sama dengan rekonsiliasi 4 kolom untuk
menunjukkan saldo yg benar.
 Disusun rekonsiliasi untuk masing-masing, dimana saldo
kas dibuat dan saldo bank juga dibuat tersendiri

7-54
 CONTOH KASUS
Keterangan SALDO 31 DES PENERIMAAN PENGELUARAN SALDO 31
2016 JANUARI 2017 JANUARI 2017 JANUARI 2017

Bank Kas Bank Kas Bank Kas Bank Kas

381 100 376 800 1408700 1480700 1243100 1243500 546 700 614 000
Jumlah sblm koreksi

Data 31 Des 2016

160 000 (160000
SDP )
(172400 (172400
Cek yg beredar ) )

6 000 (6 000)
Jasa giro
(1 200) (1 200)
Biaya jasa bank
Cek kosong (12 000) (12 000)

(900) (900)
Koreksi penerimaan

7-55
Keterangan SALDO 31 DES PENERIMAAN PENGELUARAN SALDO 31
2016 JANUARI 2017 JANUARI 2017 JANUARI 2017

Bank Kas Bank Kas Bank Kas Bank Kas

Data 31 Jan 2017

180 000 180 000
SDP

161 200 (161 200)

Cek yang beredar
8 000 8 000
Jasa giro
1 600 (1 600)
Biaya jasa bank
40 000 40 000
Kas yg blm disetor

(14 000) (14000)

Cek kosong

368 700 368 700 1468 700 1468 700 1231 900 1231 900 605 500 605 500
Saldo yang benar

7-56
 Soal

7-57
 Pertanyaan Reviu
Item rekonsiliasi dalam rekonsiliasi bank yang akan
menghasilkan jurnal penyesuaian oleh deposan adalah:
a. cek beredar.
b. setoran dalam perjalanan.
c. kesalahan bank.
d. biaya jasa bank.

7-58 TP 10 Menjelaskan teknik umum yang digunakan untuk mengendalikan kas.

 Kas adalah alat pembayaran yang memilikii
kriteria tersedia dan bebas, yang tidak dapat
dikategorikan sebagai kas adalah:
a.Cash in hand
b.Money order
c.Demand deposit
d.Postdated Checks

7-59
 Rekening yang digunakan untuk mencatat
perbedaan jumlah fisik kas berdasarkan cash
opname dengan jumlah kas menurut catatan
pembukuan adalah:
a.Kas
b.Selisih kas
c.Kas Kecil
d.Kewajiban

7-60
 Pada sistem dana berfluktuasi, akun kas kecil
didebit untuk mencatat transaksi yang
mempengaruhi jumlah kas kecil, yaitu, kecuali:
a.Pembentukan dana kas kecil
b.Penggunaan/pengeluaran dana kas kecil
c.Pengisian dana kas kecil
d.Penambahan dana kas kecil

7-61
 Dalam rekonsiliasi bank pos ini dicatat sebagai
penambahan saldo rekening koran bank. Untuk
saldo menurut catatan perusahaan pos ini tidak
diadakan pencatatan sebab saat penyetoran telah
diadakan pencatatan. Dalam pos ini jurnal
penyesuaian juga tidak dialkukan, Pos yang
dimaksud adalah:
a.Cek dalam peredaran
b.Setoran dalam proses
c.Kesalahan pencatatan
d.Cek tidak cukup dana

7-62
 Demi keamanan nasabah yang menerima dari
langganannya sebagai pelunasan tagihan umumnya
diterima cek, yang akan segera dikirimkan ke bank untuk
ditagih. Jika bank tidak dapat menagih cek tersebut karena
penulis cek tidak mempunyai dana yang cukup di bank,
biasanya bank mengirimkan cek tersebut ke nasabah yang
bersangkutan dan sekaligus mendebit nasabah. Dalam
rekonsiliasi bank pos ini akan dicatat sebagai:
a.Pengurangan saldo kas di bank
b.Penambahan saldo kas di bank
c.Pengurangan saldo kas di perusahaan
d.Penambahan saldo kas di perusahaan

7-63
 PT ABC menyetorkan semua penerimaan dan melakukan semua pembayaran dengan cek. Informasi
tersedia dari catatan kas:
Rekonsiliasi bank 30 Juni

Saldo per bank Rp. 7.000

Ditambah: Setoran dalam perjalanan 1.540
Dikurangi cek beredar 2000
Saldo per buku 6.540
Hasil Bulan Juli
Per bank Per buku
Saldo 31 Juli 8.650 9.250
Setoran Juli 4.500 5.810
Cek Juli 4.000
Wesel ditagih bulan Juli (tidak termasuk
dalam setoran Juli 1.500
Biaya jasa bank Juli 15
Cek NSF bulan Juli dari pelanggan, dikembalikan
oleh bank (dicatat oleh bank sebagai biaya) 335

7-64
 Berapa saldo hasil rekonsiliasi:
a. Rp 8.700
b. Rp 10.400
c. Rp 11.500
d. Semua jawaban salah

7-65
 Bagaimana jurnal umum atau ayat jurnal untuk memperbaiki akun kas?
a. Kas Rp1.150
Beban kantor 15
Piutang 335
Piutang wesel Rp1500
b. Piutang wesel Rp1500
Kas Rp1.150
Beban kantor 15
Piutang 335

c. Kas Rp1.150
Beban kantor 15
Piutang Wesel 335
Piutang Rp1500
d. Piutang Rp1.150
Beban kantor 15
Kas 335
Piutang wesel Rp1500

7-66