Anda di halaman 1dari 55

Pengantar Akuntansi II

Kas (Cash)

Oleh: Dr.Yurniwati,SE.,M.Si.,Ak
Tujuan
1. Menguraikan sifat kas dan pentingnya pengendalian
internal terhadap kas.
2. Mengikhtisarkan prosedur dasar untuk
menyelenggarakan pengendalian internal terhadap
penerimaan kas.
3. Mengikhtisarkan prosedur dasar untuk
menyelenggarakan pengendalian internal terhadap
pembayaran kas, termasuk penggunaan sistem voucher.
4. Menguraikan sifat rekening bank dan penggunaannya
dalam mengendalikan kas.
5. Menyiapkan rekonsiliasi bank dan membuat ayat jurnal
yang diperlukan.
Tujuan (Lanjutan)
6. Membukukan transaksi yang melibatkan kas dalam
jumlah kecil dengan menggunakan dana kas kecil.
7. Mengikhtisarkan cara penyajian kas di neraca.
8. Menghitung dan menginterpretasikan rasio kas
terhadap kewajiban lancar.
Pengertian

Kas adalah harta milik perusahaan yang


tersedia setiap saat untuk digunakan
sebagai alat bayar dan bebas dari setiap
ikatan kontrak yang membatasi
penggunaannya
Menurut PSAK No. 9.
Kas adalah alat pembayaran yang siap
dan bebas dipergunakan untuk membiayai
kegiatan umum perusahaan.

Bank adalah sisa rekening giro


perusahaan yang dapat dipergunakan
secara bebas untuk membiayai kegiatan
umum perusahaan
Yang termasuk kas
• Uang logam (Coin)
• Uang kertas (currency)
• Saldo rekening giro/ tabungan di bank
• Cek yang sudah ditandatangani
• Money Order
• Travelling cek
Pengecualian
• Dana yang disisihkan untuk tujuan tertentu
• Persediaan perangko
• Cek mundur
• Cek kosong (NSF) dari pihak ke 3
• Rekening giro pada bank luar negri yang
tidak dapat segera dipakai
Pengelolaan Kas

Hal yang perlu diperhatikan dalam


mengelola kas:
• Perencanaan arus kas (cash flow
planning)
• Pengendalian penerimaan kas
• Pengendalian Pengeluaran kas
• Melakukan rekonsiliasi bank
• Membentuk dana kas kecil (petty cash)
Prosedur penerimaan kas

• Terdapat pemisahan tugas antara yang


menyimpan, menerima dan mencatat
penerimaan uang.
• Setiap penerimaan uang langsung disetor
ke bank sebagaimana adanya.
Prosedur Pengeluaran kas
• Semua pengeluaran dilakukan dengan cek
• Pengeluaran dalam jumlah kecil dilakukan
melalui dana kas kecil
• Semua pengeluaran kas harus memperoleh
persetujuan dari yang berwenang terlebih
dahulu
• Terdapat pemisahan tugas antara yang berhak
menyetujui pengeluaran kas, yang menyimpan
kas dan melakukan pengeluaran serta yang
mencatat
Dana Kas Kecil
(Petty Cash Fund)
• Definisi: adalah dana yang disisihkan
untuk pengeluaran yang relatif kecil yang
tidak efisien jika menggunakan cek

Sistem Pencatatan kas kecil:


• Sistem dana tetap (Impres Fund System)
• Sistem dana berfluktuasi (Fluctuating
Fund System)
Sistem dana tetap
(Impres Fund System)

Adalah sistem pencatatan kas kecil


dimana pencatatan pengeluaran kas kecil
tidak dilakukan pada saat transaksi
pengeluaran kas kecil, tetapi dilakukan
pencatatan di waktu pengisian kembali
kas kecil.
Sistem Dana Berfluktuasi
(Fluctuating Fund Sistem)
adalah sistem pencatatan kas kecil
dimana pencatatan dilakukan pada saat
transaksi pengeluaran kas kecil
Perbedaan pencatatan ke dua sistem
Tanggal Transaksi Sistem dana tetap Sistem dana berfluktuasi

1/2- 10 Dibentuk dana kaskecil Kas kecil 2000.000 Kas kecil 2000.000
bulan feb Rp. 2000.000 Bank 2.000.000 Bank 2.000.000

10/2-10 Dibeli suplies Rp. 400.000 - Suplies 400.000


kas kecil 400.000
17/2-10 Dibeli perangko 100.000 - Perangko 100.000
Kas kecil 100.000
Dibayar beban l.a.t Beban L.A.T 300.000
23/2-10 300.000 - Kas kecil 300.000

1/3-10 Diisi kembali kas kecil Suplies 400.000 Kas Kecil 800.000
Perangko 100.000 Bank 800.000
Beban LAT 300.000
Bank 800.000
Pengendalian atas Kas
 Banyak perusahaan membutuhkan beberapa
akun kas untuk membukukan kategori kas dan
dana yang berbeda.
 Kebanyakan perusahaan memiliki lebih dari
satu rekening bank. Judul untuk setiap akun
bank sebaiknya: Kas di Bank—(Nama Bank)
 Pengendalian preventif melindungi kas dari
pencurian dan penyalahgunaan.
 Pengendalian detektif didesain untuk
mendeteksi pencurian atau penyalahgunaan dan
bersifat preventif.
Sumber Kas bagi Peritel

Bukti
Penerimaan
Transaksi
Kas

DEPARTEMEN Penerimaan DEPARTEMEN


KASIR AKUNTANSI
Wesel

Slip
Pembayaran
Sumber Kas bagi Peritel

DEPARTEMEN DEPARTEMEN
KASIR AKUNTANSI

Formulir Setoran
Formulir Setoran

Bank
Pengendalian atas Penerimaan
Kas dari Penjualan Tunai
19 Kas 3 142 00
Kekurangan dan Kelebihan Kas 8 00
Penjualan
3Mencatat
150 00 penjualan tunai dan

kas yang ada di tangan.

Menurut catatan register kas, penjualan tunai


tanggal 19 Maret totalnya sebesar $3.150,00.
Setelah mengeluarkan dana kembalian, uang
yang tersisa hanya sebesar $3.142,00.
Pengendalian atas
Penerimaan Kas Lewat Pos

Faktur dari kebanyakan


perusahaan didesain
sedemikian rupa sehingga
pelanggan
mengembalikan sobekan
dari faktur tersebut, yang
disebut slip pembayaran.
Pengendalian atas
Penerimaan Kas Lewat Pos
1. Karyawan yang membuka surat masuk harus terlebih
dahulu membandingkan jumlah kas yang diterima
dengan jumlah yang diperlihatkan pada slip
pembayaran.
2. Karyawan yang membuka kiriman pos lazimnya juga
memberi cap pada semua cek dan wesel dengan
stempel “Tidak Diuangkan” sehingga cek dan kiriman
uang tersebut hanya boleh disetorkan ke rekening bank
perusahaan tersebut.
Pengendalian atas
Penerimaan Kas Lewat Pos
3. Semua kas yang diterima melalui pos disampaikan ke
Departemen Kasir. Karyawan departemen tersebut
akan menggabungkannya dengan penerimaan dari
penjualan tunai dan menyiapkan formulir setoran ke
bank.
4. Slip pembayaran dan hasil penjumlahannya
disampaikan ke Departemen Akuntansi. Petugas
akuntansi menyiapkan pencatatan atas transaksi
tersebut dan mempostingnya ke akun-akun pelanggan.
Pengendalian atas
Penerimaan Kas Lewat Pos
5. Ketika kas disetorkan ke bank, bank lazimnya
membubuhkan cap atau cetakan komputer pada salinan
formulir setoran. Tanda terima dari bank ini
dikembalikan ke Departemen Akuntansi, di mana
karyawan akan membandingkannya dengan jumlah
total yang harus disetorkan.
Pengendalian Internal atas
Pembayaran Kas
1. Pengendalian internal atas pengeluaran kas
harus memberikan jaminan bahwa pengeluaran
dilakukan hanya untuk transaksi yang
diotorisasi.
2. Pengendalian kas harus memastikan bahwa kas
digunakan secara efisien.
3. Sistem voucher memastikan bahwa apa yang
dibayarkan adalah apa yang benar-benar
dipesan, diterima, dan ditagih oleh pemasok.
13

Sistem voucher adalah


sekelompok prosedur untuk
mengotorisasi dan mencatat
kewajiban serta pengeluaran kas.

Fitur-fitur
Dasar dari
Sistem
Voucher
Fitur-fitur Dasar dari
Sistem Voucher
 Sistem voucher biasanya menggunakan voucher.
 Sistem tersebut biasanya memiliki arsip untuk voucher
yang belum dibayar dan yang sudah dibayar.
 Biasanya dibuat oleh Departemen Akuntansi setelah
semua dokumen pendukung yang dibutuhkan diterima
(pesanan pembelian, faktur pemasok, dan laporan
penerimaan).
 Dalam menyiapkan voucher, petugas utang usaha
memverifikasi kuantitas, harga, dan akurasi matematis
dari dokumen pendukung dan mengarsip voucher
yang sudah dibayar.
Catatan yang diterima dari
bank atas semua transaksi yang
berkaitan dengan suatu
rekening disebut laporan bank.
Rekonsiliasi bank adalah daftar
transaksi dan jumlahnya yang
menyebabkan saldo kas yang
dilaporkan pada laporan bank
berbeda dengan saldo kas pada
pembukuan perusahaan.
Alasan Terjadinya Perbedaan antara Catatan
Deposan dan Laporan Bank

 Cek yang belum dicairkan


 Setoran yang belum dicatat oleh bank
 Biaya administrasi bank
 Penerimaan yang dicatat langsung oleh
bank
 Cek kosong (NSF check)
 Kesalahan
Langkah-langkah Rekonsiliasi
Bank
1. Bandingkan setiap setoran yang tercantum pada laporan
bank dengan setoran yang belum tercatat yang
termasuk dalam rekonsiliasi periode sebelumnya dan
dengan bukti setoran atau catatan setoran lainnya.
Tambahkan setoran yang belum dicatat oleh
bank ke saldo kas menurut laporan bank.
Langkah-langkah Rekonsiliasi
Bank
2. Bandingkan cek yang telah dibayar dengan cek yang
masih beredar pada rekonsiliasi sebelumnya dan
dengan cek yang dicatat dalam pembukuan.

Kurangkan cek beredar yang belum dibayar oleh


bank dari saldo kas menurut laporan bank.
Langkah-langkah Rekonsiliasi
Bank
3. Bandingkan memorandum kredit bank dengan ayat-
ayat yang terdapat pada jurnal.

Tambahkan memorandum kredit yang belum


dicatat ke saldo kas menurut pembukuan
deposan.
Langkah-langkah Rekonsiliasi
Bank
4. Bandingkan memorandum debit dengan ayat-ayat
jurnal yang mencatat pengeluaran kas.
Kurangkan memorandum debit yang belum
dicatat dari saldo kas menurut pembukuan
deposan.

5. Teliti kesalahan-kesalahan yang terdapat pada langkah-


langkah di atas.
Contoh Soal

Berikut data laporan kas di Perusahaan dan di Bank


Saldo Kas di Perusahaan $2.549,99
Saldo Kas di Bank $3.359,78
Berikut data yang diperoleh
1. Setoran sebesar $816,20 tidak muncul di laporan bank.
2. Bank menerima pembayaran wesel sebesar $400 dan bunganya
sebesar $8 untuk Power Networking
3. Tiga cek yang diterbitkan selama periode tersebut belum muncul
di laporan bank: No. 812, $1.061; No. 878, $435,39; No. 883,
$48,60.
Contoh Soal

cont…..
4. Bank mengembalikan cek kosong dari salah satu pelanggan
perusahaan, Thomas Ivey, sebesar $300. Cek tersebut adalah
pelunasan piutang oleh pelanggan.
5. Total biaya administrasi bank adalah sebesar $18,00.
6. Cek No. 879 sebesar $732,26 untuk pelunasan utang ke Taylor
Co. dijurnal sebesar $723,26.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99

Power Networking ingin merekonsiliasi


laporan bulanan bank per tanggal 31 Juli
2006
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran
yang belum dicatat
oleh bank
$4.175,9
816,20 8

Setoran sebesar $816,20 tidak


muncul di laporan bank.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah wesel dan
yang belum dicatat bunga yang ditagih bank
oleh bank
$4.175,9 $2.957,9
816,20 8 408,00 9

Bank menerima pembayaran wesel


sebesar $400 dan bunganya sebesar
$8 untuk Power Networking
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah penerimaan
yang belum dicatat wesel dan bunga bank
oleh bank
$2.957,9
Dikurangi cek yang $4.175,9 408,00 9
816,20 8
belum dicairkan:
No. 812 $1.061,00
No. 878 435,39
No. 883 48,60
1.544,99
Tiga cek yang diterbitkan selama periode tersebut
belum muncul di laporan bank: No. 812, $1.061;
No. 878, $435,39; No. 883, $48,60.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah penerimaan
yang belum dicatat wesel dan bunga bank
oleh bank
$2.957,9
Dikurangi cek yang $4.175,9 408,00 9
816,20 Dikurangi cek kosong
belum dicairkan: 8
akibat dana tidak
No. 812 $1.061,00 cukup $300,00
No. 878 435,39
No. 883 48,60
1.544,99

Bank mengembalikan cek kosong dari salah satu


pelanggan perusahaan, Thomas Ivey, sebesar $300. Cek
tersebut adalah pelunasan piutang oleh pelanggan.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah penerimaan
yang belum dicatat wesel dan bunga bank
oleh bank
$2.957,9
Dikurangi cek yang $4.175,9 408,00 9
816,20 Dikurangi cek kosong
belum dicairkan: 8
akibat dana tidak
No. 812 $1.061,00 cukup $300,00
No. 878 435,39 Biaya adm.
No. 883 48,60 bank 18,00
1.544,99

Total biaya administrasi bank adalah


sebesar $18,00.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah penerimaan
yang belum dicatat wesel dan bunga bank
oleh bank
$2.957,9
Dikurangi cek yang $4.175,9 408,00 9
816,20 Dikurangi cek kosong
belum dicairkan: 8
akibat dana tidak
No. 812 $1.061,00 cukup $300,00
No. 878 435,39 Biaya adm.
No. 883 48,60 bank 18,00
1.544,99 Kesalahan
mencatat
Cek No. 879 9,00
327,00
Cek No. 879 sebesar $732,26 untuk pelunasan utang
ke Taylor Co. dijurnal sebesar $723,26.
BANK

Buku Buku
Bank Deposan
Saldo awal $3.359,78 Saldo awal $2.549,99
Ditambah setoran Ditambah penerimaan
yang belum dicatat wesel dan bunga bank
oleh bank
$2.957,9
Dikurangi cek yang $4.175,9 408,00 9
816,20 Dikurangi cek kosong
belum dicairkan: 8
akibat dana tidak
No. 812 $1.061,00 cukup $300,00
No. 878 435,39 Biaya adm.
No. 883 48,60 bank 18,00
1.544,99 Kesalahan
mencatat
Saldo yg disesuaikan Cek No. 879 9,00
$2,630.99 Saldo yang disesuaikan 327,00
$2,630.99
Sekarang, kita dapat
menyusun laporan resmi
untuk Power Networking.
Power Networking
Rekonsiliasi Bank
31 Juli 2006
Saldo kas menurut laporan bank $3.359,78
Ditambah setoran yg blm dicatat bank 816,20
$4.175,98
Dikurangi cek yg blm dicairkan:
No. 812 $1.061,00
No. 878 435,39
No. 883 48,60 1.544,99
Saldo yg disesuaikan $2.630,99

Saldo kas menurut pembukuan deposan $2.549,99


Ditambah wesel & bunga yg ditagih bank 408,00
$2.957,99
Dikurangi: Cek kosong (Thomas Ivey) $300,00
Biaya administrasi bank 18,00
Kesalahan catat Cek No. 879 9,00 327,00
Saldo yg disesuaikan $2.630,99
Ayat jurnal harus dibuat untuk
pos-pos yang terdapat dalam sisi
nasabah dari rekonsiliasi tersebut.
Power Networking
Rekonsiliasi Bank
31 Juli 2006
Saldo kas menurut laporan bank $3.359,78
Ditambah setoran yg blm dicatat bank 816,20
$4.175,98
Dikurangi cek yg blm dicairkan:
No. 812 $1.061,00
No. 878 435,39
No. 883 48,60 1.544,99
Saldo yg disesuaikan $2.630,99

Saldo kas menurut pembukuan deposan $2.549,99


Ditambah wesel & bunga yg ditagih bank 408,00
$2.957,99
Dikurangi: Cek kosong (Thomas Ivey) $300,00
Biaya administrasi bank 18,00
Kesalahan catat Cek No. 879 9,00 327,00
Saldo yg disesuaikan $2.630,99
Jurnal Berkaitan dengan Rekonsiliasi Bank
Jul. 31 Kas 408 00
Wesel Tagih 400 00
Piutang Bunga 8 00
Penerimaan wesel oleh bank.
Power Networking
Rekonsiliasi Bank
31 Juli 2006
Saldo kas menurut laporan bank $3.359,78
Ditambah setoran yg blm dicatat bank 816,20
$4.175,98
Dikurangi cek yg blm dicairkan:
No. 812 $1.061,00
No. 878 435,39
No. 883 48,60 1.544,99
Saldo yg disesuaikan $2.630,99

Saldo kas menurut pembukuan deposan $2.549,99


Ditambah wesel & bunga yg ditagih bank 408,00
$2.957,99
Dikurangi: Cek kosong (Thomas Ivey) $300,00
Biaya administrasi bank 18,00
Kesalahan catat Cek No. 879 9,00 327,00
Saldo yg disesuaikan $2.630,99
Jurnal Berkaitan dengan Rekonsiliasi Bank
Jul. 31 Kas 408 00
Wesel Tagih 400 00
Piutang Bunga 8 00
Penerimaan wesel oleh bank.

30 Piutang Usaha—Thomas Ivey 300 00


Beban Administrasi Rupa-rupa 18 00
Utang Usaha—Taylor Co. 9 00
Kas 327 00
Cek kosong, biaya adm.
bank, dan kesalahan dalam
mencatat Cek No. 879.
Kas
Kecil
Pada tanggal 1 Agustus menerbitkan Cek
No. 511 sebesar $100 untuk dana kas kecil.

Agt. 1 Kas Kecil 100 00


Kas 100 00
Pembentukan dana kas kecil.
Pada akhir bulan Agustus, catatan kas kecil
mengindikasikan pengeluaran untuk pos-pos
berikut: perlengkapan kantor, $28, prangko
(perlengkapan kantor), $22; perlengkapan toko,
$35, dan beban-beban administrasi lainnya, $3.

Agt. 31 Perlengkapan Kantor 50 00


Perlengkapan Toko 35 00
Beban Administrasi Rupa-rupa 3 00
Kas 88 00
Pengisian kembali dana kas kecil.
Analisis dan Interpretasi Keuangan
Solvensi adalah kemampuan suatu perusahaan
untuk membayar kewajiban finansialnya (utang)
yang jatuh tempo.
Analisis solvensi fokus pada kemampuan suatu
perusahaan untuk membayar atau melunasi
kewajiban lancar dan jangka panjang.
Kemampuan ini lazimnya dinilai dengan
memeriksa hubungan-hubungan dalam neraca.
Analisis dan Interpretasi Keuangan
Rasio Hari Kiamat
Laettner Co. Oakley Co.
A. Kas dan setara kas $100.000 $ 120.000
B. Kewajiban lancar 400.000 1.500.000
Rasio hari kiamat A / B 0,25 0,08

Kegunaan: MengindikasikanHow
kemampuan perusahaan
are these ratios used?
untuk memenuhi kewajiban kepada kreditornya
dengan asumsi terburuk bahwa perusahaan tersebut
akan menghentikan usahanya.
Selesai

Anda mungkin juga menyukai