Anda di halaman 1dari 20

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN BADAN LAYANAN UMUM

DAERAH PUSKESMAS TENTANG MEKANISME


PENGANGKATAN PEGAWAI BADAN LAYANAN UMUM
DAERAH PUSKESMAS DI KABUPATEN GARUT

INGE ANDRIANI HERIAWAN (NPM. 206070043)


OUTLINE

PENDAHULUAN
01 Latar Belakang | Pertanyaan Penelitian | Tujuan |
Manfaat | Ruang Lingkup Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA
02 Tinjauan Teori | Hasil Penelitian Terdahulu |
Kerangka Teori

KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL,


03 DAN HIPOTESIS

04 METODE PENELITIAN

05 ETIKA PENELITIAN
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
LATAR BELAKANG

• Merujuk pada Permendagri Nomor 79 Tahun 2018 Puskesmas BLUD memiliki kewenangan tata kelola sumber daya manusia termasuk
pemenuhan ketersediaan nakes. Pengadaan atau rekrutmen untuk pegawai honorer dilakukan melalui sistem yang resmi sehingga
didapatkan tenaga kerja kompeten bagi BLUD itu sendiri, bertujuan mendorong terwujudnya pelayanan yang unggul dan dapat memberikan
kenyamanan bagi pelanggan.

• Dengan BLUD, Puskesmas dapat memberikan gaji kepada pegawai BLUD Puskesmas. Sistem penggajian sebaiknya berdasar kriteria-
kriteria tertentu agar tepat guna dan tepat sasaran dan penggajian terhadap tenaga kerja Non PNS dibayarkan oleh BLUD itu sendiri
melalui Kepala BLUD Puskesmas yaitu Kepala Puskesmas yang sudah dianggarkan terlebih dahulu di Rencana Bisnis Anggaran
Puskesmas.

• BLUD menggunakan asas fleksibilitas di mana diperbolehkan memanfaatkan aset yang ada untuk mendapatkan pendapatan yang
digunakan untuk pembiayaan BLUD, salah satunya pembiayaan tenaga kerja Non PNS dan honorer. Semua hal tersebut dipersyaratkan
tertuang dalam regulasi yang di ditetapkan oleh Peraturan Kepala Daerah.

• Akan tetapi kewenangan ini bertentangan dengan regulasi UU ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 49 tahun 2018 tentang Manajemen
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, di mana tidak diperbolehkan lagi mengangkat tenaga honorer. Hal ini menunjukkan regulasi
yang mengatur penempatan/pengangkatan tenaga kesehatan non-PNS tidak sinkron sehingga berpotensi menimbulkan konflik kebijakan.

4
PERTANYAAN PENELITIAN

1. Bagaimana implementasi kebijakan BLUD Puskesmas tentang


mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di Kabupaten
Garut?

2. Apa saja hambatan-hambatan dalam implementasi kebijakan


BLUD Puskesmas terhadap mekanisme pengangkatan pegawai
BLUD Puskesmas di Kabupaten Garut?

3. Apa saja upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan


implementasi kebijakan BLUD Puskesmas terhadap mekanisme
pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di Kabupaten Garut?

5
TUJUAN PENELITIAN

▰ Tujuan Umum : ▰ a.Tujuan Khusus


Mengetahui : data tentang proses komunikasi dalam
dan menggali
implementasi kebijakan BLUD Puskesmas tentang mekanisme
Adapun tujuan umum yang hendak pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di Kabupaten Garut.

dicapai dari penelitian ini adalah untuk b. Mengetahui dan menggali data tentang sumber daya manusia
dalam implementasi kebijakan BLUD Puskesmas tentang
memperoleh data dari informan yang mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di
Kabupaten Garut.
digunakan untuk menganalisis
implementasi kebijakan BLUD c. Mengetahui dan menggali data tentang sikap dan perilaku
aparatur dalam implementasi kebijakan BLUD Puskesmas tentang
Puskesmas tentang mekanisme mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di
Kabupaten Garut.
pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas
d. Mengetahui dan menggali data tentang bagaimana struktur
di Kabupaten Garut.
birokrasi dalam implementasi kebijakan BLUD Puskesmas tentang
mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di
Kabupaten Garut.
6
MANFAAT PENELITIAN

Manfaat
Teoritis Manfaat Praktis
Pengembangan ilmu Memperkuat komunikasi agar terwujud keberhasilan pencapaian tujuan
pengetahuan yang dalam mengimplementasikan kebijakan publik.
berhubungan dengan masalah
masalah implementasi
kebijakan publik. Bagaimana aktor-aktor kebijakan berperan dalam melaksanakan kebijakan
BLUD dan menunjukan sikap positif atau adanya dukungan terhadap
implementasi kebijakan.

Sumber daya manusia dapat menjalankan indikator-indikator yang dapat


mewujudkan keberhasilan implementasi suatu kebijakan.

Terlaksananya hirarki proses dalam suatu struktur birokrasi pelaksanaan


kebijakan.

7
RUANG LINGKUP PENELITIAN

Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian lapangan yaitu dilakukan dengan


observasi lapangan dan interview kepada informan menggunakan alat ukur
penelitian yang diangkat dari teori Edward III yang terdiri dari 4 dimensi.
Penelitian ditekankan pada implementasi kebijakan BLUD yang berhubungan erat
dengan pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas. Adapun informan kuncinya yaitu
Kepala Dinas Kesehatan dan Ketua APKESMI Cabang Garut. Dan informan
pendukungnya yaitu Kepala Bagian Hukum Pada Sekretariat Kabupaten Garut,
Kepala Bagian Pada Badan Kepegawaian Daerah dan empat orang kepala Tata
Usaha pada Puskesmas di Kabupaten Garut.

Penulis menentukan proposisi penelitian ini sebagai berikut bahwa implementasi


kebijakan BLUD tentang mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas di
Kabupaten Garut akan berjalan optimal bila menerapkan prinsip-prinsip
implementasi kebijakan yang terdiri dari komunikasi, sumberdaya, disposisi dan
struktur birokrasi.
8
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
9
TINJAUAN TEORI

Badan Layanan Umum Daerah Pusat Kesehatan


Konsep Kebijakan
(BLUD) Masyarakat
a. Definisi Kebijakan Publik (PUSKESMAS)
a. Definisi BLUD
b. Tahapan Proses Kebijakan • Definisi Puskesmas
b. Tujuan BLUD
Publik
c. Penerapan BLUD
c. Tingkatan dalam Kebijakan
Publik
d. Implementasi Kebijakan

10
HASIL PENELITIAN TERDAHULU

No Sumber Judul Lokasi Tahun

1. Dewi Kurniawati Evaluasi Implementasi Kebijakan Badan Layanan Umum Kota Kediri 2020
Daerah (BLUD) pada Unit Kerja Puskesmas (Studi pada
Puskesmas di Wilayah Kota Kediri)

2. Turiman, Ratna Meisa Implementasi Kebijakan Penerapan Pola Pengelolaan Puskesmas 2021
Dai, Deasy Sylvia Sari Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) Di Katapang, Kab.
Puskesmas Katapang Di Kabupaten Bandung Bandung

3. Iyan Sugiana Implementasi Kebijakan BLUD di UPTD Pelayanan Kesehatan Kecamatan 2017
Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung Kertasari, Kab.
Bandung

11
KERANGKA KONSEP

Belum optimalnya Implementasi Kebijakan


BLUD Puskesmas tentang mekanisme pengangkatan pegawai BLUD
Puskesmas di Kabupaten Garut

Komunikasi Sumber daya Disposisi Struktur birokrasi

Implementasi Kebijakan
BLUD Puskesmas tentang mekanisme pengangkatan pegawai BLUD Puskesmas
di Kabupaten Garut menjadi lebih optimal
 
12
BAB III
METODE PENELITIAN
13
METODE PENELITIAN

Desain Fokus Subjek Objek


Penelitian Penelitian Penelitian Penelitian

Penelitian ini Dalam penelitian ini peneliti Subjek dalam penelitian ini Dalam istilah penelitian
merupakan penelitian memfokuskan pada implementasi adalah Informan dalam dikenal dengan nama
kualitatif dengan kebijakan Badan layanan Umum daerah penelitian ini terdiri dari variabel penelitian, yakni
metode deskriptif. Puskesmas, yaitu: informan kunci dan implementasi kebijakan
informan pendukung. Badan Layanan Umum
1. Implementasi Kebijakan BLUD Daerah Puskesmas.
Puskesmas dalam mekanisme
pengangkatan pegawai
2. Hambatan implementasi kebijakan
3. Upaya mengatasi hambatan-
hambatan dalam Implementasi
Kebijakan BLUD Puskesmas

14
METODE PENELITIAN

Tahun dan Bulan


Waktu dan Tempat 2022
No Kegiatan
Penelitian
April Mei Jun Jul Jul Agt Sept

Dalam penelitian ini mengambil lokasi di 1. Penjajagan/


Kab. Garut, Prov. Jawa Barat. Sedangkan Observasi
2. Studi
fokus penelitian ini yaitu di Pemerintah Kepustakaan
Daerah Kab. Garut, Dinas Kesehatan Garut 3. Penyusunan
dan Puskesmas se Kabupaten Garut. Proposal
4. Seminar
Proposal
Adapun rentang waktu pelaksanaan
5. Studi
penelitian mulai dari tahap penjajagan, Lapangan
pelaksanaan penelitian sampai dengan 6. Penyusunan
sidang tesis dan publikasi tesis. Terhitung Tesis
pada bulan 9 Mei sampai dengan tanggal 7. Bimbingan
27 Juni 2022. 8. Sidang
9. Publikasi Tesis
15
METODE PENELITIAN

Jenis Data
Penelitian

Data primer pada penelitian ini didapatkan dari Data sekunder diperoleh secara tidak langsung berupa dokumen-

data yang diamati secara langsung di dokumen dan aplikasi-aplikasi meliputi:

Pemerintah Daerah Kabupaten Garut, Dinas


Kesehatan Kabupaten Garut dan Puskesmas di 1. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Tahun 2021.

Kabupaten Garut. Data diperoleh dengan cara 2. Data-data yang berhubungan dengan capaian kinerja Puskesmas.

wawancara kepada informan-informan. 3. Data-data yang berhubungan dengan capaian SPM bidang kesehatan.
4. Data-data yang berhubungan dengan kepegawaian Puskesmas.

16
METODE PENELITIAN

Teknik Pengambilan Data

• Studi Kepustakaan • Studi Lapangan


Studi kepustakaan yaitu, teknik pengumpulan data yang dilakukan Studi lapangan yaitu, pengumpulan data yang diperoleh secara langsung
dengan cara membaca dan mempelajari berbagai literatur dan dengan melakukan penelitian pada informan yang dijadikan sumber data
sumber bacaan yang berhubungan dengan masalah yang sedang yaitu diantaranya Informan kunci sebanyak empat orang, dan informan
diteliti. pendukung sebanyak dua orang.

• Triangulasi
Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Triangulasi • Untuk memperkuat penelitian ini maka diagendakan Focal Group
dilakukan terhadap data dari sumber yang berbeda-beda dengan Discusion berhubungan dengan triangulasi data sehingga didapatkan
teknik yang sama. Data dinyatakan abash jika terdapat konsistensi kesimpulan atas identifikasi masalah yang muncul dan hal-hal yang
atau kesesuaian antara informasi yang diberikan oleh informan dapat dijadikan rekomendasi.
17
yang satu dengan informan lainnya.
METODE PENELITIAN

Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, analisis data penulis lakukan sesuai dengan pendapat menurut Miles dan Huberman
dalam (Silalahi.2012:339) sebagai berikut:

1) Reduksi data, pada tahap ini kita memilih, menyederhanakan, dan transformasi data yang muncul dari
catatan-catatan tertulis di lapangan.
2) Penyajian data, pada tahap ini merupakan sekumpulan informasi tersusun yang member kemungkinan
adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan keputusan.
3) Penarikan kesimpulan, pada tahap ini merupakan proses menyimpulkan informasi atau data-data yang
telah kita dapat selama proses pengumpulan data, yang selanjutnya dijadikan sebuah kesimpulan.

18
DAFTAR PUSTAKA

19
TERIMAKASIH

20

Anda mungkin juga menyukai