Anda di halaman 1dari 16

KODE ETIK PROFESI PMIK

Hasan Sadikin, S.ST,.MKM


Ketua PORMIKI DPD DKI Jakarta
Jenjang Pendidikan
D3 Perekam Medis : Poltek Piksi Ganesha
Data Pribadi DIV Informatika Rekam Medis : Poltek Piksi Ganesha
Nama : Hasan Sadikin S2 Kebijakan dan Hukum Kesehatan : Universitas
No Hp : 085722306543 Indonesia
Email : hasan.sadikin15@ui.ac.id

HASAN SADIKIN news


Riwayat Pengalaman Kerja
Pelaporan RM : 2012 RS Karya Medika II
Bekasi
PJ Perjanjian RM Online : 2013 – Sekarang RSCM
POKJA RM RS UI : 2016
Dosen Volasi UI : 2016 – Sekarang
Dosen RM WDH Pamulang : 2019 - Sekarang
Dosen Poltek Piksi Ganesha Bogor : 2017 – Sekarang
Wakli Ketua PORMIKI DPD DKI Jakarta : 2016 – 2019
Ketua PORMIKI DPD DKI Jakarta : 2020 - 2023
CI Dosen dan mahasiswa magang PMIK RSCM
Team Perancang Pedoman RME KEMKES
Team RME RSCM
Team RME PORMIKI dan Kemkes
KODE ETIK PROFESI
PMIK

OUTLINE :
1. PENGERTIAN
2. KEWAJIBAN UMUM
3. KEWAJIBAN TERHADAP
PROFESI
4. KEWAJIBAN DALAM
BERHUBUNGAN DENGAN
ORGANISASI PROFESI DAN
INSTANSI LAIN
5. KEWAJIBAN TERHADAP DIRI
SENDIRI
6. KESIMPULAN
PENGERTIAN ETIKA

Etika berasal dari kata ethos (bahasa Yunani) yang berarti karakter,
watak kesusilaan atau adat.

Menilai baik atau buruknya suatu tindakan

Bersikap atau melakukan


tindakan dalam kehidupan
terhadap sesama.
PENGERTIAN
1. PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN :
Seseorang yang telah menyelesaikan pendidikan formal Rekam Medis
dan Informasi Kesehatan atau Manajemen Informasi Kesehatan
sehingga memiliki kompetensi yang diakui oleh pemerintah dan
profesi serta mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak
secara penuh untuk melakukan kegiatan pelayanan Rekam Medis dan
Informasi Kesehatan pada unit fasilitas pelayanan kesehatan
2. KODE ETIK
Kode etik merupakan ciri profesi yang bersumber dari nilai-nilai
internal dan eksternal suatu disiplin ilmu dan merupakan pernyataan
komprehensif suatu profesi yang memberikan tuntutan bagi anggota
dalam melaksanakan pengabdian profesi.
3. KODE ETIK PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN
Pedoman sikap dan perilaku Perekam Medis dan Informasi Kesehatan
dalam menjalankan serta mempertanggungjawabkan segala tindakan
profesinya baik kepada profesi, pasien, maupun masyarakat luas.
KEWAJIBAN UMUM
1. Dalam melaksanakan tugas profesi, tiap Perekam Medis dan Informasi Kesehatan
selalu bertindak demi kehormatan diri, profesi dan organisasi PORMIKI.
2. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan selalu menjalankan tugas berdasarkan
standar profesi tertinggi.
3. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan lebih mengutamakan pelayanan daripada
kepentingan pribadi dan selalu berusaha memberikan pelayanan yang sesuai
dengan kebutuhan pelayanan kesehatan yang bermutu.
4. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib menyimpan dan menjaga data
rekam medis serta informasi yang terkandung di dalamnya sesuai dengan
ketentuan prosedur manajemen, ketetapan pimpinan institusi dan peraturan
perundangan yang berlaku.
5. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan selalu wajib menjunjung tinggi doktrin
kerahasiaan dan hak atas informasi pasien yang terkait dengan identitas individu
atau sosial.
6. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib melaksanakan tugas yang dipercaya
pimpinan kepadanya dengan penuh tanggungjawab, teliti dan akurat.
PERBUATAN / TINDAKAN YANG
BERTENTANGAN DENGAN KODE ETIK :

1. Menerima ajakan kerjasama seseorang / orang


untuk melakukan pekerjaan yang menyimpang
dari standar profesi yang berlaku.
2. Menyebarluaskan informasi yang terkandung
dalam rekam medis yang dapat merusak citra
Perekam Medis dan Informasi Kesehatan.
3. Menerima imbalan jasa dalam bentuk apapun
atas tindakan no.1 dan 2.
KEWAJIBAN
TERHADAP PROFESI
1. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
mencegah terjadinya tindakan yang menyimpang
dari Kode Etik Profesi.
2. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
meningkatkan mutu rekam medis dan informasi
kesehatan.
3. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
berpartisipasi aktif dan berupaya
mengembangkan serta meningkatkan citra
profesi.
4. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
menghormati dan mentaati peraturan dan
kebijakan organisasi profesi.
KEWAJIBAN DALAM BERHUBUNGAN DENGAN
ORGANISASI PROFESI DAN INSTANSI LAIN

1. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan memberikan informasi


dengan identitas diri, kredensial profesi, pendidikan dan
pengalaman serta rangkapan minat dalam setiap pengadaan
perjanjian kerja atau pemberitahuan yang berkaitan.
2. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib menjalin kerjasama
yang baik dengan organisasi pemerintah dan organisasi profesi
lainnya dalam rangka meningkatkan mutu Perekam Medis dan
Informasi Kesehatan dan mutu pelayanan kesehatan.
KEWAJIBAN TERHADAP DIRI
SENDIRI

1. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan


wajib menjaga kesehatan dirinya agar dapat
bekerja dengan baik.
2. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan
wajib meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan sesuai dengan perkembangan
IPTEK yang ada.
MAJELIS KEHORMATAN ETIK
PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI
KESEHATAN (MKE-PMIK)
SUSUNAN PENGURUS
MAJELIS KEHORMATAN ETIK PEREKAM MEDIS DAN
INFORMASI KESEHATAN PERIODE 2020 – 2023
SANKSI PELANGGARAN KODE
ETIK

Sanksi Moral
Sanksi terhadap Tuham YME
Sanksi dijatuhkan dari organisasi yang
bersangkutan
KESIMPULAN
Perekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
menghayati dan mengamalkan Kode Etik
profesinya.

Manusia yang baik adalah manusia yang menyadari


kelemahan dan kesalahannya sendiri, namun tetap
berusaha untuk memperbaiki kesalahan yang telah
dilakukannya.

Kode etik menuntut usaha bersama untuk semakin


mengerti dan semakin melindungi nilai-nilai manusiawi
dan moral profesi (A. Heuken, 1979 : 157 - 158).
16

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai