Anda di halaman 1dari 19

Kanwil Kementerian Agama

Provinsi Sulawesi Selatan

KEBIJAKAN MANAJEMEN
PONDOK PESANTREN
DR. H. MULYADI, SE, MM
Kepala Bidang PD Pondok Pesantren
Dasar Hukum

 Undang Undang Nomor 18 Tahun 2019 Tentang Pesantren


 Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2020 Tentang Pendirian
dan Penyelenggaraan Pesantren
 Peraturan Menteri Agama Nomor 31 Tahun 2020 Tentang Pendidikan
Pesantren
 Peraturan Menteri Agama Nomor 32 Tahun 2020 Tentang Ma’had Aly
 Keputusan Menteri Agama Nomor 749 Tahun 2021 Tentang Program
Kemandirian Pesantren
 Keputusan Menteri Agama Nomor 1252 Tahun 2021 Tentang Peta
Jalan Kemandirian Pesantren
MENGAPA UNDANG UNDANG PESANTREN LAHIR
PESANTREN MENJADI PUSAT PESANTREN SEBAGAI
7 PUSAT PEMBERDAYAAN
TRANSMISI ILMU-ILMU KEISLAMAN
UU Sistem Pendidikan MASYARAKAT
Pesantren menjadi tempat yang tepat untuk belajar 1 Nasional belum 4 Pesantren tidak hanya diukur dari jumlah santri &
menampung lulusannya, tapi juga kemampuan melakukan
Islam dari level paling dasar sampai pada level tinggi.
keberadaan pesantren transformasi sosial masyarakat, melalui pemberdayaan
ekonomi dan pemberdayaan pendidikan

8 KUANTITAS & KUALITAS LULUSAN


BASIS KEBUDAYAAN & PERADABAN
BANGSA INDONESIA Kualitas dan Kapasitas PESANTREN
Pesantren berbeda-beda, Pesantren meluluskan berjuta alumni, dan melahirkan
Pesantren adalah model pendidikan masyarakat yang 2 sehingga perlu ada 5 tokoh-tokoh besar yang bergerak di bidang informal
genuine Indonesia. Sementara sekolah saat ini berdasar
kepada pengalaman Belanda dalam pendidikan.
peningkatan dan memiliki entrepreneurship skill. Sayangnya, tidak
banyak di sektor formal.

9
PESANTREN SEBAGAI BASIS Negara harus hadir untuk PESANTREN BERTUMBUH
PERLAWANAN KOLONIALISME “membantu” pesantren PESAT
agar kontribusi pesantren Tren peningkatan tiap tahun, saat ini tercatat ada
Dengan menggunakan argumen Al-
untuk bangsa dan negara
Qur’an dan 3 6 30.495 pesantren dengan 4,3 juta jiwa santri.
semakin meningkat
Sunnah, pesantren berhasil menyuntikan semangat
juang dan perlawanan terhadap kolonialisme.
APA YANG DIREKOGNISI UU No.18/2019?

Lulusan Pesantren Tradisi Akademik Metode Pembelajaran Otonomi Tata Kelola Keragaman Model
Kesetaraan Ijazah Seperti hafalan sebagai Kekhasan terhadap Otonomi tata kelola Pesantren memiliki
untuk melanjutkan prasyarat kelulusan, metode pembelajaran, lembaga dan keragaman model,
tingkatan pendidikan bahtsul masail, dan seperti: sorogan, keuangan, serta peran kurikulum, level, dan
dan akses kerja integrasi sekolah dalam bandongan, kelas, dan sosial pesantren. jenis.
layak. sistem pendidikan khidmat.
pesantren.
ARAH KEBIJAKAN PENDIDIKAN PESANTREN

Fleksibilitas Minimal Memberdayakan Akuntabilitas


Produk dan kebijakan Produk dan kebijakan Prinsip kebijakan Kebijakan pendidikan
pendidikan pendidikan pendidikan Pesantren itu yang akan
Pesantren yang akan Pesantren yang akan bersifat dikeluarkan Majelis
ditetapkan oleh ditetapkan oleh “memberdayakan”, bukan Masyayikh dilakukan
Majelis Masyayikh Majelis Masyayikh menghakimi dan secara akuntabel,
menganut prinsip menganut prinsip menghukum. melalui 1)
fleksibilitas. “minimal”, artinya, kajian akademik, 2)
Majelis Masyayikh Dalam konteks diskusi dengan
Prinsip fleksibilitas mengeluarkan kriteria melakukan penilaian dan stakeholder, termasuk
ini untuk menjaga minimal yang perlu evaluasi, misalnya, asosiasi, 3) diskusi
keragaman dan dipenuhi oleh prinsip memberdayakan pakar, dan 4) ujicoba.
kekhasan pesantren. masing-masing diutamakan. Dengan
pesantren. prinsip memberdayakan Dengan akuntabilitas
Karena itu, Majelis ini, maka ini, maka produk
Masyayikh hanya Karena bersifat pesantren-pesantren yang kebijakan Majelis
mengatur hal-hal “minimal”, maka belum mencapai kriteria Masyayikh dapat
yang bersifat prinsip pesantren tentu minimal yang ditetapkan diterima dan dijalankan
dan umum. dapat melampaui akan diberikan oleh masing-masing
Sementara, kriteria minimal “rekomendasi” pesantren.
ketentuan teknisnya tersebut. pemenuhan kriteria
dapat disesuaikan minimal. Karena itu,
dengan konteks Majelis Masyayikh secara
masing-masing intensif akan
pesantren. berkoordinasi dengan
Dewan Masyayikh.
Pondok Pesantren
 Pondok Pesantren, Dayah, Surau, Meunasah, atau sebutan lain, yang
selanjutnya disebut Pesantren adalah lembaga yang berbasis masyarakat dan
didirikan oleh perseorangan, yayasan, organisasi masyarakat islam, dan/atau
masyarakat yang menanamkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt,
menyemaikan akhlak mulia serta memegang teguh ajaran Islam rahmatan
lil’alamin yang tercermin dari sikap rendah hati, toleran, keseimbangan,
moderat, dan nilai luhur bangsa Indonesia lainnya melalui pendidikan, dakwah
Islam, keteladanan, dan pemberdayaan masyarakat dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia
 Pendidikan Pesantren adalah pendidikan yang diselenggarakan oleh Pesantren
dan berada di lingkungan Pesantren dengan mengembangkan kurikulum
sesuai kekhasan Pesantren dengan berbasis kitab kuning atau dirasah
islamiah dengan pola pendidikan muallimin.
Pesantren
Pesantren terdiri atas :
a. Pesantren yang menyelenggarakan pendidikan
dalam bentuk pengkajian Kitab Kuning;
b. Pesantren yang menyelenggarakan pendidikan
dalam bentuk Dirasah Islamiah dengan Pola
Pendidikan Muallimin;
c. Pesantren yang menyelenggarakan pendidikan
dalam bentuk lain yang terintegrasi dengan
pendidikan umum
UNSUR PONDOK PESANTREN
a. Kyai
b. Santri yang bermukim di Pesantren
c. Pondok atau asrama
d. Masjid atau Mushallah
e. Kajian Kitab Kuning atau Dirasah
Islamiah dengan Pola Pendidijan Muallim
Kombinasi Idealisme Dan Profesionalisme Pesantren

Konsep pengembangan manajemen pondok pesantren


harus lebih akomodatif terhadap perubahan yang serba
cepat dalam era global saat ini. Oleh karena itu
idealisme”lillahi ta’ala” tersebut harus dilapisi dengan
profesionalisme yang memadai, sehingga dapat
menghasilkan kombinasi yang ideal dan utuh yaitu
idealism-profesionalisme. Dengan kombinasi konsep
manajemen yang ideal tersebut diharapkan akan tetap
dapat mempertahankan eksistensi pondok pesantren di
satu sisi, serta dapat meningkatkan daya kompetitif
pesantren dalam era global di sisi lainya.
 Fungsi Pondok Pesantren

1. Pesantren melaksanakan Fungsi Pendidikan sebagai bagian dari penyelenggaraan pendidikan nasional
2. Pesantren dalam Fungsi Dakwah untuk mewujudkan Islam rahmatan lil’alamin
3. Pesantren dalam Fungsi Pemberdayaan Masyarakat yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan Pesantren dan Masyarakat
Penjaminan Mutu Pondok Pesantren

Berdasarkan UU Nomor 18 Tahun 2019, Penjaminan Mutu Pesantren membentuk :

1. Dewan Masyayikh
2. Majelis Masyayikh
10 LAYANAN MAJELIS MASYAYIKH
Yang perlu diturunkan ke dalam program secara terukur dan sistematis (milestone)

Menetapkan profil santri Indonesia sebagai acuan Memberikan rekomendasi pendirian Ma’had Aly
penyusunan Kriteria Lulusan Pesantren

Menetapkan Kriteria Lulusan Pesantren (PDF Ula, Wustho, Memberikan layanan konsultasi dan pendampingan terhadap
Ulya, Pendidikan Muadalah Ula, Wustho, Ulya, Ma’had Aly, & pengembangan kurikulum operasional pendidikan pesantren
pengkajian kitab kuning)

Menetapkan kerangka dasar dan struktur kurikulum Melakukan uji kualifikasi dan kompetensi pendidik dan
Pesantren (PDF Ula, Wustho, Ulya, Pendidikan Muadalah Ula, tenaga kependidikan pendidikan pesantren
Wustho, Ulya, Ma’had Aly, & pengkajian kitab kuning)

Menetapkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan Melakukan evaluasi dan penilaian penyelenggaraan
(PDF Ula, Wustho, Ulya, Pendidikan Muadalah Ula, Wustho, pendidikan pesantren (PDF Ula, Wustho, Ulya, Pendidikan
Ulya, Ma’had Aly, & pengkajian kitab kuning) Muadalah Ula, Wustho, Ulya, Ma’had Aly, & pengkajian kitab
kuning)

Memeriksa keabsahan syahadah pendidikan pesantren (PDF Melakukan langkah dan upaya (pendampingan / advokasi)
Ula, Wustho, Ulya, Pendidikan Muadalah Ula, Wustho, Ulya, untuk pemenuhan mutu pendidikan pesantren (PDF Ula,
Ma’had Aly, & pengkajian kitab kuning), untuk dapat diterima Wustho, Ulya, Pendidikan Muadalah Ula, Wustho, Ulya,
di jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan/atau dunia kerja Ma’had Aly, & pengkajian kitab kuning)
dan industri
Hubungan Kerja Majelis Masyayikh
Pusat ★ Kerja sama program,
Kemenag, Kemdikbud, ★ Fasilitasi kebijakan, dan
Bappennas, .... ★ Pendanaan
Daerah
Pemerintah pemerintah daerah, kanwil, kantor
★ Sinkronisasi regulasi & database
kemenag, dinas pendidikan, swasta, …
Badan Akreditasi ★ Peningkatan mutu pendidikan pesantren —> akreditasi,
aktualisasi data pesantren, kurikulum
BAN S/M, LAM, BNSP, …

Kementerian & Kerjasama akses pembiayaan pendidikan pesantren


(santri, infrastruktur, teknologi), tata kelola pesantren, dan
Lembaga terkait
fasilitasi penguatan Majelis Masyayikh.
Lembaga Kemenakertrans, Kemenpora,
MAJELIS Terkait Kemensos, BAZNAS, …
MASYAYIKH Kerja sama: pertukaran peserta didik, olimpiade, sistem
Swasta/ NGO pendidikan, kurikulum, bantuan pendanaan, pelatihan dan
peningkatan kapasitas, dll.
NGO (nasional/internasional),
Perusahaan, dll…
Memperkenalkan Majelis Masyayikh kepada pesantren dan publik
Media luas terkait tugas, perjalanan, & rencana yang akan dilakukan oleh
Majelis Masyayikh dalam menjalankan tugas Majelis Masyayikh
Cetak, Online, TV, Radio, … sesuai ketetapan UU

PDF ★ Pengakuan ijazah


★ Tanpa ujian nasional
Pondok Pesantren Mu’adalah ★ Keterangan lembaga terdaftar
(Dewan Masyayikh) ★ Optimalisasi 3 fungsi pendidikan pesantren: Mutu
Ma’had Aly pendidikan masa depan, dakwah toleran & damai, dan
aktor aktif dan mumpuni dalam pemberdayaan
Non-Formal masyarakat.
PMA Nomor
30 Tahun
2020 Tentang
Pendirian
Penyelenggar
aan Pesantren
Alur
Pendaftaran
Ijin
Operasional
Pondok
Pesantren
PMA Nomor 31 Tahun 2020 Tentang
Pendidikan Pesantren
• DEFINISI Tujuan Pendidikan Pesantren
SISTEM Mendidik santri agar menjadi seorang muslim
– Pesantren atau pondok PENDIDIKAN yang bertaqwa kepada Allah SWT.
menurut pengertian PESANTREN Mendidik santri agar menjadi manusia muslim
dasarnya adalah tempat dan kader-kader mubaligh yang tangguh, tabah, dan
Sistem Pendidikan handal.
belajar para santri,
Pesantren Tiga hal Mendidik santri agar memperoleh kepribadian
sedangkan, pondok berarti dan mempertebal semangat kebangsaan.
yang erat kaitannya
rumah atau tempat tinggal Mendidik santri agar menjadi tenaga-tenaga
sistem pendidikan, yang cakap dan dan terampil dalam pembangunan
sederhana yang terbuat dari
yaitu tujuan, mental dan spiritual.
bambu. Disamping itu, kata
kurikulum, dan Mendidik santri agar dapat memberi bantuan
pondok berasal dari Bahasa untuk membantu meningkatkan kesejahteraan
metode pengajaran.
Arab funduq yang berarti masyarakat, dalam rangka usaha pembangunan
hotel atau asrama Indonesia.
PMA Nomor 32 Tahun 2020 Tentang Ma’had
Aly
– Ma’had Aly merupakan – Ma’had Aly merupakan – Ma’had Aly
Pendidikan Pesantren jenjang pendidikan formal pada mengembangkan
Pendidikan Tinggi yang Rumpun Ilmu Agama
Jenjang Pendidikan Tinggi.
diselenggarakan oleh Islam dengan
Pesantren dan berada di – Ma’had Aly menyelenggarakan pendalaman Bidang
lingkungan Pesantren dengan pendidikan akademik pada Ilmu Keislaman tertentu
mengembangkan Kajian program :
meliputi Takhassus
keislaman sesuai dengan 1) Sarjana (Marhalah Ula)
kekhasan Pesantren yang yakni berdasarkan
2) Magister (Marhalah tradisi Akademik
berbasis Kitab Kuning secara
Tsaniyah), Pesantren.
berjenjang dan terstruktur.
3) Doktor (Marhalah Tsalisah).
Berjiwa pelopor Pembelajar Sepanjang Hayat

Tangguh, Mandiri &


Pemberani Berkeislaman Rahmatan Lil Alamin

Peduli lingkungan PROFIL Berakhlakul Karimah


SANTRI
INDONESI
A

Berperikemanusiaan

Berkeilmuan yang bermanfaat

Cinta Tanah air


 Merawat Tradisi,
Mengawal Inovasi…

TERIMA KASIH
Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag Prov. SULSEL
Jl. Nuri No. 53 Makassar
Website: www.sulsel.kemenag.go.id
Telp: (0411)-872219 Faksimili : (0411) 873459

Anda mungkin juga menyukai