Anda di halaman 1dari 9

TAHAPAN

MENGINISIASI
DESA 5 PILAR
STBM

PERAN TATANAN
DESA/KELURAHAN
Kerangka Pembiayaan - Program STBM
Fase 1:
Inisiasi & Perencanaan Fase 2: Fase 3: Fase 4: Fase 5:
Mobilisasi Program Implementasi oleh Monitoring & Dukungan untuk
& Pengembangan Masyarakat Evaluasi Keberlanjutan
kabupaten

Kapasitas
Rencana
Kota/

Untuk percepatan:
SDM, • Penciptaan lingkungan yang
STBM kondusif & pengelolaan
advokasi & Panduan
pengetahuan
pelatihan Implementa
• Penguatan suplai
Kecamatan

• Dukungan pendanaan si
Review tahunan Paska-
Advokasi dan
orientasi & evaluasi
tingkat
kecamatan &
Pemicuan Paska-5 PILAR
5 PILAR
Kelurahan

desa
Paska pemicuan STBM STBM
monitoring &
verifikasi
support

Waktu
Fase 1 Advokasi & Perencanaan

1. Melakukan inventarisasi data komunitas (pendataan awal


/baseline)===digunakan sbg salah satu materi yg disampaikan saat sosialisasi
2. Pertemuan awal dengan aparat desa untuk menentukan lokus kegiatan
3. Pembentukan TKM/Pokja Desa STBM
4. Pembuatan Perdes terkait STBM 5 Pilar
5. Pembuatan peta sanitasi
6. Penyusunan RPJMDes, RKPDes, RKM
7. Pengalokasian dana desa untuk kegiatan 5 Pilar STBM
8. Ikut serta dalam tim pemicu STBM
9. MOu dengan linsek (koramil, polsek, Ormas dll) untuk keikut sertaan dalam
pelaksanaan STBM mulai dari pemicuan, monev sampai verifikasi)
Fase 2 Sosialisasi dan
Peningkatan Kapasitas

1. Melakukan sosialisasi di Tk desa ( yang menghasilkan nota


kesepakatan komitmen menjadi Desa 5 Pilar STBM, RTL, dan
Pokja STBM
2. Melakukan koordinasi dengan pemdes
3. Coaching tim pemicu
4. Pelatihan monev dan verifikasi
5. Pelatihan 5 Pilar STBM
6. Pelatihan wusan 5 Pilar STBM (TTG) untuk TKM
7. Pelatihan pembuatan proposal /RKM untuk kader kesling/ TKM
Fase 3 Implementasi di
Masyarakat – Demand Creation

1. Melakukan pemicuan 5 pilar STBM


2. Melakukan kegiatan pendamping selain pemicuan untuk masing2 pilar
( kampanye CTPS, pelatihan pemilahan sampah di masyarakat, penyuluhan
keamanan pangan, sosialisasi grease trap,kampanye penggunaan tudung saji )
3. Lomba 5 pilar STBM tk desa
4. Lomba pembuatan sarana CTPS sederhana antar RT
5. Gerakan belanja bawa kantong sendiri, no tumbler no water, diet sampah
6. Gerakan ngopi bayar sampah, sembako tukar sampah dll
7. Pengadaan media, leaflet 5 pilar STBM
8. Penyebarluasan informasi melalui media yang ada di desa untuk 5 Pilar STBM
9. Sharing best practices antar desa, kunjungan ke desa lain yang sudah berhasil
Supply improvment

1. Pengadaan alat cetak untuk membuat sumur resapan


2. Pelatihan pemanfaatan sampah untuk nilai ekonomis
sampah ( paving blok, tikar, anyaman, tas dll)
3. Pembentukan bank sampah
4. Mengembangkan jejaring dengan CSR dan mikro kredit, toko
bangunan dan wusan
5. Pelatihan komposting, pelatihan biopori, pelatihan membuat
pakan ternak dari sampah daun, pelatihan membuat IPAL
sederhana, pelatihan pemanfaatan minyak jelantah
Enabling empowerment

1. Kolaborasi anggaran untuk kegiatan STBM di desa


( stimulan DD untuk resapan komunal, pembangunan
TPS, alat pengangkut sampah dll)
2. Perdes STBM
3. Penggalangan komitmen dengan tokoh agama, tokoh
pemuda, dunia usaha
Fase 4 Monitoring dan Evaluasi

1. Pleno pasca pemicuan


2. Membangun komitmen ulang untuk Desa 5 Pilar STBM
3. Update peta sanitasi
4. Monev 5 Pilar STBM, dan hasilnya difeed back kan ke
masyarakat dan stakeholder terkait
5. Uji kualitas air 6 bulan sekali
6. Verifikasi 5 Pilar STBM
Fase 5 Kesinambungan Program

1. Reward & Punisment


2. Tapping 5 pilar STBM di program lain di desa yang
sejenis
3. Deklarasi 5 Pilar STBM
4. SLR

Anda mungkin juga menyukai