5 PILAR STBM
1. Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS)
2. Cuci tangan Pakai sabun (CTPS)
3. Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAMMRT)
4. Pengamanan Sampah Rumah Tangga (PSRT)
5. Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga (PLRT)
• Pendekatan Budaya
• Studi “Memahami perilaku
sanitasi”
Promosi • Media lokal dan nasional: iklan
Enabling Supply Perubahan layanan masyarakat (TV dan
Environment Sanitation Perilaku Radio), poster dan leaflet
• Pendekatan dengan
Puskompublik dan Promkes
• Jurnalis STBM
Strategi STBM
Percepatan Supply Sanitation
Supply Upaya Percepatan
• Inovasi jamban sehat
Demand • Wirausah terjangkau
Creation a Sanitasi • Inovasi teknologi tepat
guna
Enabling Supply
Environment Sanitation • Fasilitasi • Kerjasama dengan bank
Mikro daerah untuk permodalan
Kredit pengusaha sanitasi
Strategi STBM
Percepatan Enabling Environment
Enabling Upaya Percepatan
• APBN/APBD
• Dana Desa
• CSR
Sumber Dana Lembaga keuangan formal dan non formal
•
Enabling Supply • Pendayagunaan harta, zakat, infaq, sedekah dan wakaf untuk
pembangunan sarana air bersih dan sanitasi (Fatwa MUI)
Environment Sanitation
• Akreditasi Pelatihan Fasilitator STBM, Wirausaha Sanitasi, Monev STBM
• Materi STBM masuk dalam Kurikulum Poltekes jurusan Kesehatan
Sumber Daya Lingkungan
• Materi STBM masuk dalam modul Pemberdayaan Masyarakat untuk
Desa Siaga
• Belajar jarak jauh STBM
Komponen kegiatan :
a. Pemicuan,
b. IMAS, Di 5.000 desa yang tersebar di 4.098
Puskesmas di 359 Kabupaten Pamsimas
c. Paska Pemicuan, (Sesuai SK Pamsimas Tahap II) dengan
alokasi dana
d. Kampanye CTPS, Rp7.500.000,-/desa
e. Kampanye HS Sekolah,
f. Pembuatan Peta Sanitasi,
g. Surveilans Kualitas Air
h. Verifikasi desa menuju SBS
PEMICUAN STBM 5 PILAR
STBM
Pemicuan adalah metode untuk mendorong masyarakat / Individu
agar perilaku kebersihan dan sanitasi mereka berubah, dari yang
tidak sehat menjadi lebih sehat.
Pada saat proses pemicuan :
1. Menyentuh Perasaaan
2. Menyentuh Perilaku
3. Menyentuh Hati Masyarakat agar Berubah
TAHAPAN PEMICUAN
PRA Pemicuan
1. Observasi Kebiasaan PHBS Masyarakat
2. Koordinasi Dengan aparat desa setempat
3. Pemilihan lokasi priyoritas pemicuan
4. Penyusunan jadwal pemicuan
5. Menghubungi tokoh setempat
6. Persiapan diri pemicu / Fasilitator/ Sanitarian
7. Persiapan bahan pemicuan
8. Persiapkan teknis keberangkatan tim pemicu
PROSES PEMICUAN (langkah-langkah)
1. Perkenalan
2. Penyampaian Maksud dan Tujuan
3. Identifikasi Bahasa Lokal (5 Pilar)
4. Pemetaan
5. Hitung (Tinja,Sampah,Limbah)
6. Alur kontaminasi
7. Transect walk
8. Kontaminasi Air
9. Titik Pemicuan (gunakan elemen pemicuan)
10. Kontrak Sosial
11. Bentuk Komite / natural leader
12. RTL Pleno Msyarakat
13. Komitmen pelaksanaan 5 Pilar
Untuk melihat / mengetahui
peta wilayah BAB, Buang
Sampah , Limbah masyarakat,
serta sebagai alat monitoring
1. Rasa Jijik
2. Rasa Malu
3. Takut Sakit
4. Aspek Agama (Takut Dosa)
5. Kemiskinan
KOMPOSISI
TIM FASILITASI PEMICUAN
DI KOMUNITAS
KOMPOSISI TIM FASILITASI DI KOMUNITAS