ALAT UKUR

KUALITAS PENELITIAN

KUALITAS DATA

ALAT UKUR

MEMAHAMI TUJUAN PENELITIAN

 KATAGORI ALAT UKUR

INSTRUMEN :

1.UNTUK MEMPEROLEH INFORMASI / DATA

KEADAAN OBYEK / PROSES YG DITELITI

2.UNTUK MENGONTROL OBYEK ATAU

PROSES PENELITIAN
 SYARAT ALAT UKUR

1. AKURASI KUALITATIF
VALIDITAS INSTRUMEN
KUANTITATIF

2.PRESISI RELIABILITAS

3.KEPEKAAN VALIDITAS KUANTITATIF

4. STANDAR / BAKU
 JENIS ALAT UKUR

1.PERANGKAT KERAS : ALAT-ALAT KEDOKT.

2. PERANGKAT LUNAK :
KUESIONER,
INDEKS
CHEK LIST
ANGKET
WAWANCARA
 WAWANCARA

FUNGSI ;
METODE PRIMER
MENDPTKAN INFORMASI LANGSUNG
MENGUJI KEBENARAN KUESIONER
INFORMASI YG TDK DPT CARA LAIN
METODE ;
 BEBAS --- + / -
 TERPIMPIN
METODE KUESIONER

* LANGSUNG
TIDAK LANGSUNG

* ISIAN ( OPEN END)

PILIHAN ( CLOSE FORM)
KOMBINASI

TUGAS : PELAJARI PERBEDAAN ANTARA

TEHNIK WAWANCARA DGN INTERVIEW
 PENGUKURAN

PROSES KUANTIFIKASI HASIL OBSERVASI

DENGAN MEMEPERHATIKAN REFERENSI
TERTENTU & DINYATAKAN DALAM BENTUK
UNIT YANG BAKU

DATA

MENENTUKAN HASIL PENELITIAN

 DATA : SEMUA INFORMASI / FAKTA YG
DIAMATI MENGENAI VARIABEL YG
DITELITI PADA SITUASI TERTENTU

PRIMER
SEKUNDER

OBSERVASI AKTIFITAS DASAR

PENGUKURAN PENELITIAN
 PENGUKURAN VARIABEL

FUNGSI MATEMATIS YG KORESPONDENSI

HIMP OBYEK (X) PROSES HIMP ANGKA (Y)

A 0
B 1
C 2
D 3
PASIEN TEK. DARAH
PASIEN KADAR KOLESTRL
 MACAM PENGUKURAN
 PENGAMATAN KUALITATIF
IDENTENTIFIKASI PADA ADA/ TDKNYA
NILAI / CIRI TERTENTU PADA SUBYEK
PENELITIAN

SKALA NOMINAL

 PENGAMATAN KUANTITATIF
IDENTIFIKASI BESAR / KECILNYA VARIASI
NILAI

SKALA KONTINUM
 KAIDAH PENGUKURAN

1.OBYEKTIFITAS
2.VALIDITAS: - Dipengaruhi bias pengukuran ;
( bias pemeriksa, bias subyek & bias instrumen)

3.RELIABILITAS--
Dipengaruhi oleh kesalahan acak (random
error)
& variabilitas pengukuran ( pengamat, subyek,
instrumen)
CIRI RELIABILITAS :
 KONSISTEN & STABILITAS
 KETEPATAN
 KETELITIAN

CIRI VALIDITAS:
 KETEPATAN SENSIVITAS &
SPESIFITAS
 KETELITIAN, KECERMATAN
MEMENUHI SYARAT RELIABILITAS
 VARIASI PENGUKURAN

VARIASI BIOLOGIS
VARIASI PENGUKURAN

INSTRUMEN PADA 1 SUBYEK

PEMERIKSA ANTAR SUBYEK
 STRATEGI PENINGKATAN

RELIABILITAS VALIDITAS

STANDARISASI BLIND
PELATIHAN PENGUKUR KALIBRASI
PENYEMPURNAAN ALAT ALAT
AUTOMATISASI
PENGULANGAN PENGUKURAN
 TAHAPAN PENGUKURAN

1. MERUMUSKAN VARIABEL ( OPERASIONAL )

2. TINGKAT PENGUKURAN-- SKALA

3. METODE & ALAT UKUR

BERKAITAN DENGAN ---- >KLINIS / SOSIAL
 KESALAHAN PENGUKURAN

1. KESALAHAN SISTIMATIK
OK : FAKTOR ALAT
& PENGUKURAN ITU SENDIRI
ANTISIPASI : ?

2. KESALAHAN SAMPLING
OK; SAMPLING PENGUKURAN TIDAK
REPRESENTATIF
ANTISIPASI ; ?
 RINGKASAN
 PENGUKURAN HAL MENDASAR

HASIL BERDASAR PENGUKURAN

 PENGUKURAN PADA VARIABEL

SKALA : KATAGORIAL / NUMERIK

 VALIDITAS & RELIABILITAS


 VALIDITAS

V.PENGUKURAN V.PENELITIAN

1. ALAT UKUR 1.VALD.PENGUKURAN

2. METODE UKUR 2. DISAIN PENELITIAN
3. PENELITI 3.ANALISIS DATA
 VALIDITAS PENELITIAN

 INTERNAL VALIDITY
VALD. BERHUB DGN APAKAH PERUBAHAN
YG TERJADI BENAR HANYA TERJADI OK
PERLAKUAN / FC. RISIKO YG DIAMATI

 EXTERNAL VALIDITY
BERHUB DGN SEJAUH MANA HASIL
PENELITIAN DALAT
DIGENERALISASIKAN PADA
POPULASI
 ++++

POPULASI

+++++
 SUMBER INVALIDITAS

VALIDITAS INTERNAL DIPENGARUHI FAKTOR

HISTORY
MATURASI
PENGUJIAN
INSTRUMENTASI
STATISTIK
SELEKSI DIFERENSIAL
DROPOUT / MORTALITAS
VALIDITAS EXTERNAL DIPENGARUHI FAKTOR :

 INTERAKSI UJI AWAL DENGAN PERLAKUAN

 INTERAKSI SELEKSI DENGAN PERLAKUAN
 KEADAAN YG TERLALU SPESIFIK
 PERLAKUAN GANDA ( CROSS – OVER)
  RANCANGAN PENELITIAN

RENCANA TENTANG BAGAIMAN CARA

MENGUMPULKAN, MENYAJIKAN DAN
MENGANALISIS DATA -- MEMBERI ARTI
PADA DATA SECARA EFISIEN & EFEKTIF

MELIPUTI TAHAPAN :
PENENTUAN ALAT UKUR
PENGUMPULAN DATA
ANALISIS
 PENELITIAN

KONFIRMASI KEBENARAN HIPOTESA

MENJAWAB PERMASALAHAN

JAWABAN ADEKUAT

RELEVANSI DATA
 KRITERIA PERLUNYA SUATU
RANCANGAN PENELITIAN

1. RELEVANSI DATA
2. RELIABILITAS
3. OBYEKTIFITAS OPTIMAL
4. VALIDITAS
5. TEHNIS PELAKSANAAN :
EFISIEN / EFEKTIF
 DISAIN PENELITIAN

STRUKTURISASI PENELITIAN
(OPERASIONALISASI PROSES
PENELITIAN)

IDENTIFIKASI JENIS & HUB ANTAR

VARIABEL
 FUNGSI RANCANGAN PENELITIAN ???

OPTIMALISASI BERIMBANG ANTARA

VALIDITAS INTERNAL & EXTERNAL

PENGENDALIAN VARIANS

MENINGKATKAN VALIDITAS PENELITIAN

SECARA :
MAX. VARIANS PENELITIAN
KONTROL VAR. LUAR
MINIMALISASI VARIANS KESALAHAN
 VARIANS PENELITIAN : VARIABILITAS NILAI
VAR TERGANTUNG ( B ) YG TERJADI AKIBAT
PENGARUH VAR BEBAS (A)

A B
A1 B1
A2 B2
A3 B3
A4 B4
An Bn
KONTROL VARIABEL LUAR :
MENIADAKAN PENGARUH VAR LUAR SECARA;
 MEMILIH SUBYEK DGN VAR LUAR HOMOGEN
 RANDOMISASI
 MATCHING

 A B
VARIANS KESALAHAN :

VARIABILITAS HSL PENGUKURAN( DATA)

OK FLUKTUASI / KESALAHAN
PENGUKURAN

ANTISIPASI : RELIABILITAS
MANFAAT :

 SBG KERANGKA OPERASIONAL

PENELITIAN

 MENEGASKAN INTENSITAS / EKSTENSITAS

PENELITIAN

 MEMPREDIKSI KESULITAN

 MENGET. KETERBATASAN / KELEMAHAN

PENELITIAN
 KLASIFIKASI : MENURUT A.L. :
 RUANG LINGKUP PENELITIAN
KLINIS
LAPANGAN
LABORATORIUM

 WAKTU PENELITIAN
TRANSVERSAL ( CROSS-SECTIONAL)
LONGITUDINAL ( FOLLOW –UP)
TIME-SERIES ( TREND)
 SUBSTANSI:
DASAR
TERAPAN

 HUBUNGAN ANTAR VARIABEL /ANALISIS

DESKRIPTIF
ANALITIK

 ADANYA MANIPULASI / PERLAKUAN

OBSERVASIONAL
EKSPERIMENTAL
 KULIAH 6:LANJUTAN RANCANGAN
PENELITIAN

INITIAL STAGE SUBSEQUENT STAGE

EXPOSURE

INTERVENTION NATURAL

EXPERIMENTAL OBSERVATIONAL
 RANCANGAN OBSERVATIONAL
PRINSIP MASALAHNYA ;

FENOMENA / KEJADIAN YANG TELAH ADA /

TERJADI

MENGAMATI FENOMENA ALAMIAH TANPA

DIKONTROL
 MENURUT PERUBAHAN WAKTU:

INITIAL SUBSEQUENT ULTIMATE

STUDI CROSS-SECTIONAL ( TRANSVERSAL) :

CIRI POPULASI PADA WAKTU TERTENTU

STUDI LOGITUDINAL ( FOLLOW-UP );

POLA PERUBAHAN / PERBEDAAN ANTAR WAKTU

STUDI TIME-SERIES ( TREND)

TREND PERUBAHAN / KORELASI ANTARA WAKTU
DGN PERUBAHAN
 OBSERVATIONAL : SEBAB-AKIBAT
 PROSPEKTIF = FORWARD-STUDY
( COHORT STUDY )

SEBAB AKIBAT

 RETROSPEKTIF = BACKWARD STUDY

( CASE-CONTROL STUDY )

SEBAB AKIBAT
 RANCANGAN EKSPERIMENTAL

 MENGUJI HUB SEBAB – AKIBAT DALAM KONDISI

TERKONTROL

 USAHA MINIMALISASI EFEK PERANCU

 MANFAAT: INFORMASI CAUSE SECARA

MAXIMAL ( BIAYA MINIMAL)
PRINSIP STUDI EKSPERIMENTAL

1. REPLIKASI
2. RANDOMISASI
3. KONTROL ( PERLAKUAN
BANDING )
 JENIS STUDI EKSPERIMENTAL :

1. PRA EKSPERIMENTAL
2. QUASE EKSPERIMENTAL
3. TRUE EKSPERIMENTAL

VALIDITAS INTERNAL / EKSTERNAL

MANTAP
 JENIS RANCANGAN EKSPERIMENTAL

TUGAS BACA
CONTOH :

PRETEST-POSTEST CONTROL GROUP DESIGN

K1 : OBSV INTERVENSI OBSV

R :
K2 : OBSV - OBSV
 REPLIKASI

 BANYAKNYA UNIT EKSPERIMEN YANG

MENDAPAT PERLAKUAN SAMA PADA
KONDISI TERTENTU

 MENYANGKUT UNSUR :
UNIT SAMPLING
PERLAKUAN
UNIT EKSPERIMEN
 FUNGSI REPLIKASI :

 UNTUK MENGESTIMASI KESALAHAN

EKSPERIMENTAL

 MENINGKATKAN PRESISI HASIL EKSPERIMEN

 MENINGKATKAN VALIDITAS EKSTERNAL

 KESALAHAN EKSPERIMEN

 PERBEDAAN HASIL ANTARA 2 EKSPERIMEN

YG IDENTIK TERHADAP 2 UNIT EKSPERIMEN

 MELIPUTI :
KESALAHAN PENGUKURAN
KESALAHAN PROSEDUR EKSPERIMEN
PERBEDAAN ANTAR UNIT EKSPERIMEN
PENGARUH FAKTOR LUAR
 RANDOMISASI

 KEADAAN D? SETIAP UNIT EKSPERIMEN

MEMPUNYAI PROBABILITAS YG SAMA UNTUK
MENDAPAT PERLAKUAN

 SETIAP PERLAKUAN DAPAT DIAPLIKASIKAN

DGN PROBABILITAS YG SAMA TERHADAP UNIT
EKSPERIMEN

 RANDOMISASI PADA KELOMPOK

MANFAAT :

 MENINGKATKAN VALIDITAS
EKSTERNAL

 ESTIMASI KESALAHAN
EKSPERIMENTAL

 ASUMSI DASAR UNTUK UJI

INFERENSIAL
 KONTROL / PERLAKUAN BANDING

 MUTLAK DALAM STUDI EKSPERIMEN

FUNGSI :
 AGAR EKSPERIMEN LEBIH EFISIEN

 MENGURANGI KESALAHAN EKSPERIMEN

 MENINGKATKAN KUAT UJI ( UJI

KEMAKNAAN LEBIH SENSITIF)
 UJI KLINIS (CLINICAL TRIAL)

UJI EKSPERIMENTAL YG DILKUKAN PADA

MANUSIA :

UJI KLINIS OBAT

TEHNIK PERAWATAN / TINDAKAN
OPERASI TERTENTU
BLINDING / MASKING =
KETERSAMARAN DALAM CLINICAL
TRIAL

UNTUK MENGHINDARI BIAS DARI PENELITI,

SUBYEK MAUPUN EVALUATOR

 SINGLE BLIND / MASK

 DOUBLE BLIND
 TRIPLE BLIND