GIZI IBU
MENYUSUI
Kelompok 2:
Restu Apriena Putri 1706004726
Rizqie Putri N. 1706004783
S
I
)
a LATAR BELAKANG
d
a
l
Ib
u
k
u
ra
n
giz
b
erisk
o
tiSau
d
aksgizi
b
u
b
erh
p
asilm
a
d
en
a
m
yaslktiu
b
er
su
p
i2
e
,n
gar
u
2
h
6
-2
ter
,5
h
6
kaliad
a
lep
b
ke
ih
b
er
b
esarh
asil
d
in
b
am
e
n
n
d
yu
in
gkasu
i.
n
i
b
u
d
e
n
ga
n
giz
b
aik.
M
e
m
p
a
e
r
s
i
a
p
k
h
a
n
s
t
a
t
u
s
g
i
z
m
i
i
b
u
s
a
a
a
t
l
a
k
k
t
a
s
i
a
m
e
m
a
s
t
n
i
k
a
n
b
a
a
y
i
m
e
n
n
d
a
p
a
t
A
S
I
d
e
n
u
g
a
n
k
u
a
t
n
t
i
t
a
s
a
d
a
n
k
u
m
a
l
i
t
a
s
a
t
e
r
b
a
i
k
.
Tidak banyak
(Fikawati dkk., 2016)
diketahui
ANATOMI DAN FISIOLOGI LAKTASI
Anatomi Payudara
Payudara : jaringan kelenjar, jaringan ikat, dan jaringan lemak
Payudara : korpus, areola, puting
Diameter ± 10-12 cm
Berat payudara:
Pada wanita tidak hamil: sekitar 200 gram (tergantung individu)
Pada akhir kehamilan : sekitar 400-600 gram
Pada masa menyusui : dapat mencapai 600-800 gram
(Gabbe et al., 2012) Supporting tissue and fat Refleks Menyusui (Mahan and Escott-Stump, 2008)
KEBUTUHAN GIZI IBU MENYUSUI
HAMIL MENYUSUI
700 kalori
per hari 200 kalori
500 kalori dari dari cadangan
makanan lemak tubuh
ibu
6 bulan pertama
+330 Kal/hari
(Angka Kecukupan Gizi., 2013)
Ibu yang memiliki kecukupan energi yang lebih, produksi ASI lebih banyak
KEBUTUHAN PROTEIN IBU MENYUSUI
Penambahan 6 bulan
pertama
11 g/hari
(Angka Kecukupan Gizi., 2013)
KEBUTUHAN LEMAK IBU MENYUSUI
BAHAN MAKANAN UKURAN RUMAH TANGGA BERAT DALAM GRAM (MENGANDUNG
LEMAK TAK JENUH (URT) 50 KKAL & 5 G LEMAK)
Alpokat ½ buah besar 60
Margarin jagung ¼ sendok teh 5
Mayonaise 2 sendok makan 25
Minyak biji kapas 1 sendok teh 5
Minyak matahari 1 sendok teh 5
Minyak jagung 1 sendok teh 5
Minyak kedelai 1 sendok teh 5
Minyak kacang tanah 1 sendok teh 5
Minyak safflower 1 sendok teh 5
Minyak zaitun 1 sendok teh 5
Protein
Daging sapi, ayam, ikan, telur, susu, biji-bijian,
kacang-kacangan 56 gram +20 gram +20 gram +20 gram
Karbohidrat Nasi, roti, kentang, jagung, singkong, ubi 309 gram +40 gram +45 gram +55 gram
Lemak Daging, ikan, telur, susu 75 gram + 10 gram +11 gram +13 gram
Kalsium
Susu, keju, ikan yang dikonsumsi bersama tulangnya
(ikan teri), biji-bijian utuh 1100 mg +200 mg +200 mg +200 mg
Fosfor
Susu, ikan yang dikonsumsi bersama tulangnya (ikan
teri), keju, daging 700 mg +0 mg +0 mg +0 mg
Zat Besi
Sayuran hijau, kacang-kacangan, daging sapi,
danging ayam, ikan 26 mg +9 mg +6 mg +8 mg
Zinc
Dging merah, ayam, kacang-kacangan, serealia, dan
hasil laut 10 mg +5 mg +5 mg +5 mg
Yodium Garam beryodium, ikan dan hasil laut 150 µg +70 mg +100 µg +100 µg
Magnesium Kacang-kacangan, tahu, hasil laut, beras utuh 310 mg +40 mg +0 mg +0 mg
Vitamin A
Sayuran hijau, buah berwarna oranye dan merah,
mentega 500 RE +300 RE +350 RE +350 RE
Kebutuhan
Zat Gizi Sumber Makanan
Tidak Hamil Saat Hamil Menyusui 6 Bln Pertama Menyusui 6 Bln Kedua
Vitamin C Tomat, jeruk, jambu biji, melon, sayuran 75 mg +10 mg +25 mg +25 mg
Asam Folat Hati, gandum, roti, sayuran hijau 400 µg +200 µg +100 µg +100 µg
Riboflavin (B2) Susu, hati, beras utuh 1,3 mg +0,3 mg +0,4 mg +0,4 mg
Tiamin (B1) Daging, hati, beras utuh, kacang 1,1 mg +0,3 mg +0,3 mg +0,3 mg
Pridoksin (B6) Gandum, jagung, hati, daging 1,2 mg +0,4 mg +0,5 mg +0,5 mg
Metionin (B12) Susu, telur, daging, hati keju 2,4 µg +0,2 µg +0,4 µg +0,4 µg
Mengonsusmsi
makanan padat
gizi
(Fikawati dkk., 2016)
PENGATURAN DIET IBU MENYUSUI (PGS 2014)
Konsumsi aneka •
•
Untuk mendapatkan energi, protein, zat gizi mikro
Untuk pemeliharaan kesehatan ibu dan
ragam pangan pembentukan ASI
Batasi •
•
Kafein dalam kopi belum bisa diterima oleh
metabolisme bayi
Aman jika 300 mg/hari atau 3 cangkir /hari
minum kopi • Jika lebih dari itu, mengurangi kandungan zat besi
dalam ASI sebanyak 30%
Saluran tersumbat (statis) Pada ujung puting terlihat Pengosongan payudara Mastitis
mengeras menjadi seperti tidak sempurna
serbuk
Puting datar (flat nipple) Bentuk puting datar dan Fisiologis Bayi kesulitan menyusu
terbenam
Puting lecet Terdapat luka pada puting Puting yang lecet dapat
disebabkan oleh teknik
menyusui yang salah atau
perawatan yang tidak
betul pada payudara atau
infeksi monilia
• Menyusui lebih
sering/memompa
Payudara hingga payudara kosong
Stasis bengkak • Teknik menyusui yang
• Kompres air hangat
benar
(sebelum menyusui)
• Oleskan ASI pada puting
• Kompres air dingin
(setelah menyusui) Masalah ibu dan areola setelah
menyusui
• Gunakan pakaian dalam
yang nyaman
menyusui • Hindari penggunaan
salep/lotion
• Menyusui lebih
sering/memompa
Mastitis
Puting • Jaga kebersihan
payudara
hingga payudara kosong
• Teknik menyusui yang lecet
benar
Puting Perbaiki bentuk puting
Konsultasi dengan dokter
untuk pemberian terapi susu datar dengan bantuan spuit