GIZI KESEHATAN

REPRODUKSI
TOPIK 1
GIZI IBU HAMIL

OLEH :
Annisa Lidra Maribeth 1706003944
Alifani Faiz Faradhila 1706003925
FISIOLOGI KEHAMILAN

SISTEM HORMONAL

• hCG (human chorionic gonadotropin)

• Estrogen meningkat
• Progesteron meningkat
• hCS (human chorionic somatotropin)
• Hormon Tiroid
• Kelenjar Adrenal
• Kelenjar Pituitari
FISIOLOGI KEHAMILAN

SISTEM KARDIOVASKULAR

• Peningkatan Curah Jantung

• Peningkatan Volume Darah
• Perubahan Tekanan Darah
• Perubahan Hemoglobin
• Peningkatan Sel Darah Merah
FISIOLOGI KEHAMILAN
SISTEM RESPIRASI

• Hiperventilasi
• Diafragmatic Breating

SISTEM PENCERNAAN

• Radiasi Otot Halus

• Relaksasi otot-otot perut dan pencernaan

PENINGKATAN JARINGAN LEMAK

FISIOLOGI KEHAMILAN

SALURAN KEMIH

• Peningkatan Laju Filtrasi Glomerulus

• Peningkatan Reabsopsi Natrium
• Desakan Rahim Terhadap Kandung Kemih.
FISIOLOGI KEHAMILAN

PLASENTA

• Fungsi : Barrier/ Filter, Pentransfer Zat-Zat, Penghasil

Hormon
• Tersusun : 88% Air, 11% Protein, 1 % Lemak.
KENAIKAN BERAT BADAN
SELAMA KEHAMILAN

KENAIKAN BB IBU HAMIL

Jaringan Tubuh Ibu

Produk Kehamilan
KENAIKAN BERAT BADAN
SELAMA KEHAMILAN
Tabel Kenaikan Berat Badan Selama Kehamilan yang Dianjurkan
berdasarkan IMT Prahamil
Status gizi IMT Total Kenaikan BB Kenaikan BB pada trimester ke-2
prahamil Prahamil (Kg) dan ke-3 (kg/minggu)

Underweight <18,5 12,5-18 0,5 (0,5-0,65)

Normal 18,5 – 24,9 11,5 – 16 0,5 (0,4-0,5)

Overweight 25-29,9 7,11 – 11,5 0,3 90,2 - 0,35)

Obese >30 5- 9 0,25 (0,2– 0,3)

 KENAIKAN BERAT BADAN
SELAMA KEHAMILAN
O Worthington-Roberts dan Williams (1993) memformulasikan
perhitungan kenaikan berat badan ibu hamil sebagai berikut :
O Menambahkan 20% berat Badan (BB)/ Tinggi Badan (TB) ibu
prahamil sesuai standar normal dengan menggunakan berat
badan ideal (kg)
O BB Ideal = Tinggi Badan (TB) – 110
Untuk TB > 160 cm
O BB Ideal = Tinggi badan (TB) -105
Untuk TB kurang sama 160cm

NB: Jika ada selisih antara BB Ieal dengan BB aktual maka harus
ditambahkan selisih kekurangannya.
 KENAIKAN BERAT BADAN
PADA KEHAMILAN
O Kenaikan berat badan pada kehamilan kembar
yaitu pada IMT normal 17-25kg, pada IMT
overweight 14-23 kg, dan pada IMT obese 11-19
kg
O Kenaikan berat badan pada kehamilan remaja:
1. Dihitung kenaikan BB seperti kenaikan BB
dewasa
2. Ditambah Kebutuhan Kenaikan BB untuk
mendukung pertumbuhan normal postmenarce
(selama 9 bulan kehamilan).
OUTCOME KEHAMILAN
O Memperbaiki status gizi prahamil dgn IMT
18,5-25 kg/m² dan kadar Hb 12 mg/dl
O Usia terbaik untuk hamil yaitu 20-35 tahun
O Gizi seimbang terutama saat TM I
O Mengolah makanan dgn tepat ,sampai matang
O Aktivitas fisik yang aman
O ANC teratur minimal 4 kali selama hamil
TUMBUH KEMBANG JANIN
 MASALAH TUMBANG
O Status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi
pertumbuhan janin. Apabila status gizi buruk
maka dapat diketahui ketika bayi sudah lahir
dengan berat badan lahir rendah (<2500 g).
O Indeks Ponderal, indeks pengukuran bb
terhadap pb bayi untuk merefleksikan
pertumbuhannya selama masa kehamilan.
PI = BB lahir (gram)/PB (cm³)x100
O BBLR disebabkan oleh dua faktor, prematur dan
IUGR (Intra Uterine Growth Retardation). BBLR
dikategorikan menjadi BBLR (1500-2499 g), BBLSR
(1000-1499 g), BBLER (<1000 g).
O Berdasarkan uk dibagi menjadi premature (< 37
minggu), mature (37-42 minggu), postmature (≥ 42
minggu).
O Hubungan antara uk dengan bb lahir bayi
mencerminkan kesesuaian tumbang janin dan masa
kehamilan (menggunakan rumus PI).
SGA  bb lahir < 10 persentil
LGA  bb lahir > 90 persentil
AGA  sesuai, 10-90 persentil
KEBUTUHAN GIZI BUMIL
 Kebutuhan
Tak Hamil Hamil Hamil
Zat Gizi Sumber Makanan
Trimester 1 Trimester
2&3
Protein Daging, ayam, ikan, telur, susu 56 g +20 g +20 g
Karbohidrat Nasi, roti, kentang, jagung, ubi 309 g +25 g +40 g
Lemak Daging, ikan, telur susu 75 g +6 g +10 g
Kalsium Susu, keju, ikan teri, biji-bijian 1100 mg +200 mg +200 mg
Fosfor Susu, ikan teri, daging, keju, daging 700 mg +0 +0
Zat besi Sayuran hijau, kacang-kacangan 26 mg +0 +10 mg
Zinc Daging merah, serealia, hasil laut 10 mg +2 mg +4 mg
Yodium Garam, ikan, hasil laut 150 mcg +70 mcg +70 mcg
Magnesium Kacang-kacangan, tahu, beras utuh 310 mg +40 mg +40 mcg
Vitamin A Sayuran hijau, buah oranye&merah 500 RE +300 RE +350 RE
Vitamin D Susu, kacang-kacangan, sun-light 15 mcg +0 +0
Vitamin E Minyak sayur, sayuran, gandum 15 mg +0 +0
Vitamin K Kuning telur, hati, brokoli, bayam 55 mcg +0 +0
Vitamin C Tomat, jeruk, jambu, melon, sayur 75 mg +10 mg +10 mg
Asam folat Hati, gandum, sayuran hijau 400 mcg +200 mcg +200 mcg
Niasin (B3) Daging, biji-bijian, kacang 12 mcg +4 mg +4 mg
Riboflavin (B2) Susu, hati, beras utuh 1,4 mg +0,3 mg +0,3 mg
Tiamin (B1) Daging, hati, beras utuh, kacang 1,1 mg +0,3 mg +0,3 mg
Piridoksin (B6) Gandum, jagung, hati, daging 1,3 mg +0,4 mg +0,4 mg
Metionin (B12) Susu, telur, hati, keju, daging 2,4 mcg +0,2 mcg +0,2 mcg

Total Energi 2250 kkal +180 kkal +300 kkal

 Daftar Pustaka
O Syafiq, Fikawati, Karima. 2015. Gizi Ibu dan Bayi.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
O Pillay S, Mebazaa A, dkk. 2016. Physiological changes in
pregnancy. Article from Cardiovascular Journal of Africa.
O Cunningham F, Wenstrom K, dkk. 2006. Williams
Obstetrics (22rd ed). Mc Graw Hills.
O Nafsiah, Mboi. 2013. Permenkes RI No. 75 Tahun 2013
tentang Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan Bagi
Bangsa Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
O Susilowati, Kuspriyanto. 2015. Gizi dalam Daur
Kehidupan. Bandung: Refika Aditama.
Terimakasih