Anda di halaman 1dari 44

KEBUTUHAN GIZI

IBU HAMIL DAN


IBU MENYUSI
IKA MUZDALIA, S.KEP,NERS.,M.KES
MASALAAH GIZI MENURUT SIKLUS
KEHIDUPAN

IBU HAMIL BAyI LAHIR

ANEMIA, KURANG GIZI MIKRO BBLR


KE
P
UNDERWEIGHT
STUNTING BALITA
REMAJA DAN STUNTING
WUS ANEMIA
ANEMIA
KVA

PERTUMBUHAN LAMBAT,
STUNTING, ANEMIA, COGNIIVE
FEFICT
ANAK USIA SEKOLAH
IBU HAMIL DAN MENYUSUI

Hamil dan menyusui merupakan salah satu periode dalam siklus


hidup manusia yang hanya dialami oleh seorang perempuan.
Periode ini akan sangat menentukan kualitas dari bayi yang akan
dilahirkan. Bayi yang dikandung oleh ibu selama hamil serta bayi
yang disusui selama proses menyusui ditentukan oleh makanan atau
zat gizi yang dimakan atau dikonsumsi oleh ibu selama hamil dan
menyusui tersebut, sehingga sangat penting Anda mengetahui
kebutuhan gizi ibu selama hamil dan menyusui ini.
GIZI SEIMBANG IBU HAMIL

, dengan melihat:
keanekaragaman pangan,
Susunan pangan sehari-hari
aktifitas fisik, perilaku hidup
yg mengandung zat gizi dlm
bersih dan memantau berat
jenis dan jumlah
badan secara teratur
sesuaindengan kebutuhan
u/mempertahankan BB
tubuh
normal u/mencegah masalah
gizi
PERIODE PERKEMBANGAN KEHAMILAN

Perkembangan zigot, yaitu


pembentukan sel

Perkembangan embrio yait dari


deferensiasi janin sampai
organogenesis

Perkembangan fetus atau


pertumbuhan bakal bayi
PERUBAHAN FISIOLOGI PADA IBU HAMIL SETELAH TRISMESTER II

Volume plasma yang naik 40-50%


Pertumbuhan dan perkembangan
menyebabkan anemia pada
yang terjadi baik pada ibu maupun
kehamilan walaupun RBC (red
janin menyebabkan konsumsi
blood cell) atau sel darah merah
oksigen meningkat sehingga
jumlahnya bertambah 33%, kadar
dampaknya cardiac output naik
protein plasma akan turun, ginjal
sehingga jantung juga membesar
akan membesar untuk kompensasi
12%.
kerja yang lebih keras.
KEBUTUHAN GIZI IBU HAMIL

Energi tambahan bagi ibu hamil (bumil)


dibutuhkan untuk; pemekaran jaringan
Trimester II ibu yaitu penambahan volume darah,
pertumbuhan uterus dan payudara serta
penumpukan lemak

• energi tambahan dipergunakan untuk


Trimester III
pertumbuhan janin dan placenta
PESAN GIZI SEIMBANG UNTUK IBU HAMIL
Mengkomsumsi makananan yg beranekaragam
pangan lebih bnayk guna u/memenuhi kebutuhan
energi, protein, dan vitamin serta mineral sebagai
pemeliharaan

Membatasi makanan yg mengandung tinggi garam


u/mencegah Hipertensi yg beresiko kemaatian janin,
terlepasnya plasenta serta gangguan pertumbuhan

Minum air putih lebih bnyak mendukung sirkulasi


janin, produksi cairan amnion dan meningkatnya
volume darah, mengatur keseimbangan asam basa
tubuh asupan air sekitar (2-3 liter/hari /8-12 gelas
perhari)
FAKTOR YANG keadaan sosial hamil; keadaan
MEMPENGARUHI dan ekonomi ibu kesehatan dan
STATUS GIZI IBU sebelum gizi ibu
SEWAKTU KONSEPSI
TERDIRI DARI
Jarak kelahiran
jika yang
Paritas;
dikandung bukan
anak pertama

dan usia
kehamilan
pertama
KEBUTUHAN GIZI IBU
HAMIL

Trimester I Trimester II Trimester III

• Nafsu makan • Kebutuhan • Nafsu makan


menurun kalori mulai baik sehingga
• Rasa mual dan meningkat makanan
muntah • BB mulai diberikan porsi
bertambah kecil tapi
Berikan makanan Berikan makanan sering
kering dan tinggi
karbihidrat serta
seimbang, banyak • Komsumsi
buah dan sayur,
buah-buahan buah dan sayur
or mal
N
TAMBAHAN BB Trimester I
SELAMA ( 1,1 )
KEHAMILAN 10-12 Kg
Kg

Trimester II Trimester III


(2,2 Kg (5,0 Kg)
Cara menentukan status gizi ibu
sebelum hamil
IMT = (18,5 - 25,0)
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝐵𝑎𝑑𝑎𝑛 ( 𝐾𝑔)
𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝐵𝑎𝑑𝑎𝑛 ( 𝑚 ) 𝑥 𝑇𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝐵𝑎𝑑𝑎𝑛(𝑚 )

LILA/Lingkar lengan atas


• Ambang batas LILA dengan risiko KEK (23,5 cm)
• LILA kurang dari 23,5 cm maka dikatakan wanita
tersebut mempunyai risiko KEK, dan dapat diperkirakan
akan melahirkan bayi dengan BBLR.
PERTAMBAHAN BB BERDASARKAN STATUS GIZI
SEBELUM HAMIL
Indeks Massa Total tambahan Tambahan BB Tambahan BB
Tubuh (IMT) BB (Kg) trimester I (Kg) Per.minggu
pra hamil Trimester II,
III (Kg)
• < 18,5 12,5-18 2,3 0,5
( kurus)
• 18,5-25,0 11,5-13,0 1,6 0,4
(Normal)
• >25-27 7,0-11,5 0,9 0,3
(overweight)
• >27 < 6,8
(obesitas)
BERAT BADAN JANIN = 3,5-4 KG
PENYEBAB
PLASENTA = 0,5 – 1 Kg
KENAIKAN
BERAT BADAN Ciran amnion = 1 Kg

Payudara = 0,5 kg

Penambahan volume darah = > 2m5


Kg

Lemak tubuh = > 2,5 Kg

Penambahan jaringan otot & cairan =


2- 3,5 Kg
Jenis bahan Janin (g) Plasenta dan
cairan Amnion (g)
BAHAN-BAHAN YG
DITRANSFER KE JANIN Total berat badan 3500 1450
DAN PLASENTA
Air 2530 1350
SELAMA HAMIL
Protein 410 40
Lemak 480 4
Natrium 5,7 3,9
Kalium 6,4 1,1
Klorida 6,0 3,1
Kalsium 29,0 0,2
Forfor 16,9 0,6
Magnesium 0,8 0,06
Zat besi 0,3 0,01
Pertambahan BB (g)
Bagian tubuh
10 minggu 20 minggu 30 minggu 40
minggu
Ibu
Deposit lemak 310 2050 3480 3345

Cairan antar sel 0 30 80 1680


Darah 100 600 1300 1250
PERTAMBAHAN BB IBU uterus 140 320 600 970
DAN JANIN SELAMA Payudara 45 180 360 405
PERIODE KEHAMILAN Total 595 3150 5820 7650
Janin
Janin 5 300 1500 3400
Cairan amnion 30 350 750 800
plasenta 20 170 430 650
TOTAL 55 820 2680 4850
TOTAL 650 4000 8500 12500
PERTAMBAHAN
GIZI
SEIMBANG IBU
HAMIL
PRINSIP
PERTAMA GIZI
SEIMBANG PADA
IBU HAMIL ENERGI PROTEIN
KARBOHI
LEMAK VITAMIN
DRT
ADALAH
MENGKOMSUMS
I ANEKA RAGAM
PANGAN
SECARA
SEIMBANG
KEBUTUHAN ENERGI
ENERGI • Tambahan energi dibutuhkan
u/pertumbuhan janin, plasenta dan
jarinan tubuh ibu, megnigmbangi
meningkatnya kegaiatan metabolism
(±15%), meningkatnya aktifitas
muscular dan u/mndptkn kulalitas
kehamilan yg baik
• Tmbahan energi ± 300kkal/hari (15%)
selama trimester 2 dan 3
• Semntara pd trimester 1 ibu sering
mngalami gangguan selera makan
sehinga diupayakan mengkonsumsi
makanan tambaan energi 180 kkal/hari
Protein
Tambahan protein Tambahan protein yg
diperlukan u/ berkualitas adalah
pertumbuhan jaringn 10g/hari (17g/hari
tubuh ibu, janin dan untuk menu net protein
plasenta serta utilization atau NPU
melindungi kehamilan 70%)

Melindungi kehamilan
dari komplikasi dan defesiensi
protein
Karbohidrat diperlukan u/sumber
energi dan m encegah terjadinya
KARBOHIDRAT glukoneogeonesis yg tdk efesien

Kecukupan u/ibu hamil adalah


130-210g/hari

Pola pangan yg baik adalah


komposisi energi dari karbohidrat
sbnyk 50-65 %, protein 10-20% dan
lemak 20-3-%
LEMAK
Lemak yg dikomsumsi
tidak lebih 30% dari total
kecukupan energi, yaitu
Tambahan lemak maksimal 8 % dari lemak
diperlukan u/ jenuh dlm bentuk asam
melengkapi kebutuhan lemak PUFA yg sangat
energi guna diperlukan u/membrane
mempertahankan sel, pada otak janin trdpt
pertambahan berat badan
60%, Sebagian diantaranya
terdiri dari omega-6 dan
sebagiannya adalah
omega-3 (DHA)
PENAMBAHAN ZAT GIZI IBU HAMIL
VITAMIN
Vitamin B1dan B2
• Tambahan vit B1 sebnyak
0,3mg untuk maisng-masing
Beras tumbuk, trimester I,II dan III
kacang-kacangan,
kuning telur, hati dan
kerang
Vitamin B3
• Tambahan vit B3 sejumlah
0,4 mg pd trimester I,II dan
II
SUMBER
MAKANAN Vit B2
• Telur, hati, dan susu

Vit B3
• Telur, hati, ikan,daging,
susu dan kacang-
kacangan
Vit B6 (piridoksin)
• Defisiensi B6 mengakibatkan aktifitas dijaringan plasenta
menurun. Kebutuhan ibu hamil (0,4 mg/hari). Sumber:
minyak jagung, gandum, beras,kedalai
Folat
• Jumlah yang dibutuhkan hingga trimester akhir
kehamilan adalah 0, 4 mg/hari per orang.
•200µg/hari u/produksi sel-sel darah merah dan
pertumbuhan sel-sel baru pd saat pembentukan janin
•Defesiensi asam folat mengakibatkan anemia makrositik
pd ibuhamil
•Sumber: buah- buahan, sayuran hijau, serelia fortifikasi
LANJUTAN
• Diperlukan
Vit u/mengaktifkan folat.
B12 • Diperoleh : daging,
telur dan susu.
VIT C • Terdapat hubungan
( ASA
antara rendahnya
M
kadar vitamn C dalam
ASKO
plasma dengan
a m i la n, RBAT
Semakin tua
us ia k e h kejadian preklampsi
dlm d a r ah s e m a k in )
ka d a r v it C
b ro w n , 2 01 0)
menurun (
VITAMIN A Ibu hamil memerlukan tambahan asupan
vitamin A untuk meningkatkan simpanan vit A
pd janin, berperan dalam integritas jaringna
epitel, stabilitas membrane sel saraf dan sist
reproduksi, serta pembentukan tulang dan
kerangka tubh janin.

Sumber Vit A :
Pengan hewani : hati dan daging
Pangan nabati : wortel dan sayuran
berdaun hijau tua
Vitamin D Fungsi
Pembentukan dan
pertumbuhan
tulang
f e si e nsi
De Asupan vitamin D yg kurang dapat
Dibutuhkan dalam
menghambat pertumbuhan tulang
dan gigi janin serta osteomalasia
jumlah banyak
ada ibu dalam kehamilan
Kalsium (Ca)
• Kalsium diperlukan u/ mineralisasi rangka
tulang dan gigi janin
• Selama trimester terkahir , saat proses
klasfikasi tulang janin, transfer kalsium ke
plasenta lebih cepat
• Pada minggu ke2 terakhir kehamilan, lebih
dari 300mg kalsium ditransfer ke janin tiap
hari
Zat besi (Fe)
•Kekurangan zat besi dapat mengganggu
pembentukan sel darah merah, sehingga
terjadi penurunan hemoglobin
•Dapat menyebabkan penurunan kadar
oksigen di jaringan sehingga bayi lahir
Kebutuhan tambahan total selama dengan(anemia, BBLR)
kehamilannya, diperkirakan 1.000 mg.
• Tambhan yodium bumil diperlukan krn terjadi
peningkatan laju metabolic basal.
• Disarankan sekitar 50 ug/hari pd msing-masing
Yodium trimester
• Gondok beresiko pada anak jika ibu mengalami
defsiensi yodiumSumber : kerang, rumput laut,
udang dan garam beryodium

• Berperan dalam pembentukan tulang Bersama kalsiu


juga berperan mengatur impuls saraf, kalsium untuk
stimulator dan magnesium u/ relaksor
Magnesium
• Defesiensi magnesium akan mengakibatkan
penegangan pd pembuluh darah, plasenta dan
umbilikal
• Kadar zink yg rendah pd ibu hamil dpt
menyebabkan janin sangat peka terhadap
teratogen yaitu serangan toksin penyebab
ZINK janin abnormal, beresiko tinggi terkena cacat
bawaan atau aborsi spontan
• Kadar zink yg rendah dalam darah
merupakan predictor BBLR

• Perlu peningkatan komsumsi


air sekurang-kuangnya 6-8
gelas, yaitu u/merangsang
• Komsumsi buang air besar juga
natrium pada mencegah infeksi ginjal.
Natriu Air
• Saat hamil terjadi
kehamilan perlu
m dijaga, tidak pembesaran uterus sehingga
menkan usus bagian bawah
lebih 2-3 g/hari dan menyebabkan sulit buang
air besar
ANJURAN JUMLAH PORSI MENURUT
KECUKUPAN ENERGI

Bahan makanan Ibu hamil (2500kkal)


Nasi /PENGGANTI (100GR) 4-6 PIRING
Sayuran (100gr) 2-3 mangkuk

Buah-buahan (100gr) 3 potong


Lauk nabati (50 gr) 2-4 potong
Lauk hewani (40gr) 4-5 potong
Susu 1 porsi
Minyak (10gr atau 1 sendok makan) 3 sendok makan
PERMASALAHAN YANG SERING DIHADAPI IBU
HAMIL, YAITU:
Hiperemesis
anemia Sembelit
gravidarum
• Makanan berkarbohidrat • Komsumsi makanan • Banyak makanan
tinggi bisa dijadikan). kaya zat besi berserat tinggi, seperti
pilihan agar energi yang • Minum suplemen yang sayur-sayuran,
terbuang akibat muntah berisi 250 mg zat besi buahbuahan, dan jenis
bisa tergantikan dalam bentuk sulfas karbohidrat yang
• Komsumsi makanan dan ferrosus (atau setara mengandung serat (roti
minuman berkadar air dengan 60 mg besi gandum atau whole
tinggi seperti sayuran, elemental) dan 400 wheat, kentang, dan ub
jus buah, dan sejenisnya mikrogram asam folat • Setiap kali makan ada 1
untuk mengganti cairan porsi sauran dan 1 porsi
yang terbuang lewat buah
muntah • Minum kira-kira 3 liter/
• Vitamin B6 hari apalgi bila bumil
Diabetes
melitus
1. Besaran energi yang disarankan adalah 1.700
1. Kadar glukosa yang tidak —2.000 kkal per hari sesuai kondisi masing-
terkendali dengan baik semasa masing
kehamilan dapat menyebabkan 2. Untuk pengaturannya, konsultasikan dengan
kelebihan masuk ke plasenta dan
dokter atau ahli gizi.
menimbulkan kenaikan kadar gula
darah pada janim 3. Lakukan pula aktivitas ringan yang dapat
2. Giant baby dengan berat lahir di memperlancar peredaran darah,
atas 4.000 gram yang akan mempertahankan kadar gula darah, serta
mempersulit proses persalinan membuat ibu lebih rileks.
4. Ibu hamil dianjurkan untuk memeriksakan
gula darahnya agar diabetes gestasional dapat
segera terdeteksi, dan jika perlu dapat diberi
obat.
Hipertensi

• Perlu pemantauan tekanan darah dan urine,


karena kadang-kadang preeklamsia tidak
memunculkan gejala klinis, sementara keadaan
preeklamsia ini dapat berkembang menjadi
eklamsia di mana ibu hamil mengalami
kejang-kejang dan gejala lainnya yang sangat
berbahaya untuk ibu dan bayinya
PENYEBAB ANEMIA
PADA IBU HAMIL
Makanan yang dikonsumsi kurang mengandung protein, zat besi,
vitamin B12 dan asam folat

Meningkatnya kebutuhan tubuh selama hamil akan zat-zat gizi karena


perubahan fisiologis ibu hamil dan pertumbuhan serta perkembangan
janin.

Meningkatnya pengeluaran zat besi dari tubuh karena perdarahan akut


dan kronis. Perdarahan akut dapat disebabkan misalnya kecelakaan
IBU MENYUSUI
Masalah gizi Anemia zat gizi besi
pada ibu 1. Penyebab utama anemia gizi adalah
menyusui kekurangan zat besi (Fe) dan asam
folat yang seharusnya tak perlu terjadi
bila makanan sehari hari beraneka
ragam dan memenuhi gizi seimbang.
2. Seorang wanita menyusui
menbutuhkan 280 mikrogram per hari
Penyebab langsung & tidak
langsung defisiensi Fe

Terdapat zat
penghambat
penyerapan zat
Jumlah Fe Kwalitas & Penyerapan Komposisi besi, minum
Ketersediaa
dalam kwantitas zat besi makanan tablet besi
n Fe dalam
makanan makanan dalam kurang dengan tablet
makanan calsium
tidak kurang tubuh beraneka
kurang. sehingga zat
cukup. rendah ragam besi tidak
dapat diserap
maksimal
Kekurangan vitamin A
•Kondisi yang kerap terjadi karena Kurang Vitamin A (KVA) adalah buta senja.
•Setiap minggunya, sebelum kehamilan, pada masa kehamilan serta setelah
melahirkan akan menaikkan konsentrasi serum retinol ibu sehingga menurunkan
penyakit rabun senja, serta menurunkan mortalitas yang berhubungan dengan
kehamilan hingga 40%.

Gangguan akibat kekurangan yodium ( GAKY)


1. GAKY adalah gangguan akibat kekurangan yodium yang mengakibatkan
terjadinya gondok atau pembengkakan kelenjer tiroid di leher dan kretinisme.
2. Yodium merupakan nutrisi penting untuk memastikan perkembangan normal otak
dan sistem saraf pada bayi dan anak-anak
3. Pada ibu menyusui, kekurangan yodium dapat mengakibatkan pengaruh negatif
pada sistem otak dan syaraf bayi dan menghasilkan IQ lebih rendah
Asupan harian yodium ibu
menyusui yang harus dipenuhi
adalah 250 mg per hari. Yodium
dapat di peroleh dari makanan
yang mengandung yodium.
KEP (Kurang Energi Protein)
• Setelah melahirkan ibu memerlukan protein
untuk memulihkan keadaan pasca
melahirkan
• Protein juga pembentuk hormon oksitosin
.
dan prolaktin yang sangat berperan dalam
Kekurangan Kalsium dan vitamin D
proses laktasi.

• Kebutuhan kalsium meningkat selama


menyusui karena digunakan untuk
memproduksi ASI yang mengandung kalsium
tingg
• Fungsi utama vitamin D pada ibu menyusui
adalah membantu pembentukan dan
pemeliharaan tulang bersama vitamin A dan C.
TERIMA
KASIH
IKA.MUZDALIAH@GMAIL.C
OMB

Anda mungkin juga menyukai