Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Kasus 3

    Diunggah oleh

    Sarmiati Biringkanae
    11 tayangan3 halaman
    Pasien mengalami intoleransi aktivitas yang ditandai dengan mudah lelah dan sesak nafas saat tidur terlentang atau berjalan 500 meter. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah 88/59 mmHg, laju pernafasan 29x/menit, dan saturasi oksigen 95%. Setelah diberi lasiks IV, sesak nafas pasien berkurang. Diagnosis keperawatan adalah intoleransi aktivitas yang disebabkan ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan ok

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    kasus 3

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Pasien mengalami intoleransi aktivitas yang ditandai dengan mudah lelah dan sesak nafas saat tidur terlentang atau berjalan 500 meter. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah 88/59 mmHg, laju pernafasan 29x/menit, dan saturasi oksigen 95%. Setelah diberi lasiks IV, sesak nafas pasien berkurang. Diagnosis keperawatan adalah intoleransi aktivitas yang disebabkan ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan ok

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    11 tayangan3 halaman

    Kasus 3

    Diunggah oleh

    Sarmiati Biringkanae
    Pasien mengalami intoleransi aktivitas yang ditandai dengan mudah lelah dan sesak nafas saat tidur terlentang atau berjalan 500 meter. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah 88/59 mmHg, laju pernafasan 29x/menit, dan saturasi oksigen 95%. Setelah diberi lasiks IV, sesak nafas pasien berkurang. Diagnosis keperawatan adalah intoleransi aktivitas yang disebabkan ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan ok

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 3

    Kategori subkategori Data subjektif dan

    objektif
    fisiologis intoleransi aktivitas DS :Pasien
    mengatakan
    lemas, sesak jika
    tidur terlentang,
    batuk, pusing dan
    sesak jika berjalan
    500 m
    DO: TD: 88/59
    mmhg
    RR:29X/m
    SPO2: 95%
    Setelah diberikan
    lasix IV Sesak
    berkurang
    DO dan DS Analisis data Masalah
    keperawatan
    DS :Pasien Pasien lemas, intoleransi aktivitas
    mengatakan mudah sesak jika berhubungan
    lemas, sesak jika terlentang dan denganketidakseim
    tidur terlentang, batuk, bangan antara
    batuk, pusing dan TD : 88/59mmhg suplai dan
    sesak jika berjalan SPO2: 95Xm kebutuhan oksigen
    500 m
    DO: TD: 88/59
    mmhg
    RR:29X/m
    SPO2: 95%
    Setelah diberikan
    lasix IV Sesak
    berkurang
    Diagnosis keperawatan Luaran keperawatan Intervensi keperawatan
    intoleransi aktivitas Toleransi aktivitas Manajen energi
    berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakn 1. Monitor kelelahan fisik
    ketidakseimbangan antara keperawatan 1x24j jam: 2. Monitor saturasi oksigen
    suplai dan 1. Saturasi oksigen 3. Sediakan lingkungan yng
    kebutuhan oksigen meningkat nyaman
    2. Kemudahan melakukan 3. Ajurkan melakukkan
    aktivitas sehari hari aktivitas secara perlahan
    membaik 5. Kolaborasi dengan ahli
    3. Frekuensi nafas gizi
    membaik
    4. Saturasi oksigen
    membaik

    Anda mungkin juga menyukai