Anda di halaman 1dari 36

“ ASI & MP ASI yang Tepat

Menghasilkan Generasi yang cerdas dan


berkualitas “
Oleh : Anis Faizah, S. Gz., M.Si
Anak Berhak atas Kesehatan &
Layanan Kesehatan

• Hak anak untuk menikmati standard kesehatan yang tertinggi


• Menjamin akses kesehatan tak tercabut

Memerangi penyakit dan malnutrisi


Malnutris
i
Ketidak seimbangan antara asupan dan kebutuhan nutrisi
untuk menjamin pertumbuhan yang optimal.

Tiga Masalah Gizi (Triple


Burden of Malnutrition)

Stunting Kekurangan Kegemukan


Wasting
Pendek menurut umur zat gizi
Gizi Kurang/Gizi Buruk
mikro
4
Apa itu STUNTING ?
1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK)
PERIODE EMAS ?

Masa pertumbuhan anak dimulai dari


kehidupan janin selama 9 bulan (270
hari) di kandungan hingga seorang
anak berusia 2 tahun (730 hari).

Dimulai sejak janin, hingga anak


berusia 2 tahun, Penuhi kebutuhan
kesehatan dan gizinya.
PENTINGNYA 1000
HPK
730 hari
270 hari kehidupan
selama pertama bayi
kehamilan setelah
dilahirkan

Merupakan periode sensitif karena akibat yang ditimbulkan terhadap bayi


pada masa ini akan bersifat permanen dan tidak dapat dikoreksi. Dampak
tersebut tidak hanya pada pertumbuhan fisik, tetapi juga pada perkembangan
mental dan kecerdasannya, yang pada usia dewasa terlihat dari ukuran fisik
yang tidak optimal serta kualitas kerja yang tidak kompetitif yang berakibat
pada rendahnya produktivitas ekonomi.
Pemberian ASI Eksklusif

Kesadaran mengenai pentingnya ASI


bagi anak di usia 0 hingga 6 bulan
menjadi bagian penting dari indikator
keberhasilan praktek Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat pada tingkat rumah
tangga

Pentingnya ASI eksklusif pada bayi


untuk menjaga kualitas kesehatan sang
anak dapat terjaga dari pemberian
asupan yang tidak bergizi

Sumber: Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan


Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI ‘Gerakan PHBS sebagai awal
menuju peningkatan kualitas kesehatan masyarakat’tahun 2016
 Nutrisi yang cukup merupakan salah satu kunci utama
optimalisasi 1000 hari pertama kehidupan anak.

 ASI adalah nutrisi terbaik


bagi bayi yang baru lahir.
 ASI tetap dilanjutkan hingga anak
berusia 2 tahun

 Pemberian MPASI yang benar


penting untuk mencegah anak
mengalami masalah gizi
(kekurangan atau kelebihan gizi)

 Sangat PENTING bagi


orangtua/pengasuh untuk
mengerti cara pemberian MPASI
yang benar.
Pada 1000 hari pertama kehidupan
(sejak kandungan hingga bayi usia 2
tahun), terjadi pertumbuhan dan
perkembangan otak yang pesat
hingga 80% dari total massa otak.
WHEN???...
 Idealnya MPASI dimulai usia 6 bulan
 Jika terlambat  risiko malnutrisi
 Jika terlalu cepat  risiko masalah
saluran cerna pada bayi dan tersedak
Ingat!!! pada kondisi tertentu,
MPASI dapat dimulai lebih dini
(usia >4 bulan) atas anjuran dokter
jika kenaikan berat badan tidak
cukup dengan pemberian ASI saja
 Dokter perlu menilai kesiapan anak
untuk MPASI dini
WHAT???...
Jenis makanan:
 Sejak awal, bayi dapat diberikan MPASI
dengan makanan lengkap yang terdiri
dari sumber karbohidrat, protein, dan
lemak.
BUKAN pemberian satu jenis makanan saja,
seperti pisang atau pure buah saja

 Buah dan sayur boleh diberikan, namun


hanya sebagai pengenalan rasa pada
anak dibawah 1 tahun
 Batasi pemberian jus buah pada anak
karena akan membuat anak mudah
kenyang
Mitos VS

Buah dan sayur Pedoman WHO,


perkenalan saja. Tidak UNICEF menganjurkan
usah di beri tiap hari sayur dan buah kaya
Vitamin A dan C
sebagai penambah
serapan zat besi
Kebutuhan setiap kali penyajian (serving)
Tekstur
 6-7 bulan: pada masa transisi dari ASI  mulai
dengan bubur halus (blender+saring)
 7-9 bulan: textur perlahan lebih kasar (blender saja)
 9-11 bulan: bubur kasar hingga nasi tim + ‘finger
food’
 12 bulan ke atas: makanan keluarga dengan lauk
cincang

Jangan terlambat atau terlalu cepat naik tekstur 


Sesuaikan dengan kemampuan makan anak
 Lingkungan nyaman 
 Bebas distraksi: TV, computer/laptop, gadjet, dan mainan 
 Sebaiknya sejak dini biasakan anak makan dikursi makan bayi
untuk melatih kebiasaan makan dengan baik
Pertumbuhan Normal

Berakhir beda

Pertumbuhan terganggu

Berawal sama
01/03/2023
PENGERTIAN
KELUARGA SADAR GIZI

KELUARGA YANG BERPERILAKU GIZI


SEIMBANG, MAMPU PENGENALI DAN
MENGATASI MASALAH GIZI ANGGOTA
PERILAKU GIZI
SEIMBANG IV.MEMPERTAHANK
I. MENGONSUMSI
MAKANAN BERAGAM AN DAN
MEMANTAU
BERAT BADAN
II. MEMBIASAKAN (BB) NORMAL
PERILAKU HIDUP
BERSIH

III.
MELAKU
KAN
AKTIVITA
S FISIK
ISI PIRINGKU DAN PIRING MAKAN
MODEL T

PERHATIKAN PORSI SAYUR SETIAP KALI MAKAN


UTAMA, DIPERLUKAN KESEIMBANGANNYA
DENGAN KELOMPOK MAKANAN YANG LAIN ;
JENIS DAN JUMLAH SAYURAN
Gizi Seimbang = Gizi sesuai Kebutuhan ?
Ikan lele Daun Kelor Labu kuning
(Cucurbita
(Clarias gariepinus) (Moringa oleifera)
moschata)
Potensi
• Sumber protein hewani dengan Sumber antioksidan yang juga
kandungan protein sebesar telah dikembangkan menjadi • Sumber antioksidan
63.83 g/ 100 g tepung daun kelor dengan • Kandungan Vit A, C,

bahan
• Telah dikembangkan menjadi kandungan protein nabati 26.3 kalsium , fosfor , zat
tepung iken lele oleh Kusharto et gram/100 g, vitamin A186 IU/100 besi,serat
al. (2012) dan Annis (2020) g, vitamin C >2 mg/kg, vitamin E • Labu tersebar di wilayah
dengan keunggulan yaitu 87.3 mg/100 g, seng 16mg/kg,
Indonesia terutama di
mempunyai daya simpan lebih dan selenium 0.10 mg/kg
panjang dan kandungan gizi yang (Krisnadi 2015). Jawa dan Madura.
lebih baik
Meningkatkan Peran dan Fungsi Keluarga
Keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat punya peran
1 yang besar dalam proses pembangunan

Suatu keluarga dapat dijadikan sebagai tolok ukur terhadap


2 kesejahteraan masyarakat

Pola pengasuhan yang diterapkan dalam keluarga sangat


3 mempengaruhi tumbuh kembang anak, sehingga pola asuh
yang tepat dan benar merupakan salah satu upaya untuk
menciptakan keluarga yang sejahtera lahir dan batin
PENUTUP

Persoalan gizi utama yang dihadapi Remaja putri sebagai calon ibu
adalah persoalan gizi pada tingkatan merupakan titik awal investasi gizi
populasi dan kelompok, bukan individu untuk 1000 HPK.
serta 2 hal penting yaitu kecupan asupan
gizi dan infeksi Membekali remaja putri dan ibu
Stunting & Obesitas tidak hanya dengan Literasi Gizi dan PHBS
berdasarkan persoalan keterpenuhan yang memadai sangat penting
makanan yang bergizi,namun juga pada menjadi bekal melakukan praktik
tingkat pengetahuan dan pola pengasuhan gizi dan kesehatan yang baik
dari keluarga dalam cegah stunting dan
obesitas.
34
PENUTUP

Berikhtiar dengan berinovasi


dan berkreasi makanan
Asupan makan selama 1000 HPK minuman terbaik
memberi konsekuensi kesehatan dirumah/dipasaran/ dimana saja
untuk masa depan agar anak sesuai usia dan era berbasis
tumbuh sehat dan cerdas. pangan lokal adalah wujud
nyata peduli sukses 1000 HPK
untuk Generasi Masa Depan

35
Mari
k
Selam ita
Gener atkan
asi Em
( 0 – 2 as
dari S thn )
tuntin
g

m a
er ta
n p
a tahu aduta sa
Du nak b “ma
a
p akan
e ru mas” patan
m e
k e s em k
k a da untu ang
y
Tida kedua k otak
e n tu al
mb optim
me

Anda mungkin juga menyukai