(LIQUID)”
Dosen Pengampu:
Candra Wijaya, S.Si, M.Sc.,Apt
PENGERTIANSEDIAAN
CAIR (LIQUID)
SUSPENSI
EMULSI
3
JENIS SEDIAAN LIQUID
4
Absorbsi obat lebih cepat
Urutan kecepatan absorbsinya :
Larutan – emulsi – suspensi
LIQUID
Cocok untuk pasien yang sukar
menelan
6
L A R U TA N
Larutan atau solutiones adalah sediaan cair yang mengandung satu
atau lebih zat kimia yang terlarut.
Larutan terjadi jika sebuah bahan padat tercampur atau terlarut
secara kimia maupun fisika ke dalam bahan cair.
Larutan dapat digolongkan menjadi larutan langsung(direct) dan
tidak langsung(indirect)
7
JENIS-JENIS LARUTAN BERDASARKAN SIFAT
Larutan Tepat
Jenuh
Larutan Encer
Larutan belum
Jenuh
Larutan Lewat
Larutan Pekat Jenuh
Larutan Berdasarkan Cara Penggunaan :
Sirup
Larutan Oral yang mengandung
sukrosa atau gula lain dalam kadar
Larutan tinggi. Umumnya juga ditambahkan
juga zat antimikroba untuk mencegah
Oral pertumbuhan bakteri, jamur dan ragi
Elixir
Larutan Oral yang mengandung
etanol sebagai kosolven
(pelarut).
Larutan Berdasarkan Cara Penggunaan :
Losio
Losio adalah larutan atau
suspensi yang digunakan secara
topikal
Larutan
Topikal
Larutan Otik
Larutan yang mengandung air
atau gliserin atau pelarut lain
dan bahan pendispersi.
10
MACAM-MACAM
SEDIAAN LARUTAN
Douche
LARUTAN U/ ORAL
15
CONTOH SEDIAAN LARUTAN
16
CONTOH SEDIAAN LARUTAN
Obat Tetes Mata Obat Cuci Mata Obat Kompres Obat Tetes Telinga
18
CARA UMUM PEMBUATAN LARUTAN
berdasarkan buku ilmu mercik obat hal 99:
Diperlukan utuk
Perlu diperhatikan mempercepat larutan
bahwa pemanasan nya suatu zat,
EMULSI
Menurut FI IV, Emulsi adalah sistem dua fase, yang
salah satu cairannya terdispersi dalam cairan lain
dalam bentuk tetesan kecil.
Tipe emulsi ada 2 yaitu , water in oil (w/o) dan oil
in water (0/w). Emulsi dapat distabilkan dengan
penambahan bahan pengaemulsi yang disebut
emulgator (emulsifying agent) atau surfaktan
untuk mencegah Koalesensi.
20
KOMPONEN EMULSI
21
C A R A P E M B U ATA N E M U L S I
EMULGATOR EMULGATOR EMULGATOR
ALAM HEWANI MINERAL
Gom Arab Kuning Telur Magnesium
Tragakan Adeps Lanae Alumunium Silikat
Agar-agar (Veegum)
Chondrus Bentonit
Emulgator lain
22
K E S TA B I L A N E M U L S I
Emulsi tidak dikatakan stabil jika mengalami hal-hal seperti :
1.Creaming : Terpisahnya emusi menjadi 2 lapisan.
2. Koalesensi dan Cracking : Pecahnya emulsi karena partikrlnya
rusak dan butir minyak berkoalesensi
atau menjadi fase tunggal yang
memisah.
23
SUSPENSI
Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung
partikel tidak larut dalam bentuk halus yang
terdispersi ke dalam fase cair.
Faktor Yang Mempengaruhi Stabilitas Suspensi :
Ukuran partikel
Kekentalan (Viskositas)
Jumlah partikel (Konsentrasi)
Sifat/ Muatan Partikel
24
Cara Mengerjakan Obat Dalam Suspensi
Metode Dispersi
Dilakukan dengan cara menambahkan
serbuk bahan obat ke dalam musilago
yang telah terbentuk, kemudian baru
Ada 2 diencerkan.
Metode
Metode Presipitasi
Zat yang hendak didispersikan dilarutkan
dahulu ke dalam pelarut organik yang
hendak dicampur dengan air. Setelah larut
dlm pelarut organik, larutan zat ini
kemudian diencerkan dengan larutan
pensuspensi dalam air.
25
Metode dispersi
Suspending agent
Masukkan kedalam mortir
Gerus ad terbentuk mucilago
aquadest
+
2
+
1
28
LALU BAGAIMANA UNTUK MEMBUAT SUSPENSI STABIL SECARA
FISIK?
Penggunaan Penggunaan
“Structure Dan prinsip-prinsip
vehicle” flokulasi
THANK YOU
31