SARYADI, SE, MM

3
2
1
 Pengertian
 Lingkunganorganisasi adalah semua elemen di
dalam maupun di luar organisasi yang dapat
mempengaruhi sebagian atau keseluruhan suatu
organisasi
Klasifikasi lingkungan organisasi

Lingkungan Lingkungan
eksternal internal
organisasi organisasi

Organisasi
 Lingkungan eksternal organisasi

Lingkungan eksternal organisasi mempunyai peranan

besar dalam mempengaruhi pengambilan keputusan
manajerial, proses dan struktur organisasi, maka
lingkungan eksternal penting untuk selalu dipantau dan
dianalisis, namun lingkungan eksternal organisasi
secara keseluruhan sangat sulit untuk dianalisis,
karena lingkungan eksternal sangat kompleks dan
saling terkait satu sama lain.
Lingkungan eksternal adalah institusi atau kekuatan
luar yang berpotensial mempengaruhi kinerja
organisasi.
 Lingkungan internal organisasi
Lingkungan internal organisasi merupakan lingkungan
yang berada di dalam organisasi yang terdiri dari
karyawan, manajemen dan budaya
organisasi.Sedangkan lingkungan eksternal yaitu
meliputi semua elemen yang berada di luar organisasi
tetapi berpotensi mempengaruhi organisasi.
Lingkungan internal dapat dinyatakan sebagai tempat
manajer bekerja yang mencakup budaya perusahaan,
teknologi produksi, struktur organisasi, dan fasilitas
fisik.
Lingkungan internal perusahaan merupakan kekuatan-
kekuatan yang ada dalam organisasi itu sendiri dan
memiliki sifat yang dapat dikontrol oleh manajemen.
Lingkungan internal meliputi pekerja/karyawan, dewan
komisaris, dan pemegang saham
dll
Klasifikasi lingkungan organisasi

Lingkungan Eksternal Organisasi

Lingkungan umum

Lingkungan khusus
 Lingkungan umum meliputi
berbagai faktor, antara lain
kondisi ekonomi, politik dan
hukum, sosial budaya,
demografi, teknologi, dan
kondisi global yang mungkin
mempengaruhi organisasi.
Lingkungan umum organisasi
(Grace)
1 •Budaya

2 •iklim ekonomi

3 •lingkungan hukum dan politik, serta

4 •lingkungan pendidikan & teknologi

 bagian dari lingkungan yang
secara langsung relevan
terhadap pencapaian tujuan
organisasi. Lingkungan khusus,
meliputi orang-orang yang
mempunyai kepentingan dalam
organisasi (stakeholder), seperti
konsumen, pemasok, pesaing,
dan kreditor.
 meliputi orang-orang yang
mempunyai kepentingan dalam
organisasi (stakeholder), seperti
konsumen, pemasok, pesaing,
dan kreditor.
Lingkungan khusus organisasi
(Grace)
1 •Pemasok input (input supplier)

2 •Penyalur output (orput distributors)

3 •Pesaing (competitors)

4 •Peraturan pemerintah

5 •Kelompok khusus
 LINGKUNGAN KHUSUS ORGANISASI
(hodges 1988 dalam Grace, 2014)

MAKRO INTERMEDIET MIKRO

BUDAYA PENYALUR TUJUAN

SISTEM POLITIK SISTEM KERJA

AGEN IKLAN
STRUKTUR
SISTEM EKONOMI
BROKER KEWENANGAN
PESAING
ORGANISASI BURUH KEKUASAAN
TEKNOLOGI
KOMUNIKASI
AGEN KREDIT
PENDIDIKAN MOTIVASI
KETERAMPILAN LEMBAGA HUKUM
KEPEMIMPINAN
KELOMPOK PENGGUNA LAYANAN PERUSAHAAN ASURANSI BUDAYA ORGANISASI
 Lingkungan khusus organisasi
(hodges 1988 dalam Grace, 2014)

Makro

intermediet

mikro
 PERUBAHAN LINGKUNGAN?
• Perubahan lingkungan adalah angka
kecepatan dari perubahan lingkungan umum
dan lingkungan khusus perusahaan.
Lingkungan Eksternal
(menurut Chuck Williams)

1. Lingkungan Khusus

2. Lingkungan umum

3. Lingkungan yang berubah

LINGKUNGAN YANG BERUBAH

PERUBAHAN LINGKUNGAN

1. Perubahan Stabil
P
e
e
r
r
u Perubahan Lingkungan
u
b
b
a
a
h
h
a
a
n
•• P
er
p
u
er
b
u
ah
b
an
h
yaan
n
gya
an
g
n
stb
gkap
eril,
d
u
i
b
m
ah
a
n
an
a
lian
gka
n
p
gku
er
u
n
gab
a
n
h
n
yaan
d
aln
y
lam
h
b
cep
at
at

n
D
S
I
T
N
A
A
B
M
I
IL
S
 Kompleksitas Lingkungan
• Kompleksitas Lingkungan adalah jumlah
faktor-faktor eksternal di dalam lingkungan
yang mempengaruhi organisasi.
– Lingkungan sederhana hanya memiliki sedikit
faktor lingkungan,
– Lingkungan kompleks mempunyai banyak faktor
lingkungan.
Cara pemanfaatan lingkungan yang berubah

1. Pengamatan
Lingkungan

2. Menerjemahkan faktor-
faktor Lingkungan

3. Menghadapi ancaman
dan kesempatan
Lingkungan internal organisasi disebut juga
lingkungan mikro
(grace, 2014)

Budaya Tujuan
organisasi organisasi

Kepemi Lingkungan
internal
Struktur
mpinan organisasi organisasi

Komuni Pengambila
n
kasi keputusan
Motivas
i
 Explicit goal

Implicit goal
 Tujuan Organisasi
(Schein, 1982)

Explicit •Tujuan organisasi yang

dirumuskan secara terbuka

goal kepada umum

Implici •Tujuan organisasi yang tidak terbuka

kepada umum, yang dirumuskan secara
implicit untuk diketahui oleh lingkungan

t goal yang terbatas

 Klasifikasi
Tujuan Organisasi
(March dan Simon dalam Grace, 2014)

Tujuan resmi •Tujuan umum yang diumumkan secara terbuka

kepada umum yang dinyatakan dalam Aanggaran

(official goal) Dasar (AD) organisasi

Tujuan operatif •Tujuan organisasi yang sebenarnya, tetapi tidak

terbuka kepada umum, dengan tujuan
(operative goal) maksimalisasi laba

(operation •Tujuan yang tingkat ketercapaiannya dapat diukur

secara nyata, baik secara kuantitatif maupun

al goal) secara kualitatif

 Klasifikasi
Tujuan Organisasi
(Perrow dalam Grace, 2014)

Derived 1. Social
goal goal

Product
2. Output
characteri
goal
stic

3.
System
goal
 Klasifikasi Tujuan Organisasi
(Perrow dalam Grace, 2014)

1. Social goal •Lebih diarahkan pada pemenuhan kebutuhan masyarakat

2. Output goal •Diarahkan pada pemuasan kebutuhan konsumen

3. System goal •Diarahkan pada pengembangan organisasi

Product characteristic •Diarahkan pada peningkatan kuantitas dan kualitas

Derived goal •Diarahkan pada peningkatan kepemimpinan organisasi pada penyalahgunaan power dash resource