BATASAN-BATASAN

MANAJEMEN
• Pandangan Omnipotent vs Simbolis
• Batasan dan Tantangan Lingkungan Eksternal
• Batasan dan Tantangan Budaya Organisasi
 Diskusi kelompok:
Mencari contoh real
• Organisasi menerapkan dimensi budaya organisasi
• Organisasi budaya kuat dan lemah

Tugas kelompok:
Mencari contoh real
• Hambatan dan tantangan eksternal

Tugas individu
Merangkum :
• Bab DIVERSITY (Valuing a Diverse Workforce, Chapter 4)
• MANAJEMEN PERUBAHAN (Managing Change, CHAPTER 6).
 Pandangan terhadap Manajer
Pandangan Omnipotent
(Mumpuni)
• Pandangan bahwa para manajer
bertanggung jawab langsung atas
keberhasilan atau kegagalan
sebuah organisasi.
Pandangan Simbolis
• Pandangan bahwa hal yang
berperan paling besar dalam
menentukan keberhasilan atau
kegagalan sebuah organisasi
adalah faktor-faktor di luar
kendali para manajer.

Kendala
Lingkungan kekuasaan Budaya
organisasi organisasi organisasi
 Lingkungan (Internal Environment)
yaitu Lingkungan yang
Internal
berada di dalam
organisasi
Lingkungan Tugas
(Task Environment) yaitu Lapisan
lingkungan eksternal yang secara
Pelanggan langsung mempengaruhi operasi
dan kinerja organisasi

Pasar tenaga kerja

Lingkungan (General
Umum

Pesaing
Keseluruhan Environment)
faktor di dalam Lingkungan merupakan Lapisan
dan di luar Eksternal lingkungan
organisasi yang Manajemen (External eksternal yang
mempunyai Environment), mempengaruhi
kekuatan yaitu semua
komponen dan organisasi secara
langsung dan Pemasok
tidak langsung kekuatan yang tidak langsung.
berada di luar
mempengaruhi organisasi
kegiatan serta tetapi
kelangsungan berpotensi
hidup mempengaruhi
organisasi kinerja
perusahaan. organisasi.
Perubahan Lingkungan
mempengaruhi para
Manajer dalam BAGAIMANA
menjalankan fungsi-
fungsi manajemen. PERUBAHAN
Lingkungan menjadi LINGKUNGAN
kendala dan tantangan MEMPENGARUHI
bagi manajer PARA MANAJER?

Mengelola hubungan Berdampak pada

Memperhitungkan perubahan
dengan para pemangku
ketidakpastian Pekerjaan dan
kepentingan
Lingkungan Lapangan Kerja
(Stakeholders)

Kemampuan mengatasi kendala dan tantangan dari perubahan

lingkungan mempengaruhi pencapaian hasil organisasi
 1. Berdampak pada Pekerjaan dan Lapangan Kerja

• Bila salah satu atau semua komponen • Mempengaruhi bagaimana pekerjaan-

lingkungan eksternal berubah, salah satu pekerjaan diadakan dan dikelola.
kendala paling kuat yang dihadapi manajer
adalah pekerjaan dan lapangan kerja.
Contoh:
• Mempengaruhi jenis-jenis pekerjaan yang • Banyak perusahaan dan instansi yang
tersedia, menggunakan pengaturan kerja yang
fleksibel demi memenuhi permintaan
terhadap hasil kerja.
Contoh: • Dilakukan oleh pegawai kontrak
• Selama resesi global banyak pekerjaan
menghilang dan pengangguran meningkat.
• Kesulitan orang mencari pekerjaan.
• Banyak lulusan PT yang sulit mendapatkan
pekerjaan yang sesuai, dan mengambil
pekerjaan yang tidak pada tingkatannya.
 2. Memperhitungkan Ketidakpastian Lingkungan
Dimensi 1: Tingkat Perubahan:
Perubahan adalah perubahan yang tidak dapat
diprediksi sebelumnya, sehingga dapat
menimbulkan ketidakpastian bagi manajer.
a) lingkungan stabil
b) lingkungan dinamis
Lingkungan Stabil
• Para pesaing baru tidak pernah muncul.
• Terjadi sedikit sekali terobosan teknologi oleh
para pesaing yang ada.
• Tidak terdapat aktivitas yang berarti dari
kelompok-kelompok kepentingan masyarakat
yang mencoba mempengaruhi organisasi, dsb.
Contoh:
• Industri korek api (lingkungan stabil)
• Industri music rekaman (lingkungan dinamis)
Dimensi 2: Kompleksitas Lingkungan
Banyaknya komponen dalam lingkungan
organisasi, dan sejauh mana organisasi
memahami memahami komponen-komponen
tersebut.
a) Lingkungan sederhana
b) Lingkungan kompleks
• Organisasi dengan sedikit pesaing, pelanggan,
pemasok, lembaga pemerintah, dsb,
menghadapi lingkungan yang tidak begitu
kompleks dan tidak pasti.
• Cara mengatasi kompleksitas: mengakuisisi
banyak pesaingnya.
• Organisasi membutuhkan pengetahuan untuk
memahami lingkungannya.
Dimensi 2: Tingkat Kompleksitas Dimensi 1: Tingkat Perubahan
STABIL DINAMIS
SEL 1 SEL 2
• Lingkungan stabil dan dapat diprediksi. • Lingkungan dinamis dan tidak dapat diprediksi.
SEDERHANA

• Sedikit komponen dalam lingkungan. • Sedikit komponen dalam lingkungan.

• Komponen tidak begitu beragam dan tidak • Komponen tidak begitu beragam, tetapi
begitu banyak berubah. senantiasa berubah.
• Tidak dibutuhkan pengetahuan yang • Tidak dibutuhkan pengatahuan yang mendalam
mendalam tentang komponen-komponen. tentang komponen-komponen.

SEL 3 SEL 4
• Lingkungan stabil dan dapat diprediksi. • Lingkungan dinamis dan tidak dapat diperbaiki.
• Banyak komponen dalam lingkungan.
KOMPLEKS

• Banyak komponen dalam lingkungan .

• Komponen bersifat variatif, tetapi tidak • Komponen bersifat variatif dan senantiasa
berubah.
banyak berubah.
• Dibutuhkan pengetahuan yang mendalam
• Dibutuhkan pengetahuan yang mendalam mengenai komponen-komponen.
mengenai komponen-komponen.
Keputusan dan tindakan manajer akan memberikan pengaruh terbesar dalam pencapaian hasil
organisasi dalam SEL 1, dan pengaruh terkecil pada SEL 4. (Mengapa?)
 3. Mengelola hubungan dengan para pemangku kepentingan
(Stakeholders)
Stakeholders adalah setiap pihak
yang ada dalam lingkungan
organisasi, yang terkena dampak dari
keputusan dan tindakan organisasi.
• Pemangku kepentingan terpengaruh atau
berkepentingan secara kuat oleh apa
yang dilakukan oleh organisasi.
• Selanjutnya pemangku kepentingan
dapat mempengaruhi organisasi.
Contoh:
• Siapa saja pemangku
kepentinganStarbucks?
• Bagaimana pemangku kepentingan
dipengaruhi dan dipengaruhi oleh
Starbucks?
Mengapa manajer harus menjaga hubungan
dengan pemangku kepentingan?
• Dapat mendorong terciptanya hasil yang positif bagi
organisasi.
• Perubahan lingkungan yang lebih dapat diprediksi.
• Inovasi yang lebih berhasil-guna.
• Tingkat kepercayaan yang lebih diantara para pihak
yang berkepentingan,
• Fleksibilitas yang lebih tinggi bagi organisasi untuk
memperkecil dampak perubahan.
 Dapat mempengaruhi kinerja organisasi.
• Organisasi tergantung pada kelompok eksternal sebagai
sumber input (sumber daya) dan sebagai tempat
penyaluran output (barang dan jasa)
 Manajer harus mempertimbangkan kepentingan
pemangku kepentingan saat mengambil keputusan.
 Buat Matriks
TUGAS Ketidakpastian
Lingkungan
(berikan contoh)
HAMBATAN DAN
TANTANGAN
LINGKUNGAN
EKSTERNAL Berikan contoh Para
Pemangku
Kepentingan:
a. Organisasi
berorientasi
keuntungan
b. Organisasi public
 BUDAYA ORGANISASI
• Sekumpulan nilai, prinsip,
tradisi, dan cara bekerja yang
dianut bersama oleh para
anggota organisasi dan
mempengaruhi cara mereka
bertidak, serta membedakan
organisasi tersebut dengan
organisasi lainnya.
• Budaya adalah persepsi, para
anggota organisasi menerima
dan memahaminya melalui apa
yang mereka alami dalam
organisasi.
• Budaya organisasi bersifat
deskriptif, berkenaan dengan
bagaimana para anggota
menerima dan mengartikan
budaya tersebut, terlepas dari
apakah mereka menyukainya
atau tidak.
 Seberapa dalam ketelitian,
analisis, dan perhatian pada
detail yang dituntut oleh
organisasi dari para karyawannya

Perhatian
Seberapa besar organisasi pada Detail Seberapa besar organisasi
mendorong para Inovasi dan menekankan pada
karyawannya untuk pencapaian sasaran
bersikap inovatif dan
Pengambilan Orientasi Hasil (hasil), daripada pada cara
berani mengambil risiko Keputusan mencapai sasaran
(proses).

Budaya
Stabilitas Organisasi Orientasi Seberapa jauh organisasi
Seberapa besar organisasi Manusia bersedia
menekankan pada mempertimbangkan
pemeliharaan status quo faktor manusia (karyawan)
di dalam pengambilan di dalam pengambilan
terhadap keputusan dan keputusan manajemen.
tindakan.
Agresivitas Orientasi Tim

Seberapa besar organisasi

Seberapa besar organisasi menekankan pada kerja
mendorong para karyawannya kelompok (tim), daripada kerja
untuk saling bersaing, daripada individu, dalam menyelesaiakn
saling bekerja sama. tugas-tugas..
 Budaya yang menanamkan
nilai-nilai utama secara kokoh Tidak semua
dan diterima secara luas di budaya organisasi
kalangan karyawan, sama kuatnya
memberikan pengaruh besar dalam
terhadap perilaku dan mempengaruhi
tindakan para karyawan. perilaku dan
tindakan para
Semakin kuat budaya karyawan
organisasi, semakin dalam
pengaruhnya terhadap cara
para manajer menjalankan
fungsi-fungsi perencanaan,
pengorganisasian,
kepemimpinan, dan Budaya
pengendalian. Budaya
organisasi
yang Kuat

Sebaliknya ………
Budaya yang
Lemah
 BUDAYA KUAT
Nilai-nilai diterima secara luas.
Budaya memberikan pesan yang konsisten
kepada para karyawan mengenai apa yang
dipandang berharga dan penting.
Sebagian besar karyawan bisa
mengungkapkan kisah mengenai sejarah
atau pahlawan perusahaan.
Para karyawan sangat mengidentifikasikan
jati diri mereka dengan budaya organisasi.
Terdapat kaitan yang erat di antara
penerimaan nilai-nilai dan perilaku para
anggota organisasi.
BUDAYA LEMAH
Nilai-nilai hanya dianut oleh segolongan
orang saja –biasanya kalangan manajemen
puncak.
Budaya memberikan pesan yang saling
bertolak belakang mengenai apa yang
dipandang berharga dan penting.
Karyawan hanya memiliki sedikit
pengetahuan mengenai sejarah atau
pahlawan organisasi.
Para karyawan tidak begitu peduli dengan
identitas budaya organisasi mereka.
Tidak ada kaitan yang kuat di antara
nilai0nilai dan perilaku para anggota
organisasi
 Budaya Kuat

Penting bagi Organisasi Kelemahan

• Karyawan memiliki kesetiaan pada • Cenderung menghambat karyawan
organisasi yang lebih besar daripada untuk berani mencoba cara-cara baru,
para organisasi dengan budaya lemah. yang terutama dibutuhkan dalam
• Budaya organisasi yang kuat menghadapi situasi yang berubah
berhubungan erat dengan kinerja cepat.
organisasi yang baik.
• Karyawan mengetahui apa yang harus
dikerjakan dan apa yang diharapkan di
organisasi, sehingga karyawan dapat
bertindak cepat untuk mengatasi
berbagai permasalahan.
Lahir dan Berkembangnya Budaya
Organisasi
 Serangkaian aktivitas yang
dilakukan secara berulang-
Kenangan atas Ritual- ulang dalam organisasi dg
kejadian dari ritual tujuan mengekspresikan
orang-orang
penting
korporasi dan memerkuat nilai-nilai
yg dianggap penting .

CARA Simbol-
Cerita- MENANAMKAN symbol
cerita BUDAYA kebenda-
ORGANISASI an

Bahasa berperan Simbol kebendaan menyampaikan

sebagai sebuah pesan kepada karyawan ttg siapa yang
identitas bersama Bahasa dianggap penting dan perilaku seperti
yg mengikat dan apa yang dianggap patut dalam
menyatukan angota organisasi (missal berani menanggung
organisasi risiko, konservatif, otoriter, aktif
berperan serta, individualistis, dll.
 Budaya inovatif adalah
Mewujudkan sebuah budaya yang
mendorong tumbuhnya
budaya inovasi, menumbuhkan
ide-ide ke dalam bentuk
inovatif nyata.
Isu-Isu
Budaya
Organisasi
Terkini Mewujudkan
budaya
responsive
terhadap
Memelihara pelanggan
spiritualitas
tempat
Spiritualitas tempat kerja adalah kerja
sebuah budaya di mana nilai-nilai
orgainsasi menumbuhkembangkan
kesadaran akan makna hidup
melalui kerja yang bermanfaat yang
dilakukan dalam konteks komunitas.
 Apakah para karyawan terlibat dalam, Dapatkah karyawan
termotivasi oleh, dan berkomitmen mendefinisikan pekerjaannya
pada sasaran jangka panjang serta sendiri secara independen,
kesuksesan organisasi? berpendapat secara bebas, dan
mengambil inisiatif dalam
berbagai aktivitas kerja mereka?
Tantangan
dan Apakah para karyawan
Pengambilan keterlibatan memperlihatkan sikap
Apakah para manajer saling mendukung dan
memberikan toleransi risiko Kebebasan menghormati terhadap
terhadap ketidakpastian satu sama lainnya?
dan kerancuan serta
apakah karyawan dihargai
atas keberaniannya Menciptakan
mengambil risiko? Silang Kepercayaan
pendapat Budaya dan
Apakah karyawan Inovatif keterbukaan Apakah karyawan diberi
diperbolehkan untuk waktu cukup untuk
mengutarakan pendapat menggali lebih jauh ide-
pribadinya dan ide sebelum diharuskan
mengusulkan gagasan Penyelesaian Waktu bagi mengambil tindakan?
untuk ditinjau serta konflik
dipertimbangkan? gagasan
Keceriaan/
humor
Apakah dalam pengambilan
berbagai keputusan dan Apakah tempat kerja
penyelesaian berbagai masalah organisasi bersifat
para individu lebih ceria dan
mendahulukan kepentingkan menyenangkan?
organisasi atau pribadi?
 Karyawan yang
ramah dan
mudah
bergaul.

Karyawan dan Pekerjaan dengan

termotivasi sedikit aturan dan
untuk prosedur yang
memuaskan kaku dan
pelanggan. mengikat.

Peran dan sasaran Pemberdayaan

yang jelas. karyawan
Apakah organisasi menganggap
bahwa walaupun laba dianggap
penting, lebih dari itu lebih Apakah karyawan
menggunakan sumber daya dapat tumbuh
untuk tujuan lain yang juga Penekanan dan belajar secara
bermakna? Kesadaran terus-menerus?
pada
yang kuat
pengembang-
akan makna
an individu
Apakah manajer
tidak takut
mengakui
CIRI BUDAYA kesalahannya
dan bersikap
MEMELIHARA Kepercayaan terus terang
dan kepada
SPIRITUALITAS karyawan,
DI TEMPAT keterbukaan pelanggan, serta
pemasok?
KERJA

Toleransi Pemberda-
terhadap yaan
ekspresi diri Apakah karyawan berani
Apakah karyawan dapat karyawan mengambil tindakan yang
mengekspresikan perasaan dan karyawan telah dipikirkan secara
suasana hati tanpa rasa takut matang dan berani
terkena sanksi dan hukuman? bertanggung jawab atas
dampak yang timbul?
 Kesalingterikatan
dengan otoritas
yang lebih tinggi

Kesalingterikatan
dengan alam dan Konsep Kesalingterikatan
semua makhluk Spiritualitas dengan manusia
hidup tempat
kerja

Apa latar belakang
manajer senior, apakah
dipromosikan dari dalam
atau dipekerjakan dari
luar? Apa yang dilakukan
organisasi untuk
karyawan baru?
Bagaimana penilaian
keberjasilan pekerjaan?
Apa peristiwa yang
diperingati? Mengapa?
tentang orang-
orang yang anda
Apakah ada tata tertib dan
peraturan formal? Seberapa
rinci? Menyangkut apa saja?
Bisakah anda bekerja dalam
parameter-parameter tersebut?
Periksa situs Web organisasi. Apa kesan yang
didapat? Apakah nilai-nilai perusahaan tercantum?
Visi, Misi? Berita tentang organisasi: perputaran
karyawan, perubahan organisasi, laporan tahunan,
mantan karyawan, serikat pekerja, dll
Lakukan
pengecekan Perhatikan logo, poster,
gambar, foto, pengaturan
latar belakang kantor, kondisi kantor,
Perhatikan
penataan gedung,
Bertanya lingkungan fisik seragam, kaitkan dengan
nilai organisasi.
Cara dan symbol-
Membaca symbol
temui Budaya perusahaan
suatu
Organisasi Apakah mereka formal, santai,
serius? Periang? Terbuka?
Menjaga diri dalam
Lihatlah Bagaimana memberikan informasi? Cerita
anda secara berulang? Ada anekdot
panduan SDM mencirikan yg digunakan dalam
organisasi itu orang-orang percakapan? Bagaimana
(jika bisa) yang anda karyawan diperbincangkan?
temui? Apa yang nama jabatan
nyatakan tentang organisasi?
Apakah hirarkhi organisasi
tampak ketat atau longgar?
Apa yang hal-hal ini nyatakan
tentang nilai-nilai organisasi?
Sampun Rampung…. Sakmeniko
Kondur….