Terganggunya Ginjal Akibat

Pendarahan Berat Intraabdominal

Joshua Jean Michael 102018014
Skenario 1
Seorang laki-laki umur 23 tahun dibawa
ke rumah sakit setelah mengalami
perdarahan akibat kecelakaan. Pada
pemeriksaan fisik dokter menemukan
tanda perdarahan berat intraabdominal.

Rumusan Masalah
Laki-laki 23 tahun mengalami
pendarahan berat intraabdominal
akibat kecelakaan.

Hipotesis, kecelakaan menyebabkan

pendarahan berat intraabdominal
 Makroskopis + Mikroskopis
Ginjal

Komposisi urine
RM Fungsi Ginjal
 Letak Ginjal
Retro peritoneal
Lateral columna vertrebralis

Ginjal kanan : Iga 12 / vertebra L 3-4

Ginjal kiri : Iga 11 / vertebra L 2-3

Pembungkus :
• Capsula fibrosa
• Capsula adiposa
• Fascia Renalis
 Topografi Ginjal

Ren dexter :
• Hepar
• Duodenum
• Colon ascendens

Ren Sinistra :
• Gaster
• Lien
• Pancreas
• Jejenum
• Colon ascendens
Bagian Ginjal :
• Cortex renalis
• Medulla renalis
• Glomelurus
• Pelvis renalis
• Pembuluh darah
 Pendarahan Ginjal

A. Renalis, dengan cabang :

• A. segmentalis
• A. interlobaris
• A. arcuate
• A. interlobularis

A. Segmentalis Anterior
+
A. Segmentalis posterior
⬇︎
Garis Broedel
 Pembuluh Balik Ginjal
V. Interlobularis
⬇︎
V. Arcuata
⬇︎
V. Interlobari
⬇︎
V. Renalis
⬇︎
V. Cava inferior

Inervasi Ginjal
N. splanchnicus abdominuspelvicus
Medula Ginjal
 Fungsi Ginjal
• Fungsi homeostasis

• Fungsi Regulasi

• Fungsi Ekskresi

• Fungsi Hormonal

• Fungsi Metabolisme
 Filtrasi
• Di badan malphigi khususnya
Glomelurus dan Kapsula bowman

• Menyaring air, garam, asam amino,

glukosa, dan urea

• Menghasilkan urine primer

 Reabsorpsi
• Tubulus proksimal => Reabsorpsi Obligat
65%

• Na+ = 99,5%
• K+ = 100 %
• Glukosa = 100%
• Urea = 50 %

• Tubulus distal => reabsorpsi fakultatif

• Hasilkan urine sekunder

 Augmentasi
• Pengendapan zat-zat yang tidak
dibutuhkan lagi oleh tubuh

• urine memasuki pelvis renalis dan menuju

ureter, kemudian dialirkan ke vesica
urinaria, untuk ditampung sementara
waktu

• Hasilkan urine yang sesungguhnya

Kesimpulan
Kecelakaan menyebabkan pendarahaan
berat intraabdominal yang berdampak pada
kerja ginjal di dalam tubuh manusia sehingga
ginjal dapat mengalami gangguan.