Anda di halaman 1dari 13

KONSEP DASAR PATOLOGI DAN

PATOFISIOLOGI
Nama: Maria Nona Ida
Nim:2122019
Pengertian patologi

 Patologi adalah salah satu dasar ilmu kedokteran, dan


memiliki peranan yang sangat fundamental
 Sedangkan pengertian Patologi dalam arti yang luas
adalah bagian dari ilmu kedokteran yang mengamati
sebab dan akibat dari terjadinya penyakit atau kelainan
pada tubuh.
 Patologi juga meliputi studi ilmiah terkait proses
penyakit, disebut patologi umum.
 Eksperimental patologi atau teoretis patologi, merupakan
luas dan kompleks lapangan ilmiah yang berusaha untuk
memahami mekanisme cedera sel dan jaringan.
Pembagian
Patologi

Patologi anatomi
Ilmu patologi yang mempelajari dan mendiagnosa penyakit berdasarkan
hasil pemeriksaan sel, organ atau jaringan tubuh. Sebagai contoh dalam
mendiagnosa penyakit tumor yang diderita pasien, maka dilakukan
pemeriksaan patologi anatomi terhadap sel tumor sehingga diketahui
apakah tumor tersebut jinak atau tumor ganas. Adapun jenis
pemeriksaan yang dilakukan dalam Patologi anatomi yaitu Histopatologi
dan Sitopatologi.

Patologi klinik
Ilmu patologi yang mempelajari dan mendiagnosa penyakit berdasarkan
hasil pemeriksaan biokimia tubuh ,bahan pemeriksaannya berupa urine,
darah dan cairan tubuh lainnya.
Sebagai contoh dalam menentukan diagnosa penyakit gagal ginjal maka
pemeriksaan patologi klinik yang dilakukan menggunakan bahan urine
pasien.
Patologi forensik
Mempelajari dan menemukan sebab kematian pada kondisi tertentu.
Sebagai contoh menentukan penyebab kematian korban yang diduga bunuh
diri. Pemeriksa akan mempelajari apakah benar korban bunuh diri atau
dibunuh terlebih dahulu kemudian direkayasa seperti bunuh diri.

Patologi molekuler
mempelajari dan mendiagnosa penyakit berdasarkan hasil pemeriksaan
struktur kimiawi molekul.
Sebagai contoh dalam mendiagnosa penyakit sickle cell yaitu penyakit
dimana kondisi molekul haemoglobin dalam keadaan abnormal.
Teknik pemeriksaan patologi
 Patologi makroskropik
- Penggunaan mata telanjang dalam mempelajari suatu penyakit sebelum
mikroskop.
- Salah satu pemeriksaan patologi makroskopik yang masih digunakan
hingga saat ini seperti pemeriksaan otopsi.
- Pemeriksaan otopsi adalah pemeriksaan bedah mayat berasal dari
bahasa Yunani yang berarti "lihat dengan mata kepala sendiri“
 Mikroskop cahaya
- Yaitu pemeriksaan dengan menggunakan mikroskop cahaya.
- Dengan jaringan yang dipotong tipis agar cahaya mampu menembusnya
- Atau bila diperlukan dilakukan pengecatan untuk memperjelas perbedaan dari
bagian jaringan atau sel yang akan diamati
 Histokimiawi
- Histokimiawi adalah ilmu yang mempelajari kondisi kimiawi sebuah jaringan
setelah mendapatkan perlakuan menggunakan reagen khusus.
- Dengan teknik ini secara mikroskopik berbagai keadaan jaringan dan sel terlihat.
 Mikroskop elektron
- Penggunaan mikroskop elektron saat ini membuat pemeriksaan patologi
menjadi lebih luas.
- Pemeriksaan dapat dilakukan hingga tingkat organel serta menemukan
adanya virus dalam jaringan pun dapat dilakukan.
  Teknik biokimia
- Salah satu teknik patologi yang sering dilakukan adalah pemeriksaan
biokimia dengan tujuan untuk mempelajari jaringan tubuh dan cairan tubuh.
- Sebagaimana diketahui bahwa berbagai penyakit mempunyai dampak
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit. Dengan pemeriksaan biokimia
akan tergambar kondisi keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh pasien
sehingga terapi lebih tepat dapat diberikan.
 Teknik hematologi
- Pemeriksaan ini ditujukan untuk mempelajari kelainan darah mulai dari
teknik yang sederhana yaitu hitung sel sampai dengan pemeriksaan terkini
dengan peralatan elektronik untuk memeriksa faktor koagulasi darah.
 Kultur sel
- Berbagai media untuk melakukan kultur telah dikembangkan
sehingga cakupan pemeriksaan patologi semakin meluas.
- Pemeriksaan kultur banyak dilakukan karena mudahnya memonitor
respons sel pada berbagai media.

 Mikrobiologi medis
- Pemberian antibiotik yang tepat pada pasien yang mengalami
infeksi akan mudah dilakukan dengan bantuan pemeriksaan
mikrobiologi medis.
- Organisme seperti jamur, bakteri, virus dan parasit akan mudah
dikenali di bawah mikroskop setelah bahan pemeriksaan dicat
secara khusus seperti pada nanah.
- Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui sensitivitas bakteri
terhadap bermacam macam obat sehingga diketahui obat mana
yang paling tepat diberikan pada pasien.
Patofisiologi
 Patofisiologi adalah ilmu yang mempelajari aspek dinamik dari proses
penyakit.
 Patofisiologi juga disebut ilmu yang mempelajari proses terjadinya
perubahan atau gangguan fungsi tubuh akibat suatu penyakit.
 Sebagai contoh patofisiologi udema pada penderita gagal jantung adalah
akibat dari proses terjadinya gangguan keseimbangan cairan dalam bentuk
retensi air dan natrium karena aliran darah balik ke jantung yang terhambat.
Patofisiologi pada kelainan jantung
Ketika terjadi kelemahan kontraksi jantung maka efektivitas alairan darah
menurun yang menyebabkan tubuh melakukan respons berupa:
 Peningkatan sekresi renin Adanya peningkatan sekresi renin menyebabkan
terjadinya peningkatan sekresi aldosteron sehingga ginjal melakukan
reabsorpsi natrium di tubulus distal.
 Sekresi hormon ADH (anti diuretik hormon) meningkat. Peningkatan sekresi
hormon ADH menyebabkan peningkatan reabsropsi airoleh ginjal di tubulus
distal meningkat.
 Vasokontriksi di ginjal Vasokonriksi pembuluh darah ginjal mengakibatkan
glomerulo filtration rate/laju filtrasi glomerulus menurun sehingga reabsorpsi
natrium dan air di tubulus proksimal ginjal meningkat. Berdasarkan ketiga
respons di atas maka dapat dimengerti bahwa akan terjadi retensi air dan
natrium oleh ginjal. Sebagai akibatnya adalah meningkatnya volume plasma
darah yang selanjutnya terjadi transudasi cairan keluar sel dan berakhir
dengan terjadinya udema.
patofisiologi terjadinya tukak pada lambung

Para penderita diketahui menderita stres maka tukak lambung yang terjadi pada
pasien diketahui antara lain dari adanya riwayat peningkatan asam lambung dan
konsumsi alkohol yang menyebabkan:
 Sel epitel lambung hancur Kondisi ini merangsang dikeluarkannya histamin
oleh sel epitel lambung yang hancur.
 Vasodilatasi vascular di lambung Dikeluarkannya histamin akan merangsang
pembuluh darah di lambung mengalami
 Peningkatan permeabilitas vascular Akibat pelebaran pembuluh darah maka
terjadi peningkatan permeabilitas pembuluh darah tersebut yang berujung
pada kebocoran plasma. Hal ini merupakan salah satu penyebab perdarahan
lambung.
 Sekresi pepsin Sel epitel lambung yang hancur akan menyebabkan jaringan
mukosa lambung hancur dan hal tersebut merangsang dikeluarkannya
pepsin.
 Peristaltik lambung meningkat Pepsin yang banyak dikeluarkan akan
merangsang peningkatan gerakan lambung sehingga perdarahan lambung
menjadi lebih parah.
 Disisi lain pepsin juga akan menghancurkan vena dan kapiler dilambung
yang mendukung terjadinya perdarahan lambung berlanjut.
 Akhirnya terjadi tukak lambung karena mukosa lambung hancur juga terjadi
perdarahan.
Konsep penyakit
• Penyakit atau sakit didefinisikan suatu kondisi dimana terdapat keadaan tubuh
yang abnormal, yang menyebabkan hilangnya kondisi normal yang sehat.
Definisi lain yaitu perubahan dalam individu yang menyebabkan parameter (ciri
ciri) kesehatan mereka berubah di luar batas-batas normal
Perubahan parlementer pada tubuh
 Parlementer bernafas
• Parameter bernafas normal yaitu saat menarik dan mengeluarkan nafas tidak
mendapat hambatan. Ketika parameternya berubah seperti pasien mengalami
sesak saat menarik dan mengeluarkan nafas ini berarti dia sedang sakit atau
mendapatkan penyakit.
•  
 Parlementer saluran nafas
• Parameter saluran nafas seorang anak yang normal yaitu tidak mengeluarkan sekret
berlebihan. Bila parameternya berubah seperti terlihat banyak mengeluarkan secret
dari hidung berarti sianak sedang sakit atau mendapatkan penyakit.
•  
 Parlementer penglihatan
• Parameter penglihatan yang normal yaitu mata tidak mengeluarkan sekret dan
pandangan penglihatan jelas namun bila parameternya berubah seperti keluar sekret
dan penglihatan kabur maka mata tersebut sedang sakit atau mendapat penyakit.
•  
 Parlementer abdomen
• Parameter abdomen yang normal yaitu tidak ada rasa nyeri di lambung tetapi bila
parameternya berubah seperti mengalami nyeri, rasa penuh atau terbakar berarti
sedang sakit atau menderita penyakit.

Anda mungkin juga menyukai