Anda di halaman 1dari 23

Nama Kelompok :

1. Ahmad Hadi Firmansyah (4)


2. Anggita Nayla Putri (9)
3. Anisa Sri Astutik (10)
4. Falad Rosa (17)
5. Muhammad Fikri (27)
6. Putri Dia Ayu (29)
Soal
1. Cari struktur teks Borobudur Dan teks Rumah
Kaca!
Borobudur Rumah Kaca
• Orientasi: paragraf 1
• Orientasi : paragraf 1-3
• Pengungkapan peristiwa: paragraf 2-6
• Urutan Peristiwa: paragraf 4-14
• Menuju Konflik: paragraf 7-9
• Reorientasi : tidak terdapat reorientasi pada
teks Borobudur • Puncak Konflik: paragraf 10-20

• Resolusi: paragraf 21-22

• Koda: paragraf 22
Soal
2. Apa persamaan dan perbedaan dari kedua teks
tersebut?
Borobudur & Rumah Kaca

1.kedua teks memiliki Tema yang sama yaitu sejarah

2. Kedua teks tersebut sama sama mengandung konjungsi temporal

3.kedua teks sama sama menceritakan cerita/sejarah masa lampau

persamaan
perbedaan

Borobudur Rumah Kaca

1. Tidak terdapat dialog 1. Terdapat dialog yang menerangkan


2. Isi dalam teks berupa fakta tentang candi Borobudur, sejarah tersebut
seperti luas daerah, kapan dibangun, dll 2. Isi dalam novel Rumah Kaca berisikan
3. Menggunakan kata yang mengandung makna sebenarnya campuran antara fakta dan imajinasi
4. Menggunakan alur maju(kronologis) 3. Mengandung kata yang bermakna bukan
sebenarnya/kiasmenggunakan alur
campuran
Soal
3. Teks berjudul Borobudur & Rumah Kaca masuk kepada
kategori teks sejarah atau novel sejarah?

Borobudur Teks sejarah

Rumah Kaca Novel sejarah


Soal
4. Identifikasilah penggunaan kaidah kebahasaan dari kedua teks tersebut
masih masing masing 1 contoh!

• Kaidah kebahasaan teks candi Borobudur


1. Mengunakan Pronomina (kata ganti) orang kedua tunggal
Contoh : setelah berkunjung kesini anda memahami mengapa
Borobudur memiliki daya tarik bagi pengunjung dan
merupakan ikan warisan budaya Indonesia.

2. Menggunakan frasa adverbal


Contoh : Candi Borobudur di bangun 300 tahun sebelum Angkor
wat di Kamboja dan 400 tahun sebelum katedral – katedral
Agung di Eropa
3. Mengunakan konjungsi temporal
Contoh : Akhirnya tahun 1991 Borobudur ditetapkan sebagai
warisan Dunia oleh UNESCO.

4. Menggunakan verbal material


Contoh : Dengan bantuan UNESCO, restorasi kedua untuk
menyelamatkan Borobudur dilaksanakan dari bukan Agustus
1913 sampai tahun 1983.

5. Mengunakan Kalimantan majemukContoh:


Borobudur terdiri atas 1460 panel relief dan 500 stupa
tetapi sebenarnya masih ada 160 panel yang sengaja
ditimbun di bagian paling bawah, berisi adegan sastra
karmawibhaagga.
6. Mengunakan konjungsi kuasalitas
Contoh : Dulu kawasan tersebut merupakan muara dari
berbagai Aliran sungai, karena tertimbun endapan laha
kemudian menjadi daratan.
• Kaidah kebahasaan teks Rumah kaca

1. Menggunakan banyak kalimat bermakna lampau


Contoh : mulailah aku mengingat- ingat secar kronologis
pekerjaan ku jejak 1912 sampai masuk tahun ke 1915.

2. Mengunakan bayak kata yang menyatakan mental waktu


Contoh : Beberapa hari kemudian bagian itu dilaksanakan tanpa
sepengetahuanku.

3. Menggunakan kata kerja material


Contoh : Dan sepucuk nota dari sepku menyatakan ia tidak
puas dengan hanya menjauhkan.
• Kaidah kebahasaan teks Rumah kaca

4. Kalimat tak langsung


Contoh : Dewan Hindia telah meminta pada gubenur jendral.
5. Mengunakan kata kerja mental
Contoh : Demikian yang kudengar dari omongan agar tenaga
tenaga kepolisian yang sudah mulai berpengalaman dalam
mengawasi kegiatan politik pribumi.

6.mengunakan banyak dialog


Contoh : “Apakah Tuan sudah bermaksud melawan perintah “.

7. Mengunakan kata sifat


Contoh : semestinya ia bisa lebih bijaksana sedikit.
Pengertian Novel Sejarah

Novel sejarah adalah novel yang didalamnya


menjelaskan dan menceritakan tentang fakta asli
kejadian masa lalu yang memiliki nilai kesejarahan dan
disajikan dengan imajinasi dari pengarang
Kaidah Kebahasaan Dalam Novel Sejarah

1.Menggunakan kalimat bermakna lampau.


2. Menggunakan banyak kata yang menyatakan urutan waktu
(kongjungasi, temporal dan kronologis).
3. Menggunakan banyak kata yang menggambarkan suatu
tindakan.
4. Menggunakan banyak kata kerja yang menunjukan kalimat tak
langsung sebagai cara menceritakan tuturan seorang tokoh oleh
pengarang.
5. Menggunakan banyak kata kerja yang menyatakan sesuatu yang
dipikirkan atau dirasakan oleh tokoh.
6. Menggunakan banyak dialog.
7. Menggunakan kata sifat untuk menggambarkan tokoh,tempat,
atau suasana.
Struktur Novel Sejarah
1. Orientasi Struktur
orientasi merupakan bagian paling awal pada berbagai karya
sastra, salah satunya novel sejarah. Bagian orientasi ini
menceritakan pengenalan awal suatu novel baik berdasarkan
latar tempatnya, waktu, sudut pandang, hingga mengenalkan
para tokohnya.

2. Pengungkapan Peristiwa
dalam bagian pengungkapan peristiwa ini diceritakan tentang
penokohan, bagaimana kejadian yang menyebabkan terjadinya
konflik cerita, bagaimana kesulitan yang dihadapi atau dialami
oleh tokoh utama, hingga bagaimana latar belakang terjadinya
masalah atau konflik.
Struktur Novel Sejarah
3. Konflik inti
masalah atau inti cerita yang kemudian melatarbelakangi
mengapa novel tersebut ditulis dan dibuat. Di dalam konflik juga
biasanya terjadi permasalahan, dimunculkan berbagai kesulitan,
kesukaran, hingga adanya pertikaian yang dialami tokoh yang
berperan di dalam novel tersebut.

4. Puncak Konflik
puncak konflik ini merupakan bagian puncak dari permasalahan
atau inti pada novel sejarah. Puncak konflik biasanya menjadi
bagian paling menegangkan di dalam sebuah cerita.
Struktur Novel Sejarah

5. Resolusi
Resolusi atau bagian penyelesaian merupakan bagian terakhir
pada suatu permasalahan atau konflik yang terjadi di dalam
cerita. Bagian resolusi ini biasanya berisi mengenai penjelasan
tentang penyelesaian masalah, bagaimana pandangan tokoh
terhadap penyelesaian masalah, sampai efek apa yang
ditimbulkan.

6. Koda
Struktur koda di dalam novel berfungsi sebagai penutup pada
novel yang biasanya berisi kesimpulan cerita.
Struktur Teks Sejarah
• Orientasi
Orientasi merupakan bagian awal dari sebuah teks cerita sejarah yang
berisi suatu gambaran tentang sebuah peristiwa sejarah.

• Peristiwa dan Masalah


Peristiwa dan masalah merupakan bagian dari suatu kejadian atau
peristiwa yang dialami. Pada bagian ini dijelaskan tentang sebuah
pristiwa yang terjadi pada sebuah kehidupan di masa lalu.

• Reorientasi
Reorientasi merupakan bagian penutup. Bagian ini berisi pandang dari
penulis terhadap kejadian yang diceritakan. Reorientasi bersifat opsional,
boleh ada, boleh juga tidak ada.
Kaidah Kebahasaan Teks Sejarah
1. Menggunakan PronominaPronomina adalah kata ganti digunakan untuk
benda atau kata ganti nama seseorang.Kata ganti orang seperti;
kami,kita, kalian, beliau, dan lainnya.
Contoh: "Ki Hajar Dewantaramerupakan Bapak Pendidikan Nasional. Ia
juga pendiri dari perguruan Taman Siswa.
2. Terdapat Frasa AdverbialFrasa adverbial adalah kata yang
menerangkan kejadian waktu, tempat, dan peristiwa.
Contohnya: Yayasan Pendidikan Kalimantan resmi didirikan pada 1964.
3. Konjungsi Temporal atau WaktuKonjungsi temporal atau juga dikenal
dengan kata sambung waktu ini berfungsi untuk menata urutan peristiwa
yang diceritakan.
Contohnya adalah setelah, lalu, kemudian, dan reformasi. Misalnya: Krisis
moneter telah terjadi sebelum zaman reformasi.
Kaidah Kebahasaan Teks Sejarah
4. Verba Material (Kata Tindakan)
Adalah kata kerja berimbuhan yang menerangkan tentang tindakan atau
perbuatan dilakukan secara fisik.
Contoh: Ki Hajar Dewantara mendirikan taman pendidikan Taman Siswa.
5. Menggunakan Kalimat Majemuk
Mungkin kamu bertanya-tanya tentang kalimat majemuk. Kalimat majemuk
adalah kalimat yang menggabungkan dua kalimat atau lebih.
Contoh: Meskipun berasal dari keluarga terpandang, Ki Hajar Dewantara
tetap sederhana dan membumi.
6. Konjungsi Kausalitas
Suatu peristiwa sejarah terjadi karena ada sebab akibat yang melandasi
peristiwa tersebut.
Contohnya: Banjir terjadi karena masyarkat masih membuang.
Berikut Ciri-ciri Novel Sejarah

1. Menggunakan konjungsi temporal, guna menjelaskan


hubungan waktu antarperistiwa
2. Memuat fakta yang benar-benar terjadi di masa lalu
3. Struktur novel sejarah adalah orientasi, pengungkapan
peristiwa, konflik, puncak konflik, resolusi, dan koda
4. Berisikan naskah yang menceritakan ulang kejadian di
masa lampau
5. Novel sejarah dituliskan sesuai urutan kronologis
peristiwa atau kejadiannya.
Perbedaan Teks Sejarah Dan Novel Sejarah

1. Tokoh :
- Novel berisi tokoh fiksi/ tidak nyata
- Teks cerita sejarah tokonya berdasarkan data dan fakta.
2. Rangkaian peristiwa :
Novel menggunakan alur maju
Teks sejarah menggunakan alur campuran
3. Kejadian :
- Novel sejarah tidak berisi fakta seutuhnya, selalu ada imajinasi
penulis di salamnya.
- Teks sejarah berisi kisah atau info nyata dan benar-benar terjadi.
Perbedaan Teks Sejarah Dan Novel Sejarah

4. Jenis karya
- Novel sejarah termasuk pada karya sastra
- Teks sejarah termasuk pada jenis karya ilmiah.
5. Sumber
- Novel sejarah bersumber dari wawancara atau kisah yang
sudah ada sebelumnya
- Teks sejarah berdasar pada data hasil riset yang nyata dan
valid.
sell gij 200/39
Terimakasih💘

Anda mungkin juga menyukai