Dari beberapa pengertian pengungkapan, dapat disimpulkan
bahwa pengertian pengungkapan (disclosure) adalah informasi yang diberikan oleh perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai keadaan perusahaan. Didalam pengungkapan semua informasi harus diungkapkan termasuk informasi kuantitatif (seperti komponen persediaan dalam nilai mata uang), dan komponen kualitatif (seperti tuntutan hukum). TUJUAN PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN
Tujuan Melindungi
Tujuan Informatif
Tujuan Kebutuhan Khusus
KEPADA SIAPA INFORMASI DIUNGKAPKAN DAN APA YANG DIUNGKAPKAN
Rerangka konseptual telah menetapkan bahwa investor dan
kreditor merupakan pihak yang dituju oleh pelaporan keuangan sehingga pengungkapan ditujukan terutama untuk mereka. Namun, pengungkapan yang dilakukan perusahaan pada dasarnya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi para pemangku kepentingan, seperti investor, kreditor, pemerintah, masyarakat dan pihak-pihak lain yang terkait. JENIS-JENIS ATAU SIFAT-SIFAT PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN KEUANGAN • Pengungkapan laporan keuangan dapat dilakukan dalam bentuk penjelasan mengenai kebijakan akuntansi yang ditempuh, kontijensi, metode persediaan, jumlah saham yang beredar dan ukuran alternatif, misalnya pos-pos yang dicatat berdasarkan historical cost. • Sifat atau jenis pengungkapan yang dilakukan perusahaan yang digunakan perusahaan untuk memberikan informasi kepada pemakai laporan keuangan terbagi menjadi dua, yakni pengungkapan sukarela (voluntary disclosure) dan pengungkapan wajib (discretionary disclosure). METODE-METODE PENGUNGKAPAN Metode pengungkapan berkaitan dengan masalah bagaimana secara teknis informasi disajkan kepada pemakai dalam satu perangkat laporan keuangan beserta informasi lain yang berpaut. Metode ini biasanya ditentukan secara spesifik dalam standar akuntansi atau peraturan lain. Informasi dapat disajikan dalam pelaporan keuangan sebagai antara lain: • pos laporan keuangan, • catatan kaki (catatan atas laporan keuangan), • penggunaan istilah teknis (terminologi), • penjelasan dalam kurung, • lampiran, penjelasan auditor dalam laporan auditor, dan • komunikasi manajemen dalam bentuk surat atau pernyataan resmi. • Catatan dalam laporan auditor KELUASAN DAN KERINCIAN PENGUNGKAPAN
Evans (2003: 336) dalam Suwardjono (2008) mengidentifikasikan
tiga pengungkapan yang dilakukan perusahan, yaitu: • Adequate Disclosure (Pengungkapan Cukup) • Fair Disclosure (Pengungkapan Wajar) • Full Disclosure (Pengungkapan Penuh)
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro