Anda di halaman 1dari 18

Lembaga Sosial

Bagian 1
Agnes Hendriani, S.Pd.
Muwashofat
Hadits Sahih Riwayat al-Bukhari: 1974

Dari Abdullah ibn Umar radhiyallahu ‘anhu: Bahwa seorang laki-laki menceritakan

kepada Nabi ‫ﷺ‬ bahwa dia ditipu dalam berjual beli. Maka beliau bersabda:

Jika kamu berjual beli katakanlah: Mohon jangan ada penipuan.


Materi yang akan dibahas

Proses terbentuknya lembaga


sosial
Lembaga Sosial
???
Perhatikan gambar berikut !

Tahukah kamu apa


tujuannya ?
Manusia dikenal sebagai makhluk ekonomi
(homo economicus) karena manusia selalu
ingin memenuhi kebutuhan, tentu saja dengan
cara yang rasional sehingga dapat mencapai
kesejahteraannya.
Akan tetapi manusia tidak mampu melakukan
aktivitasnya sendiri dalam memenuhi semua
kebutuhan hidupnya.

Setiap masyarakat mempunyai kebutuhan yang


apabila dikelompokkan, terhimpun menjadi lembaga
sosial.
Lembaga sosial adalah keseluruhan dari sistem
norma yang terbentuk berdasarkan tujuan dan
fungsi tertentu dalam masyarakat.
Terbentuknya lembaga sosial berawal dari kebutuhan
masyarakat akan keteraturan kehidupan bersama.
Lembaga sosial terbentuk dari norma-norma yang
dianggap penting dalam hidup bermasyarakat.
Terbentuknya lembaga sosial berawal dari individu
sebagai makhluk sosial, tidak mampu untuk hidup
sendiri, mereka saling membutuhkan, sehingga
timbul aturan-aturan yang disebut dengan norma
kemasyarakatan.
Supaya hubungan antarmanusia di dalam suatu
masyarakat bisa terjalin sebagaimana yang diharapkan,
maka dirumuskanlah norma-norma masyarakat.

Apakah yang dimaksud dengan norma


???
Norma merupakan aturan atau kaidah yang
menjadi pedoman tingkah laku.

Norma memberi tahu kalau perilaku kita itu


benar atau salah.
Norma di sekolah
Sistem norma atau aturan-aturan yang dapat dikategorikan sebagai
lembaga sosial harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut :

a. Sebagian besar anggota masyarakat menerima norma tersebut


b. Norma tersebut menjiwai seluruh warga dalam sistem sosial
c. Norma tersebut mempunyai sanksi yang mengikat setiap
anggota masyarakat
Tingkatan Norma
No. Nama Norma Pengertian

Norma yang menunjuk kepada satu bentuk perbuatan


1 Cara (usage)
sanksi yang ringan terhadap pelanggarnya.

Norma yang menunjukkan perbuatan yang dilakukan


2 Kebiasaan (folksway)
secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama.

Kebiasaan yang dianggap tidak hanya sebagai perilaku,


3 Tata Kelakuan (mores)
tetapi diterima sebagai norma-norma pengatur.

Tata kelakuan yang menyatu dengan pola-pola perilaku


masyarakat dan memiliki kekuatan mengikat yang lebih.
4 Adat Istiadat (customs)
Jika dilanggar, sanksi keras akan didapatkan dari
masyarakat.
Contoh Tingkatan Norma
Tata Kelakuan
Cara

Kebiasaan

Adat Istiadat
No. Norma Contoh Perilaku Sanksi
1 Cara

2 Kebiasaan

3 Tata Kelakuan

4 Adat Istiadat
Let’s say hamdallah
together

Anda mungkin juga menyukai