2022
Langkah - Langkah Strategis Pelaksanaan Anggaran TA 2022
Surat Menteri Keuangan No S-1140/MK.05/2021
1 Melakukan Perbaikan
Perencanaan
Mempercepat dan
Meningkatkan Ketepatan
Penyaluran Dana
4
Bansos dan Banper
2 Mempercepat Pelaksanaan
Program/Kegiatan/Proyek
Meningkatkan Kualitas Belanja
melalui Peningkatan Efisiensi dan
Efektivitas Belanja
5
(Value for Money)
3
Melakukan Percepatan
Pelaksanaan PBJ
Meningkatkan
Monitoring dan Evaluasi
serta Pengawasan Internal
6
LLSPA TA 2022
No Tahapan Checklist Apakah Dilakukan Tw I Kendala Yang Dihadapi
oleh K/L
1 Melakukan perbaikan perencanaan, meliputi:
a. Melakukan reviu atas DIPA secara periodik dan mengendalikan serta mengoptimalkan •Ada/Tidak Item ini di K/L
revisi anggaran dalam hal diperlukan penyesuaian kebijakan program/kegiatan pada K/L. •Dilakukan/ Tidak
e. Melaksanakan pembayaran atas pekerjaan yang telah selesai secara tepat waktu.
LLSPA TA 2022
3 Melakukan percepatan pelaksanaan pengadaan barang/jasa (PBJ), meliputi:
a. Menetapkan Pejabat/panitia pengadaan/unit layanan
pengadaan segera setelah DIPA disahkan;
4 Mempercepat dan meningkatkan ketepatan penyaluran Dana Bantuan Sosial (Bansos) dan Bantuan Pemerintah (Banper):
a. Segera menetapkan pedoman umum dan petunjuk teknis
penyaluran bantuan pada awal tahun anggaran;
Dalam rangka pelaksanaan monitoring dan evaluasi atas implementasi LLSPA TA 2022, kiranya dapat
disampaikan data tindak lanjut atas implementasi LLSPA TA 2022 yang telah dilaksanakan sampai dengan
triwulan I Tahun 2022, dengan data yang dibutuhkan sebagaimana berikut:
PENYELESAIAN
PENETAPAN PEJABAT PENETAPAN PEDOMAN
PERBENDAHARAAN UMUM/JUKNIS/JUKOP DOKUMEN RENCANA PELAKSANAAN RENCANA PEMBAYARAN
PENDUKUNG
NO BULAN JUMLAH
BATAS BATAS
SUDAH BELUM SUDAH BELUM SUDAH BELUM REALISASI REALISASI
WAKTU WAKTU
1. Januari
2. Februari
3. Maret
JUMLAH
D. DATA KONTRAK
KONTRAK 2022 YANG DITANDATANGANI 2021 KONTRAK 2022 YANG DITANDATANGANI DI TRIWULAN I 2022
NO URAIAN
JUMLAH NILAI (Rp) JUMLAH NILAI (Rp)
1. BELANJA BARANG
- s.d. Rp200 juta
- di atas 200 juta
2. BELANJA MODAL
- s.d. Rp200 juta
- di atas 200 juta
JUMLAH