Tokoh mantan jaksa agung NIT : Dr Christian Soumokil Tidak setuju dan menolak Maluku bergabung dengan NKRI
Memroklamasikan berdirinya RMS tanggal 25 April 1950
Presiden : Dr Soumokil wakil : Dr JP Nakijuluw
Menimbulkan respon pemerintah yang merasa
kehadiran RMS mengancam kesatuan NKRI Penumpasan pemberontakan • 27 April, Pemerintah melakukan aksi jalan damai : Dr J leimena mewakili misi perdamaian di Ambon
Politikus, Pendeta, Dokter dan wartawan membujuk dr Soumokil agar
tetap bergabung dengan NKRI
Ditolak, Soumokil malah meinta bantuan Indonesia untuk membantu
RMS untuk mendapatkan pengakuan negara lain : Belanda, Amerika , komisi PBB
Pemrintah memutuskan untuk melaksanakan penumpasan dengan
Operasi Militer Penumpasan Pemberontakan • Operasi Militer TNI Dipimpin oleh Kolonel Kawilarang 1. 14 Juli 1950 : OPM dimulai dari pendaratan di laut biru, Pulau Buru, Seram dan Aru 2. 18 mei 1950: blokade laut ; pengawasan di perairan maluku 3. 28 sept 1950 : pasukan OPM mneyerbu wilayah ambon 4. 3 Nov 1950 : menaklukan benteng victorian Letkol Selamet Riyadi gugur Penumpasan Pemberontakan • 1962 : Perjuangan Gerilya berlanjut sampai ke pulau Seram untuk menangkap Dr Soumokil • 12 desember 1962 : Dr Soumokil berhasil ditangkap dan dijatuhi hukuman mati Peran Belanda dalam pemberotakan RMS • Pemerintah Belanda memindahkan/mengasingkan pimpinan RMS dan 15 ribu rakyat Maluku ke Belanda : muncul isu pengungsian para pendukung RMS (Pemerintahan RMS dalam pengasingan Belanda)
Pada perkembangannya RMS belanda melakukan aksi protes kepada
pemerintah Belanda karena Belanda menarik dukungan dan bantuannya di tahun 1978
Generasi penerus RMS di Belanda masih ada sampai sekarang
Yang presidennya dipimpin John Watilete (2010-sekarang) Tahun 2002 : Pengibaran bendera RMS di Maluku pada acara peringatan 15 tahun Proklamasi RMS di Maluku 23 orang ditangkap dan gubernur Maluku diadili