Anda di halaman 1dari 46

CHAPTER 12

Cash Flow Estimation and Risk Analysis

 Relevant cash flows


 Incorporating inflation
 Types of risk
 Risk Analysis

11-1
Identifikasi arus kas yg relevan
Keputusan penganggaran modal harus
didasarkan atas arus kas, bukan laba
akuntansi
Hanya penambahan arus kas saja yg
relevan
Arus kas yg relevan bagi suatu proyek
adl.tambahan arus kas bebas yg diharapkan
perusahaan jika melaksanakan proyek tsb

11-2
Arus kas
Arus kas umumnya memperhitungkan hal-hal
berikut:
1. Pengeluaran investasi awal (Initial Cost)
2. Arus kas operasi selama umur proyek -----
arus kas operasi tahunan = EAT +
depresiasi
3. Arus kas tahun terakhir --- termasuk nilai
sisa aktiva tetap + pengembalian modal
kerja operasi bersih

11-3
MENGEVALUASI PROYEK
PENGANGGARAN MODAL
Proyek ekspansi baru – suatu proyek
dimana perusahaan berinvestasi pada
aktiva baru utk meningkatkan penjualan
Proyek penggantian – suatu proyek yg
menggantikan sebuah aktiva yg ada dg
aktiva baru

11-4
Menentukan nilai proyek
 Estimasi relevant cash flows
◦ Menghitung cash flows operasi tahunan (operating cash
flow – OCF)
◦ Identifikasi perubahan dlm working capital.
◦ Menghitung terminal cash flows (arus kas akhir)

0 1 2 3 4

Initial OCF1 OCF2 OCF3 OCF4


Costs +
Terminal
CFs
NCF0 NCF1 NCF2 NCF3 NCF4
11-5
Analisis Arus Kas
1. Menentukan biaya depresiasi per tahun
2. Perhitungan Nilai Sisa
3. Proyeksi arus kas
4. Arus kas terakhir
5. Analisis investasi
6. Mengambil keputusan

11-6
Contoh Analisis Proyek Kelayakan
Pengadaan Komputer Baru

Harga pokok aktiva tetap


◦ Bangunan: $12,000,000
◦ Peralatan: $8,000,000
◦ Penyusutan dengan menggunakan MACRS
Perubahan dalam modal kerja
◦ Tambahan investasi dlm modal kerja $6,000,000
Data operasi
◦ Penjualan: 20,000 unit/thn @ $3.000
◦ Variable cost: $ 2,100/unit
◦ Fixed Cost : $ 8,000,000
11-7
Analisis Proyek
 Umur Proyek
◦ Economic life: 4 thn
◦ Depresiasi: MACRS dg umur 4 thn
◦ Tarif MACRS bangunan: thn ke-1: 1,3%; thn ke-2, 3, 4:
2,6%
◦ Tarif MACRS peralatan: thn ke-1: 20%; thn ke-2: 32%;
thn ke- 3: 19%; thn ke-4:12%
◦ Nilai pasar bangunan: $7,500,000
Nilai pasar peralatan : $2,000,000
 Tax rate: 40%
 WACC: 12%

11-8
1. Menentukan biaya depresiasi per tahun
dan nilai buku aktiva tetap

Biaya Depresiasi = MACRS x HPP aktiva tetap

HPP Bangunan: $12,000,000


Year MACRS x HPP Depr Kumulatif Depr
1 1.3% x $12,000 $ 156 $ 156
2 2.6% x 12,000 312 $ 468
3 2.6% x 12,000 312 $ 780
4 2.6% x 12,000 312 $1,092

Nilai buku = HPP – biaya depresiasi


11-9
Skedul Penyusutan (dlm ribuan $)

Tahun
1 2 3 4
MACRS bangunan 1,3% 2,6% 2,6% 2,6%
Beban peny.bangunan $156 $312 $312 $312
Penyusutan kumulatif $156 $468 $780 $ 1.092
Nilai buku akhir: $11.844 $ 11.532 $ 11.220 $ 10.908
HPP-Peny.kumulatif
MACRS peralatan 20,0% 32,0% 19,0% 12,0%
Beban peny.peralatan $ 1.600 $2.560 $ 1.520 $960
Penyusutan kumulatif $1.600 $ 4.160 $ 5.680 $6.640
Nilai buku akhir: $ 6.400 $ 3.480 $ 2.320 $ 1.360
HPP-Peny.kumulatif

11-10
Latihan 1 . Soal 12-6
Usulan untuk membeli mesin baru
Harga mesin $ 140.000
Biaya pemasangan $ 30.000
Peralatan termasuk kategori MACRS 4
tahun dengan tarif penyusutan 33%, 45%,
15% dan 7%
Hitung biaya depresiasi mesin dan nilai
buku akhir tahun

11-11
2. Perhitungan Nilai Sisa (dlm ribuan
$)
HPP Aktiva tetap
(-)Akumulasi penyusutan thn terakhir
a. Nilai buku akhir tahun
(-)Nilai pasar .
b. Ekspektasi keuntungan/kerugian
(-) pajak (eksp.laba/rugi x tarif pajak) .
c.Arus kas bersih dari sisa

11-12
2. Perhitungan Nilai Sisa (dlm ribuan $)
a. Nilai buku = HPP – kumulatif penyusutan th ke 4 = $12,000 -$ 1.092
b. Ekspektasi keuntungan/kerugian = Nilai pasar – nilai buku = & 7.500 - $
10.908 = $ 3.408 (rugi)
c. Arus kas bersih dari sisa = Estimasi nilai pasar – pajak = $7.500 –(-
$1.363) = $ 8.863

Bangunan Peralatan Total


Estimasi nilai Pasar $ 7.500 $2.000
Nilai Bukua $ 10.908a 1.360
Ekspektasi - $ 3.408b 640
keuntungan/kerugianb
Kewajiban/kredit pajak - $ 1.364 256
Arus kas bersih dari sisa $ 8.863c $ 1744 $ 10.607

11-13
Latihan 2. Lanjutan Soal 12-6
Usulan untuk membeli mesin baru
Mesin akan dijual setelah 3 tahun dengan
harga $60.000
Hitung arus kas bersih dari sisa akhir tahun

11-14
Latihan 3. Nilai sisa bersih
Soal 12-3 hal 111
Kennedy Air berada dlm thn terakhir
suatu proyek
Biaya peralatan awal $ 20 juta, dimana
80% telah disusutkan
Kennedy dpt menjual peralatan bekas hari
ini dg harga $ 5juta
Tarif pajak 40%
Berapa nilai sisa bersih peralatan setelah
pajak?
11-15
3.Proyeksi arus kas
EBIT xxx
Pajak xxx –
NOPAT xxx
Penyusutan xxx +
Arus kas operasi xxx

11-16
Proyeksi Arus Kas
Penjualan: 20,000 unit/thn @ $3.000
Variable cost: $ 2,100/unit
Fixed Cost : $ 8,000,000
Tahun
0 1 2 3 4
Penjualan $ 60.000 $ 60.000 $ 60.000 $ 60.000
Bi.Variabel $ 42.000 $ 42.000 $ 42.000 $ 42.000
Bi. Tetap operasi $ 8.000 $ 8.000 $ 8.000 $ 8.000
Peny.bangunan $156 $312 $312 $312
Peny peralatan $ 1.600 $ 2.560 $ 1.520 $ 960
EBIT $ 8.244 $ 7.128 $ 8.168 $ 8.728
Pajak (40%) 3.928 2.851 3.276 3.491
NOPAT $ 4.946 $ 4.277 $ 4.901 $ 5.237
Peny. yg di+ kembali 1.756 2.872 1.832 1.272
Arus kas operasi $ 6.702 $ 7.149 $ 6.733 $11-17
6.509
Latihan 4. Arus Kas Operasi
Soal 12-2 hal 111
Penjualan $10 juta
Biaya operasi $ 7 juta
Penyusutan $ 2 juta
Beban bunga $ 2 juta

Tarif pajak 40%, WACC 10%


Berapa arus kas operasi proyek untuk tahun
pertama (t=1)?

11-18
Lanjutan 5. Soal 12-6
Usulan untuk membeli mesin baru
Proyek penggantian mesin tidak
berdampak pada pendapatan, ttp akan
menghemat biaya tenaga kerja sebesar
$50.000 per tahun sebelum pajak.
Tarif pajak 40%
Berapa arus kas operasi sepanjang tahun
ke -1, ke-2 dan ke-3?

11-19
4. Arus Kas Tahun Terakhir
Tahun
0 1 2 3 4
Arus Kas Operasi $ 6.702 $ 7.149 $ 6.733 $ 6.509
Pengembalian atas $ 6.000
MK operasi bersih*
Nilai sisa bersih $ 10.607
Total arus kas bersih $ 16.607

Proyeksi Arus Kas - $ 26.000 $ 6.702 $ 7.149 $ 6.733 $23.116

* Modal kerja bersih akan diterima pd akhir umur proyek ketika persediaan
terjual dan piutang tertagih

11-20
Lanjutan 6. Soal 12-6
Usulan untuk membeli mesin baru
Peralatan akan meminta kenaikan modal
kerja sebessar $8.000 (persediaan suku
cadang)
Berapa total arus kas bersih tahun terakhir?

11-21
Kriteria Investasi
1.Net Present Value (NPV)
NPV = CF0+ CF1 + CF2 +……..+ CFn
(1+i)1 (1+i)2 (1+i)n

2. Internal Rate of Return (IRR)


Outlay = CF1 + CF2 +………. + CF3
(1+IRR)1 (1+IRR)2 (1+IRR)3

3. PV Biaya =  CIFt(1+r)N-t = TV .
(1+MIRR)N (1+MIRR)N
11-22
Kriteria Investasi
1.Net Present Value (NPV)
NPV = CF0+ CF1 + CF2 +……..+ CFn
(1+i)1 (1+i)2 (1+i)n

2. Internal Rate of Return (IRR)


Outlay = CF1 + CF2 +………. + CF3
(1+IRR)1 (1+IRR)2 (1+IRR)3

3. PV Biaya =  CIFt(1+r)N-t = TV .
(1+MIRR)N (1+MIRR)N
11-23
1.Net Present Value (NPV) dengan i=12%

NPV = CF0+ CF1 + CF2 +……..+ CFn


(1+i)1 (1+i)2 (1+i)n
= -26000+ 6702 + 7149 + 6733
(1+12%)1(1+12%)2 (1+12%)3
+ 6509
(1+12%)4
= $ 5.166

11-24
5. Analisis Investasi

0 1 2 3 4

-26,000 6,702 7,149 6.733 6,509


Terminal CF → 16,607
23,116

 NPV = $.5,166 juta


 IRR = 19.33%
 MIRR = 17,19%

11-25
2. Internal Rate of Return (IRR)
Outlay = CF1 + CF2 +………. + CFn
(1+IRR)1 (1+IRR)2 (1+IRR)n

-26000 = 6702 + 7149 + 6733 + 6503


(1+IRR)1 (1+IRR)2 (1+IRR)3 (1+IRR)4

11-26
Tabel A-1 Present Value

CF DF (18%) PV DF (20%) PV
6.702.000 0,8475 5,679,943 0,833 5.582,766
7.149.000 0,7182 5,134,4118 0,6944 4.964,2656
6.733.000 0,6086 4.097,7038 0,5787 3.896,3871
6.503.000 0,5158 22.973,2328 0,4823 11.148,8468
Jumlah 26.835,2934 25.595,2659

…

11-27
 Tingkat discount rate yang mendekati capital outlay Rp 26.000.

 Tingkatdiscount rate yang tepat:


r PV Proceed
18 % 26.835,2934
----------------- 26.000
20% 25.595,2655
Selisih 2% 1.240,0279

: 835,2934 x 2% = 0.013472%
1.240,0279

r yang tepat (IRR) = 18% + 0.013472% = 19,35%

Kesimpulan: IRR investasi (19,35) > min return (12%) jadi investasi
diterima

11-28
Lanjutan 7.Soal 12-6
Usulan untuk membeli mesin baru
Jika WACC sebesar 12%, apakah
perusahaan sebaiknya membeli mesin
baru tersebut atau tidak?

11-29
What is the project’s MIRR?

0 10% 1 2 3 4

-26.000 6.702 7.149 6.733 23.116


7.406,3
8.650,29
8.920,362
-26.000 49.040,492
PV outflows $49.040,492 TV inflows
$26.000 =
(1 + MIRR)4
MIRR = 17,21% > k = 10%, proyek
diterima 11-30
Tabel A-3 Annuity Future Value
i DF TV PV
16% 1,811 49.040,492 27.085,2163
18% 1,939 49.040,492 25,293,9963

 Tingkat discount rate yang tepat:


r PV Proceed
16 % 27.085,2163
----------------- 26.000
18% 25.293,9963
Selisih 2% 1.791,22

: 1.085,2163 x 2% = 0.012117%
1.791,22
MIRR = 16% + 0,012117% = 17,21%
11-31
Estimasi Risiko Proyek

Stand-alone risk
Corporate risk
Market risk

11-32
1. Risiko Berdiri Sendiri(stand-alone risk)

Suatu proyek akan berisiko, jika


beroperasi scr terpisah.
Seringkali diukur dg menggunakan
standard deviation (atau coefficient of
variation).
Risiko ini tjd bila aset mrp satu2nya yg
dimiliki perush, atau jika investor hanya
memilik satu saham

11-33
2. Risiko Perusahaan (corporate risk)

Risiko yg tdk mempertimbangkan


pengaruh diverifikasi pemegang saham
Corporate risk diukur oleh pengaruh
proyek pd ketidakpastian ttg laba
perush dimasa depan

11-34
3. Risiko Pasar (market risk)

Bagian dari risiko suatu proyek yg tdk


dpt dihilangkan dg diversifikasi
Diukur dg menggunakan koefisien beta
dan telah mempertimbangkan
diversifikasi perush dan pemegang saham

11-35
Risiko mana yg paling relevan?

Market risk mrp risiko yg paling relevan,


krn tujuan utama perush adl
memaksimalkan kesejahteraan pemegang
saham --- tercermin di dlm harga saham
Sehingga, ketika risiko total
mempengaruhi creditors, customers,
suppliers, and karyawan, hal itu tdk dpt
diabaikan begitu saja

11-36
Risiko mana yg paling susah
diukur?
Stand-alone risk adl risiko yg plg
susahdiukur.
Perush seringkali fokus pd Firms stand-
alone risk ketika membuat keputusan
penganggaran modal
Scr teori, fokus pd stand-alone risk tdk
sepenuhnya benar, ttp hal itu bisa
dilakukan utk mengurangi kesalahan
pengambilan keputusan
11-37
Apakah ketiga type risiko tsb scr
umum berkorelasi tinggi?

Ya, ketika sebagian besar proyek perush


berada dlm core busines- nya, stand-alone
risk akan sangat berkorelasi dg corporate
risk.
Selain itu, corporate risk memiliki
korelasi yang tinggi dg market risk.

11-38
Analisis Sensitivitas (sensitivity
analysis)

Sensitivity analysis mengukur pengaruh


perubahan variabel2 utama terhadap NPV
proyek.
Utk menyajikan sensitivity analysis,
seluruh variable ditetapkan pada nilai yg
paling mgk terjadi,

11-39
Keuntungan dan Kerugian sensitivity
analysis

Keuntungan
◦ Mengidentifikasi variabel yg mgk memiliki
pengaruh potensial terbesar pd profitabilitas dan
memungkinkan manajemen utk fous pd variabel
tsb
Kerugian
◦ Tdk mencerminkan pengaruh diversifikasi.

11-40
Analisis Sensitivitas
Prob Harga Jual VC/Unit Tk.pertu Penjuala TFC WACC
mbuhan n unit

-30% ($27.637) $28.129 ($5.847) ($4.675) $9.540 $8.294


-15 (11.236) 16.647 (907) 246 7.353 6.674
0 5.166 5.166 5.166 5.166 5.166 5.166
15 21.568 (6.315) 12.512 10.087 2.979 3.761
30 37.970 (17.796) 21.269 15.007 792 2.450

11-41
Scenario analysis
 Suatu teknik analisis risiko dimana sekumpulan
perisiwa keuangan yg buruk dan yg baik
dibandingkan dg situasi yg paling mungkin terjadi,
atau situasi dasar

Skenario Probability Unit Sales NPV


Worst 0.25 75.000 ($27.8)
Base 0.50 100.000 $15.0
Best 0.25 125.000 $57.8

11-42
Menentukan expected NPV, NPV, dan
CVNPV dengan scenario analysis

E(NPV) = prob (NPV)


E(NPV) = 0.25(-$27.8)+0.5($15.0)+0.25($57.8)
= $15.0
 = [prob(NPV-E(NPV))2
NPV
 = [0.25(-$27.8-$15.0) 2
+ 0.5($15.0-
NPV
$15.0)2 + 0.25($57.8-$15.0)2]1/2
= $30.3.
CV
NPV = NPV /E (NPV)
CV
NPV = $30.3 /$15.0 = 2.0.

11-43
Jika suatu proyek memiliki CVNPV antara1.25
hingga 1.75, apakah proyek tsb dikategorikan dlm
high, average, or low risk?

 CVNPV = 2.0, maka proyek ini


diklasifikasikan ke dlm high-risk project.

11-44
Latihan 8. analisis scenario
Soal 12-5 hal 112
Huang Industries sedang mempertimbangkan usulan proyek di mana
estimasi NPV nya adalah $ 12 juta. Estimasi ini dibuat berdasar asumsi
bahwa kondisi perekonomian akan “rata-rata” saja. Akan tetapi CFO
menyadari bahwa kondisi ini dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk,
sehingga ia melakukan analisis scenario dan mendapat hasil sbb:
Skenario Probabilitas hasil NPV
Perekonomian yg terjadi
Resesi 0,05 ($70 juta)
Dibawah rata-rata 0,20 (25 juta)
Rata-rata 0,50 12 juta
Diatas rata-rata 0,20 20 juta
Boom 0,05 30 juta
Hitung perkiraan NPV proyek, standar deviasi dan koefisien variasinya

11-45
Simulasi Monte Carlo (Monte Carlo
simulation)

Suatu teknik analisis risiko dimana


kemungkinan kejadian masa depan
disimulasikan menggunakan komputer,
menghasilkan tk. Pengembalian dan
risiko indeks yg terestimasi

11-46

Anda mungkin juga menyukai