Anda di halaman 1dari 18

MENGENALI DAN MENENTUKAN

PUBLIK SASARAN
 Konsep Lingkages (keterkaitan) Organisasi &
Publik
 Berasal dari kesadaran bahwa kehidupan
sebuah organisasi selalu dipengaruhi oleh
lingkungan
 Berawal dari teori sistem  teori organisasi yang
mengadopsi gagasan dalam ‘general system
theory’; organisasi adalah bagian dari sebuah
kesatuan yang saling berinteraksi dan saling
bergantung satu sama lain.
 Shafrits & Ott  system theory: “an
organization as a complex set of
dynamically interwined and
interconnected elements, including its
input-inputs, processes, outputs,
feedback loops and environment in
which its operates”
 Konsekuensi  organisasi harus
menyesuaikan diri dengan lingkungan
Organization set (Evan, Parson &
Esman)
 Input set  organisasi terkait dengan
organisasi lain yang mensuplai masukan
(bahan baku, suplai pekerja,
pemerintah/regulator).
 Output set  organisasi-organisasi lain
yang yang memanfaatkan keluaran
organisasi (agen, dealer, distributor dll)
EMPAT JENIS LINGKAGE
1. ENABLING LINGKAGES
Keterkaitan organisasi dengan organisasi lain
atau kelompok sosial yang menyediakan
kewenangan dan sumber daya yang
memungkinkan organisasi tersebut hidup
(pemerintah, dewan komisaris, pemegang
saham, pimpinan komunitas, parlemen)
2. FUNCTIONAL LINGKAGES
Keterkaitan organisasi dengan organisasi atau
publik yang menyediakan input atau yang
menggunakan output organisasi (pekerja,
organisasi pekerja, pemasok/suppliers)
3. NORMATIVE LINGKAGES
Keterkaitan organisasi dengan organisasi lain
yang menghadapi masalah yang relatif sama
atau nilai yang sama (asosiasi-asosiasi
organisasi, asosiasi profesi)

4. DIFFUSED LINGKAGES
Keterkaitan organisasi dengan “unsur-unsur
dalam masyarakat yang tidak mudah
diidentifikasi melalui keanggotaan dalam
organisasi formal” (pembela lingkungan hidup,
komunitas, media, pelajar, kelompok minoritas,
pemilih dll)
PUBLIK AKTIF &
PUBLIK PASIF
 Publik  orang yang diikat oleh suatu isu
yang sama
 John Dewey  Publik adalah, sekumpulan
manusia yang (1) menghadapi masalah
yang sama, (2) mengakui bahwa masalah
itu memang ada, (3) mengorganisir diri
untuk melakukan sesuatu terhadap
masalah tersebut
Karakteristik anggota publik
1. Berhadapan dengan masalah atau
peluang yang sama
2. Pengakuan akan adanya masalah
tersebut dan bersedia mendiskusikannya
3. Keinginan untuk mengorganisir diri untuk
mengatasi masalah atau menggunakan
peluang yang ada
 McElreath  Publik merupakan
sekumpulan orang yang sadar akan
adanya masalah, punya kepentingan yang
sama dan punya perhatian yang sama
 Opini publik timbul sebagai respon
terhadap suatu masalah yang
kontroversial dan publik dilibatkan pada
diskusi tentang issue tersebut.
Publik Laten, Publik Sadar & Publik
Aktif
 LATENT PUBLIC  sekelompok orang yang
menghadpi masalah yang diciptakan oleh
konsekuensi organisasi, tetapi mereka tidak
mengetahui adanya masalah tersebut.
 AWARE PUBLIC  sekelompok orang yang
menghadapi masalah yang sama dan mereka
menyadari adanya masalah tersebut
 ACTIVE PUBLIC  adala publik laten yang
kemudian mengorganisir diri untuki
mendiskusikan permasalahan.
 Kelompok publik aktif-lah yang paling banyak
mendapat perhatian dari PR
Penggerak opini publik
 Program Industri  buruh, pertanian,
pemerintahan, pendidikan
 Partai Politik
 Pressure groups, kelompok profesional
dan kelompok kepentingan
 Propagandis
 Media massa
 Organisasi keagamaan dll
KEMAMPUAN OPINI PUBLIK
1. Opini publik sangat peka terhadap
peristiwa penting tertentu
2. Peristiwa yang luar biasa dapat
mengubah opini publik seketika dari
ekstrem satu ke ekstrem yang lain
3. Opini publik pada umumnya lebih
ditentukan oleh peristiwa daripada kata-
kata, kecuali kata-kata tersebut juga
merupakan peristiwa
KEMAMPUAN OPINI PUBLIK
4. Pernyataan lisan dan tindakan-tindakan
merupakan hal penting sekali pada saat
opini belum terbentuk dan pada saat orang
dalam keadaan bimbang dan mencari
keterangan dari sumber yang dapat
dipercaya
5. Secara psikologis opini pada dasarnya
ditentukan oleh kepentingan pribadi.
Peristiwa, issues dan hal-hal lain hanya
dapat mempengaruhi opini jika ada
hubungannya dengan kepentingan pribadi
KEMAMPUAN OPINI PUBLIK
6. Opini publik mudah berubah, kecuali jika
orang-orang merasa bahwa kepentingan
pribadinya berkaitan atau jika opini yang
dibangkitkan oleh kata-kata diperkuat oleh
peristiwa atau tindakan
7. Jika kepentingan pribadi sudah tersangkut,
maka tidaklah mudah untuk mengubah opini
publik
KEMAMPUAN OPINI PUBLIK
8. Jika kepentingan pribadi telah tersangkut,
maka opini publik dalam negara demokratis
cenderung untuk mendahului kebijaksanaan
pihak yang berwajib
9. Jika suatu opini publik didukung oleh suatu
mayoritas yang tidak begitu kuat, atau jika
opini tidak mempunyai dasar-dasar yang
kuat, maka hal-hal yang telah jelas / nyata
akan cenderung untuk mengalihkan opini
tersebut dari arah perkembangannya.
EVALUATION

 Evaluasi bertujuan untuk mengetahui


bagaimana kegiatan yang sudah dilaksakan,
berapa banyak hasil yang dapat dicapai dan
di mana hambatan-hambatan yang ada
 Evaluasi merupakan kunci ke arah perbaikan
Bentuk Evaluasi
 PRETESTING
 pengujian / pemeriksaan / penelitian yang
dilakukan sebelum suatu program dijalankan,
sehingga dapat diperhitungkan dan dideteksi
adanya efek-efek yang tidak dikehendaki
 Hasil pretesting akan dipakai sebagai petunjuk
sehingga para praktisi humas dapat
memutuskan apakah kondisi yang ada sesuai
dengan yang dinyatakan selama pretesting
 POSTESTING
 suatu tes yang dilakukan sesudah
suatu program komunikasi dijalankan,
sehingga adapat menentukan efek dari
program.
 Bermanfaat untuk menunjukkan
kesalahan-kesalahan, sekaligus untuk
membuktikan benar tidaknya teknik, alat
dan metode yang dipakai
Teknik evaluasi
 Riset  disebut juga audit komunikasi
 Bermanfaat untuk menilai cakupan publik,
respon publik & dampak komunikasi
 Dampak komunikasi  apakah program
yang dijalankan sesuai dengan tujuan
orrganisasi; apakah cukup efektif
mempengaruhi sikap dan pendapat publik,
tingkah laku publik serta dapat
meningkatkan kesejahteraan publik.

Anda mungkin juga menyukai