tipe 2 di Posyandu Lansia dilakukan senam lansia pada penderita diabetes melitus tipe 2
Wilayah Kerja Puskesmas 3. Untuk mengetahui distribusi frekuensi kadar gula darah setelah
Sukajadi
dilakukan senam lansia pada penderita diabetes melitus tipe 2
METODE
PENELITIAN
Desain Lokasi dan Populasi
Penelitian Waktu Penelitian
Penelitian ini adalah seluruh pasien lansia
Penelitian ini
jenis penelitian penderita Diabetes
dilakukan di salah
Kuantitatif dengan Mellitus yang berkunjung
satu Posyandu
Metode pre - ke salah satu posyandu
Lansia wilayah
Eksperiment one lansia wilayah kerja
Kerja Puskesmas
group pre test- Puskesmas Sukajadi
Sukajadi pada
posttest design pada tahun 2023
tanggal April
sebanyak 42 pasien
sampai Mei 2023.
Sampel Penelitian
Teknik Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling
dengan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi yaitu berjumlah 15 sampel
berdasarkan perhitungan jumlah sampel menurut rumus Slovin.
Pengumpulan Data
Data Primer Data Sekunder
3. Scoring
1. Editing 4. Cleaning
2. Coding
Analisa Data
Analisa Univariat Analisa Bivariat
Analisis univariat dalam Uji hipotesis ini dilakukan dengan
penelitian ini dilakukan untuk menggunakan uji statistik dependent
mendeskripsikan variable yang t-test untuk menguji pengaruh senam
diteliti yaitu jenis karakteristik lansia terhadap kadar glukosa darah.
responden meliputi Usia, Jenis Hasil analisa uji dependent t-test
Kelamin dan kadar gula darah diinterpretasikan dengan nilai
sebelum dan sesudah signifikan (p), jika nilai p kurang dari
melakukan senam lansia yang atau sama dengan nilai α (0.05)
merupakan data numeric berarti terdapat pengaruh atau dapat
dengan menggunakan data disimpulkan bahwa hipotesis alternatif
berbentuk bilangan real (H1) diterima
Etika Penelitian