COR, ICOR
nasional merupakan kemampuan suatu negara dalam meningkatkan suatu produksi nasional yang nantinya akan dapat meningkatkan kemakmuran dan
KAPASITAS PRODUKSI
NASIONAL
ICOR = dK/dQ
dQ = dK/ICOR
Contoh :
r Investasi =33,4%, r PDRB = 6,8%
ICOR = 33,4/6,8 = 4,9
ICOR >3,5 ekonomi biaya tinggi, ICOR maksimum 3,5
sedangkan yang terjadi adalah 4,9
Pemborosan = 1,4/4,9x100%=30%
Besar kecilnya jumlah stock of capital yang dimiliki
oleh suatu daerah akan menentukan besar kecilnya ICOR
Istilah COR sebagaimana sering digunakan dalam ilmu ekonomi
biasanya berkaitan dengan ICOR. Nilai Rasio ini biasanya bergerak
antara 3 dan 4 dan menunjuk pada suatu periode waktu.
COR = K/Q
Q = K/COR
K = menunjukkan jumlah nilai stock Kapital Nasional
COR = modal yang dibutuhkan untuk menambah 1 unit output
Q = Kapasitas Produksi Nasional / besarnya hasil produksi
nasional yang ingin dicapai dengan invstassi yang dilakukan
Konsep COR dapat diterapkan tidak hanya pada
perekonomian secara keseluruhan, tetapi juga di
berbagai sektor perekonomian.
Besarnya COR tergantung pada teknik produksi
yang digunakan.
Pada sektor yang teknik produksinya bersifat padat
modal, COR nya akan tinggi. Sebaliknya sektor
dengan teknik produksi padat karya COR nya akan
rendah.
Sektor-sektor seperti transportasi, telekomunikasi,
perhubungan, perumahan dan industri barang modal
akan mempunyai barang COR sektoral yang relatif
tinggi.
Sementara COR di sektor pertanian , industri barang
konsumsi manufaktur (misalnya tekstil atau rokok), dan
industri jasa pada umumnya relatif rendah.
Nilai COR keseluruhan dari suatu negara adalah rata-
rata dari semua rasio sektoral tersebut
TERIMA KASIH