PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI

DAN ANAK
UPT PUSKESMAS NGEMBAL KULON
• WHO menganjurkan bahwa anak usia 6-23 bulan, baik
yang mendapatkan ASI maupun tidak, dan anak usia muda
dianjurkan mendapatkan makan yang difortifikasi
mikronutrien untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
• Hal ini karena dengan mengkonsumsi makanan yang
difortifikasi mikronutriennya. Merupakan cara yang
efektif untuk memperbaiki status mikronutrien.

WHO 2003, 2004; Gibson RS, 2014

• Setelah bayi selesai masa ASI eksklusifnya dietnya
berubah dari ASI ke MPASI yang bervariasi ditambah
ASI, untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Masa ini
berhubungan dengan peningkatan pertumbuhan
maturasi fisiologi dan perkembangan serta peningkatan
aktivitas dan kebutuhan nutrisi. Kualitas nutrisi yang
buruk dimasa kritis ini akan mengakibatkan growth
faltering, defisiensi mikronutrien dan gangguan
kesehatan dan perkembangan mental. Sehingga
perbaikan pemberian MPASI pada masa ini adalah
pendekatan masyarakat yang paling efektif.
• MPASI diberikan mulai umur 6 bulan dan ASI
dilanjutkan sampai usia 24 bulan atau lebih
• MPASI mula-mula berupa baby food atau semisolid
atau transisional food kemudian dilanjutkan dengan
family food untuk meningkatkan tumbuh kembang
dengan kebutuhan nutrisi yang meningkat
• Saat ini menjadi dilema karena di satu pihak harus
tumbuh terhadap asupan makanan tidak cukup
meningkatkan pertumbuhan, baik energi maupun
mikronutrien
WHO merekomendasikan bahwa MPASI dimulai
umur 6 bulan dan ASI dilanjutkan sampai 24 bulan.
Mulai 6 bulan MPASI bberupa bubur atau pure, semi
padat atau di haluskan. Akan tetapi mulai umur 12
bulan anak hendaknya mampu mengkonsumsi
makanan keluarga seperti daging, unggas, ikan atau
telur hendaknya dikonsumsi sesering mungkin.

Allen LH. Adequat of Family Food for Complementary feeding.

ASCN 2012;95.785-6
Pada sebagian besar penduduk, MPASI tidak dapat
memenuhi kebutuhan, baik energi, protein maupun
mikronutrien, terutama untuk masyarakat di negara
sedang berkembang yang berpenghasilan rendah yang
akan mengakibatkan perawakan pendek dalam 2 tahun
kehidupannya berpotensi terjadinya gangguan
kesehatan dan perkembangan di kemudian hari.

Allen LH. Adequat of Family Food for Complementary feeding.

ASCN 2012;95.785-6
• Kecukupan gizi mikronutrien tergantung jumlah dan
bioavaibilitas pada MPASI. Pada sebagian besar
negara sedang berkembang sereal atau umbi-umbian
dan tubers digunakan sebagai dasar MPASI Biasanya
disiapkan dalam bubur encer dan menghasilkan
kandungan energi dan mikronutrien yang rendah tetapi
kandungan polifenol dan asam fitat dan atau serat yang
tinggi yang dapat menghambat absorbsi dan
mikronutrien tertentu.

Gibson RS, Hatz C. The Adequacy of Micronutrient in Complementary

Feeding . Pediatric 2000. 106.1298.
MPASI yang dapat memberikan kecukupan gizi untuk memenuhi
kebutuhan bayi yang mendapatkan ASI:
• Berikan makanan yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan
gizi
• Daging, unggas, ikan dan telur harus dikonsumsi tiap hari atau
sesering mungkin. Pada saat ini diet vegetarian tidak dapat
mencukupi kebutuhan kecuali ditambahkan suplemen atau
fortifikasi.
• Sayuran kaya vitamin A dan buah diberikan setiap hari
• Berikan diet yang cukup lemak
• Gunakan MPASI yang difortifikasi atau suplemen vitamin dan
mineral.
WHO 2003
Bahan makanan untuk MPASI
1. Mudah didapat 6. Cukup bahan hewani
2. Murah 7. Bioavaibilitas tinggi
3. Mudah dimasak 8. Antinutrisi rendah
4. Kandungan gizi cukup
5. Disukai anak
 Produk sereal yang dicairkan dengan air:
• mengandung lemak 30% = 3,3 gram/ 100 kkal (tidak lebih
dari 4,5 gram/100 kkal)
• Protein tidak kurang dari 2 gram/100 kkal, dengan biskuit
tidak kurang dari 1,5 gram/kkal

CODEX STAN 074.1981. revised 2006

Kebutuhan lemak pada anak usia 6-24 bulan sekitar 30-45%,

termasuk yang dari ASI. Lemak yang harus ditambahkan pada
MPASI adalah 19% dari total kalori. (WHO 2003)
Jika anak, umur 6-24 bulan
mendapatkan makanan dengan kadar
lemak kurang dari 22% anak tersebut
tidak bisa tumbuh
(Agustoni 2008, Uauy R. 2000)
MPASI hendaknya:
• Kaya energi dan nutrisi
• Bersih dan aman
• Mudah disiapkan
• Mudah didapat
• Mulai dengan beberapa suap dan ditingkatkan bertahap jumlah dan variasinya
• Dukung anak makan pada waktunya
• Pastikan bahwa alat makannya bersih
• Berikan dengan sendok dan dari mangkok (tidak dari botol)
• Makan tidak disuapin
• Saat dan setelah anak sakit dukung anak untuk makan lebih banyak, sampai
kembali ke BB semula
• Pantau pertumbuhan dengan KMS untuk mengetahui apakah makanan yang
dikonsumsi sudah cukup atau belum.
0 bulan 6 bulan 8 bulan 11 bulan 24 bulan

ASI
ASI 60-70 % 30-
40%
ASI 100 % 200 300 550 kal
Kal kal
Essential Nutrition Actions:
Infant and Young Child Feeding

Complementary Feeding of sick

Breastfeeding Feeding children
MPASI saat sakit
Saat sakit anak harus makan tetapi sedikit jangan
dipuasakan
Setelah anak sembuh: beri makan yang lebih sering
dan lebih banyak (balas dendam)
Sebagian besar penyakit pada anak tidak memerlukan
PANTANG.
 Kenapa anak-anak di negara sedang
berkembang banyak yang stunted?
Karena mereka makan dengan banyak nabati dan monoton
(padi-padian, sayuran, dan kacang-kacangan)
Sering sakit karena daya tahan tubuhnya rendah karena
kurang makan.
Saat sakit, anak mestinya mendapatkan makan lebih
sering, lebih bergizi. Tetapi saat itu banyak taboo.

Golden MH, FNB, 2009 Moderate Malnutrition

 Perbandingan Jadwal pemberian Makan yang
Sesuai
Usia 6 bulan (benar) Usia 6 bulan (salah)
Jam 6 ASI Jam 6 ASI
Jam 9 ASI Jam 9 Buah
Jam 12 ASI Jam 12 Bubur
Jam 15 ASI Jam 15 ASI
Jam 18 ASI + Tim Jam 18 ASI
Jam 21 ASI Jam 21 ASI
Usia 7 bulan (benar) Usia 7 bulan (Salah)
Jam 6 ASI Jam 6 ASI
Jam 8 ASI + Tim + Jam 8 Tim
Buah

Jam 10 ASI Jam 10 Buah

Jam 12 ASI Jam 12 ASI
Jam 14 ASI + Tim + Jam 14 Tim
Buah

Jam 16 ASI + Snack Jam 16 Snack

Jam 18 ASI Jam 18 ASI
Jam 20 ASI Jam 20 ASI
Usia 9 bulan (Benar) Usia 9 bulan (Salah)
Jam 6 ASI Jam 6 ASI
Jam 8 ASI + Tim Jam 8 Tim
Jam 10 ASI + Snack Jam 10 Buah
Jam 12 ASI + Tim + Jam 12 Tim
buah

Jam 14 ASI + Snack Jam 14 Snack

Jam 16 ASI + Tim + Jam 16 Tim
buah

Jam 18 ASI Jam 18 ASI

Jam 20 ASI Jam 20 ASI
 Jadwal Makan
• 6 bulan : Nasi Tim 1 kali, saring,
5 hari pertama  1 kali/hari @ 1 sendok
• 7 bulan : Nasi Tim 2 kali, saring
Buah 2 kali, saat makan
• 8 bulan : Nasi Tim 3 kali, saring
buah 2 kali, snack 2 kali, antara makan
• 9 bulan : Nasi Tim 3 kali, kasar
• 12 bulan : Makanan keluarga, nasi opor, nasi gulai
Bahan Tim:
1. Beras putih
2. Daging sapi giling
3. Sayur hijau tua
4. Minyak atau margarin 1,5 sendok obat perkali makan
Pemberian MPASI setelah ASI
Posisi saat makan yaitu : duduk
Jangan didorong dengan air atau kuah sayur
 Thank you….

29