Wajib Pajak
Mengisi SPOP
DENGAN E-SPOP
DJP-Online
01 TERDAFTAR sebagai
pengguna DJP-
Online
FITUR layanan
02 E-SPOP telah
AKTIF
BAGAIMANA
MENGGUNAKAN EXCEL-SPOP ?
1 XML
E-SPOP PBB
Wajib Pajak PBB membuat SPOP PBB untuk
setiap NOP menggunakan e-SPOP.
UNDUH E-SPOP
01 02
Klik bagian Unduh, dan silahkan unduh sesuai Wajib Pajak PBB juga dapat mengunduh e-SPOP PBB
dengan jenis sektor dan subsektor Objek Pajak berdasarkan NOP, sehingga file yang diunduh sesuai
PBB yang dimiliki oleh Wajib Pajak PBB dengan sektor dan subsektor Objek PBB tersebut.
* Daftar NOP didasarkan pada keadaan data SPPT Tahun 2020
PENGISIAN
E-SPOP
Step-1 (enable macros) – Excel 2007 Version
01 03
02
Step-1 (enable macros) – Excel 2016 Version
01
Klik Di sini
02
Klik Di sini
03 Klik Di sini
04 Klik Di sini
Welcoming Message
Step-2 Pengisian SPOP (1)
1
(nol), selanjutnya diisi dengan
angka arab (1,2,3, …s.d 99 )
2
3. NOP diisi sesuai dengan
3 SE-33/PJ/2019
4
4. Wajib Pajak Tidak perlu
5
menuliskan NOP Asal pada
formulir e-SPOP
5. NPWP diisi dengan NPWP yang
digunakan untuk login ke DJP-
ONLINE
Pengisian SPOP (2)
2
3. Nama WP, Jenis dan Bentuk Badan
Hukum diambil dari Master File WP
sesuai dengan isian NPWP.
4. EMAIL WP diambil dari email yang
digunakan di sistem DJP-Online
3
4
Pengisian SPOP (3)
2 PILIHAN DOKUMEN
2
PENDUKUNG HARUS SESUAI
DENGAN DOKUMEN YANG
TERSEDIA
Pengisian SPOP (4)
2 NAMA PEJABAT
2 PENANDATANGAN DAN
JABATANNYA WAJIB UNTUK
DIISI
Pengisian LSPOP-SEKTOR (1)
Pengisian data dalam bentuk tabular
2 1
1 Button “TAMBAH” untuk menambah baris kosong. Kolom berwarna oranye artinya wajib diisi, untuk warna biru
Penambahan data diawali dengan mengetuk tombol ini 3
optional
Button “HAPUS” untuk menghapus baris data. KLIK pada
2 baris datanya kemudian klik tombol ini untuk menhapus
data
Pengisian LSPOP-SEKTOR (2)
2
angka arab (1,2,3, …s.d 99 )
3. NOP diisi sesuai dengan
3 SE-33/PJ/2019
4 4. Wajib Pajak Tidak perlu
5
menuliskan NOP Asal pada
formulir e-SPOP
5. NPWP diisi dengan NPWP yang
digunakan untuk login ke DJP-
ONLINE
Pengisian SPOP (2)
2
3. Nama WP, Jenis dan Bentuk Badan
Hukum diambil dari Master File WP
sesuai dengan isian NPWP.
4. EMAIL WP diambil dari email yang
digunakan di sistem DJP-Online
3
4
Pengisian SPOP (3)
2 PILIHAN DOKUMEN
2
PENDUKUNG HARUS SESUAI
DENGAN DOKUMEN YANG
TERSEDIA
Pengisian SPOP (4)
2 NAMA PEJABAT
2 PENANDATANGAN DAN
JABATANNYA WAJIB UNTUK
DIISI
Pengisian LSPOP-SEKTOR (1)
Pengisian data dalam bentuk tabular
2 1
1 Button “TAMBAH” untuk menambah baris kosong. Kolom berwarna oranye artinya wajib diisi, untuk warna biru
Penambahan data diawali dengan mengetuk tombol ini 3
optional
Button “HAPUS” untuk menghapus baris data. KLIK pada
2 baris datanya kemudian klik tombol ini untuk menhapus
data
Pengisian LSPOP-BANGUNAN
4
ERROR AND SOLUTION
KASUS 1 (Tidak mengisi kolom yang wajib diisi dan/atau pilihan dari dropdown list)
Dropdown list
Apa yang terjadi apabila terdapat salah satu data L-SPOP yang
wajib diisi oleh Wajib Pajak ternyata kosong/tidak diisi ?
KASUS 1 (Tidak mengisi kolom yang wajib diisi dan dropdown list)
Solusi :
- Pilih data sesuai dengan dropdown
list yang telah disediakan
- Isi data tersebut dengan lengkap
KASUS 2 (Tidak mengisi kolom yang wajib diisi dengan kolom lain terisi)
Apa yang terjadi apabila terdapat salah satu kolom yang wajib
diisi namun ternyata tidak diisi ?
KASUS 2 (Tidak mengisi kolom yang wajib diisi sedangkan kolom lain terisi)
Solusi :
- Isi data tersebut dengan lengkap
SIMPAN
DRAFT
SAVE AS DRAFT
?
Bagaimana Cara Wajib
Pajak menyimpan
pelaporan sebagai
draft
SAVE AS DRAFT
?
Bagaimana Cara Wajib
Pajak memunculkan
kembali laporan SPOP
yang telah disimpan
sebagai draft
MEMUNCULKAN DRAFT KEMBALI
- Pada menu
Lapor-> Pilih
sesuai NOP yang
laporannya telah
disimpan sebagai
draft
MEMUNCULKAN DRAFT KEMBALI