Anda di halaman 1dari 19

SISTEM INFORMASI

AKUNTANSI: An Overview

DR. ISTIANINGSIH
SISTEMATIKA
PEMBAHASAN
 KONSEP SISTEM
 SISTEM AKUNTANSI
 DATA DAN INFORMASI
 MIS
 AIS as sub sistem of AIS
 PERBEDAAN SIA DENGAN STI
 MODEL
 EVOLUTION OF IS MODEL
 ROLE OF ACCOUNTANT
 PENGARUH KOMPUTERISASI
KONSEP DASAR SISTEM

 APAKAH SISTEM ITU?


 SISTEM AKUNTANSI?
 DATA?
 INFORMASI?
 SISTEM INFORMASI?
KONSEP SISTEM, DATA, DAN
INFORMASI
 Setiap organisasi menggantungkan diri pada sistem
informasi untuk mempertahankan kemampuan
berkompetisi.

 Sistem  kumpulan sumberdaya yang


berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu.
 Sistem selalu disusun oleh subsistem yang lebih
kecil, setiap subsistem memiliki suatu fungsi
spesifik yang penting dan mendukung system yang
lebih luas dimana subsistem tersebut berada.

 Informasi adalah data yang berguna yang dioleh


sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil
keputusan yang tepat.

 Sedangkan arti data sendiri adalah fakta atau


apapun yang dapat digunakan sebagai input dalam
menghasilkan informasi.
SISTEM INFORMASI

 Merupakan kombinasi yang


teratur dari rang-orang,
hardware, software, jaringan
komunikasi, data, yang dapat
mengumpulkan, mengubah, dan
menyebarkan informasi dalam
sebuah organisasi
pendekatan sistem
 sebuah teknik dalam menerapkan
pendekatan ilmiah untuk pemecahan
masalah-masalah yang komplek
yang menekankan kepada analisis
dan perancangan secara
keseluruhan
 sebagai sebuah filosofi atau
persepsi tentang struktur yang
terkoordinir secara efisien dan
optimal dalam menjalankan aktivitas-
aktivitas dan operasi perusahaan
dalam organisasi apapun
KONSEP DASAR SISTEM
INFORMASI

INPUT PENGOLAHAN HASIL BERUPA


DATA DATA INFORMASI
SISTEM INFORMASI
AKUNTANSI
 Akuntasi, sebagai suatu sistem
informasi, mengidentifikasi,
mengumpulkan, dan
mengkomunikasikan informasi
ekonomik mengenai suatu badan
usaha kepada beragam orang.

 Jadi, Sistem Informasi Akuntansi


adalah kumpulan sumberdaya,
seperti manusia dan peralatan yang
diatur untuk mengubah data menjadi
informasi . Informasi inilah
dikomunikasikan kepada beragam
pengambil keputusan.
SIA

 Sistem Informasi Akuntansi


yang tersusun dengan baik akan
dapat mengatasi beberapa
masalah.
 jika terencana dengan baik, AIS
dapat memberikan informasi
yang dibutuhkan untuk
membuat keputusan yang lain.
FUNGSI SIA DALAM
ORGANISASI
 AIS memiliki 3 fungsi penting dalam suatu
organisasi :
 AIS mengumpulkan dan menyimpan data mengenai
aktivitas dan transaksi sehingga organisasi dapat
merview apa saja yang telah terjadi.
 AIS memproses data menjadi informasi yang
berguna untuk mengambil keputusan yang sesuai
dengan manajemen untuk aktivitas perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan.
 AIS menyediakan pengawasan yang memadai
untuk menyelamatkan asset organisasi termasuk
data-datanya. Pengawasan ini memastikan bahwa
data tersedia pada saat dibutukan, akurat dan
dapat dipercaya.
SIA
 Sistem Informasi Akuntansi meliputi beragam
aktivitas yang berkaitan dengan siklus-siklus
pemrosesan transaksi perusahaan, yaitu :
 Siklus pendapatan. Kejadian-kejadian yang
berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa
ke entitas-entitas lain dan pengumpulan
pembayaran-pembayaran yang berkaitan.
 Siklus pengluaran. Kejadian-kejadian yang
berkaitan dengan perolehan barang dan jasa dari
entitas-entitas lain dan pelunasan kewajiban-
kewajiban yang berkaitan.
 Siklus produksi. Kejadian-kejadian yang berkaitan
dengan pengubahan sumberdaya menjadi barang
dan jasa.
 Siklus keuangan. Kejadian-kejadian yang berkaitan
dengan peroleh dan manajemen dana-dana modal,
termasuk kas.
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
 Merupakan sistem informasi yang bersifat
menyeluruh bertujuan untuk menyajikan
berbagai informasi yang jauh lebih luas dari
informasi akuntansi yang bersifat historis
 Berbasis komputer
 Menggunakan model keputusan 
menerapkan prinsip penyaringan dalam
menyajikan informasi
 Tujuan SIM: menyediakan informasi untuk
mendukung manajemen dalam mengambil
keputusan.
MIS DAN AIS
 SIA merupakan sub sistem dari SIM

 SIA hanya meliputi pengolahan data tertentu


yaitu data akuntansi atau data keuangan yang
dihasilkan dari transaksi.

 Informasi yang tidak dihasilkan dari transaksi


dan tidak bersifat keuangan, biasanya bersifat
kualitatif, bukan merupakan SIA (ex: sistem
pemantauan perilaku pesaing)
Perbedaan SIA dengan STI

 Teknologi Informasi mendukung sistem


informasi

 Peran strategis sistem informasi dalam


mendukung perusahaa untuk
memperoleh keunggulan kompetitif
melibatkan penggunaan TI
MODEL
 model sebagai penyederhanaan dari sesuatu.
 Sesuatu model yang dibentuk akan mewakili
sejumlah objek atau entitas.
 model merupakan interpretasi secara eksplisit
dari pemahaman tentang situasi.
 Pemahaman tersebut dapat dinyatakan dalam
bentuk matematik, simbol, atau kata-kata.
 Hal yang penting adalah menjelaskan suatu
entitas, proses, atribut atau hubungan antar
mereka.
 Model harus bermanfaat.
Evolusi Model
 modelling adalah proses pembuatan model
tersebut.

 membentuk suatu model agar komunikatif,


harus disampaikan dengan menggunakan
simbol-simbol (bahasa dan aturan) yang
diterima secara umum.

 Dari manual elektronis


PERAN AKUNTAN
 Akuntan memegang peranan yang
sangat penting didalam pemrosesan
model.
 Statement konsep akuntansi no. 2,
Financial Accounting Standard Board
mendefinisikan akuntansi sebagai suatu
system informasi. Juga menetapkan
bahwa tujuan utama dari akuntansi yaitu
menyediakan informasi yang berguna
untuk pengambilan keputusan.
PERAN AKUNTAN
Akuntan harus berinteraksi dengan pihak yang
menganalisa sistem untuk membantu
menjawab pertanyaan seperti:
 data apa yang harus dimasukkan atau yang harus
disimpan oleh suatu organisasi ?
 Siapa yang harus mengakses data ?
 Pendekatan penyimpanan data yang mana yang
harus digunakan : manual, file based, atau data
based ?
 Bagaimana caranya data diorganisasikan, diubah,
disimpan, diakses dan dicari kembali ?
 Untuk menjawab seluruh pertanyaan diatas
akuntan harus mengetahui konsep dari siklus
pengolahan data.
PENGARUH
KOMPUTERISASI
 Mampu menangani beban kerja (pemrosesan informasi) yang
lebih besar
 Memasok informasi yang akurat
 Efisiensi biaya
 Sistem komunikasi yang borderless sehingga transaksi bisnis
tidak lagi memandang batas negara
 Di sisi lain:
 sifat dan dampak sosial teknologi komputer
 aktivitas penerapan tekologi komputer dalam perusahaan harus
waspada akan pengaruh negatif sistem dan mengantisipasinya
dengan memformulasikan kebijakan yang sesuai
 Bukan hanya CIO, tetapi seluruh perusahaan bertanggung jawab
atas penggunaan komputer dalam dunia end user computing

Anda mungkin juga menyukai