Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS PEMASARAN JAGUNG PIPIL

DI KELURAHAN LOA IPUH KECAMATAN TENGGARONG


KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Ahyana Nururrahmah
1503025095

Pembimbing I : Hj. Syarifah Maryam, S.P., M.P.


Pembimbing II : Dr. Mariyah, S.P., M.Si.

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MULAWARMAN
2019
Latar Belakang
Tahun Keterangan
Kebutuhan Jagung di Indonesia
→ 2018
2019
5,90 juta ton
6,50 juta ton


Potensi Pemasaran


Kelurahan Loa Ipuh
Rumusan Masalah

1 Bagaimana saluran pemasaran jagung pipil di Kelurahan


Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai
Kartanegara?

Berapa besar biaya pemasaran, margin, share, dan profit


2 (keuntugan) pemasaran jagung pipil di Kelurahan Loa Ipuh
Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara?

ANALISIS PEMASARAN JAGUNG PIPIL DI KELURAHAN LOA IPUH KECAMATAN TENGGARONG 02


Tujuan Penelitian

Mengetahui saluran pemasaran jagung pipil


1 di Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong
Kabupaten Kutai Kartanegara
Mengetahui biaya pemasaran, margin, share, dan
2 profit (keuntungan) pemasaran jagung pipil di
Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong
Kabupaten Kutai Kartanegara.

ANALISIS PEMASARAN JAGUNG PIPIL DI KELURAHAN LOA IPUH KECAMATAN TENGGARONG 03


Kerangka Pemikiran

ANALISIS PEMASARAN JAGUNG PIPIL DI KELURAHAN LOA IPUH KECAMATAN TENGGARONG 04


Metode Penelitian

Metode Pengumpulan Data

Waktu & Tempat Metode Pengambilan Sampel

Mei sampai Juli 2019. Metode Pengambilan Data : • total sampling : 23


Lokasi penelitian di 1. Data Primer : Petani
Kelurahan Loa Ipuh
Kecamatan Tenggarong Kutai Karatkeristik Responden • Snowball Sampling :
Kartanegara Karakteristik Pedagang Perantara 2 Pedagang
2. Data Sekunder : Perantara
Monografi Kelurahan Loa Ipuh
Produksi , luas lahan dan produktivitas
HASIL DAN PEMBAHASAN

Karakteristik Produsen
Karakteristik Rata-rata Keterangan
No
Produsen
1 Umur 46,56 Produktif
2 Pendidikan 6,00 - 9,00 SD - SLTP
3 Tanggungan Keluarga 3,00 - 4,00 Anggota Keluarga
4 Luas Lahan Tanam 1,61 hektar
5 Status Kepemilikan 69,00 Milik Sendiri
6 Produksi Jagung Pipil 2,467 kg
06
Karatkteristik Pedagang Perantara

Karakteristik Rata-rata Keterangan


No PedagangPerantara
1 Umur 42 Produktif
2 Pendidikan 12 SLTA
Fungsi pertukaran
3 Fungsi Lembaga pemasaran Melaksanakan fungsi
dan fungsi fisik
Saluran Pemasaran

Petani Peternak Ayam

Pedagang Peternak
Petani
Pengumpul Ayam

Pedagang Pedagang Peternak


Petani
Pengumpul Pengecer Ayam
Saluran Nol Tingkat

Biaya pemasaran pada saluran nol tingkat tidak ada , karena harga eceran sudah

termasuk biaya lain-lain yang dikeluarkan petani sampai konsumen ternak ayam.

Farmer's share yang diperoleh dalam saluran nol tingkat adalah 100%
Tabel 10. Rincian Biaya pemasaran, Margin, Keuntungan dan Share pada Saluran Satu Tingkat

Lembaga dan Komponen Margin (Rp/Kg) Distribusi Margin(%) Share(%)

Petani
Harga Jual 4.000 72,72
Pedagang Pengumpul
Harga Beli 4.000
Harga Jual 5.500 100,00
Biaya Pemasaran
Biaya Transportasi 175 11.67
Biaya Upah Bongkar Muat 50 3.33
Biaya Pengemasan 600 40
Total Biaya Pemasaran 825
Margin 1.500
Keuntungan 675

ANALISIS PEMASARAN JAGUNG PIPIL DI KELURAHAN LOA IPUH KECAMATAN TENGGARONG 08


Tabel 12. Biaya pemasaran, Margin, Keuntungan dan Share pada Saluran Dua Tingkat
Lembaga dan Komponen Margin (Rp/Kg) Distribusi Margin(%) Share(%)
Petani
Harga Jual 4.000 61.53
Pedagang Pengumpul
Harga Beli 4.000
Harga Jual 5.000
Biaya Pemasaran :
Biaya Transportasi 116,67 4.66
Biaya Upah Bongkar Muat 50 2.00
Biaya Pengemasan 600 24.00
Total Biaya Pemasaran 766.67
Margin 1.000
Keuntungan 233.33 9.34
Pedagang Pengecer
Harga Beli 5.000 76.92
Harga Jual 6.500 100.00
Biaya Pemasaran :
Biaya Upah Bongkar Muat 100 4,00
Biaya pengemasan 10.83 0,43
Total Biaya pemasaran 110.83
Margin 1.500
Keuntungan 1.389,17 55,57
Total Biaya 877.50
Total Keuntungan 1.622,33
Total Marjin 2.500
09
Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat ditarik simpulan
sebagai berikut :

Saluran pemasaran jagung pipil di Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan


Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara adalah saluran nol tingkat, satu
tingkat dan dua tingkat.

Besarnya biaya pemasaran, margin dan keuntungan saluran satu tingkat


dengan total margin pemasaran Rp. 1.500,-kg-1 , total biaya pemasaran
sebesar Rp. 825,-kg-1, dan total keuntungan Rp. 675,-kg-1. Saluran pemasran
dua tingkat dengan total margin pemasran Rp. 2.500,-kg -1, total biaya
pemasaran Rp. 877.54,-kg-1, dan total keuntungan Rp. 1.622,46 ,-kg-1.Tingkat
share pemasaran jagung pipil berdasarkan hasil penelitian, saluran
pemasaran satu tingkat dan saluran dua tingkat harga yang ditawarkan
pedagang pengumpul kepada petani adalah Rp. 4.000,-kg-1. Saluran satu
tingkat secara ekonomis lebih efisien dengan farmer’s share 80.00%
dibandingkan dengan saluran dua tingkat dengan farmer’s share 61.53%.
Saran
Berdasarkan kesimpulan maka dapat disarankan beberapa hal
sebagai berikut:

Pola saluran pemasaran jagung pipil di Kelurahan Loa Ipuh


Kecamatan Tengggarong yang dapat dipilih oleh petani jagung agar dapat
meningkatkan pendapatannya adalah memilih pemasaran pola kombinasi
misal nol tingkat dengan satu tingkat. sehingga harga jual menjadi lebih
tinggi dan keuntungan petani lebih tinggi.

Farmer’s share pemasaran di Kelurahan Loa Ipuh sudah cukup tinggi


sehingga untuk mempertahankan harga jual yang tinggi petani sebaiknya
tetap memperhatikan perlakuan pascapanen agar hasil tidak mudah rusak
dan dapat bertahan dalam jangka waktu lama.

www.yourwebsite.com
Lampiran

Wawancara Responden No.3 Wawancara Responden No.2 Wawancara Responden No. 5 Wawancara Pedagang Pengumpul

Pengecer DI Palaran Lahan Tanam Jagung 14 HST Lahan Tanam Jagung 80 HST Lahan Tanam Jagung 90 HST
Lampiran

Penjemuran Jagung pertama Pembersihan Jagung pertama Setelah dijermur pasca rontok
Setelah 5 hari dijemur

kemasan jagung 25kg Alat Perontok Timbangan Mesin Jahit

Anda mungkin juga menyukai