Anda di halaman 1dari 69

PENCEMARAN UDARA

ZAKIANIS
D E PA RT E M E N K E S E H ATA N L I N G K U N G A N
FA K U LTA S K E S E H ATA N M A S YA R A K AT
U N I V E R S I TA S I N D O N E S I A
2020
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mampu menjelaskan komposisi udara normal
2. Mampu menjelaskan dampak kesehatan akibat pencemaran
udara.
3. Mampu menjelaskan komponen yang khas dari polusi udara
ambien.
4. Mampu menerangkan potensi bahaya udara dalam ruang.
5. Mampu menjelaskan konsep pemanasan global.
LATAR BELAKANG
1. Sumber, penyebab polusi udara, komponen polusi udara (gas dan partikel), dampak
kesehatan dan lingkungan akibat polusi udara, gas rumah kaca dan pemanasan
global.
2. udara bersih sangat terkait dengan kesehatan dan prasyarat untuk kesejahteraan
umat manusia.
3. Amerika Serikat, Clean Air Act of 1990 berusaha membersihkan udara dari polusi
polutan negara. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA), pada tahun
2020 tindakan ini akan :
menurunkan angka kematian dari polusi udara,
menurunkan morbiditas dari kondisi seperti bronkitis kronis, serangan jantung, dan
eksaserbasi asma,
Manfaatnya meningkatkan kualitas hidup.
PENGERTIAN UDARA
• Atmosfer bumi adalah lapisan pelindung bumi
yang di dalamnya terdapat udara
• Udara adalah campuran gas-gas yang
mengelilingi lapisan atmosfer bumi
• Udara merupakan kombinasi berbagai macam
gas yang perbandingannya tidak tetap
dikarenakan bergantung pada suhu udara,
tekanan udara, dan lingkungan sekitarnya

Lapisan Atmosfer Bumi


Layers of Earth's Atmosphere. 2015. UCAR Center For Science Education
KOMPOSISI UDARA
Komposisi Udara
• Udara terdiri dari berbagai gas
termasuk nitrogen, oksigen,
1%
1%
0%
Nitrogen karbondioksida, dan argon,
21%
Oksigen
Karbondioksida
neon, helium, krypton, dan
Argon dan zat lain xenon.
Uap air • Selain itu juga terdapat uap air
77% dan polutan alami maupun
buatan
KOMPONEN PENCEMAR KHAS
UDARA
Udara luar
ruangan
Komponen
khas udara Udara
dalam
ruangan
Pencemaran Udara
 Menurunnya konsentrasi gas-gas yang dibutuhkan kehidupan
karena meningkatnya konsentrasi gas-gas yang berbahaya bagi
kehidupan.
 Pencemaran udara adalah masuknya atau dimasukkannya zat,
energi, dan/atau komponen lain ke dalam udara ambien oleh
kegiatan manusia, sehingga mutu udara ambien turun sampai ke
tingkat tertentu yang menyebabkan udara ambien tidak dapat
memenuhi fungsinya (Bab I Pasal 1 PP No. 41/1999 tentang
Pengendalian Pencemaan Udara).
PENCEMARAN UDARA
Pengertian Keberadaan zat-zat tertentu yang tidak ditemukan pada
udara bersih

Sumber 1. Alami
2. Buatan

Jenis 1. Primer: jenis polutan yang dipancarkan secara


langsung dari sumbernya
2. Sekunder: jenis polutan yang terbentuk di atmosfer
akibat konversi atau reaksi zat
Sumber Pencemaran Udara
Point source
Non point source
Compound/area source
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENCEMARAN UDARA
Faktor yang mempengaruhi
pencemaran udara diantaranya
adalah:

Tingkat emisi, cuaca, transformasi


kimia di udara, dan perpindahan
polutan lain, arah dan kecepatan
angin, kelembaban & curah hujan,
suhu atmosfir, topografi &
geografi, kepadatan bangunan &
aktivitas di dalamnya.
EEA Report No. 9/2013: Air quality in Europe-2013
Sumber Pencemar
SUMBER PENCEMAR UDARA

Diam
Buatan
Sumber
Bergerak
pencemar
Alami
SUMBER PENCEMARAN UDARA
No Sumber Contoh
1 Alami Badai angin menyebarkan awan debu
(Biogenik)
Penguapan garam di sepanjang pantai
Produksi spora jamur, serbuk sari, dan bahan
organik dari tumbuhan dan hewan
Kebakaran hutan akibat sambaran petir
Letusan gunung berapi
SUMBER PENCEMARAN UDARA
No Sumber
2 Buatan Diam Pembangkit tenaga listrik
(Antrop Pabrik
ogenik)
Kilang minyak
Insinerator
Bergerak On-road vehicle (mobil, truk, bus)
Off-road vehicle (mobil salju, kereta dune)
Non-road vehicle (kereta, pesawat kapal)
Jenis Polutan Udara
Primer
 Semua pencemar di udara yang bentuknya hampir tetap
seperti saat dilepaskan
 Contoh: SO2, H2S, CO, NO2, CH4
Sekunder
 Semua pencemar udara yang sudah berubah karena reaksi
lanjut
 Contoh: SO3 berasal dari oksidasi SO2
POLUTAN PRIMER DAN SUMBERNYA
Polutan Utama Atmosfer
Debu Suspended Particulate Matter (PM)
Karbon monoksida, CO
Volatile Organic Compound (VOC)
Oksida belerang (SOx)
Belerang tereduksi (H2S, R-SH, CS2)
Senyawaan nitrogen (NOx, HNO3, NH3)
Timbal atau timah hitam, Pb
Senyawaan halogen (Cl2, HCl, HF, F2, SiF4)
PENCEMAR UDARA LUAR RUANG/OUTDOOR
Polutan Sumber Dampak Kesehatan Dampak
lingkungan
Sulfur Primer, Gangguan paru-paru, • Hujan asam
dioksida • Antropogenik gangguan pernapasan, • Membahayakan
(Pembakaran bahan asma pohon dan
bakar fosil, industri, danau
penggunaan batu • Merusak
bara) bangunan
• Biogenik (dekomposisi
bahan organic, erupsi
volkanik)
PENCEMAR UDARA LUAR RUANG/OUTDOOR
Polutan Sumber Dampak Kesehatan Dampak lingkungan

Nitrogen Primer dan Sekunder Penurunan fungsi PM dan hujan asam


oksida • Antropogenik paru, infeksi
(pembakaran bahan pernapasan
bakar fosil, pemanas
kerosin)
• Biogenik (Proses
biologis di tanah, petir)
Ozon Sekunder Gangguan Mengganggu
(Troposfer) Terbentuk dari reaksi kimia bernapas, nyeri vegetasi dan
dari polutan dada, batuk, iritasi ekosistem,
tenggorokan komposisi utama
dari smog (asap
kabut)
PENCEMAR UDARA OUTDOOR

Polutan Sumber Dampak Kesehatan

Volatile Primer Iritasi saluran pernapasan, sakit


organic • Antropogenik kepala, karsinogen
compound (industri kimia,
(VOC) pelarut)
• Biogenik (tumbuh-
tumbuhan)
Perbandingan
ukuran
Particulate
Matter
ZAT TOKSIK LAINNYA DI UDARA
• Selain beberapa zat diatas, terdapat ratusan polutan udara ambien
yang ada di udara luar
• Beberapa diantaranya adalah hydrochloric acid, mercaptan,
parathion, naphthalene, biphenyl, vinyl bromide, dioxin, dan
kadmium
• Paparan polutan ini terjadi melalui inhalasi, namun juga masuk meallui
media lain seperti air dan makanan
• Dampak kesehatan dari zat toksik ini meliputi kerusakan neurologis,
gangguan imun, gangguan pernapsan, gangguan reproduksi, dan
gangguan perkembangan serta beberapa jenis kanker
HUJAN ASAM
Sulfur dioksida dan nitrogen oksida di
pancarkan ke atmosfer

Terbawa oleh angin dan udara

Sulfur dioksida dan nitrogen oksida bereaksi


dengan air, oksigen, dan kimia lain
membentuk asam sulfur dan nitric

Campuran bahan-bahan tersebut jatuh ke


permukaan dalam bentuk hujan
INVERSI SUHU
• Merupakan kondisi pada atmosfer dimana
lapisan udara hangat berada di atas
lapisan udara dingin yang lebih dekat ke
permukaan bumi
• Kondisi normal dimana udara panas di bawah
udara dingin memungkinkan konveksi udara
hangat dari permukaan bumi ke atmosfer
atas sehingga menghilangkan polutan dari
zona pernapasan manusia
• Inversi suhu mengakibatkan polutan seperti
kabut asap, bahan kimia pembentuk kabut,
dan VOC menumpuk dan terjebak di dekat
permukaan bumi sehingga menyebabkan
polusi udara
STANDAR KUALITAS UDARA
1. Indeks Kualitas Udara (Air Quality
Index/AQI)
• Merupakan indeks yang digunakan
untuk melaporkan kualitas udara
harian
• Indeks ini menjelaskan bagaimana
keadaan udara apakah bersih atau
polusi dan efek kesehatan yang terkait

US Environmental Protection Agency. Air Quaity Index (AQI) basics.


Available at: https://airnow.gov/indez.cfm?action=aqibasics.aqi.
STANDAR KUALITAS UDARA
2. Standar Kualitas Udara Ambien Nasional (National Ambient Air Quality
Standards)
• Primary standards: perlindungan kesehatan masyarakat, termasuk
populasi sensitive
• Secondary Standards: perlindungan kesejahteraan masyarakat,
termasuk perlindungan hewan, vegetasi, dan bangunan
• Standar terdiri dari 6 polutan penting yang disebut sebagai kriteria
polutan udara
STANDAR KUALITAS UDARA

2. Standar Kualitas Udara


Ambien Nasional (National
Ambient Air Quality
Standards)

US Environmental Protection Agency. Criteria air pollutants.


National Ambient Air Quality Standards (NAAQS) table.
Available at: http://www.epa.gov/criteria-air-pollutants/naaqs-
table.
NILAI AMBANG BATAS POLUTAN UDARA
Indeks Kualitas & Pencemaran Udara
https://airnow.gov/index.cfm?action=aqibasics.aqi
https://airnow.gov/index.cfm?action=aqi_brochure.index
https://www.airvisual.com/id/indonesia
https://www.airvisual.com/id/indonesia/west-java/depok
http://iku.menlhk.go.id/aqms/uploads/docs/ispu.pdf
STANDAR KUALITAS UDARA
EFEK KUALITAS UDARA YANG BURUK
 Penyebab buruknya kualitas udara luar ruangan:
pembakaran bahan bakar fosil oleh motor, pembangkit listrik,
dan proses industri.
 Pembakaran bahan bakar fosil melepaskan polusi berbahaya
ke udara yang kita hirup: belerang dioksida, partikel, ozon,
nitrogen oksida, karbon monoksida, dan timbal.
 Polusi udara sangat akut di negara-negara berpenghasilan
rendah dan menengah, 98% kota gagal memenuhi standar
kualitas udara dari World Health Organization (WHO).
DAMPAK PENCEMARAN UDARA TERHADAP
TUBUH MANUSIA

Ketika respirasi,
udara masuk
melalui hidung
dan mulut 
kemudian udara
melewati batang
tenggorok
menuju paru-paru
kiri dan kanan
Airborne Diseases
 Udara yang tercemar mempermudah penyebaran
penyakit lewat udara (airborne disease, ABD);
 ABDs menyebar bila percikan (droplet) mikroorganisme
patogen dihembuskan ke udara dengan batuk, bersin,
atau tertawa, berbicara;
 Mikroorganisme patogen dapat berupa bakteri, jamur, atau
virus;
 Semuanya dapat menyebar melalui kontak dengan udara.
DAMPAK PENCEMARAN UDARA TERHADAP
KESEHATAN MANUSIA BERDASARKAN STUDI EPIDEMIOLOGI

Efek Jangka pendek (Akut) Efek Jangka Panjang

• Iritasi mata, hidung, dan • Penyakit jantung


tenggorokan • Chronic obstructive
• Sakit paru-paru pulmonary disease (COPD)
• Bronkitis • Kanker paru-paru
• Pneumonia
• Mengi
• Batuk
• Mual
• Sakit kepala
KEMATIAN DISEBABKAN OLEH
POLUSI UDARA DALAM & LUAR RUANG
KUALITAS UDARA INDOOR
• Lingkungan dalam ruang memiliki banyak kemungkinan untuk
paparan yang berpotensi bahaya
• Contohnya seperti kimia aerosol, material bangunan, dan asap
rokok
• Beberapa penyakit yang dihubungkan dengan polusi udara dalam
ruangan adalah asma, legionnaires’ disease, sick building
syndrome, hypersensitivity pneumonitis, dan sensitivitas
bahan kimia
PENGGUNAAN BAHAN BAKAR
DALAM RUANGAN
• Penyebab dari polusi udara dalam ruangan pada negara berkembang adalah
penggunaan bahan bakar memasak dari biomasa pada ruangan tidak
berventilasi.
• Hampir setengah populasi global masih menggunakan bahan bakar biomasa
untuk memasak dan penghangat.
• Dikarenakan pembakaran yang tidak efisien dan tidak adanya ventilasi, maka
ruangan dipenuhi asap.
• Polutan yang dihasilkan diantaranya adalah PM10, karbon monoksida, nitogen
oksida, sulfur, dan polycyclic aromatic hydrocarbons.
• Individu yang berisiko memiliki penyakit pernapasan pada rumah yang
menggunakan bahan bakar biomasa untuk memasak adalah orang berusia
lanjut.
SICK BUILDING SYNDROME DAN BUILDING
RELATED ILLNESS
KONDISI PENJELASAN
Sick Building • Situasi dimana pekerja dalam ruangan mengalami efek
Syndrome (SBS) kesehatan akut yang terjadi akibat waktu yang dihabiskan
dalam ruangan, namun tidak ada penyakit dan penyebab
spesifik yang dapat diidentifikasi
• Fenomena terjadi Ketika seseorang sudah tidak lagi di dalam
bangunan
• Gejalanya termasuk sakit kepala, iritasi saluran pernapasan,
kulit kering, dan kelelahan
• Penyebabnya tidak diketahui, kemungkinan ventilasi yang tidak
memadai, kontaminan kimia dan biologis
SICK BUILDING SYNDROME DAN BUILDING
RELATED ILLNESS
KONDISI PENJELASAN
Building Relaed • Gejala penyakit yang dapat diidentifikasi dan dihubungkan
Illness (BRI) langsung dengan kontaminan udara dalam ruangan
• Contoh dari penyakit BRI adalah Legionnaires’ disease dan
hypersensitivity pneumonitis
Multiple Chemical • Perkembangan sensitivitas pada waktu yang hampir bersamaan
Sensitivity terhadap beberapa bahan kimia pada tingkat rendah
• Kondisi ini terjadi Ketika telah terpapar udara dalam ruangan yang
terkontaminasi
• Gejalanya seperti flu, demam, menggigil, kelelahan, batuk, dada
sesak, dan sesak napas
• Faktor penyebabnya adalah jamur dan bakteri pada udara dalam
ruangan
KOMPONEN PENCEMAR UDARA
INDOOR
1. Radon
• Merupakan gas radioaktif tidak berwarna dan tidak berbau
yang secara alami berada pada batuan dan tanah
• Paparan radon terjadi melalui inhalasi gas radon di
dalam rumah atau bangunan
• Ketika dasar bangunan masuk ada di dalam tanah, radon
bisa lepas ke udara melalui celah dan lubang pada dasar
bangunan, lalu terjebak dalam tembok dan langit-langit.
• Efek toksik utama dari paparan radon adalah
peningkatan risiko kanker paru-paru
KOMPONEN PENCEMAR UDARA
INDOOR
2. Asap rokok
• Merupakan kontaminan udara dalam ruangan dimana orang merokok di
dalam ruangan seperti kantor, rumah, restoran, dll.
• Efek berbahaya dari merokok pada perokok diantaranya adalah pada paru-
paru yaitu emfisema, chronic obstructive pulmonary disease, penyakit
jantung, kanker paru-paru, dan kanker pada organ lain
• Salah satu efek paparan asap tembakau disebut second-hand
smoking/passive smoking/involuntary smoking atau perokok pasif, yaitu
paparan asap rokok, yang tanpa disengaja terhirup oleh bukan perokok apda
lingkungan dimana terdapat perokok yang sedang merokok
• Pada anak-anak, perokok pasif dihubungkan dengan penyakit bronchitis,
pneumonia, asma
KOMPONEN PENCEMAR UDARA
INDOOR
3. Karbonmonoksida
• Dapat terakumulasi dalam ruangan jika tidak ada ventilasi yang memadai
ketika terjadinya pembakaran bahan bakar
• Contohnya: generator diesel
• Ketika terhirup, karbonmonoksida berikatan dengan hemoglobin di sel darah
merah sehingga menghambat sel dalam mentransfer oksigen
• Paparan tingkat rendah menyebabkan sakit kepala, kelelahan, penyakit
jantung; paparan tingkat tinggi berakibat fatal
KOMPONEN PENCEMAR UDARA
INDOOR
4. Asbestos
• Asbestos mengandung magnesium, besi, kalsium,
dan sodium
• Asbestos digunakan sebagai bahan penyekat dan
elemen struktur pada bangunan
• Paparan asbestos melalui inhalasi, yang berisiko
adalah pekerja yang berkaitan dengan
penggunaan asbestos
• Paparan akut menyebabkan iritasi mata dan paru-
paru; Paparan kronik menyebabkan kerusakan
paru-paru dan beberapa jenis kanker
PERUBAHAN IKLIM GLOBAL &
PEMANASAN GLOBAL
Deforestasi
• Merupakan salah satu penyumbang efek gas
rumah kaca
• Diakibatkan oleh pengurangan kapasitas
pohon dan ekosistem hutan untuk mengurangi
jumlah CO2 di atmosfer
• Deforestasi mengakibatkan keanekaragaman
hayati berkurang, akibatnya banyak tanaman
yang punah
KEMUNGKINAN DAMPAK
PEMANASAN GLOBAL
Dampak yang ditimbulkan,
diantaranya:
1. Perubahan distribusi
penyakit endemik
2. Pengurangan gletser dan
peningkatan permukaan air
laut
3. Kondisi iklim yang ekstrim
(heat wave, hujan petir)
FUNGSI POKOK PENGENDALIAN
KUALITAS UDARA
PANDEMI MENGUBAH KUALITAS UDARA KOTA
PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA
DAN PEMANASAN GLOBAL
Penggunaan teknologi untuk
mengendalikan PM
• Beberapa perangkat yang digunakan untuk
mengurangi emisi PM pada industri adalah:
o Scrubber mesin yang memindahkan partikel
dalam gas ke pengumpul cairan
o Filter
o Electrostatic precipitators  memberikan
muatan listrik dan mengumpulkannya di
permukaan yang memiliki muatan berlawanan Electrostatic precipitator
konvensional
PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA
DAN PEMANASAN GLOBAL
TOKYO PROTOCOL PARIS AGREEMENT
• Perjanjian • 195 negara mengadopsi perjanjian mengikat secara hukum
internasional yang • Kenaikan suhu global selama abad ini harus dijaga di bawah 2 derajat Celcius
membahas perubahan • Negara-negara akan berusaha membatasi kenaikan suhu hingga 1,5 derajat
iklim Celcius (2,7 derajat Fahrenheit).
• Bertujuan menguragi • Para pihak dalam perjanjian akan melaporkan secara berkala kemajuan
emisi gas rumah kaca mereka dalam memenuhi target perubahan iklim.
penyebab perubahan • Para pihak akan berkumpul kembali setiap 5 tahun untuk menilai kembali
iklim kemajuan mereka.
• Negara harus • Tiga puluh hari setelah itu, setidaknya 55% pihak yang bertanggung jawab
mengurangi emisi atas setidaknya 55% gas rumah kaca secara resmi meratifikasi Perjanjian
dengan jumlah sesuai Paris.
target • Kesepakatan tersebut mulai berlaku pada 4 November 2016.
• Pada 1 Juni 2017, Presiden Trump mengumumkan penarikan Amerika Serikat
dari Perjanjian
PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA
DAN PEMANASAN GLOBAL
Konservasi Energi
Mengembangkan sumber Menggunakan desain
Meningkatkan efisiensi
energi terbarukan dan hemat energi pada
pembangkit listrik yang
alternatif (turbin angin, konstruksi rumah dan
lebih tua
panel surya) peralatan listrik

Meningkatkan efisiensi bahan


Meningkatkan penggunaan
bakar kendaraan bermotor
transportasi umum;
seperti penggunaan listrik
menggunakan sepeda
penuh, hibrida gas listrik
VENTILASI
Memindahkan udara luar ke dalam gedung atau
ruangan, dan mendistribusikan udara di dalam gedung
atau di ruangan tersebut.
Tujuan:
Menyediakan udara yang sehat untuk bernapas dengan
menurunkan konsentrasi zat pencemar yang berasal
dari gedung dan menghilangkan zat pencemar tersebut
(NCBI, 2009).
THE RISK IN VENTILATION
SYSTEM
METODE VENTILASI BANGUNAN
Alami
(jendela, pintu, lubang angin)

Mekanis (kipas, exhaust fan, di


Metode ventilasi instal di saluran udara,
HVAC/mekanis lengkap)

Campuran (alami dan mekanis)


(NCBI, 2009)
LANGKAH-LANGKAH PENINGKATAN ALIRAN UDARA
DALAM RUANG (COVID-19)
1. Aliran udara bergerak dari udara bersih ke kotor.
2. Tingkatkan total aliran udara ke ruang yang ramai.
3. Ventilasi alami:
a. Buka jendela sebanyak mungkin bila aman & memungkinkan.
b. Ketika masuk ruangan, buka jendela 15 menit atau lebih (terutama ruangan
tersebut telah ditempati orang lain sebelumnya).
4. Kipas angin di toilet harus berfungsi.
5. Kipas tidak diarahkan ke orang tetapi diarahkan ke luar ruangan.

(WHO, 2020; Federation of European Heating, Ventiliation and Air Conditioning Associations, 2020)
LANGKAH-LANGKAH PENINGKATAN VENTILASI
DALAM RUANG (COVID-19)
1. Sistem ventilasi mekanis: tingkatkan persentase udara luar;
tanpa resirkulasi udara.
2. Kontrol-kontrol yang membuat suplai udara menurun, harus
dimatikan.
3. Tingkatkan penggunaan filter di udara sentral, filter
dibersihkan secara teratur.
4. Pertimbangkan menjalankan aliran udara luar maksimum
pada sistem HVAC (Heating, Ventilation, and AC) selama 2
jam sebelum dan 2 jam sesudah ruangan ditempati.

(WHO, 2020; Federation of European Heating, Ventiliation and Air Conditioning Associations, 2020)
PENCEGAHAN PENYEBARAN SAR-COV-2
PADA HVAC SISTEM

1. Udara segar

2. Pengelolaan aliran
udara

3. Filtration/cleaner

4. Membuat virus
tidak aktif:
a. UVC
b. Ozone
UDARA SEGAR DARI LUAR RUANGAN1
1. Peningkatkan asupan udara segar (udara luar) untuk
mengencerkan pencemar udara dalam ruang.
2. Sistem HVAC harus sesuai dengan tingkat ventilasi udara
luar ruangan yang disyaratkan oleh ASHRAE 62.1
3. Asupan Udara Segar: 15-20 cfm atau 25-35 m3 / jam dan 4
- 6 Pergantian Udara per jam (kantor/tempat umum)
4. Pertahankan suhu pada 24-26 0C dan Kelembaban pada
40% dan 60% (Chin, et all, 2020).
PENGELOLAAN ALIRAN UDARA DALAM
RUANG2
1. Mendorong aliran udara laminar (udara bergerak dengan
kecepatan & arah yang sama) vertikal daripada turbulen;
2. mengarahkan aliran udara yang berpotensi
terkontaminasi keluar dari ruangan dan jauh dari orang;
3. memastikan kecepatan udara yang lambat dan stabil.

(Stephanie Balgeman, Ben Meigs, Stephan Mohr, Arvid Niemöller, and Paolo Spranzi, 2020)
PEMBERSIH UDARA3&4
No Filtration Iradiasi Thermal Lain2 (ozon)

1. Udara didorong melalui Radiasi elektromagnetik- Udara dipanaskan dengan Menghancurkan


bahan serat/membran. UV-C. intensitas tinggi. RNA virus.

2. Virus masih aktif. Virus mati (sterilisasi). Virus mati. Virus mati.
4. Efektifitas tergantung Praktis digunakan apabila Sulit diterapkan apabila Dosis menentukan
filter. sinar kena permukaan. udara mengalir terus (10 ppm, 180
menerus. menit)
3. Metode paling umum Tidak bisa diletakkan di Bisa digunakan secara Ozon berbahaya:
dan paling efektif untuk tempat ramai karena sinar sendiri atau dimasukkan ke sesak nafas,
sistem HVAC. berbahaya untuk kulit dan dalam sistem. asthma, sakit
mata. paru-paru.

(Stephanie Balgeman, Ben Meigs, Stephan Mohr, Arvid Niemöller, and Paolo Spranzi, 2020)
KAPASITAS RETENSI BERBAGAI FILTER PADA HVAC SISTEM
No Keterangan Jenis Filter dari Penyaringan Terendah hingga Tertinggi

1. Jenis Filter MERV 11-12 MERV 13-15 MERV 16 HEPA Filter

2. Gambar

3. Tingkat efisiensi Menangkap 65–80% Menangkap 50–85% 1. N95 1. P100 respirator


partikel berukuran 1- partikel Berukuran 2. Menangkap 95% 2. Menyaring 99,97–
3 mikron (misalnya, 0,3–1,0 mikron (asap, partikel yang 99,9995% partikel
debu timbal, emisi tetesan pernafasan) berukuran 0,3-1,0 berukuran 0,3 mikron
kendaraan) um (bakteri, virus)

4. Penggunaan Pemukiman, Ruang bedah, ruang Ruang bedah, ruang Laboratorium, ruang
komersial (pasar, merokok merokok nuklir, ruang bersih
kantor, sekolah)

5. Tekanan udara yang Tekanan udara dari Tekanan udara Tekanan udara Tekanan udara berat/kuat,
dibutuhkan rendah hingga rendah hingga sedang hingga berat kipas lebih kuat.
sedang sedang

(Stephanie Balgeman, Ben Meigs, Stephan Mohr, Arvid Niemöller, and Paolo Spranzi, 2020)
REFERENSI
1. Friss, Robert H. Essentials of Environmental Health: 3rd Ed. Richard Riegelman. Jones
& Bartleet Learning. 2019.
2. Frumkin, H. (ed). Environmental Health: From Global to Local. 3rd Ed. John Wiley &
Sons. 2016.
3. Koren, H.; Bisesi, M. Handbook of Environmental Health. Volume 1 & 2. 4th Ed. Lewis
Publishers. Washington. 2002
4. EEA. 2013. Many factors contribute to air pollution concentration levels.
https://www.eea.europa.eu/media/infographics/many-factors-contribute-to-air-1/view#:~
:text=Emission%20levels%20are%20not%20the,Europe%20all%20play%20a%20role
.
5. Kemenkes RI. 2018. Bahan Ajar Kesehatan Lingkungan: Penyehatan Udara.
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2018/09/Penyehatan-Ud
ara_SC.pdf
TUGAS MAHASISWA
1. Bagaimana sejarah pencemaran udara.
2. Apa perbedaan ambien dan emisi pada kualitas udara?
3. Penggundulan hutan di Indonesia, dari tahun ke tahun semakin parah. Hal in
berdampak terhadap pemanasan global. Bagaimana strategi mengatasi masalah ini?
Baca artikel: Law enforcement and deforestation: Lessons for Indonesia from Brazil.
4. Bagaimana Covid-19 dengan udara dalam ruangan? Baca: Another invisible enemy
indoors: COVID-19, human health, the home, and United States indoor air policy
Jamaji C. Nwanaji-Enwerem 1 ● Joseph G. Allen2 ● Paloma I. Beamer3

Anda mungkin juga menyukai