Anda di halaman 1dari 14

PERBEDAAN HAK PEREMPUAN

DENGAN LAKI-LAKI
KARENA KETIDAKSAMAAN GENDER

Kelompok 4
Nama Anggota

1 2 3 4 5
Dhea Novia Annisah Putri Adrian Cahyo Rizky
Utami Rahmawati Yulistiana W Saputro Wahyu S
(22210141004) (22210141022) (22210141024) (22210141025) (22210141035)
Pokok Pembahasan
1 Pengertian Gender Dalam
Islam
5 Dampak

2 Isu-Isu Kesetaraan Gender


Dalam Islam
6 Solusi

3 Perbedaan Hak Laki-laki


dengan Perempuan
8 Kesimpulan

Perempuan Dianggap Lebih


4 Lemah daripada Laki-laki
Pengertian Gender
Dalam Islam
gender adalah suatu konsep yang digunakan untuk mengidentifikasi
perbedaan laki-laki dan perempuan dilihat dari segi sosial-budaya yang
dapat berubah sesuai dengan perkembangan zaman dengan demikian
gender dalam arti ini mendefinisikan laki-laki dan perempuan dari sudut
non-biologis.
Isu-Isu Kesetaraan Gender
Dalam Islam
Isu Ajaran agama selalu dipandang sebagai akar dari segala
Gender ketidakadilan atau diskriminasi terhadap perempuan, padahal
sebenarnya tidak demikian

Penyebabnya yaitu faktor interpretasi agama dan budaya


(patrilineal)
ketidakadilan
terhadap
perempuan Patrilineal tidak sama dengan patriarki
Teori ketidakadilan gender yaitu:
• Ketidakseimbangan peran laki-laki dan perempuan dalam masyarakat,
• Ketidakadilan gender berasal dari organisasi masyarakat

ketidakadilan gender dipercaya berasal doktrin keagamaan yang melibatkan asal


penciptaan perempuan dan pengusiran Nabi Adam dan Hawa dari surga

Terdapat pandangan melalui ayat Alquran yang menyatakan penciptaan


perempuan pada surat Al-Nisa' 4:1
Perbedaan Hak Laki-laki
dengan Perempuan

Secara umum tidak ada perbedaan hak antara laki-laki dan


perempuan, hal ini di jelaskan dalam surat An-Nisa ayat 32

Perbedaan yang dijadikan ukuran untuk meninggikan dan


merendahkan derajat mereka hanyalah nilai pengabdian dan
ketaqwaanya kepada Allah (QS. Al-Hujurat:13).

Perbedaan hak-hak yang diterima oleh laki-laki dan perempuan


dalam islam mempunyai tujuan dan maksud yang baik.
contoh, dalam hal kewarisan, islam mengatur hak waris baik
laki-laki maupun perempuan.
Alasan bagian hak waris laki-laki dua kali dari bagian perempuan,
karena hal ini dikaitkan dengan tugas dan tanggung jawab masing-
masing.
Laki-laki mendapatkan bagian yang lebih besar, karena kepadanya
diberikan tanggung jawab memberikan mas kawin dan nafkah.

Perbedaan hak-hak yang diterima adalah untuk bisa saling


melengkapi kekurangan yang dimiliki oleh laki-laki maupun
perempuan.
Perempuan Dianggap Lebih Lemah
daripada Laki-laki

Anggapan bahwa perempuan itu makhluk lemah, dan tidak akan mampu
melapwan kekerasan apapun, sehingga pelecehan dan tindakan kekerasan baik
itu secara fisik, seksual, dan psikologi perempuan sering terjadi terhadap
perempuan.
laki laki dan perempuan dianggap sebagai simbol status, yg mana laki laki
memiliki karakteristik kejantanan dan perempuan memiliki karakteristik
kewanitaan.
Dampak
Banyaknya ketidakadilan gender salah satu contohnya adalah laki-laki dominan dalam
berbagai sektor, dianggap sebagai orang yang kuat dan memiliki status yang lebih tinggi
ketimbang perempuan. Sementara perempuan dianggap lemah, ditempatkan pada posisi
inferior seolah-olah hanya menjadi bayang-bayang laki-laki.

Ketimpangan gender yang ada tentunya menimbulkan semangat di masyarakat untuk


menegakkan kesetaraan gender. Dari sisi perempuan kesetaraan gender tentu membawa
dampak yang positif.
Positif Negatif
Digencarkannya kesetaraan gender, membuat Di sisi stigma laki-laki adalah sebagai kepala
perempuan memiliki keberanian untuk berambisi keluarga dan pencari nafkah, untuk mendapatkan
mencapai apa yang menjadi cita-citanya dan tidak pekerjaan yang strategis, laki-laki tidak hanya
lagi takut untuk mengambil peranan besar, dan bersaing dengan sesama laki-laki lainnya, namun
bersaing dengan laki-laki. juga perempuan.

banyak perempuan yang sangat menikmati


karirnya dan menyebabkan beberapa dari mereka
enggan untuk menikah bahkan memiliki anak.
Solusi

Program pemberdayaan perempuan


sendiri sebenarnya telah dirintis oleh Kemudian pada program selanjutnya
Pemerintah RI sejak tahun 1978. diarahkan pada kemitrasejajaran antara
Program ini diawali dengan mendorong laki-laki dan perempuan dalam
perempuan agar dapat melakukan kerja kehidupan berkeluarga, bermasyarakat,
ganda sebagai pembina rumah tangga, berbangsa dan bernegara.
pencari nafkah dan pelaku
pembangunan.
Kesimpulan
Gender adalah suatu konsep yang digunakan untuk
mengidentifikasi
perbedaan laki-laki dengan perempuan. Kesetaraan gender dalam
Islam
menuai beberapa isu-isu seperti ketidakadilan gender yang
dipercayai oleh
ajaran atau doktrinasi keagamaan.
Hal itu menimbulkan dampak ketidakadilan yang didapati
oleh perempuan, serta menimbulkan kekhawatiran. Salah satu
upaya atau
solusi dalam menangani dampak tersebut adalah dengan
pemberdayaan potensi perempuan.
Terima Kasih
Silakan sampaikan jika ada pertanyaan

Anda mungkin juga menyukai