Anda di halaman 1dari 10

HIDROLISIS GARAM

KELAS XI SMA
IPA
A. Konsep hidrolisis garam

• Garam adalah hasil reaksi antara asam dengan basa. Jika suatu garam
dilarutkan ke dalam air, maka akan terurai menjadi ion-ionnya
(terhidrolisis).
• Ion yang berasal dari asam/basa lemah akan mengalami hidrolisis
menghasilkan H+ dan OH‑ sehingga larutan garam tersebut dapat
bersifat asam atau basa.
• A‑-= ion dari asam lemah
• M+ = ion dari basa lemah
Maka dalam larutan ion-ion tersebut akan mengalami hidrolisis menurut
persamaan reaksi berikut:

A - + H2O ↔ HA + OH-
 

Jika menghasilkan ion OH-, maka larutan akan bersifat


basa.

M + + H2O ↔ MOH + H+
 

Jika menghasilkan ion H+, maka larutan akan bersifat


asam.
ION-ION
Ion-ion yang berasal dari asam/basa kuat tidak mengalami hidrolisis.
Berikut ini adalah ion-ion yang berasal dari asam/basa kuat:
• Ion-ion dari basa kuat (BK) : Na +, K+, Ba2+, Ca2+, Mg2+
• Ion-ion dari asam kuat (AK) : Cl-, Br-, I-, NO3-, SO42-
Contoh soal:
1. Tuliskan reaksi hidrolisis untuk garam CH3COONa.
Pembahasan:
• Garam CH3COONa berasal dari asam lemah dan basa kuat. Basa kuat Na + tidak mengalami hidrolisis.
Sementara CH3COO- akan terhidrolisis menurut reaksi berikut:
• CH3COO- + H2O ↔ CH3COOH + OH-

2. Tuliskan reaksi hidrolisis untuk garam NH4NO2


Pembahasan
• Garam NH4NO2 berasal dari basa lemah dan asam lemah. Keduanya akan terhidrolisis menurut reaksi
berikut.
• NH4+ + H2O ↔ NH4OH + H+
• NO2-+ H2O ↔ HNO2 + OH-
B. Sifat larutan garam
Larutan garam Sifat larutan Tetapan
 

Berasal dari  Tidak mengalami hidrolisis  


Basa kuat + asam kuat  pH = 7
 larutan bersifat netral
 

Berasal dari  mengalami hidrolisis sebagian Konsentrasi OH-


Basa kuat + asam lemah  pH > 7 [OH-] = [A -]
 larutan bersifat basa  
[OH-] =
 
Kh =
 

Berasal dari  mengalami hidrolisis sebagian Konsentrasi H+


Basa lemah + asam kuat  pH < 7 [H+] = [M +]
 larutan bersifat asam  
[H+][M+]

Kh =
 

Berasal dari  terhidrolisis total Konsentrasi H+


Basa lemah + asam lemah  pH bervariasi tergantung nilai Ka dan [H+] =
Kb [H ] =
+

   
 
Garam dapat terbentuk dari 4 reaksi kimia. Reaksi
kimia adalah sebagai berikut: 

1.Garam dari asam kuat dan basa kuat, garam ini bersifat netral (pH = 7). Contohnya adalah NaCl,
KCl, K2SO4, Ca(NO3)2.
2. Garam dari asam kuat dan basa lemah, garam ini bersifat asam (pH <7). Contohnya adalah
Zn(ClO4)2, NH4Cl, AlCl3, Fe(NO3)2.
3. Garam dari basa kuat dan asam lemah, garam ini bersifat basa (pH >7). Contohnya adalah
Na2SO3, KCN, Na2CO3, (CH3COO)2Ca.
4. Garam dari asam lemah dan basa lemah, sifat asam/basa bergantung pada nilai Ka dan Kb dari
senyawa tersebut. Contoh Zn(NO2)2, CH3COONH4, Fe3(PO4)2. 
Apabila :
a. Jika Ka = Kb, maka garam tersebut bersifat netral.
b. Jika Ka > Kb, maka garam tersebut bersifat asam.
c. Jika Kb > Ka, maka garam tersebut bersifat basa. 
C. CONTOH SOAL
• Hitunglah pH larutan (NH4)2SO4 0,1M jika Kb NH3 = 2x10-5
Jawab
(NH4)2SO4 → 2 NH4+ + SO4
0,1 M 0,2 M
• Garam berasal dari asam kuat dan basa lemah, maka larutannya bersifat
asam.
[H+] = [NH4+]
[H+] = 10 -5
pH = 5
D. Manfaat Hidrolisis Garam dalam
Kehidupan
• Proses hidrolisis garam memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya
adalah: 
• Garam amonium nitral (NH4NO3) yang merupakan campuran dari basa lemah dan asam kuat.
Sehingga garam ini bersifat asam. Amonium nitrat biasanya digunakan untuk alat kompres
dingin. 
• Monosadium Glutamat atau MSG (C5H8NO4Na) merupakan garam yang bersifat basa. MSG
merupakan campuran dari asam lemah dan basa kuat. Garam ini biasa digunakan sebagai
penyedap rasa pada makanan. 
• Cangkang mollusca seperti cypraecassis rupa tersusun oleh kalsium karbonat (CaCO3). Garam ini
bersifat basa.
• Kalium nitrat adalah garam yang bersifat netral. Garam ini terbentuk dari senyawa asam lemah
dan basa lemah. Kalium nitrat biasa digunakan sebagai bahan pengawet dalam sosis (KNO3).  
E. LATIHAN
No Rumus kimia garam Basa pembentuk Asam pembentuk Sifat larutan
 

Rumus Jenis Rumus Jenis

1. KCl KOH Basa HCl Asam Netral


kuat kuat
2. MgSO4          
3. NH4Cl          
4. (NH4)2SO4          
5. Na2CO3          
6. CH3COONa          
7. CH3COONH4          
8. NH4CN          
9. Ca3(PO4)2          
10. KBr          
             

Anda mungkin juga menyukai